NIM
: 1504505040
Kelompok
: 15
MODUL I
Normalisasi
Tujuan
1.
2.
3.
Tugas Pendahuluan
1.
2.
dalam
proses
normalisasi,
berikan
contoh
untuk
4.
Sebutkan kegunaan key dalam suatu tabel. Lalu sebutkan dan jelaskan
macam - macam key yang ada dalam konsep basisdata.
5.
Jawaban
1.
spesifik. Sering
skema
tersebut
dapat
dihasilkan
dengan
skema-skema
tersebut.
Model
data
yang
digunakan pada perancangan skema konseptual adalah DBMSindependent dan langkah selanjutnya adalah memilih DBMS untuk
melakukan rancangan tersebut.
2) Perancangan transaksi
Menguji
aplikasi-aplikasi
database
dimana
kebutuhan-
yang
telah
terbiasa
dengan
suatu
sistem
database
secara
logika
(data
model
mapping)
tahap 2 ke dalam model data dari model data dari DBMS yang dipilih
pada tahap 3.Pemetaan tersebut dapat diproses dalam 2 tingkat:
1) Pemetaan system-independent
Pemetaan
ke
dalam
model
data
DBMS
dengan
tidak
1) Response time
Waktu yang telah berlalu dari suatu transaksi database yang
diajukan untuk menjalankan suatu tanggapan. Pengaruh utama
pada response time adalah di bawah pengawasan DBMS yaitu :
waktu akses database untuk data item yang ditunjuk oleh suatu
transaksi. Response time juga dipengaruhi oleh beberapa faktor
yang tidak berada di bawah pengawasan DBMS, seperti
penjadwalan sistem operasi atau penundaan komunikasi.
2) Space utility
Jumlah ruang penyimpanan yang digunakan oleh file-file database
dan struktur-struktur jalur akses.
3) Transaction throughput
Rata-rata jumlah transaksi yang dapat diproses per menit oleh
sistem database, dan merupakan parameter kritis dari sistem
transaksi (misal : digunakan pada pemesanan tempat di pesawat,
bank, dll). Hasil dari fase ini adalah penentual awal dari struktur
penyimpanan dan jalur akses untuk file-file database.
f. Implementasi Sistem database
Setelah perancangan secara logika dan secara fisik lengkap, kita dapat
melaksanakan sistem database. Perintah-perintah dalam DDL dan
SDL(Storage Definition Language) dari DBMS yang dipilih, dihimpun
dan digunakan untuk membuat skema database dan file-file database
(yang kosong). Sekarang database tersebut dimuat (disatukan) dengan
datanya.Jika data harus dirubah dari sistem komputer sebelumnya,
perubahan-perubahan yang rutin mungkin diperlukan untuk format
ulang datanya yang kemudian dimasukkan ke database yang baru.
Transaksi-transaksi database sekarang harus dilaksanakan oleh para
programmmer
aplikasi.Spesifikasi
secara
konseptual
diuji dan
Membuat
table
yang
unnormalized,
yaitu
dengan
Nama_Karyaw
an
Alamat
Kode_P
erusaha
an
Nama_Perus
ahaan
Kategori_
Perusaha
an
Deskripsi
_Kategori
NIK00
1
Wayan Gobyog
Jl.
Sumangka
No. 10
KP001
Perusahaan
Jasa
KP003
Perusahaan
Perdaganga
n
NIK00
2
Made Ninjik
Jl. Buluan
No. 21
KP002
PT. Lipi
Gadang
Perusahaan
Jasa
NIK00
3
Komang Kare
Jl.
Ceroring
No. 32
KP002
PT. Lipi
Gadang
Perusahaan
Jasa
NIK00
4
Ketut Bule
Jl. Kelagi
No. 60
KP003
Perusahaan
Perdaganga
n
NIK00
5
Putu Cenik
Jl.
Nyambu
No. 70
KP004
PT. Tukad
Dalem
Perusahaan
Perdaganga
n
KP001
Perusahaan
Jasa
Dari contoh table karwayan diatas terdapat group yang berulang dan
belum ada kolom yang menjadi primary key.
b. Bentuk Normal Pertama
Suatu tabel dikatakan dalam bentuk normal pertama (1NF) bila setiap
kolom bernilai tunggal untuk setiap baris.
Contoh :
NIK
Nama_Karyaw
an
Alamat
Kode_Pe
rusahaa
Nama_P
erusaha
Kategori_P
erusahaan
Deskrips
i_Katego
an
ri
NIK00
1
Wayan Gobyog
Jl. Sumangka
No. 10
KP001
PT. Tipat
Tahu
Perusahaan
Jasa
NIK00
1
Wayan Gobyog
Jl. Sumangka
No. 10
KP003
PT. Sate
Siap
Perusahaan
Perdagang
an
NIK00
2
Made Ninjik
KP002
PT. Lipi
Gadang
Perusahaan
Jasa
NIK00
3
Komang Kare
Jl. Ceroring
No. 32
KP002
PT. Lipi
Gadang
Perusahaan
Jasa
NIK00
4
Ketut Bule
KP003
PT. Sate
Siap
Perusahaan
Perdagang
an
NIK00
5
Putu Cenik
KP004
PT. Tukad
Dalem
Perusahaan
Perdagang
an
NIK00
5
Putu Cenik
KP001
PT. Tipat
Tahu
Perusahaan
Jasa
Pada tabel diatas setiap kolom sudah bernilai tunggal untuk setiap
baris.
c. Bentuk Normal Kedua
Suatu tabel berada dalam bentuk normal kedua (2NF) jika tabel berada
dalam bentuk normal pertama, semua kolom bukan kunci primer
tergantung sepenuhnya terhadap kunci primer. Suatu kolom disebut
tergantung sepenuhnya terhadap kunci primer jika nilai pada suatu
kolom selalu bernilai sama untuk suatu nilai kunci primer yang sama.
Contoh:
1) Table Karyawan
NIK
NIK001
NIK002
NIK003
NIK004
NIK005
Nama_Karyawan
Wayan Gobyog
Made Ninjik
Komang Kare
Ketut Bule
Putu Cenik
Alamat
Jl. Sumangka No. 10
Jl. Buluan No. 21
Jl. Ceroring No. 32
Jl. Kelagi No. 60
Jl. Nyambu No. 70
2) Table Perusahaan
Kode
Perusahaan
KP001
KP002
KP003
Nama
Perusahaan
PT. Tipat Tahu
PT. Lipi Gadang
PT. Sate Siap
Kategori
Perusahaan
1
1
2
Deskripsi
Kategori
Perusahaan Jasa
Perusahaan Jasa
Perusahaan
KP004
Perdagangan
Perusahaan
Perdagangan
Pada tabel diatas terdapat 2 primary key yaitu NIK dan Kode
Perusahaan. Alasannya karena kolom lain lebih banyak bergantung
pada kolom NIK dan kolom Kode_Perusahaan.
d. Bentuk Normal Ketiga
Suatu tabel berada dalam bentuk normal ketiga (3NF) jika tabel berada
dalam bentuk normal kedua, setiap kolom bukan kunci primer tidak
memiliki ketergantungan secara transitif terhadap kunci primer.
Contoh :
3) Table Karyawan
NIK
Nama_Karyawan
NIK001 Wayan Gobyog
NIK002 Made Ninjik
NIK003 Komang Kare
NIK004 Ketut Bule
NIK005 Putu Cenik
4) Table Perusahaan
Kode_Perusahaan
KP001
KP002
KP003
KP004
Alamat
Jl. Sumangka No. 10
Jl. Buluan No. 21
Jl. Ceroring No. 32
Jl. Kelagi No. 60
Jl. Nyambu No. 70
Nama_Perusahaan
PT. Tipat Tahu
PT. Lipi Gadang
PT. Sate Siap
PT. Tukad Dalem
Deskripsi_Perusahaan
yang
bergantung
pada
kolom
No
Tipe Data
1.
TINYINT
Keterangan
Ukuran 1 byte. Bilangan bulat terkecil, dengan jangkauan untuk
bilangan bertanda -128 sampai dengan 127 dan untuk yang tidak
bertanda 0 sampai dengan 255. Bilangan tak bertanda ditandai
dengan kata UNSIGNED
Ukuran 2 byte. Bilangan bulat dengan jangkauan untuk bilangan
2.
SMALLINT
3.
MEDIUMINT
4.
INT
5.
INTEGER
6.
BIGINT
7.
FLOAT
8.
DOUBLE
DOUBLE
9.
10.
PRECISION
REAL
11. DECIMAL(M,D) dapat digunakan untuk menyimpan bilangan -99,99 sampai dengan
99,99
12. NUMERIC(M,D) Ukuran M byte. Sama dengan Decimal.
b. Tipe data untuk tanggal dan jam
No
Tipe Data
1.
DATETIME
2.
DATE
Keterangan
Ukuran 8 byte. Kombinasi tanggal dan jam dengan jangkauan dari
1000-01-01 00:00:00 sampai dengan 9999-12-31 23:59:59
Ukuran 8 byte. Kombinasi tanggal dan jam dengan jangkauan dari
TIMESTAMP
4.
TIME
5.
YEAR
c.
No
Tipe Data
1.
CHAR(M)
2.
VARCHAR(M)
3.
4.
5.
6.
4.
TINYBLOB,
TINYTEXT
BLOB, TEXT
MEDIUMBLOB,
MEDIUMTEXT
LONGBLOB,
LONGTEXT
7. ENUM(nilai1,nilai2,..)
8.
Keterangan
SET(nilai1,nilai2,..)
record
memiliki
identitas
sendiri-sendiri
yang
5.
1
tutor
meng
ajar
siswa
relasi paling banyak satu record dengan entity A. Dalam diagram E-R,
relasi ini disimbolkan dengan angka 1 untuk menyatakan satu dan
huruf M atau N untuk menyatakan banyak.
Contoh : Dalam proses belajar mengajar di sekolah dasar misalnya,
satu orang guru mengajar beberapa (banyak) murid.
1
guru
M
murid
meng
ajar
murid
1
guru
meng
ajar
M
meng
ajar
mahasisw
a