PENANGANAN PNEUMONIA BALITA

No. Dokumen

No. Revisi

SOP Tanggal Terbit

Halaman

/SOP/UKM/PKM-MH/

/2016

:
:

Kabupaten Sinjai

1. Pengertian

Pneumonia adalah suatu peradangan yang disebabkanoleh mikroorganisme

micobacterium pneumococcus. Tanda dan gejalanya yaitu batuk, kesukaran
bernafas, sakit tenggorokan, pilek, sakit telinga dan demam, Anak yang menderita
pneumonia kemampuan paru - paru untuk mengembang berkurang sehingga tubuh
bereaksi dengan bernafas cepat agar tidak terjadi hipoksia ( kekurangan oksigen )

2. Tujuan

Sebagai acuan dalam penatalaksanaa pada pneumonia balita

3. Kebijakan

SK Kepala Puskesmas No.

/PKM/MH-STG/

/2016

4. Referensi

Buku pedoman pengobatan dasar di Puskesmas Tahun 2007

5. Prosedur/Langkah langkah

1. Melakukan anamnesa ( tanyakan berapa umur bayi/balita, apakah anak batuk dan
sukar bernafas, berapa lama?, apakah anak demam?apakah anak kejang?apakah
tidak bisa minum atau menetek?anak/balita tidak bisa minum dan

2. Mencuci tangan dan memakai sarung tangan

3. Melakukan pemeriksaan, melihat dan mendengarkan ( adakah nafas cepat?

Apakah terlihat tarikan dindingdada bagian bawah kedalam? Apakah terdengar
stridor? Apakah terdengar wheezing? Apakah berulang? Apakah terlihat kesadaran
menurun? Apakah teraba demam/terlalu dingin? Adakah tanda gizi buruk? kolaboras
dengan dokter
4. Mengklasifiksikan penyakit: batuk bukan pneumonia atau pneumonia, kolaborasi
dengan dokter untuk menentukan diagnosa
5. Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian obat

6. Melakukan edukasi kepada pasien bahwa penyakit tersebut disebabkan oleh virus
dan dapat sembuh dengan sendiri dalam beberapa hari, cukup dengan istirahat yang
bai, makanan yang bergizi dan dan pengobatan simptomatis

7. Membereskan alat - alat dan mencuci tangan

8. Melakukan pencatatan
7. Unit terkait

Poli umum, MTBS, Gizi, dan rawat inap

Muh.Kaswin, SKM,M.Kes Nip.

19751231 199503 1 005

ebabkanoleh mikroorganisme
anya yaitu batuk, kesukaran
dan demam, Anak yang menderita
gembang berkurang sehingga tubuh
adi hipoksia ( kekurangan oksigen )

eumonia balita

2016

s Tahun 2007

ur bayi/balita, apakah anak batuk dan

mam?apakah anak kejang?apakah
ak bisa minum dan

ngarkan ( adakah nafas cepat?

wah kedalam? Apakah terdengar
erulang? Apakah terlihat kesadaran
? Adakah tanda gizi buruk? kolaborasi

eumonia atau pneumonia, kolaborasi

obat

nyakit tersebut disebabkan oleh virus

apa hari, cukup dengan istirahat yang
n simptomatis

PENANGANAN PENYAKIT MENULAR ( DIARE )

SOP

No. Dokumen
No. Revisi
Tanggal Terbit
Halaman

:
:
:
:

/SOP/UKM/PKM-MH/

/2016

Kabupaten Sinjai

1. Pengertian

Mencret, ubun - ubun cekung, mulut/bibir kering, turgor kulit menurun, nadi cepat, m
cekung, nafas cepat dan dalam, demam

2. Tujuan

Sebagai acuan dalam penatalaksanaa tentang diare

3. Kebijakan

SK Kepala Puskesmas No.

4. Referensi

Buku pedoman tatalaksana Diare

/PKM/MH-STG/

/2016

5. Prosedur/Langkah langkah

7. Unit terkait

1. Melakukan anamnesa ( Berapa hari diare, berapa kali diare dalam sehari? Dakah d
dalam tinja?apakah ada muntah?berapa kali? Apakah ada demam?
2.
Mencuciwheezing?
tangan dan
memakai
sarung Apakah
tangan terlihat kesadaran menurun? Apakah
terdengar
Apakah
berulang?
teraba
demam/terlalu
dingin? Adakah
tandapneumonia
gizi buruk?atau
kolaborasi
dengan
dokter
4.
Mengklasifiksikan
penyakit:
batuk bukan
pneumonia,
kolaborasi
dengan dokter untuk menentukan diagnosa
5.
Kolaborasi
dalam
pemberian
dapat
sembuhdengan
dengandokter
sendiri
dalam
beberapa obat
hari, cukup dengan istirahat yang bai
makanan yang bergizi dan dan pengobatan simptomatis
7. Membereskan alat - alat dan mencuci tangan
8. Melakukan pencatatan
Poli umum dan ruang perawatan

Muh.Kaswin, SKM,M.Kes Nip.

19751231 199503 1 005

gor kulit menurun, nadi cepat, mata

kali diare dalam sehari? Dakah darah

h ada demam?

hat kesadaran menurun? Apakah

uk?
kolaborasi
dengan
dokter
ia atau
pneumonia,
kolaborasi

cukup dengan istirahat yang bai,

atis