Anda di halaman 1dari 6

!

NET101

Introduction to Broadcasting for Television


Transkrip
Minggu 2: Produksi Program Berita
Video 1: Aspek-aspek Penting dalam Jurnalistik Televisi
Video 2: Aspek Visual Liputan TV
Video 3: News Presenting
Video 4: News Studio

Video 1: Aspek-aspek Penting dalam Jurnalistik Televisi


Semua berita yang terjadi di layar televisi akan menjadi acuan informasi terkini bagi
masyarakat. Untuk itu, berita tidak hanya harus akurat, tetap juga berpihak pada kebenaran.
Nah, di sinilah jantung dari Divisi Pemberitaan sebuah stasiun televisi. Newsroom. Hampir
semua berita yang tayang dihasilkan dari Newsroom. Ide liputan dilahirkan, koordinasi
dijalankan, isu-isu baru diciptakan, dan tentu semua itu haruslah sesuai kebijakan redaksi.
Departemen Buletin bertanggung jawab menyajikan berita di setiap program News.
Mengandalkan puluhan tim liputan yang tersebar sampai ke pelosok negeri, informasi aktual
berimbang dikejar 24 jam sehari. Dan di sini, perencanaan sampai penugasan dirundingkan.
Puluhan berita yang masuk ke redaksi tentu haruslah dipilah dan dikoreksi. Para
produserlah yang akan melakukan itu.
Setelahnya, mereka akan menyusun berita sesuai dengan prioritas tayang di program
terdekat. Tak hanya itu, Breaking News juga direncanakan di sini. Semuanya dilakukan di
Newsroom. Sebagai sebuah redaksi pemberitaan, semua kru yang bertugas haruslah sigap.
Integritas dan kerjasama tim menjadi dasar agar sajian berita tak hanya informatif, tetapi
juga faktual, aktual, berimbang dan menginspirasi.
Sebuah Divisi Pemberitaan tidak akan hidup tanpa tim liputan. Tersebar di penjuru kota,
beberapa biro daerah, termasuk di seluruh Indonesia.
Kang Rohan jangan lupa, nanti sore ada pengumuman kebijakan ekonomi untuk mengatasi
pelemahan rupiah ya. / Siap. / Jangan sampai lewat, Kang. / Tenang, Kang. /
Proses pencarian berita diatur Koordinator Liputan. Mereka akan menggerakkan,
memantau, dan menerima hasil liputan yang sudah diproyeksikan, termasuk peristiwa yang
terjadi tiba-tiba. Tim liputan adalah mata dan telinga redaksi. Tak hanya mengejar berita,
tetapi juga mencari dan menjalin hubungan baik dengan para narasumber. Dan di tangan
tim liputan inilah informasi berharga dikumpulkan dan diteruskan sampai tayang di televisi.
Koordinasi menjadi bagian penting dalam proses ini. Banyaknya tim liputan maupun
koresponden dan kontributor daerah tentu butuh ketekunan dan ketelitian. Salah satunya,
agar jangan sampai ada berita yang terlewat oleh tim yang bertugas.

Halaman 1 of 6!

!
!

NET101
Riset menjadi proses penting sebelum perencanaan liputan dibuat. Meski sekarang sumber
informasi makin mudah dicari, konfirmasi akan tetap dibutuhkan. Dan itu adalah salah satu
tugas dari seorang jurnalis.
Eh, Pak Ramli apa kabar? Nanti sore jadi ya, Pak, datang ke NET. untuk jadi tamu acara? Oke,
Pak. Makasih banyak ya, Pak. /
Secara garis besar, dalam produksi berita televisi ada tiga tahapan yang harus dilalui. Praproduksi, produksi, dan pasca-produksi. Semua itu akan berkelindan dan tak terpisahkan.
Setiap tahap harus dijalankan dengan maksimal.
Berbekal hasil riset, proses selanjutnya adalah diskusi antara tim liputan dengan koordinator
liputan atau produser program. Di sini, segala aspek dipertimbangkan. Ide dimatangkan, dan
waktu eksekusi dipastikan. Tentu agar hasilnya sesuai dengan apa yang diharapkan.
Tugas selanjutnya adalah melaksanakan hasil diskusi tadi. Ada banyak tantangan di sini.
Selain tekanan deadline, terkadang peristiwa juga datang tiba-tiba. Dan tugas tim liputanlah
untuk mengumpulkan informasi seakurat dan sedalam mungkin dalam rentang waktu yang
telah ditentukan.
Setelah semua yang dibutuhkan terkumpul, materi audio visual akan dimasukkan ke dalam
library. Sedangkan naskah liputan akan diedit oleh produser. Akhirnya, keduanya akan
digabungkan dalam ruang editing dan siap untuk ditayangkan.
Coba di-play. / Dari awal aja ya, Mas? / Heeh, semuanya dimulai. /
Dalam sebuah produksi berita televisi, banyak kru yang terlibat. Ibarat gigi roda yang saling
berkaitan, masing-masing bagian harus bisa melaksanakan fungsinya, termasuk menjaga
kecepatan yang sama, agar tidak membuat laju keseluruhan tim menjadi pincang.
Coba yang tadi lagi.

Video 2: Aspek Visual Liputan TV


Sebuah gambar akan lebih bercerita dibanding ribuan kata. Inilah keunggulan dari media
elektronik. Tidak hanya gambar diam, melainkan gambar gerak dan suara menjadi amunisi
yang kuat untuk menyampaikan pesan kepada penonton. Dalam berita televisi ada sebuah
kredo: Tidak ada gambar maka tidak ada berita.
Tapi tentu informasi itu masih bisa disampaikan, hanya rasanya akan hambar. Tak hanya
dituntut asal ada, gambar yang tersaji haruslah memenuhi unsur visual yang baik. Dari segi
teknis maupun estetis. Seorang camera person atau video journalist harus paham prinsip
dasar videografi.
Tangguh dan andal dalam setiap kondisi, dan ini dibutuhkan agar semua visual yang
dihadirkan dapat menggambarkan peristiwa dengan gamblang, bercerita tanpa perlu
naskah yang bertele-tele.

Halaman 2 of 6!

!
!

NET101
Untuk program-program Magazine, dibutuhkan seorang perajin visual yang kreatif. Karena
kebutuhannya bukan sekadar mengabadikan momen, tetapi mengkreasikan ide dan
merekamnya menjadi sebuah karya yang tidak hanya bercerita, namun juga indah dan
memanjakan mata.
Saat ini penggunaan alat pendukung liputan makin beragam. Dari telepon pintar untuk
merekam dan siaran langsung, sampai pesawat tanpa awak atau drone yang menjadi
andalan banyak stasiun televisi untuk mengabadikan peristiwa. Kemajuan teknologi
memudahkan produksi berita dalam menghadirkan visual segar, yang pada era sebelumnya
sulit untuk dilakukan.
Selain itu, di era informasi yang makin terbuka, kebutuhan visual dapat diperoleh melalui
media sosial, foto, tweet, atau pun posting-an video yang dapat digunakan setelah
sebelumnya dipastikan benar terlebih dahulu.
Naskah berita yang sudah diedit butuh seorang dubber agar bisa digunakan dalam proses
editing.
Fanny tolong di-dubbing nih. / Oke. /
Hasil dubbing itu nanti akan dijahit dengan visual yang telah direkam oleh juru kamera.
Pengerjaannya dilakukan oleh editor di dalam ruang edit. Di sinilah gambar dan suara hasil
liputan dipotong-sambung menjadi sebuah cerita utuh beserta voice-over-nya. Efek, grafis,
dan musik latar, ditambahkan agar menambah kuat cerita. Keahlian editor memegang
peranan penting untuk menghasilkan karya yang tidak hanya layak tayang, tetapi juga
memiliki emosi dan keserasian antara konten dengan audio visualnya.
Selain itu, di ruang editing semua yang tidak layak tayang akan dipotong, disamarkan, atau
diganti dengan materi lain yang lebih aman untuk disiarkan. Tak hanya meramu hasil liputan
tim, di bilik ini, semua materi yang layak tayang harus diperiksa terlebih dahulu oleh
produser yang bertugas. Jangan sampai ada ketidaksesuaian antara visual dan naskah
maupun hasil edit yang kurang maksimal.
Editing menjadi bagian terakhir dari sebuah berita televisi yang akan ditayangkan. Untuk itu,
pengawasan di sini harus teliti, agar tayang sesuai dengan kaidah dan aturan yang berlaku.
Pers sebagai pilar keempat demokrasi memegang peranan penting dalam kehidupan
bernegara. Tentu ini harus didukung oleh kode etik yang wajib dipatuhi oleh seluruh pelaku
industri pers. Kode etik jurnalistik dibuat sebagai kaidah penuntun moral dan etika para
wartawan saat menjalankan profesinya. Tujuannya agar para wartawan tidak bekerja
seenaknya, menghargai, dan menghormati orang lain.
Meski pada praktiknya sedikit sulit, salah satunya karena stasiun TV sebagai entitas bisnis
akan berusaha untuk mengejar keuntungan. Di sinilah dibutuhkan komitmen kuat untuk
menghadirkan berita yang tidak hanya akurat, tetapi juga berimbang dan tidak berpihak.
Seorang jurnalis televisi harus mempunyai integritas dan keberanian, jujur, dan berani untuk
menyuarakan kebenaran. Ini adalah tantangan besar di Indonesia saat ini. Masalah berita
yang berat sebelah, memihak, permainan amplop, tentu merusak esensi pers sebagai
penyaji berita.

Halaman 3 of 6!

!
!

NET101
Meski kode etik sudah dijalankan, tetap butuh konsistensi dari semua pihak untuk menjaga
pers agar tetap pada tujuannya semula. Apabila melanggar akan ada sanksi dari Dewan Pers
dan tentu akan menurunkan kredibilitas jurnalis tersebut.

Video 3: News Presenting


Siaran langsung menjadi salah satu cara untuk menyampaikan berita dengan cepat kepada
penonton. Tayang tanpa melalui proses sunting dan koreksi, menuntut tim bekerja tanpa
kesalahan. Itulah mengapa siaran langsung mempunyai tantangan tersendiri. Tidak sertamerta menyampaikan informasi, durasi yang terbatas membuat reporter harus bisa
menyampaikannya dengan jelas dan cepat. Dibutuhkan mental baja maupun ketelitian luar
biasa di dalamnya.
Menggunakan Satellite News Gathering atau biasa disebut SNG, tim Live bisa menyampaikan
informasi dari daerah terpencil sekalipun. Kekompakan dan koordinasi tim yang baik
dibutuhkan agar siaran bisa berjalan dengan lancar. Selain itu, dengan kemajuan teknologi
penyiaran, saat ini alat portable untuk siaran langsung sudah banyak digunakan.
Tidak seperti SNG yang berukuran besar dan membutuhkan banyak orang, Portable Live
Equipment berukuran kecil. Hanya membutuhkan seorang camera person untuk
mengoperasikannya. Telepon pintar juga dapat digunakan untuk menyampaikan informasi
secara langsung. Dan ada juga drone yang dapat membuat peristiwa terlihat lebih jelas.
Penyampaian dapat dibuat lebih menarik.
Alat-alat ini hanyalah sebagai sarana. Sedangkan kemampuan seorang reporter tetap
menjadi syarat utama agar siaran langsung berjalan lancar.
Sebagian besar penonton televisi mempunyai harapan besar kepada pers Indonesia.
Menghadirkan kebenaran, membela kepentingan masyarakat, sekaligus menginspirasi
dengan prestasi dan rasa bangga. Dan kami berusaha keras memenuhi itu. Salah satunya
dengan menghadirkan presenter berita yang tak hanya enak dilihat, tetapi juga cerdas
berintegritas.
Dalam media audio visual, penampilan menjadi pertimbangan utama. Seorang presenter
tidak harus ganteng atau cantik, tetapi pantas dilihat dan menarik di layar. Gaya bertutur,
ekspresi, dan cara berpakaian, termasuk bagian penting dari penampilan presenter berita.
Selain itu, pemahaman akan sebuah peristiwa berita menjadi syarat selanjutnya. Kode etik
jurnalistik dan pengalaman di lapangan juga menambah nilai presenter ketika
membawakan talkshow atau menyampaikan isu panas yang sedang berlangsung.
Semua syarat ini diperlukan agar presenter sebagai penyampai berita dapat menjalankan
tugasnya dengan baik, menarik, cerdas, dan meyakinkan.
Presenter merupakan representasi dari Divisi Pemberitaan sebuah stasiun televisi. Tak
hanya penampilan, tapi juga isi kepalanya. Dan dalam sebuah talkshow, keberadaan
seorang presenter sangat dibutuhkan. Saat ini saya bersama salah satu narasumber akan
berbincang dengan tema: Apa Itu Presenter Talkshow.

Halaman 4 of 6!

!
!

NET101
Halo Hanny, apa kabar? / Baik. /
Selain sebagai pemandu di acara tersebut, fungsi lainnya adalah agar pembicaraan mengalir
lugas, mendekatkan diri dengan narasumber, menguasai masalah, dan tentu harus bisa
berkompromi.
Setuju, Hanny? / Setuju. /
Selain itu, seorang presenter talkshow harus menjadi icon bagi programnya. Ibaratnya
sebuah program talkshow dikatakan berhasil di mata penonton bila presenter lebih terkenal
dari nama programnya.
Setuju, Hanny? / Setuju. /
Sedangkan nilai tambah seorang presenter talkshow adalah kemampuan untuk membangun
jaringan, berkarakter unik, dan memiliki kepribadian yang baik.
Setuju? / Setuju. /
Karena narasumber saya selalu setuju, maka kita sudahi acara ini. Terima kasih.

Video 4: News Studio


Halo, apa kabar? Saya Dede Apriadi akan menyampaikan informasi terkini mengenai studio
News yang digunakan NET. untuk beberapa program berita. Studio yang baik menjadi salah
satu kebutuhan agar proses dan hasil siar mempunyai kualitas unggul.
Tata ruang yang efisien, akustik ruang yang baik, dan tata cahaya mumpuni akan menambah
artistik tampilan audio visualnya. Selain itu, penggunaan ragam set interior akan
menggambarkan karakter dari stasiun televisi. Teknologi terbaru jamak digunakan di sini.
Monitor plasma maupun LED yang terintegrasi dengan sistem siar, membantu penyampaian
informasi dengan lebih mudah dan beragam. Seluruh kru yang terlibat harus bekerjasama
agar tidak ada kesalahan saat siaran berlangsung, paham tugas masing-masing, dan saling
berkoordinasi.
Dan untuk presenter, kami dimudahkan dengan prompter, sebuah alat yang menampilkan
kalimat yang harus dibaca, termasuk informasi lainnya. Sekian dan terima kasih.
Sebuah ruang control studio memiliki banyak alat berteknologi masa kini agar siaran lebih
optimal. Begitu juga saat menyiarkan langsung dari sebuah peristiwa. Tentu akan
membutuhkan ruang control tersendiri yang tak kalah canggih. Tujuannya satu: agar
keperluan teknis bisa terakomodir.
Dioperasikan dengan sedikit orang, News Van menjadi primadona apabila proses syuting
multi-camera dilakukan di luar ruang. Memang, tidak selengkap ruang control studio, tetapi
News Van cukup untuk memenuhi kebutuhan kru berita saat akan menyiarkan kondisi
terakhir langsung dari lokasi.

Halaman 5 of 6!

!
!

NET101
Selain sebagai pusat koordinasi tim lapangan, News Van dapat digunakan untuk mengedit
maupun mengisi suara berita yang akan tayang. Dengan tambahan satelit terpisah, News
Van akan memiliki kemampuan untuk mengirim berita secara langsung.
Menjadi yang pertama dan tercepat dalam menyampaikan berita adalah tujuan semua
stasiun televisi. Itulah mengapa penggunaan SNG atau Satellite News Gathering jamak
digunakan oleh media televisi sebagai sarana siaran langsung pada peristiwa tertentu.
Tanpa proses sunting, visual dan informasi mengalir langsung dari lokasi kejadian.
Menggunakan teknologi satelit, SNG dapat digunakan hampir di seluruh pelosok negeri.
Perangkat ini menjadi kebutuhan wajib bagi sebuah televisi agar dapat berkompetisi sebagai
penyaji berita tercepat. Dalam pengoperasiannya, SNG membutuhkan beberapa kru.
Di antaranya adalah kru transmisi atau satelit, dan juga kru teknis. Selain itu, dibutuhkan
seorang field producer, director, dan camera person. Meski hanya seorang reporter yang
tampil di layar, tapi itu merupakan hasil kerja seluruh tim yang senantiasa siaga ketika
peristiwa datang silih berganti.

Halaman 6 of 6!

Anda mungkin juga menyukai