Anda di halaman 1dari 3

BAB III

PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pada sistem ekonomi Sasaran yang hendak di capai pada masa itu pangan,
sandang, perbaikan prasarana, perumahan rakyat, perluasan lapangan kerja, dan
kesejahteraan rohani.Pelita I lebih menitikberatkan pada sektor pertanian. Pelita II
berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi rata-rata penduduk 7% setahun.Perbaikan
dalam hal irigasi.Di bidang industri juga terjadi kenaikna produksi.Lalu banyak jalan
dan jembatan yang di rehabilitasi dan di bangun. Pelita III lebih menekankan pada
Trilogi Pembangunan.Asas-asas pemerataan di tuangkan dalam berbagai langkah
kegiatan pemerataan, seperti pemerataan pembagian kerja, kesempatasn kerja,
memperoleh keadilan, pemenuhan kebutuhan sandang, pangan, dan perumahan. Pada
Pelita IV lebih dititik beratkan pada sektor pertanian menuju swasembada pangan dan
meningkatkan ondustri yang dapat menghasilkan mesin industri itu sendiri.Hasil yang
dicapai pada Pelita IV adalah Swasembada Pangan.
dalam praktik ketatanegaraan dan proses jalannya pemerintahan pada masa
rezim Orde Baru, kekuasaan eksekutif sangat dominan terhadap semua aspek kehidupan
kepemerintahan, terhadap kekuasaan legislatif maupun terhadap kekuasaan yudikatif.
Berdasarkan pengalaman di masa orde lama, pemerintahan orde baru berupaya
menciptakan stabilitas politik dan keamanan untuk menjalankan pemerintahannya.Orde
baru menganggap bahwa penyimpangan terhadap Pancasila dan UUD RI Tahun 1945
adalah sebab utama kegagalan dari pemerintahan sebelumnya. Orde baru merupakan
tatatan perikehidupan masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia atas dasar pelaksanaan
Pancasila dan UUD RI Tahun 1945 secara murni dan konsekuen. Demokrasi yang
dijalankan dinamakan demokrasi Pancasila.Demokrasi Pancasila merupakan demokrasi
yang didasarkan atas nilai-nilai dari sila-sila yang terdapat pada Pancasila.
3.2 Saran
. Banyaknya kasus KKN menjadi cermin buruknya mentalitas birokrasi secara
institusional maupun individu. Sejak orde lama hingga reformasi, birokrasi selalu
menjadi alat politik yang efisien dalam melanggengkan kekuasaan. Bahkan masa orde

baru, birokrasi sipil maupun militer secara terang-terangan mendukung pemerintah


dalam mobilisai dukungan dan finansial. Hal serupa juga masih terjadi pada masa
reformasi, namun hanya di beberapa daerah. Beberapa kasus dalam Pilkada yang
sempat terekam oleh media menjadi salah satu bukti nyata masih adanya penggunaan
birokrasi untuk suksesi. Sebenarnya penguatan atau penaklukan birokrasi bisa saja
dilakukan dengan catatan bahwa penaklukan tersebut didasarkan atas itikad baik untuk
merealisasikan program-program yang telah ditetapkan pemerintah. Namun sayangnya,
penaklukan ini hanya dipahami para pelaku politik adalah untuk memenuhi ambisi
dalam memupuk kekuasaan.Mungkin dalam hal ini, kita sebagai penerus bangsa harus
mampu dan terus bersaing dalam mewujudkan Indonesia yang lebih baik dari
sebelumnya , harga diri bangsa Indonesia adalah mencintai dan menjaga aset Negara
untuk dijadikan simpanan buat anak cucu kelak. Dalam proses pembangunan bangsa ini
harus bisa menyatukan pendapat demi kesejahteraan masyarakat umumnya.

Anda mungkin juga menyukai