untuk mengetahui proses apa saja yang terlibat dalam sistem dan berhubungan
Dari pemahaman proses tersebut maka dapat dilakukan suatu evaluasi dan
usulan terhadap sistem yang ada, untuk dikembangkan lebih lanjut. Dengan
demikian, dapat dikatakan bahwa tahap analisis merupakan tahap yang cukup
Sistem kerja dari pengelolaan pendataan wajib pajak baru diawali dengan
registrasi data calon wajib pajak, nilai sewa rumah/kost, pemeriksaan jumlah
kamar dan luas sewa rumah/kost serta nilai indeks fungsi dan lokasi keberadaan
37
38
Ketetapan Pajak)
sebagai berikut:
untuk DIPENDA dan rangkap kedua untuk calon wajib pajak kepada
badan.
4. Setelah calon wajib pajak mengisi formulir DPD I-02 calon wajib pajak
UPTD.
5. Setelah formulir DPD I-02 masuk ke UPTD, maka data dari calon wajib
Wajib Pajak Daerah (NPWPD) dan Surat Ketetapan Pajak (SKP) NPWPD
pajak.
indeks lokasi dan fungsi serta besarnya nilai sewa/kontrak bangunan wajib
pajak.
41
8. Setelah SKP selesai diisi oleh Korlap, kemudian Korlap akan melaporkan
divalidasi.
10. SKPD yang telah divalidasi dikembalikan ke UPTD lalu di arsipkan satu
oleh UPTD dan yang satu lagi diserahakan ke Korlap DIPENDA untuk
Flow Map adalah diagram yang menunjukkan aliran data berupa formulir-
dalam suatu sistem. Diagram ini berfungsi untuk mengetahui hubungan antara
entity melalui aliran dokumen yang ada terhadap seluruh dokumen yang berasal
Calon Wajib
KORLAP UPTD KADIN
Pajak
Mengisi
DPD I -
02
DPD
DPDI –I 02
- 02 DPD
DPDI –I 02
- 02 DPD
DPD I –I 02
- 02
ISI ISI ISI
NPWPD
DPD I - 02
DPD I - &02
NPWPD
SKP
Acc
NPWPD DPD I - 02
NPWPD DPD I - 02
NPWPD DPD I - 02
NPWPD
Valid Valid & SKP Valid Valid
NPWPD
Isi SKP
DPD I - 02 DPD I - 02
SKPD SKPD
Acc
SKPD
Keterangan :
dimaksimalkan.
ketidakefisienan kerja.
3. Aliran yang masih lama disebabkan karena data dari calon wajib
Tujuan utama dari perancangan sistem yang baru ini adalah untuk
menyempurnakan system yang sudah ada sebelumnya. Dalam sistem yang lama
penyimpanan database masih bercabang sedangkan dalam sistem yang baru yang
kami mengusulkan penyimpanan data dalam satu database selain itu petugas
44
Korlap akan langsung menginput data setelah menerima data dari calon wajib
Di dalam sub bab ini kami akan menjelaskan dan menggambarkan flow
map sistem informasi Pendaftaran wajib pajak baru dengan sistem satu database
Berdasarkan analisis dari flow map yang sedang berjalan, kami dapat
Calon Wajib
KORLAP UPTD KADIN
Pajak
Mengisi
DPD I -
02
DPD
DPDI –I 02
- 02 DPD
DPD I –I 02
- 02 Surat
ISI ISI Pemberitahuan
DPD I - 02
DPD I -&02
NPWPD
SKP
Acc
NPWPD DPD I - 02
NPWPD DPD I - 02
NPWPD DPD I - 02
NPWPD
Valid Valid & SKP Valid Valid
NPWPD
Pembuatan SKPD
DPD I - 02 DPD I - 02
SKPD SKPD
Acc
SKPD
hubungan antara proses utama dan entitas yang terlibat dalam perancangan sistem
pendaftaran tersebut.
NPWPD NPWPD
SKPD SKPD
1.0
DPD I-02 Pengembalian DPD I-02
Formulir
8.0
Pemberian
NPWPD & SKPD
NPWPD &
SKPD Calon Wajib
NPWPD & SKPD
Pajak
Database
KADIN
NPWPD 4.0 NPWPD
Validasi NPWPD Valid
7.0
SKPD SKPD Valid
Validasi SKPD
48
Kamus data (data dictionary) adalah katalog fakta mengenai data dan
yang mengalir dari sistem dengan lengkap. Kamus data dibuat berdasarkan arus
data yang ada dalam Data Flow Diagram (DFD) dan hanya ditunjukkan arus
datanya saja.
berikut :
maksimal