Anda di halaman 1dari 6

No. ID dan Nama Peserta : dr.

Dimas Gatra Diantoro


No. ID dan Nama Wahana : RS PKU Muhammadiyah Gombong
Topik : Kasus Gawat Darurat
Tanggal (kasus) : 18 Desember 2013
Presenter : dr. Dimas Gatra Diantoro
Nama Pasien : Tn. D
No. RM : 258744
Tanggal Presentasi :
Pendamping : dr. Mardiati Rahayu
Tempat Presentasi : RS PKU Muhammadiyah Gombong
Obyektif Presentasi :
Keilmuan
Ketrampilan
Penyegaran
Tinjauan Pustaka
Diagnostik

Manajemen

Masalah

Istimewa

Neonatus Bayi Anak


Remaja Dewasa Lansia Bumil
Deskripsi : Laki-laki, 71 tahun, dengan keluhan penurunan kesadaran
Tujuan : penanganan pada pasien dengan hiperglikemia
Bahan bahasan : Tinjauan
Riset
Kasus Audit
Cara membahas :

Pustaka
Diskusi

Presentasi

E-mail

Pos

dan diskusi
Data pasien :
Nama : Tn. D
Nama klinik : RS PKU Muhammadiyah Gombong
Data utama untuk bahan diskusi :
1. Diagnosis/ Gambaran klinis :

Telp :

No CM : 258744
Terdaftar sejak :

Pasien laki-laki 71 tahun datang ke IGD RS PKU Muhammadiyah Gombong rujukan


dari Puskesmas Tambak 1 dengan diagnosis hiperglikemia disertai penurunan kesadaran.
Pasien mulai sulit diajak komunikasi mulai pagi hari SMRS dan terjadi tidak mendadak.
Pasien terlihat lemah dan tidak bertenaga sehingga kaki dan tangan sulit digerakkan
(lemah). keluhan badan terasa lemas dan pusing, pasien tidak mampu untuk berdiri
maupun berjalan karena sangat lemas. Keluhan lain adalah mual sejak 1 hari terakhir
namun tidak sampai muntah. Nafsu makan sebelumnya banyak, namun saat ini menurun
karena lemas. BAB dan BAK normal.
2. Riwayat Pengobatan :
(+) darah tinggi
3. Riwayat kesehatan/penyakit :
Riwayat penyakit serupa (-), jantung (-), ginjal (-), DM (-), HT (+)
4. Riwayat keluarga :
Riwayat penyakit serupa (-), DM (-), HT (+), Jantung (-)
5. Riwayat pekerjaan :
Petani
PEMERIKSAAN FISIK :

KU : Lemah, E2V5M6
Vital signs
TD : 130/80 mmHg
N : 108 x/menit, regular, isi dan tegangan cukup
R : 28 x/menit
S : 36,7 aksilla
Kepala : RC +/+ isokor, CA (-), SI (-)
Mulut: nafas tidak berbau keton
Leher : JVP tidak meningkat
limfonodi ttb
Thoraks :
Inspeksi

: simetris, ketinggalan gerak (-), retraksi (-)

Palpasi

: P/ taktil fremitus kanan = kiri


C/ ictus cordis di SIC V LMCS

Perkusi

: P/ Sonor di seluruh lapang paru


C/ Cardiomegali (+)

Auskultasi

: P/ vesikuler +/+, ST (-)


C/ S1-2 murni, murmur (+) sistolik

Abdomen
Inspeksi

: Dinding perut datar

Auskultasi

: peristaltik (+) normal

Perkusi

: timpani

Palpasi

: supel, NT (-), H/L ttb

Ekstremitas
Edema -/-/-/-

, akral dingin -/-/-/-, kekuatan motorik 4/4/4/4

Turgor kulit > 2 detik


PEMERIKSAAN PENUNJANG :
GDS stick : > 653 mg/dl
EKG : Normal Sinus Rythm 117 x/ menit

TERAPI (12:30)
-

O2 4 L/menit

Pasang DC

IVFD NaCl 0,9%, 2 L / 2 jam pertama, lalu 80 tetes/menit selama 4 jam, lalu 30-50
tetes/menit selama 18 jam

Rapid Acting Insulin 6 unit/jam, sampai GDS 250 mg/dl

Inj. Ceftriaxone 2x1 gram (skin test)

Cek ulang GDS tiap jam

Cek darah rutin, elektrolit, urin rutin

Rawat inap

Daftar Pustaka :
1. PERKENI. Petunjuk Praktis Pengelolaan Diabetes Melitus Tipe 2002. Soegondo
Sidartawan, et al. Komplikasi Akut Diabetes Melitus. Jakarta, 2002:45-46.
2.

Cryer PE. Hyperglycemia. In Braunwald E, Fauci AS, Kasper DL, Hauser SL, Longo
DL, Jameson JL. Harrisons Principles of Internal Medicine.16th ed. New York:
McGraw-Hill, 2005:2180-85

3. Soemadji, Djoko Wahono. Hiperglikemia. Dalam Sudoyo Aru W, et al. Buku Ajar Ilmu
Penyakit Dalam. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen IPD FKUI, 2006:1892-95
Hasil pembelajaran :
1. Mengenali kegawatan pada pasien lansia dengan hiperglikemia
2. Penentuan prioritas dalam mengatasi kegawatan
3.

Manajemen pasien dengan hiperglikemia di IGD

4.

Monitoring kadar glukosa pasien selama perawatan

SUBJEKTIF :
Pasien laki-laki 71 tahun datang ke IGD RS PKU Muhammadiyah Gombong
dengan penurunan kesadaran. Pasien mulai sulit diajak komunikasi mulai pagi hari SMRS
dan terjadi tidak mendadak. Pasien terlihat lemah dan tidak bertenaga sehingga kaki dan
tangan sulit digerakkan (lemah). keluhan badan terasa lemas dan pusing, pasien tidak
mampu untuk berdiri maupun berjalan karena sangat lemas. Keluhan lain adalah mual
sejak 1 hari terakhir namun tidak sampai muntah. Nafsu makan sebelumnya banyak,
namun saat ini menurun karena lemas. BAB dan BAK normal. Riwayat keluhan Riwayat
keluhan yang sama sebelumnya disangkal. Riwayat penyakit DM tidak diketahui. Pasien
mengaku memiliki riwayat hipertensi terkontrol.

OBJEKTIF:
Keadaan umum pasien tampak lemah, dengan GCS E2V5M6. Nafas pasien
tidak berbau keton. Turgor kulit > 2 detik. Kekuatan motorik ke empat ekstremitas
4/4/4/4.
ASSESSMENT :
Berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang dapat
disimpulkan bahwa pasien mengalami kondisi hiperglikemia. Dari anamnes
PLAN:
- Diagnosis
Krisis Hiperglikemia suspect Ketoasidosis Diabetik DD Hiperglikemik Hiperosmolar
non Ketotik
- Terapi

O2 4 L/menit

Pasang DC

IVFD NaCl 0,9%, 2 L / 2 jam pertama, lalu 80 tetes/menit selama 4 jam, lalu 30-50
tetes/menit selama 18 jam

Rapid Acting Insulin 6 unit/jam, sampai GDS 250 mg/dl

Inj. Ceftriaxone 2x1 gram (skin test)

Cek ulang GDS tiap jam

Cek darah rutin, elektrolit, urin rutin

Rawat inap

- Pendidikan
- Konsultasi
- Rujukan
FOLLOWUP:
17.30

TD : 170/110 mmHg

N : 108 x/menit RR :

24X/MENIT S : 37,7
GDS : hIGH
-

Infus 2 jalur : RL (1) loading 500-1000cc dan RL(1) +NOVORAPID 50 iu 50 tpm


(mikro)

18.30 Konsul dr. Primahati, Sp.PD


GDS : 440 mg/dl
Terapi : Injeksi Cefotaxim 1 gr/12 jam (skin test)
Lisinopril 1x5mg
Drip novorapid lanjut sampai GDS < / = 200 mg/dl
Cek GDS tiap 1 jam, jika GDS tetap, bolus NOVORAPID 10 iu i.v
Rawat bangsal, Sliding scale jika GDS < 200 mg/dl

Anda mungkin juga menyukai