Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
1-60
PENGARUH PUPUK KOMPOS CAIR KULIT PISANG KEPOK (Musa paradisiaca L.)
TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.)
SEBAGAI PENUNJANG PRAKTIKUM FISIOLOGI TUMBUHAN
ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan dosis pupuk kompos cair kulit
pisang kepok terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea L) varietas
gajah. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan bulan April 2013 di Samarinda.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan empat perlakuan dan enam
ulangan, masing-masing perlakuan yaitu P0 (kontrol), P1 (150 ml), P2 (200 ml) dan P3 (250 ml). Parameter
penelitian ini adalah tinggi batang dan jumlah daun pada saat tanaman berumur 1,2,3 minggu setelah
tanam, serta berat basah polong pada saat tanaman berumur 10 minggu setelah tanam. Data dianalisis
menggunakan analisis varian (anava) dan dilanjutkan dengan uji BNT 5%. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa semua perlakuan dosis pupuk kompos cair kulit pisang kepok kecuali kontrol memberikan
pengaruh yang nyata pada pertumbuhan tinggi batang, jumlah daun dan berat basah polong tanaman
kacang tanah varietas gajah. Perlakuan P3 (250 ml) menunjukan hasil yang terbaik untuk rata-rata tinggi
batang, jumlah daun dan berat basah polong tanaman kacang tanah.
Kata Kunci: kompos cair kulit pisang kepok, pertumbuhan, kacang tanah
THE EFFECT OF LIQUID COMPOST OF KEPOK BANANA PEEL ON GROWTH AND RESULT
PEANUT CROP (Arachis hypogaea L.) AS SUPPORTING
PRACTICUM OF PLANT PHYSIOLOGY
ABSTRACT: This research is aimed to know the effect and right dose of liquid compost the kepok
banana peel on growth result peanut (Arachis hypogaea L) crop varieties elephant. This research has been
conducted since February until this April 2013 in Samarinda. This research used group random sampling
by four step actions including controlling which repetition for 6 times, each treatment that is P0 (control),
P1 (150 ml), P2 (200 ml) dan P3 (250 ml). Observation of growth stem height and amount of leaf is taken
when the plant are 1,2,3 weeks in age after planting, then the observation of wet weight of pods plant was
done at 10 weeks after planting. The result is then analyzed using analysis of variance and continued to
conduct with the least significant difference test 5%. The research, in many kinds of all concentration of
liquid compost of kepok banana peel except control has given the real effect on growth of stem height,
amount of leaf, and wet weight of peanut plants varieties elephant. Treatment P3 (250 ml) show result the
best for average growth stem height, amount of leaf and result wet weight of pods peanut crop.
Keywords: liquid compost of kepok banana peel, growth, peanut
PENDAHULUAN
Kacang tanah (Arachis hypogaea L.) merupakan
salah satu jenis tanaman yang banyak dikonsumsi
masyarakat Indonesia, dimanfaatkan sebagai bahan
pangan yang dikonsumsi langsung, atau campuran
makanan seperti roti, bumbu dapur, bahan baku industri
minyak, dan produk makanan ternak, sehingga
kebutuhan kacang tanah terus meningkat setiap
tahunnya sejalan dengan peningkatan jumlah penduduk,
kebutuhan gizi masyarakat, dan diversifikasi pangan.
Hal ini tidak sebanding dengan peningkatan jumlah
penduduk tiap tahunnya. Permasalahan yang dihadapi
dalam meningkatkan produksi kacang tanah nasional
disebabkan oleh produktivitas tanaman kacang tanah
yang masih rendah dan berkurangnya lahan yang
produktif.
Pengaruh Pupuk Kompos Cair Kulit Pisang Kepok (Musa Paradisiaca L.)
14
Rambitan, dkk.
Penanaman
sampel
dilakukan
dengan
menyiapkan 24 polibag yang telah berisi masingmasing 5 kg tanah kemudian dilubangi tiap polibag
sedalam 3-5 cm, kemudian menanam bibit kacang
tanah 1 biji per polibag. Pemberian pupuk dilakukan
1 minggu sebelum tanam dan 2 minggu sekali selama
penelitian. Waktu pemberian pupuk organik harus
diberikan 1 minggu sebelum tanam, agar pupuk organik
tersebut mengalami proses dekomposisi dan
mineralisasi sehingga tersedia bagi tanaman
(Agromedia, 2010).
Pengambilan data pertumbuhan kacang tanah
dilakukan pada minggu ke 1, 2 dan 3 dengan cara
mengukur tinggi batang dan jumlah daun. Pengambilan
data hasil berat basah kacang tanah dilakukan pada
minggu ke-10. Data dianalisis menggunakan analisis
varian (anava). Jika hasil analisis varian menunjukkan
perbedaan nyata, maka dilanjutkan dengan uji Beda
Nyata Terkecil (BNT) pada taraf signifikan 5%.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Tinggi Batang Kacang Tanah 1 Minggu Setelah
Tanam
Hasil pengamatan rata-rata pertambahan tinggi
batang tanaman kacang tanah umur 1 minggu setelah
tanam dapat dilihat pada Tabel 1.
VI
5,7
4,8
7,0
7,2
Total
Perlakuan
29,6
33,8
44,2
48,6
24,7
156,2
Rata-rata
4,93
5,63
7,36
8,10
Pengaruh Pupuk Kompos Cair Kulit Pisang Kepok (Musa Paradisiaca L.)
16
Tabel 2. Anava terhdap Tinggi Batang Kacang Tanah 1 Minggu Setelah Tanam
SK
DB
JK
KT
F hitung
Kelompok
5
3,798
0,759
0,429tn
Perlakuan
3
39,098
13,033
7,370*
Galat
15
26,522
1,768
Total
23
69,418
Koefisien Keragaman
: 5,10 %
Keterangan
: tn
= tidak nyata
*
= berbeda nyata
F tabel 5%
2,90
3,29
Tabel 3. Uji Lanjut BNT terhadap Tinggi Batang Kacang Tanah 1 Minggu Setelah Tanam
P0
P1
P2
P3
Rata rata
BNT 5%
(17,566)
(18,700)
(20,283)
(22,000)
P0 (4,933)
0,000
tn
P1 (5,633)
0,700
0,00
1,634
P2 (7,366)
2,433*
1,733*
0,00
P3 (8,100)
3,167*
2,467*
0,734tn
0,00
VI
15,2
18,5
19,4
24
Total
Perlakuan
105,4
112,2
121,7
132
77,1
471,3
Tabel 5. Anava terhadap Tinggi Batang Kacang Tanah 2 Minggu Setelah Tanam
SK
DB
JK
KT
F hitung
Kelompok
5
4,024
0,804
0,186tn
Perlakuan
3
66,995
22,331
5,170*
Galat
15
64,797
4,319
Total
23
135,816
Koefisien Keragaman
: 2,64 %
Keterangan
: tn
= tidak nyata
*
= berbeda nyata
Rata-rata
17,56
18,70
20,28
22,00
F tabel 5%
2,90
3,29
Tabel 6. Uji Lanjut BNT terhadap Tinggi BatangTanaman Kacang Tanah 2 Minggu Setelah Tanam
P0
P1
P2
P3
Rata rata
BNT 5%
(17,566)
(18,700)
(20,283)
(22,000)
P0 (17,566)
0,000
P1 (18,700)
1,134tn
0,000
2,555
tn
P2 (20,283)
2,717*
1,583
0,000
P3 (22,000)
4,434*
3,300*
1,717tn
0,000
17
Rambitan, dkk.
VI
22,5
26,8
25
27,2
101,5
Total
Perlakuan
146,5
154,7
155,5
173,2
629,9
Rata-rata
17,56
18,70
20,28
22,00
Cm
20
Minggu 1
15
Minggu 2
Minggu 3
10
5
0
P0
P1
P2
P3
Perlakuan
Pengaruh Pupuk Kompos Cair Kulit Pisang Kepok (Musa Paradisiaca L.)
18
Tabel 8. Anava terhadap Tinggi Batang Kacang Tanah 3 Minggu Setelah Tanam
SK
DB
JK
KT
F hitung
F tabel 5%
tn
Kelompok
5
8,402
1,680
0,741
2,90
*
Perlakuan
3
63,221
21,073
9,299
3,29
Galat
15
33,996
2,266
Total
23
105,619
Koefisien Keragaman : 1,43 %
Keterangan
: tn = tidak nyata
* = berbeda nyata
Tabel 9. Uji Lanjut BNT terhadap Tinggi Batang Kacang Tanah 3 Minggu Setelah Tanam
P0
P1
P2
P3
Rata rata
BNT 5%
(24,416)
(25,783)
(25,916)
(28,866)
P0 (24,416)
1,851
P1 (25,783)
1,367tn
tn
tn
P2 (25,916)
1,500
0,133
P3 (28,866)
4,450*
3,083*
2,950*
Tabel 10. Pengaruh Pupuk Kompos Cair Kulit Pisang Kepok terhadap Jumlah Daun Kacang
Tanah 1 Minggu Setelah Tanam (helai)
Perlakuan
Kelompok
Total
Rata-rata
Perlakuan
I
II
III
IV
V
VI
P0
16
8
12
16
16
12
80
13
P1
19
12
19
11
20
12
93
15
P2
16
20
19
18
20
12
105
17
P3
24
32
24
20
16
12
128
21
Total
75
72
74
65
72
48
406
Kelompok
Sumber : Hasil Penelitian (2013)
Tabel 11. Anava terhadap Jumlah Daun Kacang Tanah 1 Minggu SetelahTanam
SK
DB
JK
KT
F hitung
F tabel 5%
tn
Kelompok
5
131,334
26,266
1,294
2,90
*
Perlakuan
3
208,166
69,388
3,420
3,29
Galat
15
304,333
20,288
Total
23
Koefisien Keragaman : 6,65 %
Keterangan
: tn = tidak nyata
* = berbeda nyata
Tabel 12. Uji Lanjut BNT terhadap Jumlah Daun Kacang Tanah 1 Minggu Setelah Tanam
P0
P1
P2
P3
Rata rata
BNT 5%
(13)
(15)
(17)
(21)
P0 (13)
P1 (15)
2tn
6
tn
tn
P2 (17)
4
2
P3 (21)
8*
6*
4tn
-
19
Rambitan, dkk.
V
40
39
40
34
VI
32
34
39
38
Total
Perlakuan
203
223
239
268
153
143
933
Ratarata
33
37
39
44
Tabel 14. Anava terhadap Jumlah Daun Kacang Tanah 2 Minggu Setelah Tanam
SK
DB
JK
KT
F hitung
F tabel 5%
tn
Kelompok
5
55,380
11,076
0,362
2,90
*
Perlakuan
3
376,790
125,596
4,109
3,29
Galat
15
458,460
30,564
Total
23
890,630
Koefisien Keragaman : 3,55%
Keterangan
: tn = tidak nyata
* = berbeda nyata
Tabel 15. Uji Lanjut BNT terhadap Jumlah Daun Kacang Tanah 2 Minggu Setelah Tanam
P0
P1
P2
P3
Rata rata
BNT 5%
(33)
(37)
(39)
(44)
P0 (33)
P1 (37)
4tn
7
tn
tn
P2 (39)
6
2
P3 (44)
11*
7*
5tn
-
V
54
51
58
72
VI
48
56
62
70
Total
Perlakuan
322
360
393
470
235
236
1545
Ratarata
53
60
65
78
Tabel 17. Anava terhadap Jumlah Daun Kacang Tanah 3 Minggu Setelah Tanam
SK
DB
JK
KT
F hitung
F tabel 5%
tn
5
435,875
87,175
2,865
2,90
Kelompok
*
3
1979,458
659,819
21,691
3,29
Perlakuan
15
456,292
30,419
Galat
23
2871,625
Total
Koefisien Keragaman : 2,14 %
Keterangan
: tn = tidak nyata
* = berbeda nyata
Pengaruh Pupuk Kompos Cair Kulit Pisang Kepok (Musa Paradisiaca L.)
20
Tabel 18. Uji Lanjut BNT terhadap Jumlah Daun Kacang Tanah 3 Minggu Setelah Tanam
P0
P1
P2
P3
Rata rata
BNT 5%
(53)
(60)
(65)
(78)
P0 (33)
P1 (37)
7tn
6
P2 (39)
12*
5tn
P3 (44)
25*
18*
13*
-
Cm
60
50
Minggu 1
40
Minggu 2
30
Minggu 3
20
10
0
P0
P1
P2
P3
Perlakuan
21
Rambitan, dkk.
V
7
10
13
16
VI
6
8
15
18
Total
Perlakuan
42
59
85
103
46
47
289
Ratarata
7,00
9,83
14,16
17,16
Tabel 20. Anava terhadap Berat Basah Polong Kacang Tanah 10 Minggu Setelah Tanam
SK
DB
JK
KT
F hitung
F tabel 5%
tn
Kelompok
5
14,709
2,941
1,710
2,90
*
Perlakuan
3
366,459
122,153
71,060
3,29
Galat
15
25,791
1,719
Total
23
406,959
Koefisien Keragaman : 10,543 %
Keterangan
: tn = tidak nyata
* = berbeda nyata
Tabel 21. Uji Lanjut BNT terhadap Berat Basah Polong Kacang Tanah 10 Minggu Setelah
Tanam
P0
P1
P2
P3
Rata rata
BNT 5%
(7,00)
(9,83)
(14,16)
(17,16)
P0 (7,00)
0,000
6,248
P1 (9,83)
2,833tn
0,000
tn
P2 (14,16)
7,166*
4,333
0,000
tn
P3 (17,16)
10,166*
7,333*
3,000
0,000
gr
15
10
Minggu 10
5
0
P0
P1
P2
P3
Perlakuan
Pengaruh Pupuk Kompos Cair Kulit Pisang Kepok (Musa Paradisiaca L.)
22
Rambitan, dkk.
SIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data
serta pembahasan, maka dapat disimpulkan hal- hal
sebagai berikut: (1) Pupuk kompos cair kulit pisang
kepok berpengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil
tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea L.) varietas
gajah sebagai penunjang mata kuliah fisologi tumbuhan
dan bioteknologi; (2) Dosis pupuk kompos cair kulit
pisang kepok yang terbaik untuk pertumbuhan dan hasil
tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea L.) varietas
gajah sebagai penunjang mata kuliah fisiologi
tumbuhan dan bioteknologi adalah dosis 250 ml.
DAFTAR RUJUKAN
Agromedia. 2010. Petunjuk Pemupukan. PT.Agromedia
Pustaka : Jakarta.
Ari.2012.Tanaman
dan
Kalsium
(online).
http://arrieshawolelforever.blogspot.com diakses
tanggal 7 April 2013.
Fitriani, Resha 2011. Pengolahan Kulit Pisang Menjadi
Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan Bawang
Daun http://reshaiqhcahyani.blogspot.com diakses
tanggal 12 Januari 2013.
Lakitan, Benyamin. 2001. Dasar- Dasar Fisiologi
Tumbuhan. Raja Grafindo Persada : Jakarta.
Pranata, Ayub. 2004. Pupuk Organik Cair : Aplikasi
dan Manfaatnya. Agromedia Pustaka: Jakarta.
Pengaruh Pupuk Kompos Cair Kulit Pisang Kepok (Musa Paradisiaca L.)
24