Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN TUGAS EMBEDED SYSTEM

Sistem Pengontrolan Pintu Air Otomatis dan


Informasi Ketinggian Air menggunakan SMS Gateway
Disusun guna melengkapi nilai UAS pada tugas mata kuliah Embeded
System

Dibuat oleh Kelompok 7 :

Ilham Abi Manyu

(13050974008)

Lutfia Ningtias

(13050974010)

Lilis Nurindah S

(13050974022)

M.Zulfahmi

(13050974024)

Imam Taqriduan

(13050974025)

S1 Pendidikan Teknologi Informasi A Teknik Informatika


Fakultas Teknik - Universitas Negeri Surabaya
2015/2016

LATAR BELAKANG
Mayoritas pintu air pada sungai besar ataupun bendungan di Indonesia untuk
memonitor ketinggian air masih bekerja secara manual sehingga dibutuhkan petugas yang
rutin datang pada tiang ketinggian air dekat bendungan. Bukan hanya itu, dalam membuka
dan menutup pintu air dibutuhkan juga petugas pintu air yang harus siap siaga di dekat
tuas pengontrol pintu air agar ketika debit air sudah tinggi maka petugas dapat segera
membuka pintu air. Cara manual ini mempunyai faktor kekurangan yaitu, apabila para
penjaga pintu tersebut lalai dalam tugasnya, maka tugas pembuka dan penutup pintu tidak
difungsikan dengan baik sehingga dapat menyebabkan air meluap ke lingkungan warga
disekitar bendungan.
Sedangkan saat ini teknologi sudah berkembang pesat, salah satunya adalah teknologi
Short Messanging Service (SMS) yang dapat digunakan untuk memberikan informasi
dengan cepat. Sehingga untuk mengatasi kelalaian yang terjadi pada bendungan dapat
menerapkan suatu teknik komunikasi data antara mikrokontroler, sensor dan hand phone
yang berfungsi sebagai pengirim dan penerima SMS. Dengan menggunakan teknik
komunikasi data tersebut, proses pengawasan akan lebih baik dan juga lebih efektif. Dari
uraian yang telah dikemukakan di atas maka akan dibuat suatu konsep Sistem
Pengontrolan

Pintu

Air

Otomatis

Dan

Informasi

Ketinggian

Air

Menggunakan SMS Gateway.

TUJUAN PROYEK
Sasaran yang ingin dicapai dari konsep proyek ini adalah :
a. Membuat mekanisme pengontrolan pintu air yang dapat bekerja efektif dan dapat
dikontrol dari manapun berada.
b. Membuat konsep baru yang dapat mengontrol pintu air secara otomatis melalui sms.
c. Membuat konsep baru yang dapat memberikan informasi mengenai ketinggian air
secara otomatis melalui sms.

MANFAAT
Sebuah karya yang baik adalah karya sarat akan manfaat. Penulisan laporan ini dapat
dimanfaatkan sebagai :
a. Alat ini akan membantu petugas penjaga bendungan dalam melakukan pemantauan
ketinggian air, membuka dan menutup pintu air.

b. Alat ini memberikan informasi ketinggian air secara otomatis kepada warga di sekitar
bendungan, sehingga warga tidak perlu khawatir akan banjir yang datang tiba-tiba.
c. Acuan pemanfaatan mikrokontroler dalam sistem otomasi yang saling bersinergi
menghasilkan sebuah alat yang Creative dan Innovative.

ALAT DAN BAHAN


1) Mikrokontroler Arduino Uno

Arduino Uno merupakan mikrokontroler berbasis ATmega yang dilengkapi dengan


kemampuan interaksi dengan alat lain melalui input/output-nya (I/O). Arduino Uno
memiliki 14 pin I/O (0 -13) yang dapat digunakan untuk mengendalikan sensor, motor
dan berbagai jenis akuator lainnya.
Spesifikasi Arduino Uno
Mikrokontroler ATmega328
Catu daya 5 volt
Tegangan input DC 6-20 volt
Arus DC setiap pin I/O 40 ma
RAM 2 KB
Flash memory 32 KB
EEPROM 1 KB
Clock speed 16 MHz
Bahasa pemrograman C/C++ (Durfee 2011) Gambar 2 Arduino Uno
2) Sensor Ultrasonic
Sensor adalah peralatan yang digunakan untuk merubah suatu besaran fisik menjadi
besaran listrik sehingga dapat dianalisa dengan rangkain listrik tertentu, dimana
memiliki alat yang terdiri dari 2 unit yaitu, unit pemancar dan unit penerima yang
prinsip kerjanya merupakan pantulan gelombang. Unit pemancar akan memancarkan
gelombang ultrasonic melalui medium udara/gas, jika gelombang tersebut mengenai
suatu objek maka gelombang akan dipantulkan kembali dan diterima oleh unit penerima

pada sensor, sehingga akan menghasilkan tegangan bolak-balik dengan frekuensi yang
sama.

Prinsip Kerja Sensor Ultrasonic


Prinsip kerja sensor ultrasonic dapat dilihat pada gambar diatas, dimana pantulan
gelombang ultrasonic tersebut dapat dimanfaatkan untuk mengukur jarak antara sensor
dan benda.
Adapun Kalibrasi Sensor Ultrasonic Kalibrasi sensor diperlukan untuk mengurangi
kesalahan pembacaan jarak. Kalibrasi sensor dilakukan dengan menggunakan regresi
linier dengan pengukuran menggunakan alat ukur/penggaris sampai dengan 50 cm yang
diulangi sebanyak tiga kali pengulangan sehingga dihasilkan 150 nilai jarak sebenarnya
dan nilai microsecond. Data kalibrasi dapat dilihat pada lampiran. Hasil kalibrasi dan
regresi liniernya dapat dilihat pada Gambar Prinsip kerja sensor ultrasonic diatas.
3) GSM Shield
Modul yang

dapat

dipasang

ke

mikrokontroler Arduino

Uno

agar

dapat

menerima/mengirim SMS, menerima/membuat panggilan suara dan komunikasi data


GPRS dengan terlebih dahulu memasangkan SIM card operator pada GSM shield-nya.
Spesifikasi GSM Shield
Catu daya 5 volt dari mikrokontroler
Frekuensi GSM850MHz dan GSM900MHz

METODOLOGI PENULISAN
Dalam penyusunan laporan ini, kami menggunakan metode Library Research, dimana
dalam metode ini kami mendapatkan informasi dengan mencatat dan mempelajari
literature review yang berhubungan dengan penelitian dari berbagai sumber yang tertulis
maupun elektronik. Sebagian besar pengumpulan data dan metode yang digunakan diambil
dari e-jurnal.

TECHNICAL SHEET
Simulasi Proyek
Tahap pertama adalah pengujian akurasi. Pengujian dilakukan dengan mengukur
ketinggian air pada suatu bejana (diibaratkan bendungan /sungai) dengan alat ukur jarak
(penggaris/meteran) dan dibandingkan hasilnya dengan nilai ketinggian air yang didapat
dari sensor ultrasonic lalu dihitung RMSE (root mean square error) untuk melihat nilai
kesalahannya.
Tahap kedua adalah pengujian dalam pengiriman/penerimaan pesan singkat oleh GSM
shield. Pengujian dilakukan dengan cara mengirim pesan singkat ke alat dengan format
tertentu dan dihitung waktu respon rata-rata alat dalam mengirim pesan balasan dengan
hasil yang benar. Alat juga diuji respon pengeriman pesan automatis pada nomor ponsel
tertentu jika ketinggian air menunjukan pada kondisi Siaga 1 dan Siaga 2.

Pembahasan Konsep Proyek


Sistem monitoring ketinggian air dapat mengecek ketinggian air dimanapun dan
kapanpun melalui pesan singkat, serta alat dapat mengirim otomatis ketinggian air jika

permukaan air memasuki level SIAGA I dan SIAGA II. Alat yang digunakan adalah
sebagai berikut:
1. Mikrokontroler Arduino Uno
2. Sensor Ultrasonic HC-SR04
3. GSM Shield Icomsat V1.1
Dalam proyek ini kami menggunakan Sensor ultrasonic HC-SR04 untuk memonitoring
ketinggian air sudah mencukupi karena sensor tersebut memiliki range antara 0-5M
dalam mendeteksi jarak.

Diagram Alur Kerja Sistem (Hardware)

Pada gambar

diatas merupakan perancangan sistem monitoring ketinggian air.

Dimana diawali dengan user menyalakan power, untuk mengalirkan listrik pada
mikrokontroler, kemudian arus listrik dari mikrokontroler dialirkan pada sensor dan
GSM sheild. Sensor ultrasonic secara terus menerus memancarkan gelombang
ultrasonic ke permukaan air lalu dipantulkan dan diterima kembali oleh sensor, maka
didapat waktu tempuh lalu diproses oleh mikrokontroler dengan mencari selisih antara
jarak sensor dengan air dan jarak sensor ke dasar bejana sehingga didapat nilai
ketinggian air.
Mikrokontroler memerintahkan GSM shield untuk mengirim pesan singkat ke ponsel
secara otomatis jika ketinggian air memasuki status Siaga 1 atau Siaga 2, ponsel juga
dapat memerintahkan mikrokontroler untuk mengirimkan status ketinggian secara
real time melalui GSM shield dengan mengirimkan pesan singkat dengan format
khusus.

Implementasi Proyek
Sistem monitoring ketinggian air melalui sms/pesan singkat merupakan hasil
komunikasi

antara

sensor

ultrasonic

(HC-SR04)

dengan

ponsel

melalui

mikrokontroler Arduino Uno yang dilengkapi dengan modul GSM shield (Icomsat
V1.1)

Perancangan

RANCANGAN CONTROLLING BANYAK PINTU AIR

RANCANGAN UML
1) Use Case Diagram (User)

Deskripsi

Sistem ini memungkinkan aktor penjaga pintu dapat melakukan 2

Singkat

aktfitas yaitu mengganti nomor telepon dan memberikan perintah ke

Aktor

arduino untuk mengatur pintu air


Petugas Bendungan

Pre

Ketinggian Air harus mencapai 4 meter

Condition
Basic

Ketika Ketinggian Air mencapai 4 meter maka sensor ketinggian air akan

Condition

bekerja sebagai parameter kapasitas air dan menyalakan alarm kemudian


disalurkan ke arduino untuk mengirim notifikasi ke petugas bendungan
melalui sms gateway

Alternative

Ketinggian Air belum mencapai 4 meter

Condition

2) Activity Diagram

3) Sequence Diagram

Pintu Air 1 (Sumber Air Utama - Statis)

Pintu Air 2-9 (Dinamis)

Pintu Air 10 (Pintu Akhir - Dinamis)

4) Class Diagram

Anda mungkin juga menyukai