No sample

: DH-AD-01
Nama batuan : Andesit Hornblend
Deskripsi sayatan tipis
Mineral primer:
Plagioklas
Hornblend
Piroksen
Opak

Sub-total

Mineral sekunder:
40%
12%
10%
4%

66

Serisit
Klorit
Opak
Tremolit
Biotit

10%
7%
5%
9%
3%

Sub-total

34

Sayatan batuan Andesit Hornblenda kode DH-AD-01 memperlihatkan tekstur hipokristalin

porfiritik, ukuran mineral berkisar antara 0,02-0,6 mm, berbentuk anhedral - subhedral
tertanam dalam masa dasar gelas dan mikrolit plagioklas, dengan fenokris berupa berupa
mineral primer plagioklas, piroksen dan hornblenda, batuan telah mengalami ubahan tingkat
sedang yang dicirikan oleh sebagian mineral primernya telah menjadi mineral sekunder
berupa serisit, tremolit, mineral opak, klorit, biotit yang berbentuk anhedral euhedral,
mineral opak juga hadir sebagai urat, Plagioklas hadir sebagai fenokris dan masa dasar
dimana sebagian sudah teralterasi dengan dicirikan dengan penggantian mineral plagioklas
oleh serisit dan tremolit, plagioklas memperlihatkan adanya tekstur zoning di beberapa
tempat, dengan An 40-52 atau andesin-labradorit. Hornblenda memperlihatkan bentuk
prismatik panjang serta ada pula yang terkorosi oleh mineral sekunder berupa mineral opak.
Paragenesa mineral:
Kehadiran asosiasi mineral ubahan serisit, tremolit, mineral opak, klorit, biotit, menunjukan
bahwa batuan mengalami bebrapa kali proses alterasi, hal ini dapat dilihat dari suhu
pembentukan masing masing mineral. Berdasarkan kenampakkan petrografi telah terjadi
overprint pada beberapa mineral alterasi, yang menunjukan urutan terbentuknya, seperti
mineral opak yang menjadi urat yang kemudian ter-overprint oleh mineral tremolit yang
menunjukan bahwa mineral tremolit terbentuk setelah mineral opak dan kemungkinan
terbentuk paling terakhir, dari kenampakan petrografi alterasi yang berkembang merupakan
tipe skarn

Catatan:
Berdasarkan banyaknya mineral plagioklas, piroksen dan hornblende, diinterpretasikan
batuan ini adalah batuan andesit, dikuatkan oleh nilai An dari plagioklas yang berkisar 40-52
atau andesin-labradorit.

Mineral
Mineral
Plagioklas
Hornblenda
Piroksen
Mineral Opak
Serisit
Tremolit
Klorit
Biotit

Primer

Sekunder

Temperatur

Mineral

100

Temperatur
200

Serisit
Tremolit
Biotit sekunder
Klorit
Suhu alterasi 250- >300C

Klorit
Mineral
opak

Plagioklas

Mineral
opak

Klorit
Plagioklas

300

Serisit

Mineral opak mengisi

urat

Serisit

Mineral opak mengisi

urat
Serisit
Serisit

Plagioklas
(zoning)

Klorit

Hornblenda
Piroksen

Plagioklas
(zoning)
Klorit

Hornblenda
Piroksen

Mineral
opak
Serisit

Serisit

Mineral
opak
Serisit
Serisit

Tremolit

Tremolit

Tremolit

Tremolit

Tremolit

Tremolit

Zona alterasi