Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
7
SEMESTER GENAP
DISUSUN OLEH :
GUNAWAN WIDODO, S.Pd
NIP 19721222 200501 1 003
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
I.
Gejala Alam Biotik dan Abiotik .............................................................................
A. Mengamati Gejala Alam Biotik dan Abiotik .....................................................
B. Pertumbuhan dan Perkembangan ..................................................................
C. KEGIATAN ......................................................................................................
D. Latihan Soal ...................................................................................................
II.
1
1
2
3
3
7
9
13
13
13
14
14
18
18
18
19
19
20
22
26
26
28
32
32
32
32
32
33
34
37
42
42
42
43
43
43
45
45
46
47
III.
VIII.
Ekosistem ......................................................................................................
Pengertian Ekosistem ..................................................................................
Komponen dalam Ekosistem .......................................................................
Satuan dalam Ekosistem .............................................................................
Macam-macam Ekosistem ...........................................................................
Interaksi dalam Ekosistem ...........................................................................
Pola Interaksi Organisme ...........................................................................
G. Latihan Soal ..................................................................................................
A.
B.
C.
D.
E.
F.
XI.
50
50
50
50
51
51
52
52
57
57
57
57
57
57
58
59
59
60
60
60
63
63
63
63
64
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA
Irianto, Yuli, Sugeng dan Wasis. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam 1 Untuk SMP/MTs Kelas VII BSE.
Jakarta : Pusat Perbukuan Depdiknas.
Riyanti, Erni . 2006. Pengetahuan Alam 1 Untuk SMP/MTs Kelas VII Semester Genap. Surakarta :
CV Teguh Karya.
Sugiyarto, Teguh dan Ismawati, Eny. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam 1 Untuk SMP/MTs Kelas VII
BSE. Jakarta : Pusat Perbukuan Depdiknas.
Sunarto, dkk. 2004. Konsep dan Penerapan Sains Biologi 1 B Untuk Kelas 1 SMP dan MTs. Solo :
PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.
Prasodjo, Budi, dkk. 2007. IPA Terpadu 1B Untuk SMP/MTs Kelas VII Semester Kedua. Jakarta :
Yudistira.
Wasis, dkk. 2008. Contextual Teaching and Learning Ilmu Pengetahuan Alam: Sekolah Menengah
Pertama/Madrasah Tsanawiyah Kelas VII Edisi 4. Jakarta : Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional
Kata Pengantar
Puji sykur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, berkat rahmat dan karunia-Ny dalam hal
ini, kami, pada tahun 2011, bisa menyusun sebuah bahan ajar yang berupa diktat IPA Kelas 7
Semester Genap.
Diktat ini kami susun untuk menambah dan melengkapi bahan ajar yang sudah tersedia di SMP
Negeri 2 Sulang khususnya.
Diharapkan dengan diktat ini bisa membantu siswa-siswi kami dalam balajar IPA Kelas 7
semester genap ini, lebih mudah, efisian dan memberikan hasil yang maksimal.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan diktat ini masih banyak kekurangan, untuk itu
sudilah para pembaca memberikan kritik dan saran guna kesempurnaan dari penulisan diktat ini di
tahun-tahun mendatang.
Demikian sedikit prakata dari kami, semoga sukses bersama kita semua, Amien.
Penulis
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik mampu :
1. Menentukan jenis-jenis gejala alam biotik.
2. Menentukan jenis-jenis gejala alam abiotik.
3. membedakan pertumbuhan dan perkembangan.
A. Mengamati Gejala Alam Biotik dan Abiotik
Di sekitar kita terdapat adanya benda-benda yang bisa kita golongkan menjadi 2, yaitu
makhluk hidup (biotik) dan benda mati (abiotik). Tentu dengan mudah kamu dapat
membedakan antara komponen biotik dan abiotik di sekitarmu. Batu dan kerikil yang
berserakan di halaman rumah merupakan komponen abiotik, sedangkan kupu-kupu, burung,
dan bunga mawar merupakan komponen biotik. Dengan demikian, berdasarkan objeknya,
gejala alam dapat dibedakan menjadi dua yaitu gejala alam biotik dan gejala alam abiotik.
Gejala alam dapat berupa gejala kejadian dan gejala kebendaan. Gejala alam
kejadian merupakan peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam seperti terjadinya hujan,
kebakaran, perkaratan, pengendapan, ke-lahiran, metamorfosis, pernapasan, dan sebagainya.
Sedangkan gejala alam kebendaan menunjukkan benda-benda yang ada di alam seperti tanah
liat, besi, kapur, burung, siput, pohon mangga, dan sebagainya.
1. Gejala Alam Biotik
Gejala alam biotik adalah : semua keadaan yang menunjukkan ciri-ciri yang dimiliki oleh
makhluk hidup.
Contohnya : Bernafas, tumbuh dan berkembang, berkembangbiak, peka terhadap
rangsang dan lain-lain.
Gejala alam biotik dibagi 2 yaitu:
a. Gejala alam biotik kebendaan : menunjukkan ciri-ciri kebendaan yang
melekat/menempel pada makhluk hidup (biotik).
Contoh : - Sapi, memiliki bulu warna putih, kakinya berjumlah 4, ekornya 1
- Ketela Pohon, daunnya berwarna hijau, bentuk daun menjari.
b. Gejala alam biotik kejadian : menunjukkan peristiwa-peristiwa yang terjadi pada
makhluk hidup (biotik).
Contoh : - Sapi, melahirkan anak
- Kuda kakinya pincang
2. Gejala Alam Abiotik
Gejala alam abiotik adalah : semua keadaan yang menunjukkan ciri-ciri yang dimiliki oleh
benda mati (abiotik).
Contoh : Warna, wujud, ukuran, bentuk, rasa, bau dan lain-lain.
Gejala alam abiotik dibagi 2 yaitu:
a. Gejala alam abiotik kebendaan : menunjukkan ciri-ciri kebendaan yang
melekat/menempel pada benda mati (abiotik).
Contoh : - Batu-bata, berwarna merah, berukuran 25 cm x 12 cm.
- Pot Bunga, berwarna hitam, bentuk bulat dengan dimeter 30 cm.
b. Gejala alam abiotik kejadian : menunjukkan peristiwa-peristiwa yang terjadi pada
benda mati (abiotik).
Contoh : - Batu-bata , lapuk karena terkena hujan.
- Pot Bunga, pecah karena terjatuh.
- Gunung Merapi meletus.
C. KEGIATAN
Tugas 1
A. Tujuan
:
Bisa membedakan gejala alam boitik dan abiotik
B. Metode
:
Percobaan dan pengamatan
C. Alat dan bahan
1. Penggaris
2. Benang kasur
3. Kuadrant sampling (ukuran 1,5 m x 1,5 m dari bambu)
4. Lingkungan luar Sekolah
D. Cara Kerja
1. Masing-masing kelompok membuat kuadrant sampling (ukuran 1,5 m x 1,5 m)
2. Kuadrant sampling dilempar secara acak ke- lingkungan sekolah
3. Diamati apa saja yang ada di dalam kuadrant.
4. Masukkan dalam tabel, sesuai dengan kelompoknya.
E. Tabel Pengamatan
N
o
Nama
Ya/
Tdk
Biotik
Jumla
Alat gerak
h
Abiotik
Ya/
Tdk
Jumlah
Bentuk
F. Pertanyaan
1. Dari hasil pengamatan, kelompok makhluk hidup yang kalian temukan dalam jumlah
terbanyak adalah ? ...............................
2. Dari hasil pengamatan, kelompok makhluk hidup yang kalian temukan dalam jumlah
terkecil adalah ?.... .................................
3. Dari hasil pengamatan, kelompok benda mati yang kalian temukan dalam jumlah
terbanyak adalah ?.....................................
4. Dari hasil pengamatan, kelompok benda mati yang kalian temukan dalam jumlah
terbanyak adalah ?.....................................
5. Dari hasil pengamatan , dapat disimpulkan bahwa gejala alam biotik memiliki
ciri - ciri................................
6. Dari hasil pengamatan , dapat disimpulkan bahwa gejala alam abiotik
memiliki
ciri - ciri................................
G. Latihan Soal
PENGAMATAN GEJALA ALAM BIOTIK DAN ABIOTIK
A. PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT !
01. IPA disebut juga sains yang terdiri dari
a. Fisika, Kimia, Sosiologi
b. Farmasi, Kimia, Biologi
c. Fisika, Kimia, Biologi
d. Psikologi, Fisika, Biologi
02. IPA merupakan ilmu yang mempelajari
a. Hubungan antar manusia
b. Alam semesta dan interaksi yang terjadi di dalamnya
c. Bumi dan bentang alamnya
c. Mengambil hipotesis
d. Melakukan eksperimen
11. Langkah dalam metode ilmiah yang dilakukan untuk menguji hipotesis adalah
.
a. Perumusan masalah
b. Eksperimen
c. Menarik kesimpulan
d. Mengumpulkan data
12. Tujuan utama penggunaan metode ilmiah adalah :
a. Meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran manusia
b. Mengubah sikap manusia menjadi lebih ilmiah
c. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan adanya
penemuanpenemuan baru
d. Meningkatkan penggunaan teknologi baru
13. Jawaban sementara dari permasalahan yang akan dipecahkan disebut
a. hipotesis
b. kesimpulan
c. eksperimen
d. rumusan masalah
14. Hasil penelitian dipublikasikan dalam bentuk :
a. metode ilmiah
b. sistem ilmiah
c. sikap ilmiah
d. laporan ilmiah
15. Tujuan mengkomunikasikan hasil penelitian adalah agar
a. Hasil penelitian tersebut dapat dimanfaatkan oleh orang lain
b. Menunjukkan kemampuan kita kepada publik
c. Mempererat hubungan ilmuwan dengan masyarakat
d. Mencari keuntungan dari hasil publikasi
16. Pernyataan berikut yang bukan fakta adalah :
a. Batang tampak beruas-ruas
b. Mahkota bunga berjumlah ganjil
c. Bunganya berbau sedap
d. Penyerbukan terjadi karena adanya serangga
17. Langkah-langkah metode ilmiah :
1) Merumuskan masalah
2) Melakukan pengamatan dan mengumpulkan data
3) Melakukan eksperimen/percobaan
4) Merumuskan hipotesis/dugaan sementara
5) Menarik kesimpulan
6) Menguji kesimpulan dengan mengulang percobaan lagi
Urutan langkah-langah metode ilmiah yang benar adalah
a. 1,2,4,3,5,6
b. 2,1,3,4,5,6
c. 1,4,2,3,5,6
d. 2,1,4,3,5,6
18. Pak Budi ingin meneliti tentang penyebab kematian ikan-ikan di kolamnya.
Pak budi menduga bahwa penyebab kematian ikan-ikan tersebut adalah infeksi
oleh jamur.
Langkah-langkah metode ilmiah yang telah dilakukan oleh Pak budi tersebut
telah sampai pada tahap
a. Menemukan masalah
b. Mengumpulkan data
c. Merumuskan hipotesis
d. Menarik kesimpulan
19. Variabel dalam sebuah percobaan yang dapat diubah-ubah disebut :
a. Variabel kontrol
b. Variabel bebas
c. Variabel terikat
d. Variabel pengganggu
20. Variabel bebas pada percobaan tentang pengaruh jenis pakan terhadap
pertumbuhan ikan lele adalah :
a. Jumlah pakan yang diberikan
b. Jenis pakan yang diberikan
c. Waktu pemberian pakan
d. Jenis dan usia ikan lele
21. Berikut ini adalah sikap ilmiah yang harus dimiliki oleh seorang peneliti,
kecuali :
a. Mencintai kebenaran dan ulet
b. Teliti dan hati-hati
c. Ingin tahu dan optimis
d. Manipulasi dan pesimis
22. Data hasil eksperimen yang tidak disajikan dalam bentuk angka disebut data :
a. Kualitatif
b. Kuantitatif
c. Primer
d. Sekunder
23. Pengukuran suhu menggunakan termometer akan menghasilkan data yang
bersifat..
a. Fisika
b. Kimia
c. Kualitatif
d. Kuantitatif
24. Perhatikan data berikut !
1) Warna bunganya kuning
2) Lebar daunnya 4 cm 5 cm
3) Batangnya kuat
4) Jumlah kelopak bunganya enam
Data pengamatan di atas yang bersifat kuantitatif adalah nomor :
a. 1 dan 2
b. 1 dan 3
c. 2 dan 3
d. 2 dan 4
25. Pada sebuah penelitian diambil rumusan masalah : Bagaimana pengaruh
cahaya terhadap pertumbuhan perkecambahan biji.
Hipotesis dari masalah tersebut adalah
a. Cahaya tidak berpengaruh terhadap perkecambahan biji
b. Cahaya berpengaruh terhadap perkecambahan biji
c. Cahaya mempercepat perkecambahan biji
d. Cahaya memperlambat perkecambahan biji
B. JAWABLAH SOAL-SOAL DI BAWAH INI DENGAN TEPAT !
01. Sebutkan 5 cabang ilmu biologi disertai pengertiannya !
02. Jelaskan pengertian biotik dan abiotik !
03.
04.
05.
06.
07.
08.
09.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat :
1. Menyebutkan fungsi mikroskop
2. Menyebutkan nama bagian-bagian mikroskop
3. Menunjukkan bagian-bagian mikroskop
4. Menjelaskan fungsi bagian-bagian mikroskop
5. Menggunakan mikroskop dengan benar
6. Membuat preparat dengan teknik sayatan melintang
7. Membuat preparat dengan teknik sayatan membujur
C. Mikroskop
Mikroskop berasal dari kata micro (berarti kecil) dan scope (berarti alat untuk melihat
objek/mengamati). Jadi mikroskop adalah alat yang dapat digunakan untuk melihat benda-benda
yang ukurannya sangat kecil yang tidak dapat dilihat secara langsung dengan mata.
Mikroskop pertama kali dibuat oleh Anthony Van Leeuwenhoek (1632 1723) dengan
bentuk yang masih sederhana, dan memiliki perbesaran maksimum 300 kali perbesaran.
Mikroskop ada banyak macamya, contoh : mikroskop cahaya (biasa dipakai di sekolah,
pencahayaannya dari cahaya matahari / lampu), mikroskop Elektron ( mampu untuk melihat
dengan perbesaran 2 juta kali )
1. Bagian-bagian Mikroskop
Gambar
mikroskop
l.
Cermin, berfungsi untuk mengarahkan cahaya agar dapat masuk diafragma dan
kondensor. Biasanya tersedia dua cermin (permukaan datar dan cekung). Kedua cermin
dapat dipakai bergantian sesuai dengan kondisi cahaya ruangan. Pada ruangan yang
terang cukup menggunakan cermin yang datar, namun bila cahaya ruangan redup dapat
digunakan cermin cekung. Ada juga jenis mikroskop yang menggunakan sumber cahaya
dari lampu listrik, sehingga pengamatan tidak tergantung pada kondisi pencahayaan
ruangan.
m. Kaki mikroskop, merupakan bagian paling bawah yang berfungsi untuk mengokohkan
kedudukan mikroskop.
3. Cara Menggunakan Mikroskop
Lakukan Kegiatan berikut ini untuk berlatih menggunakan mikroskop.
a. Alat dan Bahan
- Mikroskop
- Preparat awetan
- Sumber Cahaya (bila gelap)
b. Cara Kerja
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menggunakan mikroskop cahaya adalah
sebagai berikut.
1. Membawa mikroskop dengan cara tangan kanan memegang bagian lengan
mikroskop dan tangan kiri memegang kaki mikroskop.
2. Letakkan mikroskop di tempat yang datar, kering, dan memiliki cahaya yang
cukup.
3. Pasang lensa okuler dengan lensa yang memiliki ukuran perbesaran sedang( 10
kali ).
4. Putar revolver untuk memilih lensa objektif dengan perbesaran paling kecil (4 kali
atau 10 kali).
5. Putar makrometer untuk menjauhkan lensa objektif dengan meja mikroskop.
6. Aturlah diafragma agar lensa mendapatkan cahaya yang cukup.
7. Aturlah cermin yang sesuai dengan kondisi cahaya ruangan. Cermin datar
digunakan jika kondisi ruangan cukup terang, sedangkan cermin cekung
digunakan saat kondisi ruangan kurang cahaya (redup).
8. Siapkan preparat yang akan diamati, letakkan di atas lubang meja mikroskop,
kemudian kokohkan dengan penjepit objek.
9. Putar makrometer perlahan-lahan sehingga lensa objektif berada pada posisi
terdekat dengan meja mikroskop.
10. Amati preparat melalui lensa okuler sambil memutar makrometer untuk
menemukan bayangan. Untuk mengatur fokus, gunakan mikrometer sehingga
diperoleh bayangan yang jelas.
11. Jika letak preparat belum tepat, preparat dapat digeser.
12. Gunakan perbesaran lensa objektif yang lebih kuat untuk mengamati preparat
dengan lebih jelas.
4. Cara Membuat Preparat Basah pada Tumbuhan
Cara membuat preparat bisa dilakukan dengan cara sederhana. Preparat dapat diamati
secara melintang maupun membujur. Preparat melintang dibuat dari hasil sayatan secara
melintang, sedangkan preparat membujur dibuat dengan sayatan arah membujur.
Berikut ini langkah-langkah untuk membuat preparat melintang batang.
1. Alat dan Bahan :
- Batang muda Bougenvile
- Pisau silet
- Air
Pipet
Kertas Penghisap air (Tissue)
Kaca Objek ( Objective glass)
Kaca penutup ( Deglass)
2. Cara Kerja :
a. Siapkan batang yang akan diamati. Pilihlah batang yang cukup lunak sehingga mudah
diiris dengan silet.
b. Iris batang dengan silet secara melintang ke arah tubuh setipis mungkin. Untuk
preparat yang tipis seperti daun, kamu dapat menyelipkan daun pada potongan wortel
atau gabus yang telah dibelah, kemudian mengirisnya bersamaan.
c. Letakkan hasil sayatan pada objek gelas dan tetesi dengan air.
d. Tutup dengan gelas penutup perlahan-lahan. Usahakan agar tidak terbentuk
gelembung udara.
e. Keringkan air yang berlebihan di sekitar kaca penutup dengan kertas isap ( Tissue).
f. Preparat siap untuk diamati dengan mikroskop.
g. Cobalah membuat preparat dengan irisan membujur atau membaut preparat daun
!
5. Tugas Mandiri
1. Gambarlah mikroskop lengkap dengan bagian-bagiannya!
2. Buatlah Artikel tentang Mikroskop !
D. Latihan Soal
MIKROSKOP
PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT !
01. Penemu mikroskop yang pertama kali adalah .
a. Antony Van Leeuwenhoek
b. Carolus Linnaeus
c. Tritz Zernike
d. Gregor Mendel
02. Mikroskop yang memiliki dua lensa okuler disebut mikroskop
a. Monokuler
b. Binokuler
c. Cahaya
d. Elektron
03. Pernyataan yang benar tentang lensa mikroskop adalah :
a. Lensa objektif yang dekat dengan mata pengamat dan lensa okuler yang dekat
dengan benda yang diamati
b. Lensa okuler yang dekat dengan mata pengamat dan lensa objektif yang dekat
dengan benda yang diamati
c. Lensa objektif dan lensa okuler berada dekat dengan mata pengamat
d. Lensa objektif dan lensa okuler dapat diubah-ubah letaknya
04. Cara membawa mikroskop yang benar adalah:
a. Mikroskop dibawa dengan satu tangan, memegang pada bagian lengan mikroskop
b. Mikroskop dibawa dengan satu tangan, memegang pada bagian kaki mikroskop
c. Mikroskop dibawa dengan dua tangan, kedua tangan memegang pada bagian
mikroskop
d. Mikroskop dibawa dengan dua tangan, satu tangan memegang bagian kaki dan
satunya
memegang pada ba gian lengan mikroskop
05. Apabila bayangan benda pada mikroskop belum jelas terlihat, maka dapat diperjelas
dengan cara:
a. Mengatur posisi cermin
b. Menaikkan dan menurunkan tubus mikroskop
c. Mengatur pemutar halus
d. Menggeser meja preparat
06. Nama bagian mikroskop yang diberi tanda x dan y adalah
07.
08.
09.
10.
11.
a. 200 X
b. 300 X
c. 400 X
d. 600 X
12. Pada pengamatan sel bawang merah, diperoleh diameter bidang pandang pada lensa
obyektif 1,3 mm dan gambar sel yang tampak menempati 0,25 bidang pandang. Jika
1 mm=1000 mm, ukuran sel yang sebenarnya adalah
a. 192 mm
b. 250 mm
c. 325 mm
d. 520 mm
13. Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan ketika menggunakan mikroskop,
kecuali
a. Kedudukan meja benda pada saat melakukan pengamatan hendaknya dalam posisi
datar
b. Pastikan objek yang hendak diamati telah ditutup dengan gelas penutup
c. Mulai dengan menggunakan perbesaran paling kuat dalam melakukan
pengamatan
d. Jangan mengarahkan reflektor pada sumber cahaya langsung karena pencahayaan
yang
terlalu kuat dapat merusak mata
14. Suatu alat yang digunakan untuk mengetahui ukuran objek yang diamati dengan
mikroskop disebut :
a. Mikrometer
b. Hidrometer
c. Higrometer
d. Auksanometer
15. Perhatikan gambar berikut !
:
:
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu :
1. Mengenal alat Laboratorium dan bahan kimia benar .
2. Mengambil dan menyimpan kembali ( dalam almari ) alat Lababoratorium dan bahan Kimia
dalam posisi yang benar dan aman.
3. Menjelaskan symbol-simbol bahan kimia dalam laboratorium.
4. Menyebutkan minimal 5 macam bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan kita.
A. Peralatan Laboratorium
Berikut ini merupakan beberapa jenis alat-alat laboratorium.
1. Alat bedah
Gb1. Pinset
Gb2. Gunting bedah Gb3. Skalpel
Gb4. Spatula
Gb5. Suntik
a.
b.
c.
d.
Gb.7. Tabung
B. Keselamatan Kerja
Pada saat bekerja di laboratorium kamu harus memperhatikan keselamatan kerja.
Kamu harus mematuhi semua tata tertib yang berlaku di laboratorium. Tata tertib dibuat untuk
mencegah terjadinya kecelakaan kerja saat kamu melakukan percobaan kimia.
Kamu harus ingat bahwa di laboratorium terdapat berbagai bahan kimia berbahaya.
Selain itu di laboratorium juga terdapat alat yang mudah pecah dan alat yang menggunakan
listrik. Setiap kali melakukan percobaan di laboratorium, kamu harus selalu memakai jas
praktikum dan kacamata pengaman dan jangan lupa siapkan kain lap dan catatan praktikum.
C. Pengenalan Bahan Kimia Berbahaya di Laboratorium
Bahan-bahan kimia yang terdapat dalam laboratorium perlu kamu kenali dengan
baik kegunaan dan bahaya yang ditimbulkannya sehingga kamu tidak salah dalam
menggunakan/memperlakukan bahan-bahan kimia.
Perhatikan beberapa simbol bahan kimia pada Tabel berikut !
D. Latihan Soal
KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUM
A. PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT !
1. Perhatikan gambar!
3.
4.
5.
6.
7.
c. Mudah terbakar
d. Korosif
8. Berikut ini adalah contoh zat kimia yang bersifat korosif adalah
a. Asam klorida
b. Uranium
c. Akuades
d. Metanol
9.
GERAK LURUS
Standar Kompetensi
pengamatan.
Kompetensi Dasar
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Menjelaskan pengertian gerak
2. merumuskan persamaan laju.
3. menunjukan konsep GLB dalam bentuk grafik..
4. mendefinisikan percepatan.
5. menunjukan konsep GLBB dalam bentuk grafik.
6. menunjukan konsep GLBB dipercepat dalam kehidupan sehari-hari.
A. Pengertian Gerak
Gerak adalah Perubahan posisi suatu benda terhadap titik acuannya. Jadi benda
dikatakan bergerak jika kedudukan benda itu berubah terhadap benda lain sebagai titik acuan.
Titik acuan adalah suatu titik untuk memulai pengukuran perubahan kedudukan benda.
Adapun titik-titik yang dilalui oleh suatu benda ketika bergerak disebut lintasan. Sedangkan
jarak adalah panjang lintasan yang ditempuh benda selama bergerak.
Gerak bersifat relatif,maksudnya gerak tersebut bergantung pada titik acuan yang
digunakan. Sehingga berdasarkan keadaannya, gerak benda dapat dibedakan menjadi dua
macam , yaitu :
1. Gerak Nyata
:
Gerak benda sesungguhnya, contoh :
orang berjalan, kelereng mengelinding, kuda berlari dll.
2. Gerak Semu
:
Benda yang diam namun tampak seolaholah terlihat bergerak, contoh : ketika kita di dalam bus yang sedang
berjalan dan melihat keluar, maka pohon-pohon ( benda-benda di luar
bus ) terlihat seperti bergerak, gerak semu matahari terlihat bergerak
dari timur ke barat, padahal sebenarnya matahari diam bumi yang
berotasi.
Sedangkan berdasarkan lintasannya, gerak dapat dibagi menjadi 3 macam yaitu :
1. Gerak Lurus
:
gerak yang lintasannya berupa garis lurus.
Contohnya buah jatuh, mobil berjalan lurus kedepan dan lain-lain.
2. Gerak Parabola
:
gerak yang lintasannya berupa garis
lengkung setengah lingakaran (parabola) contohnya : Bola basket
dilempar masuk ke keranjang.
3. Gerak Melingkar: gerak yang lintasannya berupa lingkaran.
Contohnya gerak jarum jam.
B. Jarak dan Perpindahan
Jika seseorang pergi dari rumah ke sekolah, kemudian kembali lagi ke rumah.
Tahukah kamu berapakah jarak dan perpindahannya? Besarnya jarak yang ditempuh
merupakan jarak dari rumah ke sekolah ditambahkan dengan jarak dari sekolah ke rumah.
Misal jarak dari rumah ke sekolah adalah 500 m, maka jarak yang ditempuh adalah 500 m +
500 m = 1000 m.
Adapun untuk menentukan besarnya perpindahan, kamu perlu memerhatikan arah
perpindahannya. Perpindahan yang ditempuh adalah 500 m ke arah sekolah (+500 m) dan
500 m ke arah rumah yang letaknya berlawanan dengan arah ke sekolah (500 m). Jadi,
perpindahan yang telah ditempuh adalah 500 m + (500 m) = 0 m. Hal ini berarti meskipun
orang tersebut bergerak, tetapi perpindahan yang dilakukan adalah nol karena kedudukan
awal dan akhirnya sama.
Dari pembahasan di atas, dapat kita nyatakan pengertian jarak dan perpindahan
sebagai berikut. Jarak adalah panjang lintasan yang ditempuh benda tanpa memerhatikan
arah, sedangkan perpindahan adalah panjang lintasan yang ditempuh benda dengan
memerhatikan arahnya.
C. Kelajuan dan Kecepatan
Kelajuan adalah perubahan jarak terhadap posisi awalnya dalam suatu selang
waktu tertentu tanpa memperhatikan arahnya . Contohnya Pada saat Andi naik sepeda motor
tampak pada spedometer jarum menunjukan kelajuan 40 km/jam.
Sedangkan kecepatan adalah kelajuan dengan memerhatikan arahnya. Contohnya
Andi naik sepeda motor 40 km/jam ke arah utara.
Secara matematis, persamaan kelajuan dapat didefinisikan sebagai berikut.
Kelajuan
jarak (meter )
waktu ( sekon )
s
t
Keterangan :
v
: kelajuan ( satuan m/s)
s
: jarak ( satuan meter )
t
: waktu ( satuan sekon atau detik )
Meskipun satuan kelajuan dalam SI adalah m/s, pada kehidupan sehari-hari sering
kamu jumpai satuan kelajuan dalam km/jam, dimana bila dikonversikan1 km = 1.000 m
(meter) 1 jam = 3.600 s (sekon) .
Dalam kehidupan sehari-hari, sulit untuk mempertahankan gerak suatu benda
dalam kelajuan yang tetap. Sebagai contoh, ketika naik sepeda, kamu akan mengurangi
kelajuan ketika hendak berhenti atau berbelok dan ketika akan berjalan atau setelah
berbelok, kamu akan menambah kelajuan kembali. Hal ini berarti laju suatu benda selalu
mengalami perubahan atau laju kendaraan tidaklah tetap. Untuk laju yang selalu berubahubah, perlu menghitung kelajuan rata-rata. Kelajuan rata-rata adalah hasil bagi lintasan total
yang ditempuh suatu benda dengan selang waktu total yang diperlukan untuk menempuh
lintasan tersebut. Secara matematis, kelajuan rata-rata dapat dinyatakan dalam persamaan
berikut.
V
s 1+ s 2+s 3+
t 1+t 2+t 3+
Keterangan :
v = kelajuan rata-rata (m/s)
s = lintasan yang di tempuh benda (m)
t = selang waktu untuk menempuh lintasan (s)
D. Gerak Lurus
Gerak lurus adalah gerak yang lintasannya lurus. Berdasrkan kelajuannya, gerak
lurus dibedakan menjadi dua yaitu : Gerak lurus beraturan ( GLB ) dan Gerak lurus berubah
beraturan ( GLBB ).
1. Gerak Lurus Beraturan ( GLB )
Gerak lurus beraturan adalah gerak suatu benda pada lintasan yang lurus di
mana pada setiap selang waktu yang sama, benda tersebut menempuh jarak yang
sama ( gerak suatu benda pada lintasan yang lurus dengan kelajuan tetap).
Benda yang bergerak dengan laju tetap, dapat dinyatakan dalam grafik laju ( v)
terhadap waktu (t) dan jarak (s) terhadap waktu (t), seperti yang ditunjukkan gambar
berikut !
Laju ( v = m/s )
Jarak ( s = meter )
Waktu ( t = sekon )
Gb. Grafik Laju (v) terhadap Waktu (t)
Waktu ( t = sekon )
Gb. Grafik Jarak (s)terhadap waktu (t)
=
=
=
Percepatan (m/s2)
Kecepatan awal / mula-mula ( m/s )
Kecepatan akhir ( m/s )
Waktu awal / mula-mula (s )
t2
=
Waktu akhir (s )
Sedangkan gerak lurus berubah beraturan dapat dibagi menjadi dua, yaitu GLBB
dipercepat dan GLBB diperlambat.
a. Gerak Lurus Berubah Beraturan ( GLBB ) dipercepat
GLBB dipercepat adalah gerak lurus suatu benda yang perubahan kecepatannya
selalu bertambah. Contohnya bola menggelinding pada bidang miring.
Untuk menentukan kecepatan dan jarak tempuh pada GLBB dipercepat digunakan
persamaan sebagai berikut.
v
v1 + a . t
v1
1
2
Keterangan :
v1
a t2
Kecepatan awal
benda (m/s)
v2
t
s
a
= Waktu ( s )
= Jarak ( m )
= Percepatan ( m/s 2 )
(m/s)
v1 - a . t
v1
1
2
Keterangan :
v1
a t2
Kecepatan awal
benda (m/s)
v2
t
s
a
= Waktu ( s )
= Jarak ( m )
= Percepatan ( m/s 2 )
(m/s)
2) Papan luncur
3) Ticker timer
4) Meja
05.
06.
07.
08.
09.
10.
11.
Berdasaran rekaman lintasan benda pada pita ticker di atas, gerak yang terjadi adalah
Grafik kecepatan terhadap waktu yang menunjukkan benda bergerak lurus dipercepat
beraturan adalah
a. I
b. II
c. III
d. IV
15. Apabila kecepatan benda selalu tetap, maka percepatannya
a. positif
b. negatif
c. berubah-ubah
d. nol
16. Percepatan suatu benda dipengaruhi oleh, kecuali
a. kecepatan awal
17.
18.
19.
20.
b. kecepatan akhir
c. selang waktu
d. kelajuan rata-rata
Berikut ini empat contoh gerak benda :
1) Bola jatuh bebas ke bumi
2) Bola menggelinding di atas pasir
3) Bola menuruni bidang miring
4) Bola dilemparkan vertikal ke atas
Yang termasuk gerak lurus berubah beraturan dipercepat adalah nomor
a. 1 dan 2
b. 2 dan 3
c. 1 dan 3
d. 2 dan 4
Gerak benda yang dilempar vertikal ke atas dan akhirnya jatuh ke tanah adalah
a. GLBB
b. GLBB kemudian berubah menjadi tidak beraturan
c. GLBB diperlambat kemudian berubah menjadi GLBB dipercepat
d. GLB kemudian berubah menjadi GLBB
Pernyataan yang benar untuk GLBB adalah :
a. Kecepatan benda berubah secara teratur
b. Kecepatan benda berubah-ubah
c. Kecepatan benda bertambah, kemudian berkurang
d. Kecepatan benda tetap
Yang termasuk GLBB diperlambat adalah
a. Batu pada saat dilempar ke atas
b. Bola menggelinding turun pada bidang miring
c. Gerak mobil saat digas
d. Buah mangga saat jatuh dari pohonnya
Tumbuhan juga memerlukan berbagai macam mineral atau unsur hara untuk menunjang
kehidupannya. Tentu kamu pernah memupuk tanaman hias atau melihat petani
menebarkan pupuk pada tanamannya di sawah. Tujuan pemupukan ini adalah memberi
unsur hara pada tanaman sehingga dapat tumbuh subur.
3. Bergerak
Perhatikan makhluk hidup yang ada di sekitarmu. Manusia, hewan, dan
tumbuhan semuanya melakukan gerakan. Gerak pada manusia dan hewan mudah
diamati. Selain itu gerak pada manusia dan hewan dapat menyebabkan berpindah
tempat sehingga disebut gerak aktif.
Tumbuhan juga melakukan gerak, misalnya gerak akar tumbuh menuju ke
tempat yang banyak mengandung air dan mineral, gerak sulur membelit tiang, gerak
ujung batang ke atas, dan gerak kuncup bunga yang mekar. Untuk dapat mengamati
gerak pada tumbuhan, kamu harus melakukannya dengan cermat. Gerak tumbuhan
sangat lambat dan tidak mengakibatkan perpindahan tempat sehingga disebut gerak
pasif.
Lembar Kegiatan
Perbedaan Makhluk Hidup dan Benda Tak Hidup
Tujuan
1. Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup
2. Mengidentifikasi perbedaan makhluk hidup dan benda tak hidup
Petunjuk Kerja
1. Amatilah makhluk hidup dan benda tak hidup yang ada di sekitarmu.
2. Tuliskan ciri-ciri yang ada pada makhluk hidup dan makhluk tak hidup yang kamu amati.
Catat pula aktivitas yang dilakukan.
3. Tuliskan hasil pengamatanmu ke dalam tabel.
Tabel Pengamatan
No
Nama
Makhluk
Hidup
Benda
Mati
Jumlah
Keterangan/ Ciriciri
Pertanyaan
1. Apa saja ciri yang ada pada makhluk hidup?
2. Apakah perbedaan ciri antara makhluk hidup dan makhluk tak hidup?
3. Buatlah kesimpulan dari kegiatan yang telah kamu lakukan tersebut!
B. Latihan Soal
CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP
A. PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT !
01. Berikut ini adalah ciri-ciri makhluk hidup, yaitu :
a. Bernafas, bergerak, iritabilita, reproduksi, nutrisi
b. Berberak, usia bertambah, adaptasi, memerlukan CO2, berkembang biak
c. Mengeluarkan zat sisa, respirasi, bertambah banyak, dapat terbang, memerlukan
suhu
yang sama
d. Tumbuh dan berkembang, rasa ngantuk, bernafas, memiliki naluri, tidak dapat
bergerak
02. Salah satu ciri hidup makhluk hidup adalah peka terhadap rangsang. Pernyataan
berikut yang menggambarkan dengan benar ciri tersebut adalah
a. Biji kacang berkecambah saat ditanam
b. Bunga pukul empat mekar di sore hari
c. Daun putri malu menutupsaat menerima sentuhan
d. Ujung batang membengkok ke arah datangnya cahaya
03. Peristiwa keluarnya keringat termasuk proses :
a. ekskresi
b. respirasi
c. defekasi
d. transpirasi
04. Perhatikan pernyataan berikut !
1) Teratai mempunyai daun lebar dan tangkai daun berongga
2) Daun putri malu mengatup jika disentuh
3) Burung mempunyai pundi-pundi hawa untuk membantu pernafasan saat terbang
4) Itik berkaki selaput untuk memudahkan berenang
Zat sisa yang dikeluarkan oleh aktivitas gambar di atas adalah, kecuali
a. Keringat
b. Karbondioksida
c. Uap air
d. Lendir
12. Berikut ini adalah organisme yang mampu berkembang biak secara generatif
maupun vegetatif adalah
a. amoeba
b. ikan
c. hydra
d. tikus
13. Perhatikan gambar di bawah ini !
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
c. biji
d. spora
Perhatikan pernyatan berikut !
1) Pertumbuhan merupakan proses menuju ketuaan
2) Pertumbuhan sebagai proses perubahan ukuran
3) Pertumbuhan bersifat irreversible
4) Pertumbuhan sebagai proses perubahan bentuk
Pernyataan di atas yang berkaitan dengan pengertian pertumbuhan adalah
a. 1 dan 2
b. 1 dan 3
c. 2 dan 3
d. 3 dan 4
Salah satu ciri mahkhluk hidup adalah bernafas. Reaksi kimia respirasi di bawah ini
yang paling benar adalah
a. C6H12O6 + O2
CO2 + H2O + energi
b. C6H12O6 + 6O2
6CO2 + 6H2O + energi
c. CO2 + H2O
C6H12O6 + O2
d. 6CO2 + 6H2O
C6H12O6+ O2
Tahap pekembangan manusia :
1) remaja
2) bayi
3) anak-anak
4) dewasa
5) manula
6) tua
Urutan tahapan perkembangan manusia yang benar adalah
a. 2-3-4-1-5-6
b. 2-3-1-4-6-5
c. 2-1-3-4-5-6
d. 2-3-5-1-4-5
Pada tahap perkembangan manusia, masa pubertas berlangsung pada tahap
a. anak-anak
b. remaja
c. dewasa
d. manula
Masa pubertas pada perempuan ditandai dengan peristiwa
a. menstruasi
b. estrogen
c. menopause
d. progesteron
Setiap makhluk hidup selalu bereproduksi yang bertujuan untuk
a. Beradaptasi terhadap lingkungan
b. Melestarikan jenisnya agar tidak punah
c. Terhindar dari kematian
d. Terhindar dari pemangsa
Manusia dan hewan dapat menanggapi rangsang karena keduanya memiliki
a. Organ tubuh yang lengkap
b. Akal dan budi pekerti
c. Rangka tubuh yang kuat
d. Alat indera
Konpetensi Dasar
6.
Memahami keanekaragaman makhluk hidup
6.2. Mengklasifikasikan makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri
yang dimiliki.
Tujuan Pembelajaran
:
Peserta didik mampu:
1. Membedakan makhluk hidup yang satu dengan yang lain berdasarkan ciri
Khusus kehidupan yang dimilikinya.
2. Menjelaskan tujuan klasifikasi
3. Membuat perbandingan ciri-ciri khusus tiap kingdom dalam sistem 5 kingdom.
4. Mengklasifikasikan beberapa makhluk hidup di sekitar dengan kunci determinasi sederhana.
A. Keanekaragaman dan Klasifikasi Makhluk Hidup
Keanekaragaman berarti perbedaan ciri-ciri dan sifat pada makhluk hidup yang
berlainan jenis. Contoh, terdapat bermacam-macam jenis hewan yang ada di lingkungan
sekitarmu. Selain beraneka ragam, dalam satu jenis makhluk hidup juga terdapat variasi.
Variasi berarti perbedaan ciri-ciri dan sifat pada makhluk hidup yang sejenis,
misalnya variasi warna pada bunga mawar yaitu ada yang berwarna merah, oranye, putih,
dan kuning. Karena makhluk hidup sangat beraneka ragam, maka makhluk hidup itu perlu
dikelompok-kelompokkan. Kegiatan pengelompokan makhluk hidup ( penggolongan ) dan
pemberian nama makhluk hidup disebut klasifikasi.
6. Tujuan klasifikasi makhluk hidup adalah sebagai berikut:
a. Mempermudah dalam mempelajari dan mengenal berbagai macam makhluk hidup;
b. Mengetahui hubungan kekerabatan antar makhluk hidup;
c. Mengetahui manfaat makhluk hidup untuk kepentingan manusia;
d. Mengetahui adanya saling ketergantungan antara makhluk hidup.
Contoh
Plantae (Tumbuhan)
Contoh
Kingdom (Kerajaan)
Phylum/Filum (Bagian)
Classis (Kelas)
Ordo (Bangsa)
Familia/Famili (Suku)
Genus (Marga)
Animalia
Chordata
Mamalia
Carnivora
Felidae
Felis
Felis catus
(Kucing)
Kingdom (Kerajaan)
Divisio (Bagian)
Classis (Kelas)
Ordo (Bangsa)
Familia/Famili (Suku)
Genus (Marga)
Plantae (Tumbuhan)
Spermatophyta
Monocotyledonae
Gramineales
Graminae
Zea
Zea mays
(Jagung)
Species (Jenis)
Species (Jenis)
Kegiatan 1
Kunci Determinasi Sederhana
Tujuan
: Mengidentifikasi hewan dengan menggunakan kunci
determinasi.
Alat dan bahan : Berbagai hewan bertulang belakang seperti kuda, ikan, katak,
ular, kadal, burung dara dan kelinci.
Prosedur kerja:
Identifikasi hewan yang tersedia satu per satu dengan menggunakan kunci
determinasi berikut.
Kunci determinasi
1. a. Memiliki sirip, bernapas dengan insang selamanya ............................ kelas
Pisces
b. Tidak memiliki sirip atau bernapas dengan insang saat kecil ............. ke nomor
2
2. a. Kulit halus dan lembap ........................................................................ kelas
Amfibia
b. Kulit ditutupi sisik, rambut, atau bulu .................................................. ke nomor
3
3. a. Kulit ditutupi oleh sisik ........................................................................ kelas
Reptilia
b. Kulit ditutupi bulu atau rambut ............................................................ ke nomor
4
4. a. Kulit ditutupi bulu dan memiliki sisik .................................................... kelas
Aves
b. Kulit berambut dan terdapat kelenjar susu ......................................... kelas
Mamalia
Buatlah tabel seperti contoh di bawah ini, dan tuliskan urutan nomor kunci
determinasi untuk hewan tersebut.
Tabel Hasil Determinasi Menggunakan Kunci Sederhana
N
o
Nama
Kunci Determinasi
Kegiatan 2
Menggunakan Kunci Determinasi Sederhana Pada Tumbuhan
Tujuan
: Menggunakan kunci determinasi sederhana Pada
Tumbuhan
: 1. A lat tulis
2. Tumbuhan lumut, suplir, pakis haji, pinus, padi, jagung,
kembang sepatu, mangga
Petunjuk Kerja
1. Perhatikanlah beberapa jenis tumbuhan yang tersedia.
2. Amati berdasarkan ciri yang dimiliki dan gunakanlah kunci determinasi
tumbuhan untuk mengisi Tabel
3. Buatlah tabel seperti contoh di bawah ini, dan tuliskan urutan nomor kunci
determinasi untuk tanaman tersebut.
Tabel Hasil Determinasi Menggunakan Kunci Sederhana
N
o
Nama
Kunci Determinasi
Kingdom Fungi meliputi berbagai jamur yang mempunyai ciri-ciri tidak berklorofil,
selnya eukariotik, berdinding sel dari zat kitin, dan semua bersifat heterotrof (tidak
dapatmembuat makanan sendiri). Jamur tersusun atas benang-benang hifa. Hifa
bercabang-cabang membentuk miselium yang membentuk tubuh jamur. Jamur
berkembang biak dengan membentuk spora.
Perhatikan beberapa contoh jamur berikut ini.
1. Rhizopus stolonifer (Phycomycetes), digunakan untuk membuat tempe dari
kedelai, sehingga dikenal sebagai jamur tempe.
2. Saccharomyces cerevisiae (Ascomycetes), dimanfaatkan untuk membuat bir dan
anggur sari buah.
3. Penicillium notatum (Ascomycetes), menghasilkan antibiotik penisilin.
4. Volvariella volvacea (Basidiomycetes), dikenal sebagai jamur merang yang enak
dimakan.
5. Pleurotus ostreatus (Basidiomycetes), disebut pula jamur tiram yang enak dan
aman untuk dimakan.
6. Alternaria (Deuteromycetes), parasit pada tanaman kentang.
7. Helminthosporium (Deuteromycetes), parasit pada tanaman padi dan jagung.
d. Kingdom Plantae
Kingdom Plantae meliputi berbagai jenis tumbuhan yaitu lumut, paku, dan tumbuhan
biji. Ciri khas plantae adalah mempunyai klorofil, eukariotik, selnya berdinding dari
selulosa, tidak mempunyai alat gerak aktif, dan tumbuh tanpa batas.
1. Lumut ( Bryophyta )
Ciri-ciri tumbuhan lumut secara umum sebagai berikut.
a. memiliki bentuk menyerupai akar (disebut rhizoid), batang dan daun, tetapi
bukan akar, batang dan daun sejati,
b. Tidak ditemukan adanya jaringan pembuluh pada alat tubuhnya.
Pengangkutan air dan garam mineral berlangsung dari sel ke sel secara
lambat,
c. Habitatnya di tempat lembab atau basah,
d. Tubuhnya berukuran 0,5cm15 cm, dan
e. Daur hidupnya mengalami pergiliran keturunan antara fase kawin (gametofit)
dan tak kawin (sporofit), disebut metagenesis
Lumut dibedakan dalam dua kelompok, yakni lumut hati (Hepaticeae) dan
lumut daun (Musci). Contoh lumut hati adalah Marchantia polymorpha
sebagai bahan yang digunakan untuk mengobati panyakit radang hati.
Contoh lainnya Sphagnum fimbriatum (lumut gambut) dan Pogonatum
cirrhatum merupakan contoh lumut daun.
2. Paku ( Ptreridopyta )
Paku merupakan kelompok tumbuhan berpembuluh, karena golongan tumbuhan
paku mempunyai pembuluh kayu (xilem) dan pembuluh tapis (floem). Tumbuhan
ini mempunyai organ tubuh seperti akar, batang, dan daun sejati (Cormophyta).
Daunnya mengandung klorofil untuk fotosintesis. Daun yang mengandung spora
disebut sporofil yang merupakan daun fertil (subur). Daun yang tidak
mengandung spora dan hanya untuk fotosintesis saja disebut tropofil yang
merupakan daun steril (mandul). Ciri khas tumbuhan paku adalah ujung daun
tumbuhan paku ketika masih muda menggulung. Paku berkembang biak dengan
spora dan mengalami pergiliran keturunan.
Tumbuhan paku dikelompokkan menjadi beberapa kelas, diantaranya adalah :
a. Paku ekor kuda /Equisetinae, ( Equisetum debile digunakan sebagai
penggosok )
b. Paku kawat /Lycopodineae, (Lycopodium cernum, Lycopodium clavatum,
yang
Tumbuhan biji
berkeping dua
(Monokotil)
Co. Padi, Jagung, Gandum
(Dikotil)
Co. Mangga,
Kacang
Tanah, Cabai
f. Hewan ( Animlia )
Berdasarkan ada dan tidaknya tulang belakang, dunia hewan dibedakan menjadi
dua kelompok besar, yaitu golongan Avertebrata (hewan tak bertulang belakang) dan
Vertebrata (hewan bertulang belakang).
1. Hewan Avertebrata dikelompokkan sebagai berikut.
a. Protozoa, contohnya Amoeba, Plasmodium, dan Paramecium.
b. Cacing (Vermes), contohnya cacing tanah, cacing pita.
c. Hewan berpori (Porifera), contohnya spons karang dan spons merah.
d. Hewan berongga (Coelenterata), contohnya ubur-ubur.
e. Hewan lunak (Molusca), contohnya bekicot, dan siput.
f. Hewan berkulit duri (Echinodermata), contohnya bintang laut.
g. Hewan berkaki berbuku-buku (Arthropoda), contohnya belalangbdan labalaba.
2. Hewan yang memiliki tulang belakang meliputi :
a. Pisces (ikan)
b. Amfibi (katak)
09.
10.
11.
12.
13.
b. II
c. III
d. IV
Cacing, kerang, teripang dan ubur-ubur mempunyai ciri yang sama. Mereka
dimasukkan ke dalam kelompok yang sama yailtu
a. mollusca
b. vertebrata
c. annelida
d. avertebrata
Seekor hewan memiliki ciri-ciri : kulit tertutup bulu, suhu tubuh tidak berubahubah, bernafas dengan paru-paru dan berkembang biak dengan cara bertelur.
Hewan tersebut termasuk kelas
a. pisces
b. amfibi
c. reptil
d. aves
Kelompok hewan-hewan yang digolongkan dalam avertebrata antara lain
a. ikan, katak, nyamuk, laba-laba
b. cacing, ular, siput, cicak
c. cacing, siput, laba-laba, bintang laut,
d. bintang laut, ular, kerang, siput
Siput, ikan Organisme yang bersifat herbivora adalah :
a. Elang dan harimau
b. Gajah dan beruang
c. Gajah dan kelinci
d. Badak dan elang
Ciri-ciri insekta adalah
a. Berantena, kaki 4 pasang, kepala dan dada menyatu
b. Tubuh berbuku-buku, kaki 4 pasang, bersayap
c. Antena satu pasang, berduri, kaki 3 pasang
d. Antena satu pasang, bermata majemuk, kaki 3 pasang
c. Protista
d. Monera
15. Kunci determinasi tumbuhan :
1. a. berklorofil ..................... 2
1. b. tidak berklorofil .....................jamur
2. a. berbunga ....................3
2. b. tidak berbunga .......................4
3. a. berupa strobilus ......................gymnospermae
3. b. bukan strobilus....................5
4. a. berspora ......................6
4. b. tidak berspora ....................alga
5. a. akar tunggang ....................dikotil
5. b. akar serabut ...................monokotil
6. a. daun muda menggulung..........................paku
6. b. daun muda tidak menggulung.............................lumut
Dari kunci determinasi di atas, ciri-ciri tumbuhan padi adalah
a. 1a, 2a, 3b, 5b
b. 1a, 2b, 3a, 5a
c. 1a, 1b, 2a, 3b
d. 1a, 2b, 3b, 6a
16. Penulisan yang benar nama spesies berdasarkan aturan binomial nomenklatur
adalah
a. Oryza Sativa
b. Oryza sativa
c. oryza sativa
d. Oryza sativa
17. Berikut ini adalah ciri tumbuhan :
1) Akar tunggang
2) Batang bercabang
3) Tulang daun sejajar
4) Bunga kelipatan tiga
5) Tulang daun menyirip/menjari
Ciri-ciri tumbuhan dikotil adalah
a. 2,3,5
b. 2,3,4
c. 1,3,4
d. 1,2,5
18. Di bawah ini adalah nama-nama tumbuhan :
1) Tebu
4) Bayam
7) Padi
2) Pepaya
5) Pisang
3) Lombok 6) Kunyit
a. bentuk daun
b. ukuran biji
c. bentuk akar
d. ada tidaknya kambium
23. Data ciri-ciri organisme :
1) Bersel satu
2) Inti tidak memiliki membran
3) Bersifat heterotrof
4) Berkembang biak dengan membelah diri
5) Memiliki membran inti
Ciri-ciri monera adalah
a. 1,2,4
c. 2,3,5
b. 1,3,4
d. 3,4,5
24. Penyakit TBC disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosa yang termasuk
kingdom
a. monera
c. protista
b. protozoa
d. fungi
25. Penicillium notatum dan Penicillium chrysogenum masih memiliki kekerabatan
dekat karena mereka masih dalam satu takson yang sama yaitu
a. spesies
c. familia
b. Genus
d. ordo
B. JAWABLAH PERTANYAAN-PERTANYAAN BERIKUT INI DENGAN
TEPAT !
1. Sebutkan ciri-ciri makhluk hidup yang dikelompokkan dalam kingdom monera !
2. Tuliskan dengan benar nama ilmiah dari tumbuhan jagung !
3. Angiospermae dibagi menjadi dua kelompok yaitu monocotyledoneae dan
dicotyledoneae.
Apa yang menjadi dasar dari pengelompokan tersebut ?
4. Kupu-kupu dikelompokkan ke dalam hewan avertebrata, sedangkan buaya
dikelompokkan ke dalam hewan vertebrata. Apa perbedaan yang mendasar dari
pengelompokan tersebut ?
5. Jelaskan mengapa ragi tape dan jamur merang dimasukkan dalam kelompok
yang sama
dalam sistem klasifikasi !
ORGANISASI KEHIDUPAN
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
:
:
6.
Memahami keanekaragaman Makhluk hidup
6.3. Mediskripsikan keragaman pada system organisasi
kehidupan mulai dari tingkat sel sampai organisme.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat :
1. Melakukan pengamatan terhadap sel hewan dan sel tumbuhan menggunakan
mikroskop.
2. Melakukan identifikasi antar jaringan menurut sel-sel penyusunnya.
3. Melakukan identifikasi antar sistem organ berdasarkan organ organ penyusunnya.
A. Sel
Kata sel berasal dari bahasa latin cellulae, yang berarti bilik kecil. Istilah ini
diberikan oleh Robert Hooke, seorang ahli fisika matematika dari Inggris pada tahun 1665.
Sel merupakan satuan (unit) kehidupan terkecil ( meliputi satuan struktural dan fungsional )
dari makhluk
hidup.
3. Struktur dan Fungsi Sel
a. Membran sel
Membran sel atau membran plasma merupakan batas antara bagian luar dan dalam
sel, berfungsi sebagai pengatur keluar masuknya zat dan pelindung sitoplasma
b. Protoplasma
Protoplasma merupakan cairan sel (plasma sel) yang bersifat koloid karena partikel
yang terlarut di dalamnya berukuran 0,001 0,1 m. Komponen sitoplasma terbesar
adalah air ( 80% 90%) dan bahan-bahan terlarut seperti karbohidrat, protein,
lemak, dan garam-garam mineral.
c. Inti sel (nukleus)
Inti sel umumnya terletak di tengah-tengah sel, berbentuk oval atau bulat. Fungsinya
sebagai pengatur seluruh kegiatan sel. Di dalam inti sel terdapat kromosom yang
berperan dalam menentukan sifat keturunan (hereditas)
d. Mitokondria
Berfungsi sebagai tempat terjadinya respirasi sel yaitu untuk menghasilkan energi.
e. Retikulum endoplasma
Merupakan sistem membran yang menghubungkan membran inti dengan membran
sel. Berfungsi untuk menyusun dan menyalurkan zat-zat ke bagian-bagian sel.
Retikulum endoplasma dapat dibedakan menjadi retikulum endoplasma halus dan
retikulum endoplasma kasar. Retikulum endoplasma kasar ditempeli oleh ribosom
sedangkan retikulum endoplasma halus tidak ditempeli ribosom.
f. Ribosom
Ribosom ada yang menempel pada retikulum endoplasma dan ada yang bebas
terdapat pada sitoplasma. Fungsi ribosom sebagai tempat pembentukan protein.
g. Plastida
Dinding sel
Badan golgi
Retikulum endoplasma
Vakuola
Membran sel
Ribosom
Mitokondria
Sitoplasma
Inti Sel
Anak inti sel
Kloroplas
Lisosom
Badan Golgi
Retikulum
Endoplasma kasar
Mitokondria
Badan golgi
Anak inti Sel
Inti Sel
Membran sel
Ribosom
Sentriol
Sitoplasma
Otot Lurik
Otot Polos
Otot Jantung
Letak/lokasi
Menyusun otot
jantung
Bentuk Sel
Memanjang,
merupakan otot serat
lintang, terdapat garis
gelap dan terang
Menyusun alat-alat
dalam, seperti usus
& pepmbuluh darah
Gelendong,
meruncing dikedua
ujungnya
Jumlah dan
letak inti sel
Satu, terletak di
tengah.
Sifat Kerja
Gambar
Memanjang,
terdapat garis
gelap terang,
terdapat
percabangan
Satu pada setiap
sel, terletak di
tengah
Lambat, tidak
mudah lelah, kerja
diluar kesadaran
(otot tak sadar)
d. Jaringan Saraf
Jaringan saraf tersusun dari sel-sel saraf yang disebut neuron, terdapat tiga macam
neuron, yaitu sebagai berikut.
1) Neuron sensorik, berfungsi menghantarkan impuls dari penerima rangsang
(reseptor) ke saraf pusat (otak atau sumsum tulang belakang).
g.
Bunga karang
Stomsta
Epidermis bawah
b. Akar, tersusun oleh jaringan epidermis, jaringan parenkim, endodermis dan jaringan
pengangkut. Jaringan-jaringan tersebut bekerja sama sehingga akar dapat berfungsi
sebagai organ penyerap air dan zat hara (mineral), sebagai penegak batang dan
organ pernapasan.
Epidermis
Korteks
Floem
Silinder Pusat
Xilem
E. Latihan Soal
ORGANISASI KEHIDUPAN
A. PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT !
01. Sel penyusun epidermis memiliki bentuk yang khas yaitu
a. pipih
b. kubus
c. silinder
d. spiral
02. Sel tumbuhan memiliki bentuk tetap karena memiliki
a. Plastida
b. Klorofil
c. Membran sel rangkap dua
d. Dinding sel dari selulosa
03. Pernyataan yang benar tentang perbedaan sel di bawah ini, kecuali
a. Mitokondria : dimiliki oleh sel hewan dan tumbuhan
b. Sitoplasma : dimiliki oleh sel hewan dan tumbuhan
c. Dinding sel : dimiliki oleh sel hewan saja
d. Nukleus : dimiliki oleh sel hewan dan tumbuhan
04. Bagian sel tumbuhan yang tidak terdapat pada sel hewan adalah
a. Plastida dan dinding sel
b. Membran sel dan sitoplasma
c. Membran sel dan inti sel
d. Sitoplasma dan inti sel
05. Organel sel yang hanya dijumpai pada sel hewan saja adalah
a. dinding sel
b. mitokondria
c. sentrosom
d. plastida
06. Organel sel yang berfungsi dalam respirasi sel adalah
a. vakuola
b. mitokondria
c. badan golgi
d. retikullum endoplasma
07. Organel-organel di dalam sel terlarut dalam cairan sel yang disebut
a. vakuola
b. sitokinin
c. sitoplasma
d. plasmalema
08. Bentuk sel di bawah ini yang memiliki bentuk berupa serabut adalah
a. sel otot
b. sel saraf
c. sel darah
d. sel endodermis
09. Sel darah merah (erytrosit) berfungsi untuk
a. Pengangkut sari makanan
b. Penghantar rangsang
c. Alat gerak aktif
d. Alat gerak pasif
11.
12.
13.
14.
15.
Bagian yang berfungsi mengangkut air dan unsur hara ditunjukkan oleh nomor
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
19. Pada saat kita flu hidung kita tersumbat, sistem organ yang paling terganggu
adalah
a. pencernaan
b. pernafasan
c. peredaran darah
d. sirkulasi
20. Hewan, tumbuhan dan manusia termasuk organisme. Dalam organisasi kehidupan
yang dimaksud dengan organisme adalah
a. beberapa sistem organ yang bekerja sama dan saling terkait
b. kumpulan beberapa sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama
c. suatu sistem organ yang bekerja sama dengan sistem organ lain
d. kerja sama antara dua sistem organ
B. JAWABLAH PERTANYAAN-PERTANYAAN BERIKUT INI DENGAN
TEPAT !
1. Sebutkan macam-macam bentuk sel !
2. Mengapa bentuk sel hewan tidak tetap sedangkan bentuk sel tumbuhan tetap ?
3. Sebutkan organ-organ yang menyusun sitem pencernaan pada manusia !
4. Jelaskan fungsi dari organ-organ berikut :
a. daun
b. batang
c. bunga
d. akar
5. Apa yang akan terjadi apabila salah satu organ yang terdapat pada makhluk
hidup
mengalami gangguan ?
EKOSISTEM
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
:
:
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu
:
1.
Menyebutkan komponen-komponen ekosistem menurut perannya.
2.
Menyebutkan matahari sebagai sumber energi utama.
3.
Membuat salah satu contoh rantai makanan dari ekosistem di lingkungan sekolah..
4.
Membuat gambar jaring jarring makanan dari beberapa rantai makanan.
5.
Menjelaskan pola interaksi antar organisme.
H. Pengertian Ekosistem
Ekosistem adalah hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya
(baik biotik maupun abiotik). Sedangkan ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antar
komponen biotik dan abiotik dalam ekosistem disebut ekologi.
I.
3. Komunitas
:
kumpulan dari populasi makhluk
hidup di daerah tertentu. Contoh Komunitas Padang
Rumput , komunitas sawah dan lain-lain.
4. Ekosistem:
hubungan timbal balik antar komunitas
dengan lingkungannya baik biotik maupun abiotik. Contoh
Ekosistem Danau, Laut, Sungai.
5. Bioma
:
ekosistem darat yang mencakup wilayah
yang luas, contoh bioma padang rumput, padang pasir.
6. Biosfer :
interaksi antar ekosistem membentuk
ekosistem raksasa.
K. Macam-macam Ekosistem
1. Ekosistem Alami :
Eksositem yang terbentuk secara
alami, tanpa campur tangan menusia. Contoh ekosistem laut,
danau, Hutan dan lain-lain.
2. Ekosistem Buatan :
ekosistem yang sengaja dibuat
oleh manusia, contoh ekosistem waduk, kolam, akuarium dan
lain-lain.
L. Interaksi dalam Ekosistem
1. Saling Ketergantungan antara Komponen Biotik dan Abiotik.
Komponen biotik memengaruhi komponen abiotik, contohnya adalah tumbuhan
hijau dalam proses fotosintesis menghasilkan oksigen, sehingga kadar oksigen
meningkat dan suhu lingkungan menjadi sejuk. Jadi tumbuhan hijau (komponen biotik)
mampu memengaruhi komposisi udara dan suhu lingkungan (komponen abiotik).
Komponen abiotik memengaruhi komponen biotik. Contohnya adalah cahaya,
tanah, air, udara, dan unsur hara (komponen abiotik) memengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan tumbuhan (komponen biotik).
2. Saling Ketergantungan antara Komponen Biotik dan Biotik
a. Rantai Makanan :
Peristiwa makan
dan dimakan yang digambarkan secara
skematis dalam bentuk garis lurus dan tidak
bercabang. Perhatikan contoh di bawah ini!
Ruput
Belalang
Ayam
Ular
Elang
Padi
Ayam
Ular
Elang
Burung Emprit
c. Piramida Makanan
:
Suatu
piramida
yang
menggambarkan
perbandingan komposisi jumlah biomassa
EKOSISTEM
A. PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG PALING TEPAT !
01. Ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan
lingkungannya disebut
a. ekosistem
b. ekologi
c. komunitas
d. populasi
02. Berikut ini beberapa komponen ekosistem :
1) rumput, air, udara
4) oksigen dan air
2) udara, tanah, air
5) karbondioksida dan oksigen
3) batu, semut, oksigen
yang termasuk komponen abiotik adalah
a. 1,2,3
c. 2,4,5
b. 1,4,5
d. 3,4,5
03. Perhatikan gambar !
06.
07.
08.
09.
10.
11.
17. Berikut ini adalah interaksi antar makhluk hidup dalam sebuah ekosistem :
1) ikan hiu dan ikan remora
2) benalu dengan pohon mangga
3) bunga dan lebah
4) akar tanaman polong-polongan dan bakteri Rhizobium
5) kerbau dan burung jalak
6) manusia dan kutu rambut
7) sapi dan cacing hati
Interaksi yang merupakan contoh simbiosis mutualisme adalah
a. 1,3,4,
b. 1,2,6,
c. 4,5,7
d. 3,4,5,
18. Dalam ekosistem air terdapat :
1) anak ikan mujair
2) fitoplankton
3) lele
4) zooplankton
Urutan rantai makanan yang benar adalah
a. 2-3-4-1
b. 2-4-1-3
c. 2-4-5-1
d. 4-3-2-1
19. Perhatikan jaring-jaring makanan berikut !
KEANEKARAGAMAN HAYATI
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
:
:
TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat :
1. Meyebutkan faktor penyebab terjadinya keanekaragaman makhluk hidup.
2. Menyebutkan faktor penyebab kerusakan tingkat keanekaragaman makhluk hidup.
3. Mengemukakan tindakan manusia yang dapat merusak keanekaragaman makhluk hidup.
4. Mengemukakan usaha pembudidayaan dan perlindungan keanakaragaman makhluk hidup.
5. Mengidentifikasi flora dan fauna langka.
G. Faktor Penyebab Keanekaragaman Makhluk Hidup
1. Faktor Genetik
: Gen, merupakan faktor pembawa sifat menurun (sifat
bawaan)
2. Faktor Lingkungan: untuk bisa mempertahankan diri dengan
lingkungan diperlukan penyesuaian/adaptasi.
3. Faktor Evolusi
: proses perubahan struktur makhluk hidup
dalam jangka waktu lama.
H. Tingkat Keanekaragaman Makhluk Hidup
1. Keanekaragaman Gen ( Variasi sejenis )
Contoh : - Padi (IR,Rojo lele, Chiherang dll)
- Mangga (gadung, golek, arum manis, dll)
2. Keanekaragaman Jenis
Contoh : - Kelompok Palem ( kelapa, siwalan, aren)
- Kelompok Kucing ( Harimau, kucing, Blacan)
3. Keanekaragaman Ekosistem
Contoh : - Ekosistem Lumut, Ekosistem Padang Rumput
I.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat :
1. Menjelaskan pengertian dinamika penduduk dan faktor-faktor yang mempengaruhi.
2. Memberi contoh dampak positip maupun negatip kepadatan populasi manusia
3. Menyebutkan tindakan manusia yang dapat merusak keanekaragaman makhluk hidup..
4. Memberi contoh permasalahan-permasalahan yang muncul akibat kepadatan populasi
manusia.
5. Menjelaskan usaha-usaha untuk mengatasai kepadatan populasi manusia.
E. Dinamika Penduduk
Dinamika penduduk adalah perubahan jumlah penduduk di suatu daerah dari waktu ke
waktu. Dinamika penduduk dipengaruhi oleh faktor kelahiran, kematian dan migrasi
(perpindahan).
1. Angka Kelahiran ( Natalitas )
Natalitas : angka yang menunjukkan jumlah kelahiran per-seribu orang penduduk
per-tahun, bisa ditulis dengan rumus sebagai berikut :
Angka Kelahiran =
x 1.000
Dengan kategori :
1. Rendah , jika kelahiran di bawah 20
2. Sedang, jika kelahiran antara 20 30
3. Tinggi, jika kelahiran di atas 30
2. Angka Kematian ( Mortalitas )
Mortalitas : angka yang menunjukkan jumlah kematian per-seribu penduduk pertahun, bisa ditulis dengan rumus sebagai berikut :
Angka Kematian =
x 1.000
Dengan kategori :
1. Sangat rendah, jika kematian di bawah 9
2. Rendah, jika kematian antara 9 13
3. Sedang, jika kematian antara 13 18
4. Tinggi, jika kematian di atas 18.
3. Migrasi ( Perpindahan )
Migrasi : perpindahan penduduk dari suatu tempat ke tempat lain. Faktor
penyebabnya antara lain : keadaan ekonomi yang sulit, sosial budaya, sarana
pendidikan, kesempatan kerja dan lain-lain. Macam-macam migrasi yaitu :
a. Transmigrasi , yaitu perpindahan penduduk dari pulau satu ke pulau lain
b. Urbanisasi, yaitu perpindahan penduduk dari desa ke kota.
c. Emigrasi, yaitu perpindahan penduduk dari dalam negeri ke luar negeri
d. Imigrasi, yaitu perpindahan penduduk dari luar negeri ke dalam negeri
05. Jakarta berpenduduk sangat padat. Faktor yang paling berpengaruh adalah
a. menjadi pusat perekonomian
b. tidak terdapat lahan pertanian
c. dekat dengan pusat pemerintahan
d. tersedia banyak lapangan kerja
06. Pertambahan penduduk yang tidak terkendali mempengaruhi secara langsung
terhadap daya dukung alam berupa
a. perkampungan kumuh
b. bencana alam
c. populasi akan tetap
d. pemukiman padat penduduk
07. Kepadatan penduduk yang tinggi dapat menimbulkan masalah
a. terganggunya habitat asli hewan dan tumbuhan
b. tingkat pencemaran air sungai rendah
c. hasil perkebunan mengalami penurunan
d. jumlah limbah organik berkurang
08. Berdasarkan pendapat Robert Malthus, perbandingan antara pertumbuhan
penduduk dengan pertumbuhan produksi berakibat pada:
a. penurunan lapangan pekerjaan
b. peningkatan jumlah pengangguran
c. melimpahnya sumber daya manusia
d. kebutuhan hidup tidak terpenuhi
09. Untuk mengatasi masalah ketersediaan bahan pangan akibat pertumbuhan
penduduk yang tinggi, maka diupayakan langkah-langkah berikut, kecuali
a. menghasilkan bibit unggul
b. pelaksanaan panca usaha tani
c. mencari sumber makanan baru
d. mengawetkan makanan
10. Faktor-faktor yang mempengaruhi laju pertumbuhan penduduk :
1) natalitas
2) migrasi
3) kesehatan
4) mortalitas
5) pendidikan
Faktor yang termasuk non demografi adalah :
a. 1 dan 2
b. 2 dan 3
c. 2 dan 4
d. 3 dan 4
11. Laju pertumbuhan penduduk dapat ditentukan oleh
a. jumlah perpindahan penduduk dengan pertumbuhan penduduk
b. jumlah penduduk dengan pertumbuhan alami penduduk
c. jumlah penduduk yang ada dengan jumlah yang pindah
d. pertumbuhan penduduk dengan selisih migrasi dan emigrasi
12. Pertumbuhan penduduk yang sangat pesat melebihi daya dukung lingkungan
disebut
a. ledakan peduduk
b. dinamika pendududk
c. sensus penduduk
d. pertumbuhan penduduk
13. Penghitungan resmi suatu negara bersama dengan pencatatan kematian dan
kelahiran disebut
a. ledakan peduduk
b. dinamika pendududk
c. sensus penduduk
d. pertumbuhan penduduk
14. Penurunan angka kematian bayi cenderung seiring dengan peningkatan
a. kemakmuran
b. kesehatan
c. jumlah penduduk
d. jumlah suami istri
15. Faktor yang menentukan pertumbuhan penduduk alami adalah kematian dan
a. natalitas
b. demografi
c. mortalitas
d. non demografi
:
:
7.
Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem.
7. 4. Mengaplikasikan peran manusia dalam pengelolaan
lingkungan untuk mengatasi pencemaran dan kerusakan
lingkungan.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
1.
menjelaskan konsekuensi penebangan hutan dan pengaruhnya terhadap kerusakan alam.
2.
menjelaskan upaya mengatasi dampak penebangan hutan.
3.
menyebutkan 3 macam pemcemaran lingkungan berdasarkan sifat zat pencemar.
4.
menjelaskan upaya mengatasi pencemaran lingkungan.
5.
menjelaskan pengaruh pencemaranlingkungan kaitanya dengan aktifitas manusia.
E. Kerusakan Lingkungan Akibat Penebangan Hutan
1. Timbul Erosi
Erosi adalah proses pengikisan tanah yang disebabkan oleh air, hal ini
disebabkan tidak adanya pohon-pohon yang menahan air.
2. Mempengaruhi Tingkat Kesuburan Tanah.
3. Berkurangnya persediaan air.
4. Keanekaragaman Hayati menjadi terganggu (berkurang)
F. Usaha Untuk Menjaga Kelestarian Hutan
1. Melakukan Reboisasi ( penanaman hutan kembali )
2. 2. Melakukan tebang pilih.
3. Mengawasi dan memberi sanksi berat pada orang yang melakukan penebangan hutan
secara liar.
G. Pencemaran Lingkungan
Pencemaran Lingkungan atau Polusi adalah perubahan pada lingkungan yang tidak
dikehendaki oleh suatu zat pencemar ( polutan ).
1. Sumber Sumber Pencemaran
a. Pencemaran Fisik, yaitu disebabkan oleh zat cair, padat dan gas
b. Pencemaran Kimiawi, disebabkan zat-zat kimia
c. Pencemaran Biologis, disebabkan berbagai mikroba.
2. Macam Macam Pencemaran
a. Pencemaran Air, disebabkan oleh :
1. Limbah industri, di Jepang penyakit Minamata (kelainan syaraf akibat memakan
ikan terkena raksa).
2. Limbah Pertanian, Pemupukan yang berlebihan menyebabakan tumbuhnya
tanaman ganggang penutup permukaan air ( Eutrofikasi )
3. Limbah Rumah Tangga, seperti sampah, detergen.
4. Limbah Minyak, menyebabkan pencemaran laut.
b. Pencemaran Udara
1. Karbon dioksida ( CO2 ), dalam jumlah yang berlebihan menyebabkan efek
rumah kaca (greenhause effect).
2. Karon monoksida ( CO ), bersifat racun dapat menyebabkan sakit mata, saluran
pernafasan dan paru-paru.
3. Belerang oksida ( SOx ) dan Nitrogen oksida ( NOx ), bisa menyebabkan
terjadinya hujan asam.
4. Chlorofluorocarbon ( CFC ), dihasilkan dari lemari es, AC, hair spray yang bisa
menyebabkan lubang Ozon bertambah besar.
5. Asap, bisa mengakibatkan intensits cahaya matahari berkurang, mengganggu
penerbangan.
c. Pencemaran Tanah
Penyebab pencemaran tanah sangat kompleks diantaranya penggunaan pupuk
berlebihan, detergen, limbah industri, limbah rumah tangga, mengakibatkan tekstur
tanah jadi rusak.
d. Pencemaran Suara
Pencemaran suara adalah masuknya suara atau bunyi yang tidak diinginkan pada
wilayah permukiman penduduk. Penyebabnya banyak diantaranya suara pabrik,
motor/mobil, pesawat terbang, sound sistem dan lain-lain.
H. Latihan Soal Semester Genap
LATIHAN UJIAN SEMESTER GENAP!
Pilihlah jawaban di bawah ini diantara a, b, c, atau d pada jawaban yang paling benar pada
lembar jawab yang tersedia.
1. Di bawah ini yang merupakan contoh dari gejala alam biotik adalah ... .
a.
Gunung meletus c. Angin topan
b.
Pohon mangga
d. batu karang
2.
a.
b.
3.
a.
b.
c.
4.
5.
a.
b.
6.
1 dan 2
c. 2 dan 4
b.
1 dan 3
d. 3 dan 4
8.
1
2
Mudah terbakar
Beracun
Berbau menyengat
Korosif
a.
Mudah meledak
c. Mudah terbakar
b.
Bersifat korosif
d. Beracun
13. Bahan kimia yang bersifat korosif adalah ... .
a. Amonia
b. Asam klorida
c.
Natrium
d. Merkuri
14. Bahan kimia yang mudah terbakar adalah .
a. Kalium
c. Merkuri
b. Asam Sulfat
d. Natrium
15. Agar zat sisa metabolisme di dalam tubuh tidak meracuni tubuh maka zat sisa tersebut
dikeluarkan melalui proses .
a. respirasi
c.defekasi
b. ekskresi
d. transportasi
16. Tujuan makhluk hidup berkembangbiak adalah .
a. Mempertahankan jenisnya
b. Memperbanyak jumlahnya
c. Menambah jumlahnya populasi
d. Mendapatkan anggota baru.
17. Tujuan dari klasifikasi makhluk hidup adalah ... .
a. Untuk mengetahui jumlah makhluk hidup baik tumbuhan maupun hewan.
b. Untuk memahami keanekaragaman makhluk hidup baik hewan maupun tumbuhan.
c. Untuk memanfaatkan makhluk hidup yang ada bagi kepentungan manusia.
d. Untuk mengetahui hubungan kekerabatan antara makhluk hidup.
18. Padi, jagung dan rumput dimasukkan dalam kelompok monokotil karena memiliki ciri-ciri ... .
a.
Akar tunggang
c. Tulang daun menyirip
b.
Batang berkambiumd. keping biji satu
19. Seorang siswa menemukan tumbuhan di belakang sekolah dengan ciri-ciri : tulang daun
menyirip, akar tunggang, batang berkambium. Dari ciri di atas tanaman tersebut
kemungkinan ... .
a. Bambu
c. mangga
b. Padi
d. Jagung
20. Dalam acara karya wisata di Pantai Taman Kartini, siswa menemukan hewan dengan ciri-ciri :
memiliki cangkang, bergerak dengan kaki perut, terdapat di dalam pasir, maka hewan tersebut
dapat dimasukkan dalam kelompok ... .
a. Arthropoda ( hewan berbuku-buku )
b. Reptil ( hewan melata )
c. Porifera (hewan berpori )
d. Mollusca ( hewan lunak )
21. Berikut ini merupakan contoh hewan yang termasuk dalam kelompok mamalia adalah ... .
a.
Kuda, ular, hiu, kelelawar
b.
Kelelawar, paus, sapi, ular
c.
Buaya, sapi, kuda, kerbau
d.
Paus, kelelawar, paus, kerbau
22. Jaringan pada daun yang berfungsi sebagai tempat fotosintesis adalah ... .
a.
Palisade dan xilem
b.
Floem dan bunga karang
c.
Floem dan xilem
d.
Bunga karang dan palisade
23. Perhatikan gambar berikut !
1
2
4
3
5
Jaringan pada daun yang berperan sebagai tempat pertukaran gas/keluar masuk O 2/CO2
ditunjukkan oleh nomor...
a.
1
c. 5
b.
3,4
d. 2,4
24. Perhatikan gambar penampang batang di bawah ini !
25.
a.
b.
26.
27.
28.
29.
Ikan besar
Zooplankton
Kerang
bintang laut
Apa yang akan terjadi bila populasi ikan kecil pada jaring-jaring makanan tersebut menurun?
Padi
Burung kecil
Elang
Belalang
Ular
Tikus
33.
34.
35.
36.
37.
38.
a.
Mutualisme c. Parasitisme
b.
Komensalisme
d. Antibiosis
Hubungan antara jamur Pinicillium dengan bakteri termasuk dalam ... .
a.
Mutualisme c. Parasitisme
b.
Komensalisme
d. Antibiosis
Pemeliharaan dan pengembangbiakan Harimau Sumatra yang dilakukan di Taman Safari
Indonesia merupakan salah satu upaya melestarikan hewan ini. Cara tersebut dikenal dengan
istilah
a. Kebun raya
c. Pelestarian in situ
b. Cagar alam
d. Pelestarian ek situ
Siamang dan Babirussa merupakan hewan langka yang berasal dari ... .
a.
Sumatra dan Jawa
b.
Kalimantan dan Sulawesi
c.
Sulawesi dan Jawa
d.
Sumatra dan Sulawesi
Pertumbuhan penduduk yang tak terkendali dapat menyebabkan ... .
a.
Tercukupinya bahan pangan
b.
Pelayanan kesehatan tercukupi
c.
Pelayanan pendidikan tercukupi
d.
Berkurangnya lapangan kerja
Penyebab terjadinya efek rumah kaca adalah ... .
a.
CO c. SO2
b.
CO2
d. CFC
Suatu zat penyebab terjadinya pencemaran lingkungan biasa disebut ... .
a.
Polusi
c. Limbah
b.
Eutrofikasi d. Polutan
39. Akibat yang bisa timbul dari penggunaan pupuk yang berlebihan adalah ... .
a.
Menurunnya kadar oksigen
b.
Pertumbuhan tumbuhan air yang sengat cepat (Eutrofikasi)
c.
Menurunnya hama pertanian
d.
Meningkatnya hewan predator
40. Untuk mengurangi pencemaran udara di daerah perkotaan dapat dilakukan dengan ... .
a.
Membakar sampah
b.
Reboisasi
c.
Membuat taman kota
Menata selokan