Laporan Rencana Kegiatan

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN RENCANA KEGIATAN

KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN-PPM )

SEKOLAH TINGGI ILMU PERTANIAN (STIP MUJAHIDIN) BUOL TOLITOLI


ANGKATAN XV TA. 2012 / 2013

Disusun oleh:
KELOMPOK XVI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

JUSMAN/ 102 2010 042 / AGROTEKNOLOGI


CHANDRA/103 2010 049 / PETERNAKAN
SAPRUDIN/ 101 2010 048 / AGRIBISNIS
SARIPUDIN K. Alam /90 103 078/ PETERNAKAN
ADI SAPUTRA / 90 101 068/ AGRIBISNIS
JULIANI H. HASYIM / 102 2010 105/ AGROTEKNOLOGI
NIRMA / 101 2010 190 / AGRIBISNS
SRI RAHAYU / 103 2010 036 / PETERNAKAN
HERLINA R. POONG / 101 2010 119 / AGRIBISNIS

LOKASI LAKEA II :
Desa Lakea II, Kecamatan Lakea, Kabupaten Buol
LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
SEKOLAH TINGGI ILMU PERTANIAN (STIP) MUJAHIDIN BUOL TOLITOLI
Jl. Dr. Samratulangi No.51 Kel. Tuweley Tolitoli Telp.& Fax (0453) 22574
Tahun 2013

HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN RENCANA PROGRAM
KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (KKN PPM)

SEKOLAH TINGGI ILMU PERTANIAN (STIP) YPP MUJAHIDIN BUOL TOLITOLI


ANGKATAN XV TA. 2012 / 2013
Lokasi KKN - PPM
Desa
Kecamatan
Kabupaten
Propinsi

: Lakea II
: Lakea
: Buol
: Sulawesi Tengah

Disusun oleh:
KELOMPOK XVI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

JUSMAN/ 102 2010 042 / AGROTEKNOLOGI


CHANDRA/103 2010 049 / PETERNAKAN
SAPRUDIN/ 101 2010 048 / AGRIBISNIS
SARIPUDIN/ K. Alam /90 103 078/ PETERNAKAN
ADI SAPUTRA / 90 101 068/ AGRIBISNIS
JULIANI H. HASYIM / 102 2010 105/ AGROTEKNOLOGI
NIRMA / 101 2010 190 / AGRIBISNS
SRI RAHAYU / 103 2010 036 / PETERNAKAN
HERLINA R. POONG / 101 2010 119 / AGRIBISNIS
Mengetahui
Dosen Pembimbing Lapangan
KUNHADI S.P, M.Si
NID

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang senantiasa
memberikan limpahan Rahmat dan Hidayah - Nya berupa kesehatan sehingga kami dapat
menyelesaikan penyusunan Laporan Rencana Program Kegiatan Kuliah Kerja Nyata dan
Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat

(KKN PPM), Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP

) YPP Mujahidin Di Buol Angkatan XV Tahun Akademik 2012/2013 yang dilaksanakan di


desa lakea II, Kecamatan Lakea, Kabupaten Buol.
Dalam penyusunan laporan rencana ini, kami menyadari bahwa penyusunan laporan ini
belum sempurna. Oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik maupun saran dari berbagai
pihak demi kesempurnaan penyusunan laporan ini.

Penyusun

Kelompok XVI

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ...............................................................................

HALAMAN PENGESAHAN .....................................................................

ii

KATA PENGANTAR ..................................................................................

iii

DAFTAR ISI .................................................................................

iv

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .....................................................................

1.2 Tujuan dan Manfaat KKN-PPM


1.2.1 Tujuan ........................................................................

1.2.2 Manfaat ......................................................................

1.3 Status KKN-PPM ................................................................

1.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan ..........................................

1.5 Tema ....................................................................................

BAB II GAMBARAN UMUM WILAYAH


2.1 Sejarah Desa ........................................................................

2.2 Struktur Kepemerintahan Desa Lakea II .............................

2.3 Keadaan Pertanian ...............................................................

BAB III PROGRAM KERJA


3.1 Identifikasi Masalah ............................................................

10

3.2 Rencana Kegiatan ................................................................

11

BAB IV HASIL PELAKSANAAN PROGRAM


4.1 Program Fisik ......................................................................

12

4.2 Program Non Fisik ..............................................................

13

4.3 Program Tambahan ..............................................................

14

4.4 Baksos .................................................................................

15

BAB V MASALAH / HAMBATAN DALAM PELAKSANAAN

PROGRAM ...............................................................................

16

BAB VI PENUTUP
6.1 Kesimpulan ..........................................................................

17

6.2 Saran ....................................................................................

17

LAMPIRAN-LAMPIRAN

BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Program Kuliah Kerja Nyata dan Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat

( KKN

PPM ) adalah sebagai salah satu bentuk perpaduan antara pengabdian terhadap masyarakat ,
pendidikan dan pengajaran serta merupakan tanggung jawab setiap mahasiswa dalam
pembangunan ilmu dan teori, yang diperolah dalam masa perkuliahan sehingga mahasiswa dapat
mengembangkan kemampuan akademik terhadap amanat rakyat yang ditujukan pada dunia
pendidikan sehingga perguruan tinggi dituntut agar lebih banyak menyumbang tenaga dan
fikirannya terutama partisipasi setiap mahasiswa dalam membantu program pembangunan
ditengah masyarakat kedepan nantinya dapat mempertahankan integritas almamter dan keilmuan
yang dimilikinya.
Melalui program Kuliah Kerja Nyata dan Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat
( KKN PPM ) di wajibkan setiap mahasiswa dapat secara langsung dapat mengamalkan dan
menyebarluaskan ilmu yang dimiliki, dengan harapan mahasiswa dapat menjadi mtotifator,
inovator serta bisa membawa perubahan bagi masyarakat menuju kehidupan yang lebih baik.

1.2 Tujuan dan Manfaat KKN - PPM


1.2.1

Tujuan

1) Agar mahasiswa memperoleh pengalaman (melalui keterlibatan dengan masyarakat binaan


secara langsung), dalam menemukan, merumuskan, memecahkan, dan menanggulangi
permasalahan pembangunan dilaksanakan secara pragmatis dan interdisipliner.

2) Mahasiswa dapat menyumbangkan pemikiran berdasarkan ilmu, teknologi dalam upaya


menumbuhkan, membina dan mempercepat. Dilaksanakan dengan kader-kader pembangunan
dan pemberdayaan ekonomi masyarakat binaan.
3) Merintis kerjasama yang saling menguntungkan antara lembaga pendidikan tinggi dengan
Pemerintah Daerah (sinergi pemberdayaan potensi-potensi masyarakat / sibermas) dalam
pembangunan bidang pertanian.
1.2.2 Manfaat
1.2.2.1 Bagi Mahasiswa
1) Memperdalam pengertian terhadap cara berfikir dan bekerja secara interdisipliner, sehingga
dapat menghayati adanya ketergantungan dan keterkaitan (link and match) dalam kerjasama
antar sektor.
2) Memperdalam pengertian mahasiswa terhadap kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat binaan.
3) Memperdalam pemahaman terhadap kemanfaatan / peranan IPTEK yang dipelajari bagi
pembangunan.
4) Mendewasakan cara berfikir dan bertindak secara bijak dalam ikut membantu merumuskan
berbagai persoalan realistis di lingkungan masyarakat untuk tujuan pembangunan pertanian
(mahasiswa diharapkan perannya sebagai motivator, dinamisator, dan problem solver).
5) Mendapatkan kesempatan belajar secara langsung untuk melengkapi ilmu pengetahuan teori
yang telah dikuasai di kampus.
6) Mendapatkan kesempatan mempraktekkan kemampuannya / keahlian pertaniannya secara
mandiri dan kelompok demi tanggung jawab profesinya.
1.2.2.2 Bagi Masyarakat dan Pemerintah Daerah
1) Masyarakat memperoleh bantuan pemikiran dan sumbangan keahlian mahasiswa dalam upaya
pembinaan, pengembangan dan pelestarian Plasma Nutfa di masyarakat serta upaya
pemberdayaan potensi lahan untuk pembangunan ekonomi masyarakat.
2) Memperoleh cara-cara baru yang dibutuhkan untuk merencanakan, merumuskan, dan
melaksanakan pembangunan.
3) Terbentuknya kader-kader pembina tani daerah secara baik dan benar.
1.2.2.3 Bagi Perguruan Tinggi

1) Memperoleh umpan balik / masukan tentang potensi Pertanian di masyarakat (SDM dan SDA)
sebagai hasil pengintegrasian keahlian mahasiswa dalam upaya pembinaan, pengembangan dan
pelestarian Plasma Nutfa di masyarakat. Manfaatnya adalah untuk perencanaan pemanfaatan
produk pertanian lokal (mulok) perguruan tinggi sesuai tuntutan nyata pembangunan, di
antaranya upaya pemberdayaan potensi pengembangan pertanian untuk pembangunan ekonomi
masyarakat.
2) Memperoleh berbagai pengetahuan / kasus yang berharga yang berharga yang dapat
dipergunakan sebagai contoh dalam memberikan materi perkuliahan yang menemukan berbagai
masalah untuk pengembangan penelitian.
3) Hasil-hasil KKN-PPM mahasiswa dapat dipergunakan sebagai bahan data dalam perencanaan
pembangunan atau pengembangan paradigma pendidikan tinggi pertanian.
.
1.3 Status KKN - PPM
Berdasarkan buku Panduan Akademik Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Mujahidin
Tolitoli disebutkan bahwa bobot kredit KKN-PPM adalah 4 SKS, artinya bahwa Mata Zkuliah
ini ditempuh oleh mahasiswa pada semua program studi. Secara intrakulikuler KKN-PPM
merupakan bagian utama dari beban studi yang harus ditempuh mahasiswa untuk mencapai
jenjang akademik sarjana strata satu (S-1). Mata kuliah KKN-PPM dapat ditempuh mahasiswa
setelah yang bersangkutan lulus minimal 100 SKS. Dengan demikian kedudukan mata kuliah
KKN-PPM sederajat dengan mata kuliah umum wajib untuk tingkat Sekolah Tinggi.
Konsekwensinya adalah bahwa Mahasiswa yang belum mengikuti program tersebut belum dapat
dinyatakan lulus dari Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Mujahidin Tolitoli.

1.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Adapun waktu dan tempat pelaksanaan KKN PPM Angkatan XV Tahun Akademik
2012/2013 dilaksanakan pada tanggal 21 Februari 2013 sampai dengan 20 Maret 2013, dan
dilaksanakan di Desa Lakea II, Kecamatan Lakea, Kabupaten Buol, Provinsi Sulawesi Tengah.

1.5 Tema
DENGAN KKN - PPM DAPAT MEWUJUDKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN
BERWAWASAN AGRIBISNIS MENUJU MASYARAKAT MADANI

BAB II. GAMBARAN UMUM WILAYAH

2.1 Sejarah Desa


Desa Lakea II merupakan salah satu Desa dari 5 (lima) Desa yang ada di Kecamatan
Lakea, merupakan Desa yang luas 142 KM2, yang terdiri dari 3 (tiga) Dusun. Menurut
sejarahnya asal nama suku kaili yang datang di Buol dan membuka perkampungan ini. Adapun
nama seorang suku Kaili tersebut adalah nama TALAKEA yang pada akhirnya meninggal dunia,

dan TALAKEA dikebumikan dibatu poli besar yang dijadikan sebagai sebagai batas Desa
Lakuan Buol dengan Desa Lakea I saat ini.
Pada awal berdirinya Desa ini diberi nama Lakea, yang wilayahnya meliputi Lakuan Buol
sampai Tuinan. Hal ini diperkirakan terjadi pada abad ke-18 atau masa penjajahan Belanda, dan
Kepala Kampungnya bernama Tarai.
Setelah tahun 1912 terjadi pemekaran kampong yaitu Tuinan berdiri sendiri dengan kepala
kampungnya bernama M. Dokliwan, dan selanjutnya pada tahun 1946 Lakuan Buol memisahkan
diri menjadi kampung Lakuan Buol memisahkan diri menjadi kampung Lakuan Buol dengan
kepala kampungnya bernama M. Yunus. Dan pada tahun itu Lakea I dan Lakea II. Dengan batas
Desa yaitu sungai Lakea. Dan yang menjadi kepala Desa pertama namanya Kulu Baropo.
Urutan dan nama-nama Kepala Desa yang pertama sampai saat ini adalah sebagai berikut :
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
9)

Kulu Baropo
Morid Mokol
Makmur Husain
Suarno Ml. Husain
Bakri Samawati
Karmin Oy Kaimo
Aluy N. Samawati
Kamarudin
Ismail Dj. Lanyumba

Tahun 1960 - 1963 (Kepala Desa)


Tahun 1963 - 1965 (Kepala Desa)
Tahun 1965 - 1990 (Kepala Desa)
Tahun 1990 - 1997 (Kepala Desa)
Tahun 1997 - 2003 (Kepala Desa)
Tahun 2003 - 2006 (Kepala Desa)
Tahun 2007 - 2008(Pjs Kepala Desa)
Maret-Agustus 2008 (Pjs Kepala Desa)
Tahun 2008 - Sekarang (Kepala Desa)

Adapun Batas batas wilayah sebagai berikut :


-

Sebelah Utara
Sebelah Selatan
Sebelah Barat
Sebelah Timur

: Laut Sulawesi
: Kecamatan Tiloan
: Desa Ngune
: Desa Bukaan

2.2 Struktur Kepemerintahan Desa Lakea II

KEPALA DESA
KETUA BPD
SUARNO AL.HUSAIN

ISMAIL DJ.LANYUMBA

SEKRETARIS DESA
KAMARUDIN

KAUR PEMBANGUNAN
KAUR UMUM

KAUR PEMERINTAHAN
SUDIRMAN U. KALIMUNTING

ALI DOKLIWAN

RUSTAM M. HUSAIN

KEPALA DUSUN III


KEPALA DUSUN II
KEPALA DUSUN I

LUKMAN HAKIM

LANGITAN AJIRANTE

AHMAD DAURAS

Gambar 1. Struktur Kelembagaan Desa Lakea II, Kecamatan Lakea, Kabupaten Buol
2.3 Keadaan Pertanian
Masyarakat Desa Lakea II sebagian besar bermata pencaharian petani
karena letak geografis dan luas wilayah sangat memungkinkan untuk bidang
pertanian jenis pertanian beraneka macam seperti, cabe, padi, dan singkong.
Sesuai dengan hasil rapat MUSREMBANG yang diadakan pada hari
sabtu, tanggal 23 Februari 2013 di Kantor Desa yaitu perkebunan yang perlu

dikembangkan di tahun mendatang yaitu perkebunan pala, karena harga pala pada saat ini cukup
mahal sehingga dapat menambah pendapatan masyarakat Lakea II. Dan potensi pertanian yang
perlu dikembangkan di Desa ini yaitu tanaman Holtikultura.

BAB III. PROGRAM KERJA


3.1 Identifikasi Masalah
Berdasarkan hasil observasi Kelompok XVI KKN PPM STIP YPP Mujahidin Tolitoli
Angkatan XV yang dilaksanakan selama 1 bulan di desa binaan yaitu desa Lakea II, maka dapat
diidentifikasi masalahmasalah sebagai berikut :

Tabel 1. Identifikasi masalah hasil Observasi kelompok XVI


3.2

No Jenis Masalah

Keterangan

Perlu diadakan kebun percontohan

2
3
4

Perlu peningkatan pemahaman


masyarakat tentang pemanfaatan
pekarangan.
Perlu peningkatan pemahaman
masyarakat tentang penataan lahan
pekarangan.
Perlu peningkatan pemahaman
masyarakat tentang pemanfaatan
hasil hasil pertanian.
Masih banyaknya ternak ternak
yang belum sehat.

Masih banyak ternak yang


berkeliaran

Perlu keindahan pelengkap


pekarangan rumah, atau fasilitas
pekarangan rumah

Pelu diadakan penyuluhan pembuatan


tanaman vertikultur
Perlu diadakan penyuluhan
pengolahan hasil pertanian
Perlu diadakan vaksinasi / pemberian
vitamin pada ternak sapid an
kambing.
Perlu diadakan pengandangan ternak

Perlu diadakan pemagaran


pekarangan rumah, tiang benderah,
taman anak dan lain-lain

Rencana Kegiatan
Dengan

berbagai

permasalahan

dari

hasil

analisa

diatas

maka

mahasiswa KKN-PPM Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) YPP Mujahidin Buol

Tolitoli membuat suatu rencana program kerja yang berorientasi pada


polemik-polemik tersebut.
Adapun rencana program yang kami buat meliputi 3 sub program
dengan kegiatan uraian kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut :
1.
a.
b.
c.
2.
a.
b.
c.
3.
a.
b.
c.
d.
e.
f.
4.

Program Fisik
Pemanfaatan pekarangan rumah
Kebun Percontohan di KUA
Kebun percontohan SDN 5
Program Non Fisik
Penyuluhan pertanian padi sawah
Penyuluhan Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (TPHP)
Penyuluhan peternakan
Program Tambahan
Vaksinasi
Pengecetan Gedung SDN 5
Penanaman bibit cengkeh
Penanaman padi sawah
Pemagaran pekarangan SDN 5
Sosialisasi Produk Pertanian
Baksos

BAB IV. HASIL PELAKSANAAN PROGRAM


Setelah merancang dan membuat suatu rencana program kemudian
dibuat dalam suatu sistimatika program kerja yang legal dan baku sekaligus
menyusun dalam bentuk akuntabel yang dilengkapi dengan Time Schedule
atau

jadwal pelaksanaan serta uraian anggaran baik swadaya maupun

swadana. Kemudian dilakasanakan oleh semua anggota kelompok KKN


bersama masyarakat dan pemerintah Desa Lakea II.
4.1
Program Fisik
1. Pemanfaatan Pekarangan Rumah
Program ini dilaksanakan mulai pada tanggal 25 Februari sampai
dengan tanggal 19 Maret 2013, yaitu mulai dari pengolahan lahan sampai
dengan pemeliharaan tanaman holtikultura. Pada

pelaksanaan kegiatan ini

kami dibantu oleh sekretaris desa bersama beberapa masyarakat dusun 3,


dan akhirnya bisa terselesaikan dengan baik dan telah selesai 100 %.
2. Kebun Percontohan di KUA
Program ini dilaksanakan mulai pada tanggal 27 Februari sampai
dengan tanggal 19 Maret 2013, yaitu mulai dari pengolahan lahan sampai
dengan pemeliharaan tanaman holtikultura. Dan akhirnya bisa terselesaikan
dengan baik dan telah selesai 100 %.
3. Kebun Percontohan SDN 5
Program ini dilaksanakan mulai pada tanggal 26 Februari sampai
dengan tanggal 19 Maret 2013, yaitu mulai dari pengolahan lahan sampai
dengan pemeliharaan tanaman holtikultura. Pada

pelaksanaan kegiatan ini

kami dibantu oleh guru bersama murid-murid SDN 5 , dan akhirnya bisa
terselesaikan dengan baik dan telah selesai 100 %.
4.2 Program Non Fisik
1. Penyuluhan Pertanian Padi Sawah
Program ini dilaksanakan

pada

tanggal

Maret

2013,

yaitu

memberikan penyuluhan kepada petani. Dan akhirnya bisa terselesaikan


dengan baik dan telah selesai 100 %.
2. Penyuluhan Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian (TPHP)
Program ini dilaksanakan pada tanggal 10
Maret 2013, yaitu
memberikan

penyuluhan

tentang

pengolahan

hasil

pertanian

kepada

masyarakat dan Ibu-ibu PKK yaitu pembuatan eskrim dari ubi jalar.

Dan

akhirnya bisa terselesaikan dengan baik dan telah selesai 100 %.


3. Penyuluhan Peternakan
Program ini dilaksanakan pada tanggal 2 dan 3 Maret 2013, yaitu
memberikan penyuluhan kepada peternak-peternak. Dan akhirnya bisa
terselesaikan dengan baik dan telah selesai 100 %.

4.3 Program Tambahan


1. Vaksinasi
Program ini dilaksanakan pada tanggal 2,3,6 dan 9 Maret 2013, yaitu
memberikan vaksin pada ternak sapi di Desa Lakea I dan Desa Busak I. Dan
akhirnya bisa terselesaikan dengan baik dan telah selesai 100 %.
2. Pengecetan Gedung SDN 5
Program ini dilaksanakan pada tanggal 25 Februari 2013,

di SDN 5

Dusun II, Desa Lakea II. Dan akhirnya bisa terselesaikan dengan baik dan
telah selesai 100 %.
3. Penanaman Bibit Cengkeh
Program ini dilaksanakan pada tanggal 6 Maret 2013, di Dusun III, Desa
Lakea II. Dan akhirnya bisa terselesaikan dengan baik dan telah selesai 100
%.
4. Penanaman Padi Sawah
Program ini dilaksanakan pada tanggal 7 Maret 2013, yaitu memberikan
pemahaman dan pengetahuan kepada para petani tentang jarak tanam padi
sawah. Dan akhirnya bisa terselesaikan dengan baik dan telah selesai 100 %.
5. Pemagaran Pekarangan SDN 5
Program ini dilaksanakan pada tanggal 25 dan 26 Februari 2013, yaitu
pemagaran pekarangan SDN 5. Dan akhirnya bisa terselesaikan dengan baik
dan telah selesai 100 %.
6. Sosialisasi Produk Pertanian
Program ini dilaksanakan pada tanggal 15 Maret 2013, yaitu ikut
bersosialisasi tentang obat-obatan pestisida yang diperkenalkan oleh PT.
Dharma

Wibawa

kepada

masyarakat

Lakea

terselesaikan dengan baik dan telah selesai 100 %.

II.

Dan

akhirnya

bisa

4.4

Baksos
Program Bakti Sosial (baksos) ini dilaksanakan setiap hari jumat yaitu
pada tanggal 22 Februari dan pada tanggal 1,8, dan 15 Maret 2013 yang
dilaksanakan di Mesjid yang ada di Dusun III. Kami dan masyarakat Dusun III
membuat pondasi pagar mesjid. Dan akhirnya bisa terselesaikan dengan
baik dan telah selesai 100 %.

BAB V. MASALAH / HAMBATAN DALAM PELAKSANAAN PROGRAM


Ada beberapa masalah / hambatan yang kami hadapi dalam pelaksanaan program kerja,
yaitu:
1. Keadaan sosial budaya masyarakat Desa Lakea II kurang bagus, karena
budaya gotong royong sudah tidak kental lagi yang berada ditengah-tengah
masyarakat, sehingga sulit kami dari mahasiswa KKN untuk mengajak
bekerjasama dalam hal yang bersifat gotong royong.
2. Kurangnya pengandangan ternak sapi sehingga banyak ternak yang berkeliaran.
3. Kurangnya pemagaran pekarangan rumah sehingga kami sulit melaksanakan program
pemanfaatan pekarangan rumah.

BAB VI. PENUTUP


6.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil observasi Kuliah Kerja Nyata dan Pembelajaran Pemberdayaan
Masyarakat ( KKN PPM ) pada wilayah desa Lakea II dapat ditarik kesimpulan bahwa
perlu peningkatan pemahaman masyarakat terhadap pemanfaatan lahan pekarangan rumah
karena masih banyaknya pekarangan rumah yang tidak di manfaatkan, serta perlu diadakan
ketertiban ternak.

6.2

Saran
Untuk memperlancar dan mensukseskan program KKN PPM Angkatan XV Tahun

Akademik 2012/2013 diperlukan adanya kekompakan antar mahasiswa itu sendiri serta
pendekatan terhadap masyarakat lebih ditingkatkan.

PROGRAM KERJA
NO.

NAMA PROGRAM

VOLUME

REALISASI

TARGET

SUMBER
DANA

KET

I.

Pelepasan

1 Kali

Tgl 20

1 Hari

Kampus

Terlaksana

II.

Observasi dan
Penyusunan Program

3 Kali

Tgl 21 s/d 23

3 Hari

Mahasiswa

Terlaksana

III.

Seminar Awal

Mahasiswa

Terlaksana

Mahasiswa

Terlaksana

Mahasiswa

Terlaksana

Sekolah SDN 5

Terlaksana

Masyarakat
Mahasiswa
Masyarakat

Terlaksana
Terlaksana
Terlaksana
Terlaksana

Mahasiswa
Sekolah SDN 5

Terlaksana
Terlaksana

Masyarakat

Terlaksana

Masyarakat

Terlaksana

IV.

Program Fisik
a. Pemanfaatan Pekarangan
Rumah
b. Kebun Percontohan di
KUA
c. Kebun Percontohan
SDN 5

1 Kali

Program Non Fisik


a. Penyuluhan Pertanian
Padi Sawah
b. Penyuluhan TPHP
c. Penyuluhan Peternakan

Program Tambahan
a. Vaksinasi
VI. b. Pengecetan Gedung
SDN 5
c. Penanaman Bibit
Cengkeh
d. Penanaman Padi Sawah
e. Pemagaran Pekarangan
SDN 5
f. Sosialisai Produk
Pertanian

1 Hari

Tgl 25 s/d 19
1 Kali

23 Hari
Tgl 27 s/d 19

1 Kali
1 Kali

V.

Tgl 24

Tgl 26 s/d
19

21 Hari
22 Hari

Tgl 7
1 Kali
1 Kali
2 Kali

5 Kali
1 Kali

Tgl 10
Tgl 2 & 3

Tgl
2,3,6,9,17
Tgl 25
Tgl 6

1 Hari
1 Hari
2 Hari

5 Hari
1 Hari

1 Kali

Tgl 7

1 Hari

Sekolah SDN 5

Terlaksana

1 Kali

Tgl 25 & 26

1 Hari

PT. Dharma
Guna Wibawa

Terlaksana

2 Kali

Tgl 15

2 Hari

Masyarakat

Terlaksana

Mahasiswa

Terlaksana

Baksos
Seminar Akhir
VII.

1 Kali

VIII.
4 Kali

Tgl
22,1,8,15
Tgl 18

1 Kali

1 Hari

4 Hari
1 Hari

STRUKTUR ORGANISASI KELOMPOK 16


DPL
KUNHADI, SP. MSi
KETUA
JUSMAN

SEKRETARIS
ADI SAPUTRA

BENDAHARA
JULIANI
ANGGOTA

LAMPIRAN-LAMPIRAN
Rapat Musrembang

Pemanfaatan Pekarangan Rumah

Penyuluhan Jarak Tanam Padi Sawah

Penanaman Bibit Cengkeh

Pengecetan Gedung SDN 5

Bakti Sosial (BAKSOS)

Anda mungkin juga menyukai