Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

Biodiesel dapat dibuat melalui reaksi transesterifikasi antara minyak/ lemak


dengan metanol menggunakan katalis basa, akan terbentuk metil ester dan gliserol
sebagai produk samping. Sedangkan reaksi transesterifikasi itu sendiri adalah
reaksi pertukaran gugus organik R1 suatu ester dengan gugus organik R2 suatu
alkohol (R adalah alkil). Tujuan dari percobaan ini adalah memahami pembuatan
biodiesel. Dalam pembutan biodiesel pertama dengan melarutkan NaOH kedalam
methanol yang kemudian dicampurkan dengan minyak yang disertai dngan
pemansan dan pengadukan kemudian memisahkan biodiesel dengan gliserolnya.
Pengujian mutu dilakukan dengan penentuan bilangan asam, yaitu menitrasi
campuran biodiesel dengan methanol yang ditetesi dengan indikator PP sampai
berwarna merah muda. Dan melakukan pegujian densitas serta viskositas
kinematik. Densitas yang dihasilkan sebesar 0,92 gr/mL, bilangan asam yang
dihasilkan sebesar 0,0448 mg KOH/ gr biodiesel, dan viskositas kinematic yang
dihasilkan sebesar 0,002802 cst. Proses transesterivikasi selain diaplikasikan
dalam pembuatan biodiesel (industri minyak), juga diaplikasikan dalam industri
susu, farmasi, dan industri bakery.

Kata kunci: biodiesel, densitas, methanol, minyak, viskositas.

Anda mungkin juga menyukai