Anda di halaman 1dari 5

SIMULASI PRAKTISI OD

Profil Perusahaan
Nama :

: Benteng Kopi

CEO

: Bu Irma

Manajer Supplier

: Novrianda

Manajer Pemasaran

:Rizki

Manajer HI

: Rika

Manajer R&D
Manajer Keuangan

: Diba
: Joni

Manajer IT : Fachrul
Manajer Operasional

: Wirdha

Manajer SDM
Manajer pemasaran Internasional

: Rika
: Faizin

Hari Senin
Di awal CEO mengumumkan adanya rapat tertutup untuk para manager, setelah rapat
berlangsung ditmukanlah beberapa masalah perdivisi antara lain :
Divisi Bahan Baku

Distribusi terhambat longsor


Harga Kopi menjadi tidak stabil

Divisi pemasararn

Brand kopi kurang mudah di ingat

Divisi Hubungan internasional

Kopi dicekal karena kadar kafein yang terkandung tinggi

Research & Development

Orang-orang membayar kopi dengan uang rusuh

Keuangan

Modal Kurang
Mengeluarkan dana untuk Research & Development tidak mungkin

Server seing kali kepenuhan


Situs kurang menarik
Teknologi baru dibutuhkan

IT

Operasional

Membutuhkan mesin baru agar packing lebih menarik

Sumber Daya Manusia

Kurangnya kinerja dari setiap pegawai perusahaan

Pemasaran Internasional

Pasar Luar negri belum tersentuh sama sekali

Dari permasalahan yang timbul di atas di temukan beberapa solusi sebagai berikut
Divisi Bahan Baku

Transportasi via kapal terbang

Divisi pemasararan

Menaikkan Brand Image sehingga lebih mudah di ingat

Divisi Hubungan Internasional

Gunakan i Kafein

Research & Development

Inovasi pembayaran menggunakan pulsa

Keuangan

Mendapatkan suntikan dana dengan mengeluarkan surat berharga

Menambah kapasitas server


Mendatangkan jasa designer website

IT

Operasional

Membeli mesin baru

SDM

Mendata para pegawai dan melakukan pelatihan

Pemasaran Internasional

Mencari artis terkenal sebagai ambrasador perusahaan

Rapat pun selesai, lalu CEO berkata kepada sekretaris bahwa dia akan melakukan
pengecekan disetiap bidang. Ternyata ada kabar terbaru di serambi bahwa pertama kali
penjualan kopi benteng menurun karena dicekal diluar negri.
Dengan ini CEO mengambil keputusan untuk memanggil jasa praktisi OD karena dia
telah kehabisan ide untuk mengatasi masalah yang satu ini. CEO pun langsung menelepon
OD bernama agus, dari hasil pembicaraan mereka dapat di tarik kesimpulan bahwa yang
bermasalah dari benteng kopi adalah dari segi operasional dan pemasaran, CEO pun meminta
kepada agus agar mendatangkan 2 orang lagi OD untuk membantu pekerjaan ini.
Agus pun langsung memberitahu kepada rekan yang lain bahwa CEO BENTENG
KOPI memerlukan bantuan mereka dan ingin mengadakan rapat pada pukul 15.00 WIB.
Pukul 15.00 WIB CEO melakukan rapat dengan praktisi OD, dirapat itu CEO berkata
bahwa benteng Kopi telah kehilangan sebesar 2 M dan dia bertanya kepada para OD apakah
mereka sanggup membantu Benteng Kopi, praktisi OD pun menjawab sangggup dengan
kesepakatan mereka dibayar 120 Jt20jt dibayar di awal, 50Jt di tengah, dan sisanya ketika
permasalahan ini selesai. Kontrak pun disepakati dan pihak OD pun disuruh datang ke
perusahaan.
Hari minggu
Di ruang kerja OD mereka membahas tindakan yang akan mereka ambil antara lain :
1.
2.
3.
4.

Wawancara para manajer Benteng Kopi


Observasi Kegiatan
Wawancara tenaga kerja
Melakukan presentasi kepada CEO Benteng Kopi

Sebelum melakukan kegiatan ini Praktisi OD menanyakan dulu kepada CEO benteng kopi
bagaimana nantinya observasi dilakukan, CEO pun menjawab fotocopy semua berkas dan
langsung lakukan observasi semua izin diberikan untuk melakukan ke-4 hal di atas.
Pihak OD pun membuat rapat hari selasa, mereka mewawancarai para manajer tapi mereka
sepertinya kekurangan orang dengan ini CEO mengambil keputusan untuk menambah 2
orang lagi yaitu Numi dan Dinda
Indah dan Agus harus mengetahui ada berapa divisi agar permasalah dapat mudah dibagi,
Para praktisi OD pun mendatangi manajer bidang, berikut tahapan tindakan yang mereka
lakukan :
1. Praktisi memperkenalkan diri kepada majer bidang
2. Manajer mengenalkan praktisi OD kepada para karyawan

3. Manajer mengatakan mari kita buat meeting


4. Praktitsi pun mewawancarai para manajer
Wawancara pun berlangsung dan para manajer mengatakan keluhan mereka kepada OD,
setelah wawancara selesai Agus kembali mengadakan rapat dengan para praktisi OD akan
tetapi telah terjadi konflik disetiap bidang. Para karyawan banyak yang menolak pertolongan
dari luar.
Setelah rapat CEO Meyuruh :
1. manajer SDM agar menanyakan kepada para karyawan apakah mereka
semuanya telah di training
2. R&D mendatangkan pemasaran Internasional untuk menanyakan dana
3. IT meminta dana kepada keuangan
Minggu ke-2
Para OD mengobservasi ke setiap bidang masing-masing, OD pun mengadakan rapat agar
CEO dapat dengan mudah memeriksa tiap bidang jika terjadi masalah.
OD mewawancarai para karyawan satu persatu, sesi ini merupakan sesi terpanjang
OD melakukan meeting yang terakhir inilah meeting terbuka akan tetapi rahasia karyawan
terjamin
Dari hasil rapat di tarik kesimpulan bahwa masalah yang di alami :
Pemasaran

Gaji harus ditambah


Banyak kesalahpahaman antar bidang
Fasilitas R&D kurang

Keuangan

Karyawan bermasalah
Karyawan tidak mau bekerja

R&D

Permasalahan kurangnya kinerja karyawan

Operasional

Kurangnya gaji
Kurang Safety
Kurangnya waktu libur
Butuh Perlengkapan baru

Supplier

Keterlambatan barang
Komunikasi kepada supplier terganggu
Keuangan tidak mau memberikan dana
Dibutuhkan transportasi udara

Pemasaran Internasional

Manajer malas-malasan

Kinerja Menurun

IT

SDM

Saat lembur tidak mendapat Bonus


Manajer pilih kasih
Susah mendapat dana dari keuangan

Dengan beberapa permasalah yang ada di atas ditarik kesimpulan bahwa , Permasalahan
terletak di bidang keuangan, dan keuangan ingin menambah sumber modal dengan cara
Menambah jumlah pemegang saham seandainya modal dicari dari bank nantinya akan sulit
karena bunga bank yang tinggi
Pihak OD melakukan olah data dan mendatangi CEO, CEO pun membayar OD. SIMULASI
praktisi OD SELESAI.

Anda mungkin juga menyukai