Anda di halaman 1dari 10

Penyusunan Rencana Induk dan Rencana Detail

Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ujung


Kulon Tanjung Lesung dan sekitarnya

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

Judul Kegiatan :
Penyusunan Rencana Induk dan
Rencana Detail
Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN)
Ujung Kulon Tanjung Lesung dan Sekitarnya

Tahun Anggaran 2016

Penyusunan Rencana Induk dan Rencana Detail


Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ujung
Kulon Tanjung Lesung dan sekitarnya
A. Latar Belakang
1. Gambaran Umum
Kawasan Wisata Ujung Kulon - Tanjung Lesung yang berada di Provinsi
Banten, merupakan satu dari 10 Kawasan Strategis Pariwisata Nasional
(KSPN) prioritas yang akan dikembangkan pemerintah. Tanjung Lesung juga
telah ditetapkan sebagai salah satu dari Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).
Dengan dikembangkannya pariwisata di wilayah selatan seperti Tanjung
Lesung akan memberi multiplier effect terhadap perekonomian Provinsi
Banten. Selain Tanjung Lesung, dampak pariwisata akan mempengaruhi
kawasan wisata di sekitarnya seperti Taman Nasional Ujung Kulon, Pantai
Bayah, dan Kampung Suku Baduy.
Tanjung Lesung merupakan 1 dari 88 KSPN yang telah ditetapkan
didalam

Peraturan Pemerintah No.50 tahun 2011 tentang Rencana Induk

Pembangunan Kepariwisataan Nasional (RIPPARNAS) Tahun 2010-2025


yang merupakan amanat dari Undang-undang Nomor 10 Tahun 2009.
Pembangunan kepariwisataan Indonesia dilaksanakan berdasarkan UU No. 10
Tahun 2009, tentang Kepariwisataan. Pembangunan kepariwisataan diwujudkan
melalui pelaksanaan rencana pembangunan kepariwisataan dengan
memperhatikan keanekaragaman, keunikan, dan kekhasan budaya dan alam,
serta kebutuhan manusia untuk berwisata. Pembangunan kepariwisataan ini
meliputi: industri pariwisata; destinasi pariwisata; pemasaran pariwisata dan
kelembagaan

kepariwisataan.Penugasan

Undang-Undang

Kepariwisataan

kepada Kementerian Pariwisata khususnya terkait fungsi perencanaan dan


perancangan adalah antara lain:
1. Mendorong penanaman modal dalam negeri dan penanaman modal asing di
sektor kepariwisataan,
2. Mengoordinasikan pembangunan kepariwisataan lintas sektor dan lintas
provinsi,
3. Menyelenggarakan kerja sama internasional di sektor kepariwisataan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,
4. Menetapkan dan mengembangkan kawasan pariwisata strategis nasional, dan
kawasan pariwisata khusus,
5. Menetapkan norma, standar, pedoman, prosedur, kriteria, dan sistem
pengawasan dalam penyelenggaraan kepariwisataan.
Oleh karena hal tersebut KSPN menjadi fokus pengembangan pariwisata
sesuai amanat pada PP Nomor 50 Tahun 2011 tentang RIPPARNAS, untuk itu
perlu dilakukan dukungan berupa penyusunan rencana induk dan rencana detil
pengembangan KSPN Ujung Kulon Tj. Lesung dan sekitarnya.

Penyusunan Rencana Induk dan Rencana Detail


Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ujung
Kulon Tanjung Lesung dan sekitarnya
2. Dasar Hukum
Dalam melaksanakan kegiatan Penyusunan Rencana Induk dan Rencana Detail
Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) umumnya, harus sesuai dengan
ketentuan mengacu pada peraturan perundang-undangan, antara lain :
1.
2.
3.

Undang-undang Nomor 23 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Banten;


Undang- Undang Nomor 10 tahun 2009 Tentang Kepariwisataan;
Undang Undang Nomor 7 tahun 2007 Tentang Rencana Pembangunan

4.
5.
6.
7.

Jangka Panjang Nasional Tahun 2005 2025;


Undang - Undang No.25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Nasional;
Undang - Undang Nomor 26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang;
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 Tentang Rencana Tata Ruang

8.

Wilayah Nasional (RTRWN);


Peraturan Presiden No. 5 tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka

9.

Menengah Nasional tahun 2010-2014;


Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2011 Tentang Rencana Induk

Pembangunan Kepariwisataan Nasional Tahun 2010 2025;


10. Pedoman Perencanaan dan Perancangan KSPN;
11. Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 2 Tahun 2011 tentang Rencana Tata
Ruang Wilayah Provinsi Banten Tahun 2010 - 2030;
12. Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 4 Tahun 2012 Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Banten Tahun 2012 2017.
B. Maksud,Tujuan dan Sasaran
1. Maksud
Maksud dari Pekerjaan Penyusunan Rencana Induk dan Rencana Detail
Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ujung Kulon-Tanjung Lesung dan
sekitarnya adalah agar tersedianya dokumen rujukan atau referensi dalam rangka
pengembangan kawasan wilayah Ujung Kulon - Tanjung Lesung dan sekitarnya di
Provinsi Banten sebagai salah satu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional
(KSPN).

2. Tujuan
PekerjaanPenyusunan Rencana Induk dan Rencana DetailKawasan
Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ujung Kulon-Tanjung Lesung dan
sekitarnya di Provinsi Banten bertujuan untuk dapat memberi arahan bagi
pengembangan dan pengelolaan kepariwisataan yang strategis, sesuai dengan
karakteristik dan fungsi yang ditetapkannya sebagai kawasan strategis
pariwisata

nasional,

untuk

mendukung

terwujudnya

kepariwisataan

Indonesia yang berkelanjutan dan mampu meningkatkan kualitas hidup


masyarakat.

Penyusunan Rencana Induk dan Rencana Detail


Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ujung
Kulon Tanjung Lesung dan sekitarnya
3. Sasaran
Sasaran yang ditetapkan untuk mencapai tujuan tersebut adalah:
1. Terpetakannya

aspek

pembangunan

kepariwisataan,

meliputi:

destinasi, industri, pemasaran, dan kelembagaan di wilayah KSPN,


2. Teranalisanya potensi, permasalahan, dan isu strategis aspek
pembangunan kepariwisataan yang mendukung fungsi KSPN,
3. Terciptanya perencanaan yang komprehensif dan holistik di KSPN.
C. Nama dan Organisasi Pengguna Jasa
Pemilik Pekerjaan adalah Pejabat Pembuat Komitmen Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata Provinsi Banten.

D. Sumber Pembiayaan
Untuk

pelaksanaan

kegiatan

ini

diperlukan

biaya

sebesar

Rp.

667.766.000(enam ratus enam puluh tujuh juta tujuh ratus enam puluh enam ribu
ribu rupiah), termasuk PPN dan dibiayai oleh APBN Tahun Anggaran 2016.

E. Lingkup Kegiatan, Lokasi, Data penunjang Serta Alih Fungsi Pengetahuan


1. Lingkup Kegiatan
Lingkup pekerjaan Penyusunan Perancangan Pengembangan KSPN
mengacu kepada kepada Pedoman Perencanaan dan Perancangan KSPN,
secara garis besar mencakup:
a. Kajian terhadap berbagai kebijakan pembangunan nasional yang tertuang di
dalam berbagai produk hukum lainnya seperti : RTRWN, RPJPN dan RPJMN,
dan Rencana KSN yang akan mempengaruhi pola pengembangan
kepariwisataan di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ujung
Kulon-Tanjung Lesung dan sekitarnya;
b. Kajian terhadap kebijakan di tingkat Provinsi serta Kabupaten terkait yang
tertuang di dalam RTRW Provinsi maupun Kabupaten;
c. Kajian terhadap rencana sektoral lain
d. Pertimbangan multiaspek dalam penentuan batas wilayah perencanaan;
e. Penyusunan profil kewilayahan perencanaan yang terkait langsung atau tidak
langsung dengan upaya pengembangan kepariwisataan sesuai dengan posisi
KSPN yang bersangkutan, yang meliputi aspek destinasi, industri, pemasaran
dan kelembagaan, yang antara lain tetapi tidak terbatas kepada:
Kondisi fisik geografik, serta bio-geologi/morfologi;
Pemanfaatan lahan di wilayah perencanaan saat kini;
Sistem transportasi dan kondisi aksesibilitas dengan cakupan

nasional/internasional ke, dari dan intra destinasi;


Ketersediaan prasarana dan sarana umum pelayanan masyarakat/atau
wisatawan;

Penyusunan Rencana Induk dan Rencana Detail


Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ujung
Kulon Tanjung Lesung dan sekitarnya

Sumberdaya alam dan lingkungan;


Potensi sumberdaya pariwisata;
Kunjungan wisatawan dan karakteristik pasar internasional maupun

domestik;
Profil ekonomi lokal dan wilayah serta profil dan struktur industri
kepariwisataan, berbagai kegiatan usaha formal maupun informal yang

ada di wilayah perencanaan;


Sistem kelembagaan yang ada pada tingkat lokal, Kabupaten/kota dan

provinsi;
Kajian terhadap Peraturan-peraturan daerah terkait pariwisata;
Kondisi SDM kepariwisataan di wilayah KSPN.

2. Lokasi Kegiatan
Kegiatan ini meliputi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ujung
Kulon-Tanjung Lesung dan sekitarnya di Provinsi Banten (sesuai lampiran peta
pada PP 50 Tahun 2011 tentang RIPPARNAS).
3. Data Penunjang
Pengguna Jasa menyediakan bahan-bahan kebijakan kepariwisataan di
tingkat nasional serta data dan informasi lainnya yang dimiliki. Penyedia jasa
menyediakan peta, peta citra satelit dan data terkait dengan pekerjaan ini. Data
antara lain berupa :

Data dan Kebijakan di bidang Kepariwisataan, baik di tingkat Regional,

Nasional, Provinsi dan Kabupaten (Daerah),


Data dan Kebijakan sektoral dan wilayah,
Data Sarana dan Prasarana Pariwisata,
Data Fisik dan Lingkungan,
Data Ekonomi Wilayah,
Data Sosial dan Budaya,
Data tersebut di atas difungsikan diantaranya sebagai atribut peta yang

melekat pada data spasial.

4. Alih Pengetahuan
Penyedia Jasa diwajibkan untuk melakukan koordinasi dengan instansi
Provinsi dan Kabupaten terkait di bidang pariwisata dalam proses pelaksanaan
pekerjaan ini, dan berkonsultansi dengan stakeholder yang ada di daerah
dalam rangka memahami substansi pekerjaan, baik secara langsung maupun
tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi komunikasi.

Penyusunan Rencana Induk dan Rencana Detail


Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ujung
Kulon Tanjung Lesung dan sekitarnya
F. Pendekatan dan Metodologi
1. Menyiapkan tim kerja yang bekerja secara simultan dan sinergis serta tidak saling
tumpang tindih dalam pelaksanaan pekerjaan.
2. Melakukan desk study (studi literatur) :best practice, pedoman, literatur,studi
terdahulu, terkait.
3. Melakukan field study (studi lapangan) untuk inventarisasi data dilakukan dengan
pengumpulan data sekunder pada instansi terkait maupun survey pengamatan
langsung.
3. Melakukan pembahasan dengan Tim Teknis sebelum melakukan pembahasan
Laporan Pendahuluan, Laporan Antaradan Laporan Akhir (diskusi teknis).
4. Melakukan pembahasan internal dengan Deputi Pengembangan Destinasi dan
Industri Pariwisata dan Dinas Pariwisata terkait.
G. Mengadakan peta yang mempunyai tingkat ketelitian sesuai dengan ketentuan
dibutuhkan.Peta skala 1: 25.000 untuk rencana detil Pengembangan KSPN.

H. Jangka Waktu Pelaksanaan


Pelaksanaan kegiatan akan dilakukan selama 6 (enam) bulan sejak proses
persiapan, pelaksanaan sampai evaluasi dan penyusunan laporan.

I.

Tenaga Ahli Yang Dibutuhkan


Untuk melaksanakan pekerjaan ini diperlukan 8 keahlian dengan 8 orang tenaga
ahli dan 8 orang Tenaga Pendukung sesuai bidang keahliannya dengan pengalaman
profesi sebagai berikut:
1. Ahli Perencanaan Wilayah sebagai Ketua Tim (Team Leader)
Mempunyai sertifikat keahlian Perencanaan Wilayah dengan jumlah Orang Bulan
sebesar 6 OB. Ketua Tim disyaratkan berpendidikanStrata 2 (S2) Perencanaan
Wilayah lulusan universitas/perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta
yang telah diakreditasi atau yang telah lulus ujian Negara atau perguruan tinggi
luar negeri yang telah diakreditasi dan berpengalaman profesional dalam
melaksanakan pekerjaan minimal 6 (enam) tahun. Sebagai ketua tim, tugas
utamanya adalah memimpin dan mengkoordinir seluruh kegiatan anggota tim
kerja dalam pelaksanaan pekerjaan sampai dengan pekerjaan dinyatakan
selesai.
2. Ahli Pariwisata
Ahli Pariwisata dengan jumlah Orang Bulan sebesar 6 OB, disyaratkan seorang
sarjana S2Pariwisata lulusan universitas/perguruan tinggi negeri atau perguruan

Penyusunan Rencana Induk dan Rencana Detail


Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ujung
Kulon Tanjung Lesung dan sekitarnya
tinggi swasta yang telah diakreditasi atau yang telah lulus ujian Negara atau
perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi dan berpengalaman dalam
melaksanakan pekerjaan minimal 3 (tiga) tahun. Tugas utamanya adalah
membantu ketua tim dalam melakukan analisa kepariwisataan sampai dengan
pekerjaan dinyatakan selesai.
3. Ahli Prasarana W ilayah
Ahli Prasarana Wilayah dengan jumlah Orang Bulan sebesar 2 OB, disyaratkan
seorang sarjana S1 Teknik Sipil lulusan universitas/perguruan tinggi negeri atau
perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau yang telah lulus ujian
Negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi dan
berpengalaman dalam melaksanakan pekerjaan minimal 3 (tiga) tahun. Tugas
utamanya adalah membantu ketua tim dalam melakukan analisa prasarana
wilayahdan transportasi sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai
4. Ahl i Kelaut an
Ahli Kelautan dengan jumlah Orang Bulan sebesar 2 OB, disyaratkan seorang
sarjana S1 Kelautan Jurusan Teknik Kelautan lulusan universitas/perguruan
tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau yang telah
lulus ujian Negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi dan
berpengalaman dalam melaksanakan pekerjaan minimal 3 (tiga) tahun. Tugas
utamanya adalah membantu ketua tim dalam melakukan analisa kelautan
sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai.
5. Ahli Arsitektur
Ahli Arsitektur dengan jumlah Orang Bulan sebesar 2 OB, disyaratkan seorang
sarjana S1 Arsitektur Jurusan Teknik Arsitekturlulusan universitas/perguruan
tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau yang telah
lulus ujian Negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi dan
berpengalaman dalam melaksanakan pekerjaan minimal3 (tiga) tahun. Tugas
utamanya adalah membantu ketua tim dalam melakukan perencanaan arahan
pengendalian pemanfaatan kawasan sampai dengan pekerjaan dinyatakan
selesai.
6. Ahli Kelembagaan
Ahli Kelembagaan dengan jumlah Orang Bulan sebesar 2 OB, disyaratkan
seorang sarjana S1 Hukum/Administrasi Negara Jurusan Hukum/Administrasi
Negara lulusan universitas/perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta
yang telah diakreditasi atau yang telah lulus ujian Negara atau perguruan tinggi
luar negeri yang telah diakreditasi dan berpengalaman dalam melaksanakan
pekerjaan minimal 3 (tiga) tahun. Tugas utamanya adalah membantu
ketuatimdalam melakukan analisa kelembagaan sampai dengan pekerjaan
dinyatakan selesai.
7. Ahli Manajemen Bisnis
Ahli Manajemen Bisnisdengan jumlah Orang Bulan sebesar 2 OB, disyaratkan
seorang sarjana S1 Manajemen Bisnis lulusan universitas/perguruan tinggi
negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau yang telah lulus

Penyusunan Rencana Induk dan Rencana Detail


Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ujung
Kulon Tanjung Lesung dan sekitarnya
ujian Negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi dan
berpengalaman dalam melaksanakan pekerjaan minimal 3 (tiga) tahun. Tugas
ut am an ya adalah m em bant u ket ua t im dal am m elakukan r encana
pengembangan bisnis/business plankawasan sampai dengan pekerjaan
dinyatakan selesai.
Tenaga Pendukung, dengan jumlah dan kualifikasi yang disesuaikan
dengan kebutuhan, meliputi :
1. Asisten Tenaga Ahli (2 Orang/Minimal D3 Manajemen)
Bertugas sebagai tim pendukung tim ahli dalam melaksanakan kegiatan
kompilasi data, survey/ FGD, serta pengolahan data untuk analisis dan
penyusunan pelaporan.
2 . Tenaga Administrasi (2 Orang/ Minimal D3 Administrasi)
Bertugas sebagai tim pendukung kesekretariatan.
3 . S u r v e y o r (2 Orang/Minimal D3 Umum)
Bertugas sebagai tim pendukung tim ahli dalam melaksanakan survey lapangan
dalam mencari dan mengumpulkan data primer maupun sekunder.
4 . O p e r a t o r K o m p u t e r / D r a f t e r (2 Orang)
Bertugas sebagai tim gambar dalam mendukung pemetaan dan visualisasi
kondisi eksisting dan rencana dalam bentuk grafis dan peta.

J. Keluaran
Keluaran yang harus dihasilkan adalah sebagai berikut:
1. Buku Data dan Analisis KSPN Ujung Kulon-Tanjung Lesung dan sekitarnya;
Substansi dari Buku Data dan Analisisini antara lain berupa evaluasi terhadap
kondisi eksisting maupun potensi dari pekerjaan pariwisata berdasarkan data yang
diperoleh baik dari studi literatur, observasi, dokumentasi maupun FGD.
2. Buku Perencanaan KSPN KSPN Ujung Kulon-Tanjung Lesung dan
sekitarnya;
Substansi dari BukuPerencanaanadalah berupa kelanjutan dari hasil pemetaan
KSPN yang digunakan sebagai dasar melakukan pekerjaan perencanaan yang
terdiri dari Analisis Perencanaan Pengembangan KSPN serta penyusunan Konsep
Dan Strategi Perencanaan Pengembangan KSPN. Disajikan dalam format A4.
3. Buku Perancangan KSPN KSPN Ujung Kulon-Tanjung Lesung dan
sekitarnya;
Substansi dari Buku Perancangan adalah berupa kelanjutan dari hasil
perencanaanyang digunakan sebagai dasar melakukan pekerjaan perancangan
yang didasarkan pada analisis kondisi saat ini dan melihat visi yang akan dicapai di
masa yang akan datang.
4. Buku Peta KSPN KSPN Ujung Kulon-Tanjung Lesung dan sekitarnya;
Substansi dari Buku Peta adalah berupa gambaran peta dari hasil pengumpulan
data, analisis, perencanaan dan perancangan KSPN. Disajikan dalam format A3.

Penyusunan Rencana Induk dan Rencana Detail


Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ujung
Kulon Tanjung Lesung dan sekitarnya
K. Manfaat Kegiatan
Manfaat dari kegiatan ini adalah agar penyelenggaraan pembangunan
pariwisata di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) dapat berjalan terarah
dan terukur.

L. Pelaporan
Kegiatan ini terdiri dari beberapa tahap pelaporan sebagai berikut:
1. Laporan Pendahuluan
Laporan dibuat sebanyak 10 (sepuluh) eksemplar, yang didalamnya memuat:
pemahaman terhadap KAK (Kerangka Acuan Kerja), rencana kerja dan metoda
pelaksanaan, deskripsi awal target/sasaran wilayah dan pekerjaan.Laporan
diserahkan setelah melaksanakan 30% pekerjaan atau selambatnya pada hari
ke 30 pelaksanaan pekerjaan.
2. Laporan Antara
Laporan dibuat sebanyak 10 (sepuluh) eksemplar, yang didalamnya memuat
laporan progress pekerjaan dengan lampiran laporan pemetaan yang
mencakup

aspek

destinasi,

pemasaran,

industri

dan

kelembagaan

kepariwisataan.Laporan diserahkan setelah melaksanakan 60% pekerjaan atau


selambatnya pada hari ke 80 pelaksanaan pekerjaan.
3. Laporan Akhir
Laporan dibuat sebanyak 10 (sepuluh) eksemplar, yang didalamnya memuat
progress pekerjaan dengan lampiran laporan perencanaan dan perancangan
pengembangan KSPN Ujung Kulon Tanjung Lesung dan sekitarnya. Laporan
diserahkan setelah melaksanakan 100% pekerjaan pada hari ke 120 pelaksanaan
pekerjaan.
4. Executive Summary
Dalam Executive Summary dibuat sebanyak 10 (sepuluh) eksemplar, yang
memuat kesimpulan dari keseluruhan pelaksanaan pekerjaan penyusunan
perancangan pengembangan KSPN Ujung Kulon Tanjung Lesung dan
sekitarnya.
5. Buku Peta
Peta dibuat sebanyak 5 (lima) buah, yang memuat peta gambar perencanaan dan
perancangan wilayah pengembangan KSPN Ujung Kulon Tanjung Lesung dan
sekitarnya.
6. Buku Data dan Analisis

Penyusunan Rencana Induk dan Rencana Detail


Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Ujung
Kulon Tanjung Lesung dan sekitarnya
Buku laporan ini adalah bagian dari Laporan Antara yang di dalamnya hanya
memuat materi pemetaan sebelum diolah dengan menggunakan perangkat
analisis. Buku laporan dibuat sebanyak 10 exemplar.
7. Buku Perencanaan
Buku laporan ini adalah bagian dari Laporan Akhir yang di dalamnya hanya
memuat materi perencanaan KSPN Ujung Kulon Tanjung Lesung dan
sekitarnya. Buku laporan dibuat sebanyak 10 exemplar.

8. Buku Perancangan
Buku laporan ini adalah bagian dari Laporan Akhir yang di dalamnya hanya
memuat materi perancangan KSPN Ujung Kulon Tanjung Lesung dan
sekitarnya. Buku laporan dibuat sebanyak 10 exemplar.
9. Soft Copy
Softcopy dibuat sebanyak 10 (sepuluh) buah dalam media flashdisk yang berisi
ketikan naskah berikut lampiran semua laporan dalam bentuk PDF dan
MSWord.

M. Kepemilikan Data Hasil Kegiatan


Semua bentuk data, dokumen, peta, peta citra, atau foto yang dipergunakan
selama pekerjaan, dengan terbitnya kontrak tersebut menjadi hak milik pemberi
pekerjaan

Serang,

Maret 2016

KEPALA SEKSI PENGEMBANGAN OBYEK WISATA


DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
PROVINSI BANTEN
Selaku Pejabat Pembuat Komitmen

AHMAD BUDIMAN
NIP. 19790617 200112 1 002

10

Anda mungkin juga menyukai