Anda di halaman 1dari 9

P

KATA PENGANTAR
uji syukur kami panjatakan kepada Tuhan Yang
Maha Esa atas terselesaikannya karya ilmiah ini.
Karya ini dibuat satu jilid yang berisi
pembahasan mengenai proses-proses

lingkungan dan dampaknya terhadap kesehatan.


Karya i ni memberi perhatian besar terhadap lingkungan kita
yang rusak akibat ulah manusia juga. Sehingga lingkungan kita
tercemar dan kehidupan menjadi tidak nyaman. Saya berharap
dengan adanya karya saya ini dapat menunjang pemahaman
dan tingkah laku kita menjaga lingkungan.
Akhir kata tak ada gading yang retak, demikian pula
dengan karya ini, masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena
itu saran dan kritik yang membangun tetap kami nantikan.

Kupang, .....................20....

Penulis

BABI
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Manusia sangat erat hubungannya dengan lingkungan. Segala
kegiatan terjadi dalam lingkungan. Tapi bagaimana jika lingkungan itu
tercemar bagaimana dampaknya?
Kerusakan lingkungan merupakan keadaan dimana lingkunga tidak
normal atau tidak stabil yang menimbulkan dampak positif maupun
negatif. Kerusakan lingkungan dapat disebabkan secara alami atau buatan
tangan manusia sendiri. Secara alami misalnya gempa bumi, banjir,
longsor dan sebagainya. Buatan manusia misalnya membuang sampah,
limbah pabrik pada pemukiman dan sebagainya.
Terdapat juga kerusakan lingkungan yang diperhatikan oleh global
yaitu pemanasan global yang disebabkan juga oleh tangan manusia dan
proses-proses lingkungan dan damaknya terhadap kesehatan.

1.2 Rumusan masalah


1.
2.
3.
4.

Bagaimana munculnya penipisan ozon?


Apa penyebab penipisan lapisan ozon?
Bagaimana munculnya pemanasan global?
Apa konsekuensi dari pemanasan global?

1.3 Tujuan
1. Mendeskripsikan pengendalian penipisan lapisan ozon.
2. Mendeskripsikan efek pemanasan global.

B A B II
LANDASAN TEORI
Pada Tahun 1985 para ilmuwan atau ahli lingkungan mulai
mendeteksi adanya penipisan lapisan ozon para ahli melihat sebuah
lubang kecil yang muncul dan makin membesar pada lapisan ozon dari
kutub. Tentu saja, sinar Ultraviolet (UV) yang semula diserap sekarang
dengan mudah melalui lubang ozon untuk mencapai permukaan bumi.
Para ahli percaya, sinar UV yang berlebih menembus atmosfir bumi
sangat berbahaya bagi kesehatan manusia. Manusia bisa menderita
kanker kulit dan katarak mata.
Pemanasan global yaitu meningkatnya suhu bumi akibat efek rumah
kaca. Efek ini menghangatkan bumi. Pada kenyataan suhu bumi
meningkat dan para ilmuwan menyebutnya sebagai pemanasan global
pada tahun 1996 IPCC (Interngovernmental Panel on Climate Change)
menyatakan bahwa suhu rata-rata bumi meningkat 0,3-0,6 0C (tahun
1998) yaitu tahun terpanas pada catatan.

B A B III
PEMBAHASAN
Gas-gas rumah kaca dalam atmosfer, dan peningkatan jumlah gas
rumah kaca disebabkan oleh kegiatan manusia. Jenis gas rumah kaca
yang terbesar pada pemanasan global adalah gas CO2 yang jauh lebih
banyak. CO2 dihasilkan di atmosfer sebagai hasil buang dari produksi
energi. Batu bara, minyak, gas alam dan biomassa seluruhnya dibakar
untuk memberikan kalor dan listrik untuk proses industri, pemanasan
rumah dan memasak. Faktor lainnya adalah penebangan hutan , pohon
dan tumbuh-tumbuhan di hutan menyerap CO2 di atmosfer guna
keperluan fotosintesis, semakin banyak hutan ditebang maka semakin
banyak CO2 di atmosfer untuk memperagkap panas.
Konsekuensi dari pemanasan global :
Pemanasan 20C dan pengurangan hujan kuantitasnya 10% dalam suatu
daerah pertanian dapat mengurangi aliran sungai sampai dengan 50%
atau lebih. Ini tentu menimbulakan efek negatif serius pada daerah
pertanian. Kekurangan hujan penyebab tanah kering dan berdebu
sehingga ta dapat digarap. Berlawanan dengan itu, hujan besar
meningkat di daerah-daerah lainnya ini menigkatan air dari beberapa
sungai dan sering mendatangkan malapetaka banjir.
Efek pemanasan global terhadap kesehatan :
Suhu lebih panas dari biasanya meningkatkan jumlah orang menigggal
pada suatu hari tertentu. Karena sistem jantung harus bekerja untuk
mempertahankan suhu tubuh mendingin pada cuaca ekstrim panas.
Keletihan dan beberapa masalah pernapasan menigkat, contoh:
pada bulan Juli 1995 lebih dari 700 kematian terjadi di Chicago, Amerika
Serikat sehubungan dengan gelombang panas yang suhunya melebihi
320C pada siang dan malam hari.

Perubahan iklim perburuk kualitas udara. Menigkatkan kosentrasi


ozon pada level tanah (ground level) dapat melukai jaringan paru-paru.
Meningkatan serbuk-serbuk sari dan spora yang beterbangan diudara
sehingga dapat menyebabkan penyakit pernapasan asma dan penyakit
alergi.
Beberapa penyakit serius muncul hanya pada daerah-daerah yang
hangat. Penyakit yang disebabkan oleh nyamuk dan serangga lain
menjadi lebih merata jika suhu lebih hangat memungkinkan seranggaserangga ini untuk menetap ke utara lebih jauh. Penyakit-penyakit
termasuk malaria, demam berdarah dan demam kuning.
Mengapa CO2 berbahaya bagi manusia?
Karena ketika dihirup dan masuk ke paru-paru, karbon monoksida jauh
lebih muda diikat oleh hemoglobin dalam darah dibandingkan O2 (oksigen)
sekali terikat oleh hemoglobin karbon monoksida tak gampang lepas.
Reaksi hemoglobin dan karbon monoksida membuat tubuh kekurangan O2
karena tidak banyak tempat tersedia bagi O2 di tubuh.
1

Gejala akibat keracunan CO2


Konsentrasi
10%
30%
50% atau lebih

Gejala
Seperti terserang flu disertai tubuh
menggigil, nafas tersengal-sengal,
sakit kepala dan mual
Kehilangan orientasi, sakit kepala
hebat, mual dan pingsan
Pingsan dan bila tidak segera
ditolong berujung pada kematian

Penyakit lain yang berbasis lingkungan juga, seperti diare,malaria, ISPA

(infeksi saluran pernapasan), TBC (Tuberculosis).

1
2

Kompas, 3 September 2002, hal: 4

Timor Express, 23 oktober 2008, hal: 6

Pencemaran udara oleh timbal:


Bensin sebagai bahan bakar diberi tambahan timbal (timah hitam)
agar mesin mobil bekerja lebih baik. Atom-atom timbal yang juga keluar
dari knalpot bersama dengan gas buang dan melayang-layang dalam fase
gas sehingga mudah tehirup oleh manusia. Timbal berbahaya bagi
manusia, sering disebut keracunan timabal terutama bagi ibu hamil dari
anak dibawah lima tahun otaknya akan tergganggudan IQ melemah,
bahkan diduga, 1 meningkatnya jumlah anak autis dikota-kota besar
berkaitan erat dengan keracunan timbal.
Penggunaan bahan kimia contohnya pupuk pestisida digunakan
para petani untuk menyuburkan tanaman. Pestisida larut dalam air,
sehingga di dalam air terjadi peristiwa makan dan dimakan konsentrasi
racun makin terkumpul pada hewan besar . akibatnya jika mengkonsumsi
ikan, pestisida itu masuk ketubuh kita dan menimbulkan penyakit.

Suara pembaruan, 3 Juli 1995, hal. 10

B A B IV
PENUTUP
1.1 Kesimpulan
Penipisan lapisan ozon telah menyebabkan masuknya sinar matahari
ke bumi tidak tesaring akibatnya kita akan menanggung tingginya
insidensi kanker dan biaya medis. Mencegah akibat-akibat ini hanya bila
kita melarang pemakaian bahan-bahan kimiawi yang berlebihan seperti
parfum, freon/AC dan lain-lain.

1.2 Saran

1. Kita harus mencegah akibat-akibat ini dengan cara melakukan


reboisasi
2. Jangan menebang hutan sembarangan

DAFTAR

PUSTAKA

Indriati, Etty.2005. Menulis Karya Ilmiah. Jakarta: Gramedia


Kanginan, Marthen.2004.Sains Fisika SMP kelas VII.Jakarta: Erlangga
Indriati, Rini.2004.Jendela Sains Lingkungan dan alam sekitar.Solo: Tiga
Serangkai

Anda mungkin juga menyukai