Asam organik yg tdp sbg ester, trigliserida atau lemak dan berupa asam
karboksilat
O
R
OH
Asam lemak
Asam lemak tidak jenuh mengandung 1 atau lebih ikatan rangkap
CH3 (CH2)7 CH = CH (CH2)7 COOH
asam oleat
HC (CH2)7 COOH
HC (CH2)7 COOH
O
- C - OH
ASAM BENZOAT
O
- C - OH
OH
ASAM
SALISILAT
Sifat Fisika
Asam lemak jenuh, makin panjang rantai C, makin tinggi titik leburnya
Asam lemak tidak jenuh, makin banyak ikatan rangkap, makin rendah
titik leburnya
Kelarutan asam lemak dalam air berkurang dengan bertambah
panjangnya rantai C (exp. asam kaproat larut sedikit dalam air, sedang
asam palmitat, stearat, oleat & linoleat tidak larut dalam air)
Umumnya, asam lemak larut dalam eter / alkohol panas
Sifat Kimia
Asam lemak adalah asam lemah, bila larut dalam air maka molekul asam
lemak terionisasi sebagian & melepaskan ion H+
Rumus pH u/ asam lemah (Henderson-Hasselbach)
HA
H+ +
Amaka
Ka = [H+] [A-] atau [H+] = Ka
[HA]
[HA]
[ A -]
Bila di logaritma
:
log [H+] = log [Ka] + log [HA]
[A-]
Bila dikalikan dengan -1 maka : -log [H+] = -log [Ka] - log [HA]
[A-]
9
Persamaan Handerson-Hasselbach
pH = pKa + log [ A- ]
[HA]
Ionisasi asam lemak
R-COOH
R-COO- +
H+
Maka persamaannya
pH = pKa +
log
[ RCOO- ]
[RCOOH]
Bila [ RCOO- ] = [RCOOH] shg pH = pKa
pH larutan tgt konstanta keasaman & derajat
ionisasi masing-masing asam lemak
10
garam
R-COONa + H2O
bagian luar)
REAKSI HIDROGENASI
asam lemak
12
Lemak
HO CH
HO CH
HO CH2
HO CH2
gliserol
monogliserida
R1 COO CH2
R2 COO CH
R3 COO CH2
digliserida
R2 COO CH
R3 COO CH2
trigliserida
SIFAT
-
Lemak hewan berupa zat padat (suhu ruangan), lemak tumbuhan berupa
zat cair
Lemak bertitik lebur tinggi adalah asam lemak jenuh, sedang lemak cair /
minyak adalah asam lemak tidak jenuh
Bilangan Iodium : banyaknya gram iodium yg dpt bereaksi dg 100 gr lemak
(Makin besar bilangan iodium, makin banyak ikatan rangkap)
Lemak/gliserida asam lemak pendek
larut dalam air
Lemak/gliserida asam lemak panjang
tidak larut dalam air
Ester, kloroform, benzena, alkohol panas adalah pelarut lemak
Lemak hidrolisis
asam lemak + gliserol
13
14
15
Fosfolipid
Disebut juga FOSFATIDAT : gliserida yg
mengandung fosfor dalam bentuk ester asam
fosfat
FOSFOGLISERIDA
Termasuk derivat asam fosfatidat (kolin,
etanolamina, serin, inositol, fosfatidilkolin/lesitin,
fosfatidiletanolamina, fosfatidilserin,
fosfatidilinositol)
Terdapat dalam sel tumbuhan (kedelai), hewan
dan manusia (telur, otak, hati, ginjal, pankreas,
paru-paru, jantung)
Enzim lesitinase dlm cairan bisa ular kobra dpt
menguraikan asam lemak yg terikat pada C
nomor 2
LISOLESITIN
HEMOLISIS (proses perusakan sel darah
merah)
16
Sfingolipid
Termasuk derivat sfingosin atau mempunyai
sfingosin
OH
NH2
CH3(CH2)14 CH CH CH2OH
OH
17
dihidrosfingosin
Sphingofosfolipid
fosfolipid yang
mengandung alkohol berupa sphingosin
Sphingofosfolipid terdiri dari :
Alkohol berupa sphingosin
Asam lemak
Asam fosfat
Cholin
18
19
20
Terpen
Tdr molekul isoprena (2-metilbutadiena)
CH3
H2C = C CH = CH2
isoprena
Steroid
Senyawa lipid yg punya struktur dasar yg sama & derivat
perhidrosiklopentanofenantrena (tdr 3 cincin sikloheksana terpadu,
exp. fenantrena, cincin A, B, C dan cincin siklopentana yg
tergabung pada ujung cincin sikloheksana, cincin D )
C
A
fenantrena
B
perhidrosiklopentanofenantrena
22
Lipid Kompleks
Lipid yg tdp di alam bergabung dg senyawa lain
(protein atau KH)
Lipid (trigliserida, fosfolipid/kolesterol) +
protein = LIPOPROTEIN (dlm plasma darah)
Lipid + KH = LIPOPOLISAKARIDA (terbentuk
dalam dinding sel beberapa jenis bakteri)
terimakasih
23