Anda di halaman 1dari 13

YAYA S A N P E N D I D I K A N S AT YA K A RYA

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN


S M K S ATYA K A R YA K A R A N G A N YAR

Jl. Lawu Bejen K aranganyar Surakarta 57716 Telp. / Fax. (0217) 495561

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Satuan Pendidikan
Kelas/Semester
Bidang Studi Keahlian
Mata Pelajaran
Topik
Jumlah Pertemuan

: SMK Satya Karya


: X/2
: TIPTL
: Pekerjaan Dasar Elektromekanik
:Pengawatan
: x pertemuan

A. Kompetensi Inti SMK kelas X:


1.1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2.1. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3.1. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian dalam bidangkerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
4.1. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar
1.1. Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda
dengan
fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan dalam melaksanakan pekerjaan
dasar elektromekanik
1.2. Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam melaksanakan
pekerjaan dasar elektromekanik
2.1. Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan
tanggung jawab dalam melaksanakan pekerjaan dasar elektromekanik
2.2. Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam
menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dalam melaksanakan
pekerjaan dasar elektromekanik
2.3. Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam melaksanakan pekerjaan dasar elektromekanik
3.1. mendeskripsikan penggunaan peralatan tangan (hand tool)
4.1. Menggunakan peralatan tangan (hand tool) untuk menyelesaikan elektromekanik

RPP PDE

1
Eko Heru P

Teknik Ketenagalistrikan
Budi Wartono

C. Indikator : Memahami tentang pengawatan


Dimensi
Fakta

Indikator Pencapaian
1. Menyebutkan peralatan hand tool, power tool dan alat ukur
mekanik
2. Menyebutkan macam-macam diagram
Konsep/prinsip 3. Menjelaskan pengertian diagram pengawatan
4. Menjelaskan manfaat diagram pengawatan
Prosedur
5. Memahami urutan langkah cara pembuatan digram layout,
diagram internal, diagram penyambungan, digram terminal dan
diagram garis tunggal
Keterampilan 6. Membuat resume digram pengawatan
7. Membuat diagram layout
8. Membuat diagram internal
9. Membuat diagram penyambungan
10. Membuat diagram terminal
11. Membuat diagram garis tunggal
D. Tujuan Pembelajaran
Dimensi
Fakta

Tujuan Pemebelajaran
1. Setelah melaksanakan Proses Belajar Mengajar, siswa dapat
menyebutkan peralatan hand tool, power tool dan alat ukur
mekanik
2. Setelah melaksanakan Proses Belajar Mengajar, siswa dapat
menyebutkan macam-macam diagram
Konsep/prinsip 3. Setelah melaksanakan Proses Belajar Mengajar, siswa dapat
menjelaskan pengertian diagram pengawatan
4. Setelah melaksanakan Proses Belajar Mengajar, siswa dapat
menjelaskan manfaat diagram pengawatan
Prosedur
5. Setelah melaksanakan Proses Belajar Mengajar, siswa dapat
memahami urutan langkah cara pembuatan digram layout,
diagram internal, diagram penyambungan, digram terminal dan
diagram garis tunggal
Keterampilan 6. Setelah melaksanakan Proses Belajar Mengajar, siswa dapat
membuat resume digram pengawatan
7. Setelah melaksanakan Proses Belajar Mengajar, siswa dapat
membuat diagram layout
8. Setelah melaksanakan Proses Belajar Mengajar, siswa dapat
membuat diagram internal
9. Setelah melaksanakan Proses Belajar Mengajar, siswa dapat
membuat diagram penyambungan
10. Setelah melaksanakan Proses Belajar Mengajar, siswa dapat
membuat diagram terminal
11. Setelah melaksanakan Proses Belajar Mengajar, siswa dapat
membuat diagram garis tunggal

RPP PDE

1
Eko Heru P

Teknik Ketenagalistrikan
Budi Wartono

E. Materi Ajar

Pengawatan

F. Alokasi Waktu :

4 x 45 menit

G. Model Pembelajaran
1. Pendekatan
2. Model

: Saintifik
: Discovery Learning ( Penemuan )

H. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan
1.

2.

Durasi
waktu

Awal/Pendahuluan
1. Siswa menjawab sapaan guru, berdoa, dan
mengondisikan diri siap belajar
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan
memberikan
penjelasan
tentang
manfaat 20 menit
menguasai materi pembelajaran.
3. Guru
menyampaikan
pokok-pokok/cakupan
materi pembelajaran
4. Guru membagikan bahan ajar kepada siswa
Kegiatan Inti
145 Menit

Pertemuan
ke
1,2 & 3

Mengamati (20 menit)


1. Siswa mengamati peraturan K3
2. Siswa mengamati rambu-rambu K3
3. Siswa mengamati alat pelindung Diri
4. Siswa mengamati alat-alat Tangan
5. Siswa mengamati alat bertenaga
6. Siswa mengamati alat ukur mekanik
7. Siswa mengamati prosedur kerja
8. Siswa Mengamati gambar kerja
Menanya (20 menit)
1. Siswa mengajukan pertanyaan secara aktif dan
mandiri tentang peralatam hand tool, power tool
dan alat ukur mekanik
2. Siswa mengajukan pertanyaan secara aktif dan
mandiri tentang diagram pengawatan
3. Siswa mengajukan pertanyaan secara aktif dan
mandiri tentang manfaat diagram pengawatan
4. Siswa mengajukan pertanyaan secara aktif dan
mandiri tentang urutan langkah cara pembuatan
digram layout, diagram internal, diagram
penyambungan, digram terminal dan diagram garis
RPP PDE

2
Eko Heru P

Teknik Ketenagalistrikan
Budi Wartono

tunggal

Menalar (20 menit)


1. Siswa mengumpulkan data yang dipertanyakan dan
menentukan sumber (melalui benda konkrit,
dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab
pertanyaan yang diajukan tentang peralatam
handtool, power tool dan alat ukur mekanik
2. Siswa mengumpulkan data yang dipertanyakan dan
menentukan sumber (melalui benda konkrit,
dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab
pertanyaan yang diajukan tentang diagram
pengawatan
3. Siswa mengumpulkan data yang dipertanyakan dan
menentukan sumber (melalui benda konkrit,
dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab
pertanyaan yang diajukan tentang tentang manfaat
diagram pengawatan
4. Siswa mengumpulkan data yang dipertanyakan dan
menentukan sumber (melalui benda konkrit,
dokumen, buku, eksperimen) untuk menjawab
pertanyaan yang diajukan tentang urutan langkah
cara pembuatan digram layout, diagram internal,
diagram penyambungan, digram terminal dan
diagram garis tunggal
Mencoba (60 menit)
1. Mengkatagorikan
data
dan
menentukan
hubungannya, selanjutnyanya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih
kompleks terkait dengan peralatam handtool,
power tool dan alat ukur mekanik
2. Mengkatagorikan
data
dan
menentukan
hubungannya, selanjutnyanya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih
kompleks terkait dengan diagram pengawatan
3. Mengkatagorikan
data
dan
menentukan
hubungannya, selanjutnyanya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih
kompleks terkait dengan manfaat diagram
pengawatan
4. Mengkatagorikan
data
dan
menentukan
hubungannya, selanjutnyanya disimpulkan dengan
urutan dari yang sederhana sampai pada yang lebih
kompleks terkait dengan urutan langkah cara
RPP PDE

3
Eko Heru P

Teknik Ketenagalistrikan
Budi Wartono

pembuatan digram layout, diagram internal,


diagram penyambungan, digram terminal dan
diagram garis tunggal

Menyajikan (25 menit)


1. Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang
peralatam handtool, power tool dan alat ukur
mekanik
2. Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang
diagram pengawatan
3. Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang
manfaat diagram pengawatan
4. Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang urutan
langkah cara pembuatan digram layout, diagram
internal, diagram penyambungan, digram terminal
dan diagram garis tunggal
3.

Penutup
1. Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan
materi pembelajaran
2. Siswa melaksanakan evaluasi
3. Siswa merefleksi penguasaan materi yang telah
dipelajari dengan membuat catatan penguasaan
materi.
4. Siswa menyimak informasi mengenai rencana
tindak lanjut pembelajaran berikutnya

15 Menit

I.

Sumber Pembelajaran
1.
Silabus
2.
LKS
3.
Jobsheet
4.
PUIL 2000
5.
Training manual Electrical electronic Industry, Australian Goverment
Service, Canbera
6.
Industrial Control Wiring Guide, Second Edition, Bob Mercer, Newnes,
2001
7.
Buku referensi dan artikel yang sesuai

J.

Penilaian Proses dan Hasil Belajar


Indikator

1. Sikap Sosial

RPP PDE

Teknik
Penilaian

Bentuk
Penilaian

Pengamatan

Rating scale
Individual

Instrumen
LP1

Kunci dan
Pedoman
Penilaian
Deskripsi
Rating scale

4
Eko Heru P

Teknik Ketenagalistrikan
Budi Wartono

Individual
Kunci LP 2
Produk

Fakta
1. Menyebutkan peralatan
hand tool, power tool dan
alat ukur mekanik
2. Menyebutkan macammacam diagram

Tes

Skor

LP 2
Produk

Konsep/prinsip
1. Menjelaskan pengertian
diagram pengawatan
2. Menjelaskan manfaat
diagram pengawatan
Prosedure:
Memahami urutan langkah
cara pembuatan digram
layout, diagram internal,
diagram penyambungan,
digram terminal dan diagram
garis tunggal
Keterampilan:
1. Membuat resume digram
pengawatan
2. Membuat diagram layout
3. Membuat diagram internal
4. Membuat
diagram
penyambungan
5. Membuat
diagram
terminal
6. Membuat diagram garis
tunggal

Tes

Skor

LP 3
konsep:
RTK

Kunci LP 3
konsep

Tes

Skort

LP 4
prosedure:
RTK

Kunci LP 4
prosedure

Unjuk Kerja
Keterampilan

Assessmen
Kinerja
Keterampilan

LP 4
Keterampilan
: RTK

Dipercayakan
kepada
judgement
Penilai/Guru

K. Daftar Pustaka
L. Zainurmalang. (2013, 05). Jenis-Jeni Beban Listrik. Diperoleh 10 Februari 2014,
dari http://zainurmalang.blogspot.com/2013/05/jenis-jenis-beban-listrik.html
Sofyan . (2013, 17). Mengenal MCB. Diperoleh 07 MAret 2014 dari
http://iptech.wordpress.com/417-2/
http://bkl-listrik-smk1kdw.blogspot.com/2008/12/kontaktor.html
Karanganyar,
Guru Pengampu 2

RPP PDE

2016

Guru Pengampu 1

5
Eko Heru P

Teknik Ketenagalistrikan
Budi Wartono

Budi Wartono, ST

Eko Heru Purwanto, S.Pd


Mengetahui
Kepala SMK Satya Karya

Miyarsa, S.Ag. ST
Lampiran 1.
INSTRUMEN UNTUK MENILAI KOMPETENSI SIKAP
Bubuhkan KB, B atau SB pada Tabel sesuai hasil pengamatan.
Tabel
Rekapitulasi Skor Sikap Spiritual dan Sikap Sosial

Rata-rata

Keproaktifan

Kesantunan

Toleransi

Kerjasama

Ketekunan

Kecermatan

Kedisiplinan

Kejujuran

Kreatifitas

Keresponsifan

Nama Siswa

Tanggung jawab

No

Ketaatan menjalankan Aagama

Skor Sikap Spiritual dan Sosial

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
RPP PDE

6
Eko Heru P

Teknik Ketenagalistrikan
Budi Wartono

14.
15.
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
Keterangan:
KB

: Kurang baik

: Baik

SB

: Sangat baik

Indikator Penilaian Sikap


Indikator sikap menjalan agama dalam pembelajaran pengkabelan listrik
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ada mejalankan agamapadakegiatan
pembelajaran.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada menjalankan agamapadakegiatan pembelajaran
tetapi belum ajeg/konsisten
3. Sangat baik jika menunjukkan sudah menjalankan agamapada kegiatan menyelesaikan
tugas secara terus menerus dan ajeg/konsisten
Indikator sikap kreatifitas dalam pembelajaran pengkabelan listrik:
1. Kurang baik jika sama sekali tidak kreatif dalam kegiatan diskusi kelompok/praktek
2. Baik jika menunjukkan sudah adakreatif dalam kegiatan diskusi kelompok/praktek
tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya kratif dalam kegiatan diskusi kelompok/praktek
secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap kejujuran dalam pembelajaran pengkabelan listrik:
1. Kurang baik jika sama sekali tidak ada sikap kejujuran dalam kegiatan diskusi
kelompok/praktek

RPP PDE

7
Eko Heru P

Teknik Ketenagalistrikan
Budi Wartono

2. Baik jika menunjukkan sudah adasikap kejujuran pada


kelompok/praktek tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya
kejujuran pada
kelompok/praktek secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

kegiatan diskusi
kegiatan diskusi

Indikator sikap kedisiplinan dalam pembelajaran pengkabelan listrik:


1. Kurang baik jika sama sekali tidak ada bersikap disiplin dalam kegiatan diskusi
kelompok/praktek
2. Baik jika menunjukkan sudah adabersikap disiplin pada
kegiatan diskusi
kelompok/praktek tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya bersikap disiplin pada kegiatan diskusi
kelompok/praktek secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap kecermatan dalam pembelajaran pengkabelan listrik:
1. Kurang baik jika sama sekali tidak ada bersikap cermat dalam kegiatan diskusi
kelompok/praktek
2. Baik jika menunjukkan sudah adabersikap cermat pada
kegiatan diskusi
kelompok/praktek tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya bersikap cermat pada kegiatan diskusi
kelompok/praktek secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap ketekunan dalam pembelajaran pengkabelan listrik:
1. Kurang baik jika sama sekali tidak ada bersikap tekundalam kegiatan diskusi
kelompok/praktek
2. Baik jika menunjukkan sudah adabersikap tekun pada
kegiatan diskusi
kelompok/praktek tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya bersikap tekun pada kegiatan diskusi
kelompok/praktek secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap tanggung jawab dalam kegiatan kelompok/praktek:
1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bertanggung jawab dalam kegiatan
diskusi kelompok/praktek.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada sedikit usaha untuk bertanggung jawab dalam
kegiatan diskusi kelompok/praktek tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bertanggung jawab dalam kegiatan
diskusi kelompok/praktek secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap kerjasama dalam kegiatan kelompok:
1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan diskusi
kelompok.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada sedikit usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
diskusi kelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan diskusi
kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap toleransi terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif:
RPP PDE

8
Eko Heru P

Teknik Ketenagalistrikan
Budi Wartono

1. Kurang baik jikasama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada sedikit usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkansudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap kesantunan terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan
kreatif:
1. Kurang baik jikasama sekali tidak bersikap santun terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada sedikit usaha untuk bersikap santun terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkansudah ada usaha untuk bersikap santun terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten
Indikator sikap keresponsifan terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan
kreatif:
1. Kurang baik jikasama sekali tidak bersikap santun terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada sedikit usaha untuk bersikap santun terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkansudah ada usaha untuk bersikap santun terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten
Indikator sikap keproaktifan terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan
kreatif:
1. Kurang baik jikasama sekali tidak bersikap santun terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada sedikit usaha untuk bersikap santun terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkansudah ada usaha untuk bersikap santun terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten

RPP PDE

9
Eko Heru P

Teknik Ketenagalistrikan
Budi Wartono

Lampiran 2.
RUBRIK TES PENGETAHUAN
Fakta
No

Indikator

Teknik

Bentuk
Instrumen

Tes Tertulis

Pilihan Ganda
(PG)

Teknik

Bentuk

Instrumen

Peserta didik dapat :


1.

1. Menyebutkan peralatan
hand tool, power tool dan
alat ukur mekanik
2. Menyebutkan macammacam diagram

Konsep/prinsip
No

Indikator

Instrumen

Instrumen
Peserta didik dapat :
1.

1. Menjelaskan pengertian
diagram pengawatan
2. Menjelaskan manfaat
diagram pengawatan

Tes tertulis

Tes Uraian

Prosedure

RPP PDE

10
Eko Heru P

Teknik Ketenagalistrikan
Budi Wartono

No

Indikator

Teknik

Bentuk

Instrumen

Instrumen
Peserta didik dapat :
1.

Memahami urutan langkah


cara pembuatan digram
layout, diagram internal,
diagram penyambungan,
digram terminal dan
diagram garis tunggal

Tes tertulis

Tes Uraian

Lampiran 3. Rubrik Penilaian Keterampilan


LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN
Nama Sekolah

Mata Pelajaran

Nama dan Nomor

Kelompok

No.
A
1.
2.
3.
B.
4.
5.
6.
7.
C
8.
9.
10.
D

Aspek Penilaian
Observasi/Mengamati
Relevansi
Kelengkapan
Pembahasan
Diskusi
Keterampilan mengkomunikasikan
Keterampilan mendengarkan
Keterampilan berargumentasi
Keterampilan berkontribusi
Presentasi
Keterampilan menjelaskan
Keterampilan memvisualisasikan
Keterampilan merespon
Mencipta/Produk

RPP PDE

Skor

Catatan

11
Eko Heru P

Teknik Ketenagalistrikan
Budi Wartono

11.
12
13
14

Membuat diagram layout


Membuat diagram internal
Membuat diagram penyambungan
Membuat diagram garis tunggal

RPP PDE

12
Eko Heru P

Teknik Ketenagalistrikan
Budi Wartono

Anda mungkin juga menyukai