TUGAS JURNAL K3 DAN ILMU PENGETAHUAN

LINGKUNGAN
PROSES PEMBUATAN DAN PENGELOLAAN LIMBAH
INDUSTRI KABEL PT JEMBO CABLE COMPANY Tbk.

Disusun Oleh :
Muhamad Cindragi Purnama

( 1510631150113 )

Rizaldi Aulia

( 1510631150086 )

Septian Soleh

( 1510631150094 )

Sugeng Riyadi

( 1510631150097 )

Willy Ahmad Wildan Fauzan

(1510631150103 )

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA
KARAWANG
2015/2016

PROSES PEMBUATAN DAN PENGELOLAAN LIMBAH

INDUSTRI KABEL PT JEMBO CABLE COMPANY Tbk.

Abstrak
Kabel merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal dari
satu tempat ke tempat lain. Kabel dibuat dari berbagai komponen yaitu tembaga,
karet, plastik PVC, semikonduktor, aluminium. Perusahaan yang memproduksi
kabel salah satunya, PT Jembo Cable Company tbk. Proses pembuatan kabel
meliputi proses drawing, stranding, insulation, cabling, inner sheath, armoring,
outher sheath. Kemudian dari proses pembuatan tersebut akan dihasilkan berbagai
limbah, yaitu limbah padat, cair, gas, dan B3. Diantaranya limbah PVC, tembaga,
dan timbal. Dalam pengelolaan limbah tersebut dibutuhkan cara yang aman sesuai
dengan standar yang sudah ditentukan oleh Pemerintah. Dalam pengelolaan
limbah, PT Jembo Cable Company tbk sudah memiliki sertifikasi ISO 14001 dari
Pemerintah. Proses pengelolaan limbah terdiri dari : 4R ( replace, reduce, recycle,
reuse ), Incineration, pemulihan energi dan lain-lain.
Kata kunci : kabel, komponen kabel, pembuatan kabel, pengolahan limbah, ISO
14001

Pendahuluan
Kabel merupakan komponen penting

Indusri-industri pembuat kabel kerap

dalam sebuah alat elektronik yang

kali mengabaikan bahaya dari sisa-

saat ini banyak digunakan oleh

sisa produksi kabel ( limbah ).

masyarakat

dunia.

Pemerintah dalam hal ini telah

Meningkatnya kebutuhan terhadap

mengeluarkan peraturan pemerintah

kabel membuat banyaknya industri

tentang pengelolaan limbah B3 yang

yang tertarik untuk memproduksinya.

terdapat pada peraturan nomor 101

Produksi

semakin

tahun 2014. Peningkatan jumlah

masalah

limbah elektronik tidak hanya terjadi

baru dalam pengelolaan limbahnya.

di Indonesia tetapi limbah elektronik

meningkat

di

kabel

seluruh

yang

menimbulkan

sudah menjadi permasalahan negara-

Oleh karena itu diperlukan suatu

negara maju. Di negara Jerman

pemikiran

menghasilkan

elektronik

pengolahan dan proses pengambilan

sebanyak 1,8 juta Mg pertahun. Di

logam-logam berharga yang efektif

Austria

dan ramah lingkungan. Tinjauan ini

limbah

menghasilkan

limbah

dan

tinjauan

elektronik 85000 Mg per bulan dan

dapat

5000 Mg merupakan limbah yang

kandungan logam-logam berharga

berbahaya.

dalam

Di

Polandia

dilakukan

tentang

limbah

dengan

melihat

elektronik

yang

menghasilkan 3000 Mg per tahun

memungkinkan dapat dimanfaatkan

sejak 2005 dan terjadi peningkatan 3-

kembali dan proses recoverynya

5 % per tahun sampai sekarang

ditinjau dari aspek ekonomi dan

(Gramatyka, Nowosielki, Sakiewicz,

ekologi. Dewan Industri Elektronik

2007). Menurut Direktif Uni Eropa

Peralatan Daur Ulang (ICER) telah

(yang dikutip dalam UNEP, 2007),

menerbitkan

limbah elektronik terdiri dari sepuluh

sampah berdasarkan pada kedua

kategori besar seperti (i) peralatan

asumsi

rumah tangga besar, (ii) peralatan

hubungan antara penjualan pasar

rumah tangga kecil, (iii) peralatan IT

Peralatan

dan telekomunikasi, (iv) peralatan

(EEE) pada tahun tertentu dan

konsumen,

seumur hidup yang diharapkan dari

pencahayaan,

(v)

peralatan

analisis

Listrik

mengenai

dan Elektronik

produk serta dengan menggunakan

olahraga, (vii) peralatan medis, (viii)

faktor kejenuhan pasar. Limbah EEE

instrumen

(WEEE) memiliki dampak negatif

dan

mainan

dan

timbulan

dan

monitoring

(vi)

perkiraan

kontrol,

(ix)

pada lingkungan. Oleh karena itu,

dispenser otomatis dan (x) alat-alat

penting untuk mengurangi jumlah

listrik dan elektronik. Meskipun

WEEE melalui daur ulang. Ketika

pengolahan

mencoba

limbah

elektronik

untuk

meningkatkan

mampu menghasilkan logamlogam

tingkat daur ulang WEEE dengan

berharga tetapi masih menimbulkan

meningkatkan proses pembongkaran,

dampak terhadap lingkungan dari

dua isu harus dipertimbangkan secara

proses pengolahannya dan proses

bersamaan ekonomi dan keamanan.

pengambilan logam-logam tersebut.

Pembahasan
Jeni-jenis

kabel

yang

ada

di

kering dan basah, namun tidak

Indonesia saat ini beserta fungsinya,

boleh ditanam.
Kabel NYY merupakan kabel

yaitu kabel NYA, NYM, NYY,

NYAF, NYBY, NYCY, BC, ACSR,

yang dirancang untuk instalasi

AAAC, NYMHYO, ACAR, dan

tetap didalam tanah yang dimana

NYMHY/NYYHY.
Kabel NYA merupakan kabel

harus

tetap

diberikan

perlindungan khusus (misalnya

berinti tunggal, berlapis bahan

duct, pipa PVC atau pipa besi).

isolasi PVC, untuk instalasi luar

Kabel protodur tanpa sarung

atau kabel udara. Kode warna

logam.

isolasi ada warna merah, kuning,

ditempatkan didalam dan diluar

biru dan hitam. Kabel tipe ini

ruangan, dalam kondisi lembab

umum digunakan di perumahan

ataupun kering. memiliki lapisan

karena harganya yang relatif

isolasi PVC (biasanya warna

murah. Lapisan isolasinya hanya

hitam), ada yang berinti 2, 3 atau

1 lapis sehingga mudah cacat,

4. Dan memiliki lapisan isolasi

tidak tahan air (NYA adalah tipe

yang lebih kuat dari kabel NYM

kabel udara) dan mudah digigit

(harganya

tikus.

NYM). Kabel NYY memiliki

Kabel NYM merupakan kabel

isolasi yang terbuat dari bahan

yang memiliki lapisan isolasi

yang tidak disukai tikus.

Kabel NYAF merupakan kabel

PVC (biasanya warna putih atau

abu-abu), ada yang berinti 2, 3
atau 4. Kabel NYM memiliki
lapisan

isolasi

dua

lapis,

sehingga tingkat keamanannya

lebih baik dari kabel NYA
(harganya
NYA).

lebih
Kabel

mahal
ini

dari
dapat

dipergunakan dilingkungan yang

yang

Instalasi

lebih

bisa

mahal

direncanakan

direkomendasikan
instalasi

dalam

dari

dan
untuk

kabel

kotak

distribbusi pipa atau didalam

duct. Kabel NYAF merupakan
jenis kabel fleksibel dengan
penghantar
berisolasi

tembaga
PVC.

serabut

Digunakan

untuk instalasi panel-panel yang

memerlukan fleksibelitas yang

Ukuran / tegangan mak = 6

tinggi, kabel jenis ini sangat

500 mm2 / 500 V Pemakaian =

cocok

saluran

untuk

tempat

yang

mempunyai belokan belokan

tajam.

Digunakan

penghantar pentanahan.
Kabel AAAC merupakan kabel

tidak

magnesium-silicon

dalam

kondisi
atau

yang

logam,

terkena

campuran

keterhantaran

elektris

pengaruh cuaca secara langsung.

Kabel NYBY merupakan kabel

tinggi yang berisi magnesium

yang dirancang khusus untuk

yang lebih baik. Kabel ini

instalasi tetap dalam tanah yang

biasanya dibuat dari paduan

ditanam

aluminium

langsung

tambahan
kondisi

tanpa

(kecuali
jalan).

normal

pemasangan

silicide, untuk memberi sifat

perlindungan

menyeberang

kekuatan yang baik, sehingga

Pada

daya hantarnya lebih baik.

Kabel ACSR merupakan kabel

kawat penghantar yang terdiri

tanah

dari aluminium berinti kawat

baja. Kabel ini digunakan untuk

Kabel NYCY merupakan kabel

saluran-saluran

yang dirancang untuk jaringan

listrik

dengan

antara menara/tiang berjauhan,

mencapai ratusan meter, maka

ruangan, saluran kabel dan alam

dibutuhkan kuat tarik yang lebih

terbuka. Kabel protodur dengan

tinggi,

dua lapis pelindung pita CU

Instalasi

ini

bisa

Transmisi

tegangan tinggi, dimana jarak

penghantar

konsentris dalam tanah, dalam

Kabel.

AAAC

harus

kedalaman

dibawah

6201.

mempunyai suatu anti karat dan

adalah 0,8 meter.

dan

yang terbuat dari aluminium-

memerlukan

tanah

lingkungan yang kering dan

lembab/basah

pada

diatas

untuk

itu

digunakan

kawat penghantar ACSR.

Kabel ACAR yaitu kawat

ditempatkan diluar atau didalam

penghantar

aluminium

bangunan, baik pada kondisi

diperkuat

dengan

lembab maupun kering.

Kabel BC merupakan kabel yang

campuran, sehingga kabel ini

dipilin/stranded,

disatukan.

yang
logam

lebih kuat daripada kabel ACSR.

Kabel NYMHYO merupakan

kabel

jenis

serabut

proses

dengan

drawing,

stranding,

berintikan dua serabut. Kabel ini

insulation, cabling, inner sheath,

biasanya

armoring, outher sheath.

digunakan

soundsystem,

1. Proses pembuatan kabel meliputi

untuk

loudspeaker,

virtual video.
Kabel
NYMHY/NYYHY
merupakan

kabel

tembaga

berbentuk serabut dan berisolasi

PVC.

NYMHY

umumnya

berwarna putih dan NYYHY

biasanya berwarna hitam. Kabelkabel ini berinti lebih dari 1
kabel. Biasanya digunakan untuk
instalasi didalam rumah yang
tidak permanen, karena sifatnya
fleksible

dan

tidak

mudah

patah.Kabel jenis ini khusus

direkomendasikan

untuk

digunakan sebagai penghubung

alat-alat rumah tangga yang
sering dipindah pindah dan harus

Drawing

merupakan

proses

penarikan kawat tembaga ( Copper

rod ) ataupun alumunium melalui
serangkaian penarikan melewati batu
dies. Tujuan drawing pada proses ini
adalah untuk memperkecil diameter
kawat

tembaga

dan

alumunium

sehingga menjadi diameter yang

diinginkan yaitu untuk mengubah
diameter

tembaga

dari

diameter

8mm2 yang disebut copper rod

hingga diameter yang dibutuhkan.
Stranding merupakan proses dalam
pemilihan kawat. Dalam proses ini
ada

beberapa

diperhatikan

hal

yang

terutama

perlu
pada

pembuatan stranding bentuk compact

ini

dan sector.
Insulation merupakan proses isolasi

mempunyai isolasi plastic tahan

pada konduktor yang sudah dipilin

panas.

terlebih

ditempat

kering.
Bilamana

Kabel

digunakan

dahulu

hingga

menjadi

untuk penghubung alat pemanas,

sebuah konduktor yang dipilin sesuai

maka pada titik sambungannya

tipe yang diinginkan.

Cabling merupakan proses pemilinan

antar

alat

dengan

kabel,

temperaturnya tidak boleh lebih

dari 85 derajat Celcius, karena
hal

tersebut

dapat

membahayakan kabel itu sendiri.

dua hingga lima inti kabel berisolasi

XLPE atau PVC, sesuai dengan jenis
kabel dan langkah yang ditentukan.
Proses ini berlaku bagi semua power
cable multi core dengan penghantar

dari tembaga atau alumunium dengan

Timbal adalah logam berat yang

inti lebih dari satu.

Inner Sheath merupakan

terdapat secara alami di dalam kerak

proses

isolasi

sudah

konduktor

mengalami

yang

proses

cabling

atau

bumi.
3.

Pengelolaan

limbah

kabel

pemilinan dua inti kabel atau lebih

meliputi 4R ( replace, reduce,

konduktor yang sudah digabung

recycle, reuse ), Incineration,

menjadi satu.
Armorring

pemulihan energi dan lain-lain.

adalah

proses

pemasangan perisai baja yang di

Replace adalah usaha mengurangi

beliti hingga menutupi konduktor

pencemaran dengan menggunakan

lebih

barang-barang

dari

90%

setelah

itu

ditambahkan seal tipe baja untuk

melapisi perisai baja yang berbentuk
flat tersebut.

yang

ramah

lingkungan.
Reduce adalah usaha mengurangi
pencemaran

lingkungan

dengan

Outher Sheath adalah proses final

meminimalkan produksi sampah.

Recycle adalah usaha mengurangi

pada

kabel.

pencemaran

proses

mendaur

Outher

proses

pembuatan

sheath

adalah

pengisolasian yang terakhir setelah

proses

ini

selesai

maka

proses

lingkungan

ulang

penanganan dan teknologi khusus.

Reuse adalah usaha mengurangi
menggunakan

2. Limbah yang dihasilkan dari

pembuatan kabel adalah limbah
PVC, tembaga, timbal.
PVC adalah polimer termoplastik
tersusun

vinilclorida.

PVC

atas

monomer

urutan

melalui

pencemaran lingkungan dengan cara

pembuatan kabel sudah selesai.

yang

sampah

dengan

ketiga

kembali

dan

memanfaatkan

barang-barang

seharusnya sudah dibuang.

Inceneration
adalah

yang
proses

pembakaran sampah dengan tungku

bakar. Proses ini mengurangi volume
sampah padat hingga 30% dari

dalam hal jumlah pemakaian di dunia

volume sampah padat sebelumnya.

Pemulihan energi adalah proses

setelah polietilena dan poliprovilena.

Tembaga
merupakan
logam

membuat sampah menjadi bahan

kemerahan dengan struktur kristal

kubus.

bakar

langsung

boiler

untuk

menghasilkan uap panas dan energi

listrik melalui turbin.

Metodologi
1. Pemulihan tembaga dari limbah

dihapus dari sampel kabel. Tembaga

PVC dengan uap gafisikasi

2.
Kabel tembaga kaleng PVC

dipertahankan dalam bentuk aslinya

3.

terisolasi dengan uap gasifikasi pada

suhu

tinggi

(HTSG)

di

bawah

tekanan atmosfer untuk pemulihan

cooper.

Gas

dari

proses

yang

tambahan diekuilibrasi di 8500 C di

tempat

tidur

butiran

tanah

liat

dikalsinasi dan lebih dari 98% dari

konten C + H di kabel berubah ke
spesies

non-kondensasi.

Butiran

dibuat dari tanah liat lokal umumnya

tahan untuk klorinasi, ada juga
hampir

tidak

ada

pengendapan

logam, Cu dan Sn, pada katalitik

yang tempat tidur. Ditemukan bahwa
28% dari klorin bereaksi untuk
membentuk

CaCl2,

71%

dan penguapan dari spesies tembaga

muncul

tidak

signifikan.

paduan

dengan

penguapannya

Timah

tembaga

kurang

dan

dari

1%.

Fraksinasi dan spesiasi logam, klorin

dan kalsium dibahas pada dasar
model

keseimbangan

dihitung

dengan software HSC Kimia. Suhu

tinggi

gasifikasi

uap

mencegah

penggunaan langsung dari udara dan

uap atau air dalam proses pembawa
bersamaan gas dan reagen, yang
dapat didaur ulang bersama-sama
dengan kondensat hidrokarbon.
1.1 Bahan dan metode yang
digunakan
1. Kabel
4. Kkabel

tembaga

PVC
yang

dipertahankan di kondensat berair

terisolasi

kaleng

dan hanya 0,6% yang diserap dalam

digunakan

di

scrubber basa. Lebih dari 99%

adalah produk komersial. Hal

kalsium ada dalam proses padat

ini

residu sebagai campuran kalsium

tembaga (PVC terlindung) di

klorida dan kalsium oksida atau

poliester foil dan tembaga

hidroksida.

tinned

hidrokarbon

PVC

dan

lainnya

konstituen
benar-benar

terdiri

dari

kepang

percobaan
dua

di

tali

tengah

kabel. Tiga PVC berikutnya

terlindung tembaga tali yang

selama 3 jam dan didinginkan

digabungkan dengan struktur

secara bertahap sampai suhu

pusat dengan dua katun tipis

lingkungan. kerugian berat

tali

badan selama pengeringan

dan

dikelilingi

oleh

polyester foil. Perisai terakhir

dan

adalah kombinasi dari jalinan

dengan

tembaga

kaleng

polyvinyl

dan
chloride

perlindungan penutup. isolasi

PVC

adalah

plasticized

khas

polyvinyl
khlorida.

Massa sampel kabel adalah

sama dengan 63,544 g.
5. Butiran katalis yang dibuat
dari tanah liat lokal (deposit
Dzier_zoniw county), yang
dikeringkan pada suhu kamar
dan ditumbuk bawah 0,25
mm. Bubuk ini dicampur
dengan polietilen glikol (Carl
Roth GmbH, Roth 600, massa
molar: 57-630 g / mol) dan
air suling di proporsi 50/25/7,
dihomogenisasi.

Butiran dengan diameter 5-8

mm

yang

terbentuk

yang

sama

dan

40%,

15%

masing-masing.
6.
3. Reaktor Gasifying
7.
Percobaan

gasifikasi

dilakukan di bawah atmosfer tekanan

dalam reaktor kuarsa sederhana,
terdiri dari tiga tabung 22, 30 dan 38
mm diameter dan panjang 500, 750

2. Katalisator

kemudian

kalsinasi

dari

perpaduan lembut dan plastik

ini dan dikeringkan selama 24
jam pada 1050 C, kemudian
dipanaskan sampai 8750 C
selama 9 jam, dikalsinasi

dan 1000 mm.

4. Metode Analitis
8.
Analisis Ultimate. Analisa
unsur C, H, N dan S adalah
dilakukan
Vario

III

dengan

menggunakan

Elemental

Analyzer

komposisi kimia dari katalis. Hal itu

ditentukan dengan cara SEM-EDS
(mikroskop elektron dengan X-ray
Mikroanalisis; Quanta 250). Tekstur
berpori dari katalis. Total volume
pori

(VT)

pengukuran

ditentukan
jumlah

dengan
nitrogen

teradsorpsi pada relatif tekanan p / p0

= 0,98. tekstur berpori dihitung dari
nitrogen isoterm adsorpsi diukur
pada 77 K dengan NOVA 2200
(Quantachrome). Luas permukaan
spesifik ditentukan dengan BET
metode. Tes tekstur berpori tambahan

dilakukan

dengan

PASCAL 440

detektor dan-1701 HP kolom kapiler

porosimeter (CE Instrumen) pada

(30 m? 0,25 mm? 0,25 lm). Helium

rentang tekanan dari 0,003 MPa

digunakan sebagai gas pembawa.

sampai 400 MPa dan pori volume di

Temperatur

kisaran jari-jari dari sekitar 200 lm

meningkat 40-2500 C pada 100 C /

1,8 nm ditentukan. Parameter berikut

menit, setelah awal 3 menit dari

karakteristik tekstur berpori pelet

periode

katalis yang didirikan: Ap - luas total

disimpan pada suhu akhir selama 10

porositas (Total permukaan dihitung

menit. Injeksi sampel dibuat dalam

asumsi silinder pori-pori), dV -

mode

diameter pori rata-rata (dihitung dari

massa diatur pada tegangan pengion

volume pori-pori), dA - rata diameter

dari 70 eV dengan rentang massa m /

pori (dihitung dari permukaan pori-

pori). uji mikro-kekuatan katalis. Tes

organik dicapai dengan pengolahan

dilakukan di berputar silinder baja

spektrum

panjang 30 cm diisi dengan bola

elektronik

baja.

katalis

perpustakaan.

kalibrasi

eksternal

(sekitar 1 g) diputar selama 8 menit

menggunakan

solusi

standar

pada 25 rpm kemudian diayak untuk

komersial (0-40 mg senyawa / 100

penentuan

dengan

ml pelarut) dilakukan dalam rangkap

ukuran> 1,0 mm, dan <0,2 mm.

tiga (nilai rata-rata yang digunakan

Akhirnya, dua parameter dihitung:

untuk kalibrasi persiapan kurva).

mikro-kekuatan - R1 (pangsa fraksi

Massa (mg) dari masing-masing

atas 1,0 mm) dan abrasi - R3 (pangsa

senyawa

dihitung

fraksi kurang dari 0,2 mm). GC

senyawa

per

analisis / MS. Dietil eter ekstrak dari

digunakan untuk gasifikasi tersebut.

deposito dalam reaktor stopkontak,

ICP-OES.

kondensor Liebig dan kondensat

spektrometer

berair dianalisis dengan cara GC /

memodelkan 720, dengan aksial

MS.

dengan

melihat Ar-ICP dan peristaltik 5-

kromatografi gas HP6890 dilengkapi

channel memompa dengan sampel

dengan

memperkenalkan sistem pneumatik

Sampel

ditimbang

massa

Analisis

butir

dilakukan

HP5973

massa

selektif

kolom

itu

isotermal

split

kemudian

(1:10).

15-400.

Spektrometer

Identifikasi
massa

terus

senyawa

dengan

rutinitas

berat

NIST

pencarian

sebagai

berat

Kabel

yang

Agilent
emisi

bangku-top
optik,

konvensional

digunakan

untuk

dari poliolefin, Poly Vinyl Chloride

penentuan timah (line analitis yang

(PVC),

dipilih untuk pengukuran: 189,9 nm).

polimer terhalogenasi, semua milik

kondisi

yang

kelompok termo-plastik yang sama.

produsen

Kaku PVC plasticized umumnya

operasi

direkomendasikan

oleh

bersama

dengan

yang diterapkan. FASA. Sebuah

digunakan

Varian SpectrAA 20 Ditambah satu-

framing, penutup lantai, lembaran

beam serapan spektrometer, dengan

atap, dan kabel; demikian itu dibuang

lampu deuterium untuk koreksi latar

pada tingkat tinggi. Mengadopsi daur

belakang

untuk

ulang jalur yang tepat adalah dari

penentuan Cu, Ca dan kandungan Fe

kedua nilai ekonomi dan manfaat

(analitis baris yang dipilih untuk

lingkungan. Itu konten hidrogen

pengukuran: 324,8 nm, 422,7 nm dan

klorida yang tinggi dan perhatian

248,3 nm, masing-masing). kondisi

dari

kerja untuk instrumen Operasi yang

mencegah termokimia nya konversi.

dipilih sesuai dengan rekomendasi

Re-peracikan,

dari produsen spektrometer. Analisis

dihasilkan pada sejumlah besar dan

ion

pada

diaplikasikan

klorida.

Kandungan

Cl?

dalam

dioksin

pipa,

banyak

dan

furan

terutama,

variasi

rendah

jendela

emisi
ketika
dalam

dilakukan oleh Metode Mohr (titran -

komposisi, adalah strategi daur ulang

0,1000 M larutan standar AgNO3,

utama. Dalam karya ini, analisis

indikator larutan 10% dari K2CrO4,

komposisi limbah PVC stream dari

pH netral).

industri kabel dilakukan. Thermal

9.
10. Daur ulang limbah PVC kabel
11.
12.
Plastik menarik sejumlah
penting

dari

bahan

bakar

fosil

mencapai hampir 300 juta ton per

tahun dan terus masukkan setiap
sektor

produksi

kehidupan

kita

(otomotif,

aerospace,

kemasan,

bangunan,

mainan,

furniture,

pakaian, medis). Sementara berbeda

Analisis

Gravimetric

dilakukan

untuk

(TGA)

menyimpulkan

kelembaban, mudah menguap, dan

fraksi pengisi anorganik dan sejauh
mana stabilitas termal. Data-data ini
penting untuk merancang tepat reperacikan,

ekstrusi

dan

injeksi

kondisi untuk postconsumer yang

PVC.

Standard

tarik

dan

stres

dinamis sampel yang diproduksi dan

mengalami penuaan berturut-turut,

dinamis yang blanked dari produk

ekstrusi dan pencetakan. sifat termal

pabrik murni dari ukuran yang

yang

sesuai. Perawatan

tidak

sedangkan

signifikan

sifat

diubah,

dalam

hilang

penelitian ini untuk mendapatkan

beberapa tapi fleksibilitas ditoleransi.

bahan baku homogen yang diambil

Hasil menunjukkan bahwa polimer

dari

kabel

dimanfaatkan

setidaknya lima membangun baik

kembali di dekat sebuah manufaktur

rata statistik dan keyakinan dalam

berkelanjutan

hasil. Karena

PVC

mekanik

diambil

dapat
yang

menjamin

manfaat ekologi dan ekonomi.

2.1 Bahan dan metode yang
digunakan
1. Bahan
13.
Sampel PVC diperoleh dari

sama. Juga,

tarik

dan

plastik

dengan persiapan cetakan benda

tetap

dan

pengujian

kondisi

dilestarikan untuk membangun tepat

studi

menggunakan

faktor

rendah

yang

dinamis sifat cenderung bervariasi

Ducab Inc di Abu Dhabi, UAE

kecepatan

batch

banding. Akibatnya,
ini

secara

faktorhati-hati

shredder dari besar selubung kabel

dikendalikan

PVC ke ukuran pengayak 2,0 mm

dalam ASTM D638 10 dan 11.

menggunakan

Perlu

Ritch

Zm

200

sebagaimana

menyebutkan

diatur
molding

shredder dan laboratorium Dampak

dilakukan menyusul penuaan suhu

alat

oven dari 7 hari di 55oC. Sampel

uji

sebanding

saringan. Ukuran
dengan

ukuran

ini
PVC

berusia

kemudian

diparut

dan

butiran perawan diterima di Ducab

dibentuk sekali lagi dan disebut

Inc. di bawah Intergulf merek dagang

sebagai molding 2 tahap.

2. Metode analisis termal
14.
Analisis termal: karakterisasi

yang
kawat

terbatas. PVC
kabel

yang

limbah

dari

lebih

kecil

biasanya digiling dan diparut dekat

partikel 2mm dan dipisahkan dengan
cara hydrocylone. Kawat yang lebih
besar dan lari keluar limbah dari alat
ekstrusi merupakan lebih dari 96%
dari limbah dibuang. Sampel lainnya
untuk

pengujian

mekanik

dan

Bahan

dilakukan

mencakup

pertama

analisis

yang

termal

dan

proksimat untuk menentukan rentang

operasi
degradasi

termal

dan

sebelum

timbulnya

menundukkan

PVC yang buang ke peracikan,

ekstrusi

dan

remolding.

analisis

termal menilai respon bahan untuk

perubahan suhu. The Simultaneous

wellbalanced di moncong tungku

Thermal

yang

dikontrol ketat. Sementara itu, fluks

meliputi Termogravimetri Analisis

panas, berat badan, suhu dicatat

(TGA) dan Differential Scanning

sebagai fungsi dari waktu yang telah

kalorimetri (DSC). DSC mengukur

berlalu. Di dalam STA referensi pan

aliran panas ke atau dari sampel

Selain digunakan di bawah masing-

(eksotermik atau endotermik) di

masing

bawah lingkungan yang terkendal

mencatat suhu selama pengujian.

dengan

Sistem

Analyzer

baik,

(STA)

sedangkan

TGA

adalah
ini

termokopel
dikalibrasi

yang
dengan

mengukur perubahan berat badan

menempatkan

panci

di

dalam suatu material berikut fungsi

keseimbangan,

dan

panci

temperatur-waktu yang ditentukan

berbobot

beraspal

sesuai dengan dua standar ASTM

pembebanan

(D5142 dan D5291). Tes Fraksi

Nitrogen

bahan baku ke dalam empat utama

membersihkan awal pada laju alir

komponen

kelembaban,

100

menguap,

karbon

mudah

5-20

sebelum

sampel

mg.

sebagai

gas

digunakan
per

yang

menit

dan

udara

dan

digunakan untuk menentukan karbon

anorganik. Selain komponen diukur,

tetap komponen setelah mencapai ke

TAG

nilai tetap dari massa yang hilang.

memberikan

tetap

ml

dan

lengan

informasi

mengenai stabilitas termal bahan.

Sampel

dikenakan

tingkat

Jenis STA Q600 SDT TA Instrumen

pemanasan rendah 5oC / menit

adalah digunakan dalam pekerjaan

mencapai 800oC untuk mendapatkan

ini. Penyiapan eksperimen terdiri

air mereka, mudah menguap, karbon

dari menempatkan sampel dari 5

tetap dan anorganik fraksi.

sampai 20 berat mg di dalam

15.
16.
17.Hasil Percobaan
18.
1. Hasil dari percobaan pemulihan
tembaga dari PVC

a. PVC

dan

hidrokarbon

komponen
lainnya

benar-benar dikonversi.

bisa

b. Tembaga

dipelihara

asli

4. Re-molding PVC memiliki

sedikit berkarat membentuk

sedikit

dan ada hampir tidak ada

termal dan komposisi, sejauh

penguapan

logam

hasil

efisiensi

keseimbangan

berbeda dari poliolefin (hampir

pemulihan tembaga adalah

100% yang mudah menguap),

ini.

sama dengan 99,85%.

c. Tin itu paduan dengan
tembaga dan penguapannya
kurang dari 1%.
d. Lebih dari 99%
dipertahankan
campuran

kalsium
sebagai

non-volatile

kalsium klorida dan kalsium

oksida / hidroksida.
e. 28% dari klorin bereaksi
untuk

membentuk

CaCl2,

efek
TGA

membutuhkan

yang

lebih

menstabilkan

hampir

tidak

ada

tinggi
filler

dari

mencapai

antioksidan seperti fenol atau

fosfit. Hal ini untuk menghindari
pelepasan

HCl

yang

bertanggung jawab atas inisiasi

dan pengurangan mengarah ke
radikal.

besi.
g. Ada

jumlah

jumlah yang lebih tinggi dari

kondensat berair, dan 0,6%

0,91% dari total kandungan

PVC

setinggi 4% di tambahan untuk

dekomposisi

adalah kecil, sama dengan

stabilitas

prihatin.

karena

sedangkan 71% ditemukan di

diserap dalam scrubber basa.
f. Klorinasi Fe dari katalis

pada

hidroperoksida

Oleh

pemulungan

karena
HCl

itu,

setelah

membentuk dapat mengurangi

PVC yang degradasi
5.
6. tanpa terus menambah atau
memakan

stabilizer

karena

pengendapan tembaga dan

pemrosesan

timah

menggunakan garam logam. Itu

di

tempat

tidur

katalitik.
h. Kurang dari 2% dari konten
C + H asli dalam kabel
ditemukan
kondensasi,

sebagai
non-volatile

hidrokarbon.
2.
3. Hasil percobaan daur ulang PVC

kedekatan

kembali
di

kedua

sifat

mekanik dan termal dikaitkan

dengan stabilizer kalsium seng
sebagai

logam

seperti

karboksilat

pikir

untuk

menstabilkan

PVC

dengan

mengganti atom klorin dalam

rantai utama dan berdekatan

tidak jelas dibandingkan pada

dengan ganda terikat mengarah

polimer

pada pembentukan keton tak

Polyethylene.

jenuh.

ditunjukkan

Nilai

170oC

murni,

misalnya
Biasanya,

sebagai

depresi

menunjukkan

timbulnya

mendadak panas karena entalpi

degradasi

penurunan

difusi endotermik.

karena

massa, acara mencair namun

7.

8. Kesimpulan
9.
1. Limbah elektronika merupakan salah

2. Allothermal gasifikasi uap diusulkan

satu masalah dalam pengelolaan

untuk pengolahan yang multiwire

limbah di hampir semua kota di

disaring,

dunia

tembaga kaleng sebagai metode yang

ini.

Gagasan

menghilangkan
limbah

untuk

atau

mengurangi

elektronika

merupakan

efektif

PVC

terisolasi

pemulihan

kabel

tembaga

dan

konversi bagian organik limbah.

praktik yang sangat sulit, apalagi hal

Gasifikasi

yang

dalam

langsung dari udara dan uap / air

elektronika

dalam proses pembawa bersamaan

secara efektif, yang secara ilmiah

gas dan reagen yang dapat didaur

dibutuhkan dan disepakati dalam

ulang

pembangunan

hidrokarbon kondensat.

paling

pengelolaan

realistis
limbah

yang

lebih

ramah

lingkungan dan berkelanjutan. Di

Indonesia

pengolahan

limbah

mencegah

penggunaan

bersama-sama
11. Sebuah

dengan
percobaan

gasifikasi

skala

elektronik masih belum memenuhi

laboratorium

standar yang ditetapkan pemerintah

menunjukkan bahwa:

dalam peraturan pemerintah. Dan

12. (A) PVC dan komponen

limbah yang dihasilkan cenderung

hidrokarbon lainnya bisa

mencemarkan

benar-benar dikonversi.

disekitarnya.
10.

lingkungan

13. (B) Tembaga dipelihara di

asli

sedikit

membentuk

berkarat
dan

ada

hampir

tidak

ada

20. (H) Kurang dari 2% dari

ini.

konten C + H asli dalam

keseimbangan

kabel ditemukan sebagai

penguapan
efisiensi

logam

pemulihan
adalah

tembaga

kondensasi,

dengan

hidrokarbon.

sama

99,85%.

non-volatile

21. Meskipun

14. (C) Tin paduan dengan

tembaga

pemulihan
adalah

tujuan

tembaga dan penguapan

proses, gas didinginkan

nya kurang dari 1%.

sampai

suhu

sekitar

adalah

produk

kedua,

15. (D)

Lebih

kalsium

dari

99%

dipertahankan

yang terdiri nilai energi

sebagai campuran non-

dari

volatile

energi dari bereaksi air.

16. kalsium

klorida

kalsium

oksida

28%

Energi ini harus kembali

mengingat kualitas gas

harus

dari

bereaksi
membentuk

diselidiki

klorin

menyeluruh,

untuk

pertama

CaCl2,

sedangkan

ditambah

dan

hidroksida.
17. (E)

limbah

71%

secara

di

tempat

untuk

spesies

yang mengandung klor.

Skala-up

proses

masih

ditemukan di kondensat

tetap

berair, dan 0,6% diserap

terpecahkan.

dalam scrubber basa.

adalah untuk mengubah

18. (F)

Klorinasi

Fe

dari

menjadi

menjadi

gas

Idenya
limbah

katalis adalah kecil, sama

karena untuk lebih lanjut

dengan 0,91% dari total

pengolahan mekanik atau

kandungan besi.

kimia dari residu padat.

19. (G) Ada hampir tidak ada

pengendapan

Juga kenaikan dari proses

tembaga

suhu harus moderat untuk

dan timah di tempat tidur

penetrasi yang lebih baik

katalitik.

dari setiap elemen oleh

uap dan equilibrium dari

22.

sistem.
23. 3. Dalam karya ini, perilaku

dibandingkan

bahan untuk PVC limbah kabel

pabrik kabel. Perilaku statis juga

menjadi sasaran pembentukan ulang

mengakibatkan pertandingan dekat,

multistage dan penuaan, diikuti oleh

dengan kekakuan sedikit lebih tinggi

beberapa

dalam mendukung pencetakan tahap

termal

analisis
dan

memprediksi
Analisis

yang

meliputi

mekanik
perilaku

proksimat

untuk
material.

kedua.

dengan

Sesuai

menangkap

mereka

Mooney

perilaku

di

Rivlin

yang

tepat

menunjukkan

bukan model elastis linear yang lebih

bahwa PVC mengandung senyawa

diprediksi stres yang timbul. Hasil uji

volatil lebih dari 40%, sedangkan

dinamis menunjukkan bahwa sampel

sisanya terdiri dari karbon tetap dan

blanked

abu dengan jumlah sedikit dan tidak

pergeseran fase 18.91o, sedangkan

signifikan dari kadar air. Analisis

proses

proksimat

menunjukkan

bahwa

kedua adalah 17.86o dan 15.80o. Sifat

komposisi

untuk

sampel

statis

setiap

murni

ditandai

pencetakan

pertama

menunjukkan

dan

peningkatan

berada di dekat satu sama lain,

dengan

menunjukkan stabilitas PVC berikut

sedangkan

pengolahan. Ini juga menunjukkan

menurun

bahwa re-molding dari PVC tidak

pembentukannya.

mempengaruhi stabilitas termal, juga

menekankan

tidak memiliki efek pada komposisi.

pencetakan multi-untuk PVC untuk

Dua cetakan berturut limbah PVC

dicampur dengan versi dan diolah

yang

kembali

dilakukan

dengan

tahap

dengan

pembentukannya,

properti

viskoelastik

dengan
Karya
potensi

menjadi

kabel

tahap
ini
tahap

sebagai

menggunakan extruder kembar dan

variasi kecil dalam sifat mekanik dan

aparat injection molding. Uji tarik

termal yang terjadi. Sosioekonomi,

menyimpulkan

tingkat pengembalian jelas pada

bahwa

sampel

dibentuk

menjadi

lebih

daripada

blanked

sampel,

yang

akuntansi untuk skema kredit karbon.

dikaitkan

dengan

agresif

Mini

Dengan demikian, ini memberikan

kondisi,

kehidupan yang lain untuk PVC,

extruder

dan

molding

tangguh

tahun

ke-2

pelaksanaan

tanpa

yang menyimpan juta barel bahan

aditif

bakar

berpotensi

mencerminkan

kabel

ke

yang sama seperti murni. Namun

dalam industri zero waste dan dekat

demikian, harus ditekankan bahwa

ramah

Untuk

variasi yang diamati masih wajar

mendapatkan akurasi yang lebih baik

mengingat ditingkatkan ekstrusi dan

dalam perilaku materi, disarankan

penuaan dan pasca menyembuhkan

untuk melakukan studi berulang pada

bahwa

penambahan stabilizer juga beberapa

bahan kabel di pabrik.

fosil

mengkonversi

dan
industri

lingkungan.

untuk

mengambil
perilaku

sampel

dari

mekanik

pengalaman

24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.

39.Daftar Pustaka
40.
41.
42. 1.Adzim, Hebbie Lima. (2013, Desember 02). Manajemen Pengelolaan
(Pengolahan) Sampah di Era Modern. [Online]. Tersedia :
http://teraspenganggur.blogspot.co.id/2013/11/manajemen-pengelolaanpengolahan-sampah.html?m=1 [2016, April 04].
43.

dan

44. 2.Anonim. (2015). Mengenal Jenis-Jenis Kabel Listrik Dan Kegunaanya.

[Online]. Tersedia : http://www.tipsrawatrumah.com/2015/03/mengenal-jenisjenis-kabel-listrik-dan.html [2016, April 04].
45.
46. 3.Gramatyka, P., Nowosielki, R., Sakiewicz, P. 2007. Recycling of Waste
Electrical and Electronic Equipment, Journal of Achievements of Materials
and Manufacturing Engineering Vol 20, 535-538.
47.
48. 4.Hakim, Muhammad TA. (2011). Makalah Limbah dari Sampah
Elektronik. [Online]. Tersedia : http://tsanioke.blogspot.co.id/2011/05/makalah-limbah-dari-sampah-elektronik.html?
m=1 [2016, April 04].
49.

50. 5.Janajreh, dkk. (2015, Mei 15). Mechanical Recycling of PVC

Plastic Waste Streams From Cable Industry: A Case Study.
[Online]. Tersedia :
http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2210670715
000530 [2016, April 04].
51.
52. 6.Jhon. (2011, Juni 04). "Proses Pembuatan Kabel NYFGbY. [Online].
Tersedia : http://jhonprosespembuatankabelnyfgby.blogspot.co.id/2011/06/proses-pembutan-kabelnyfgby.html?m=1 [2016, April 04].
53.
54.
55.

56. 7.Kuo, Tsai C. (2012, Januari 05). Waste Electronics And Electrical
Equipment Disassembly And Recycling Using Petri Net Analysis:
Considering The Economic Value And Environmental Impacts. [Online].
Tersedia :

http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0360835211004025 [2016,
April 05]
57.
58. 8.Marwati, Siti. (2015, Maret 04). Kajian Tentang Kandungan
Logam-Logam Berharga Dalam Limbah Elektronik(E-Waste)
dan Teknik Recoverynya Malalui Daur Ulang. [Online].
Tersedia : http://eprints.uny.ac.id/12422 [2016, April 04].
59. 9.Rosalinda, Adinda Sandra, dkk. (2014, November 11).
Aplikasi SWOT Pada Pengelolaan Limbah Elektronika: Studi
Kasus Kota Surabaya [Online]. Tersedia :
http://univ45sby.ac.id/jurnal/index.php/prosiding/article/view/4
8 [2016, April 04].
60. 10.Zabocka-Malicka, Monika, dkk. (2015, Agustus 14).
Recovery of Copper From PVC Multiwire Cable Waste by
Steam Gasification. [Online]. Tersedia :
http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0956053X1
5300702 [2016, April 04].
61.
62.
63.
64.
65.

66.