Deskripsi Masalah
Bank Harapan Sejahtera (BHS) Cabang Semarang ingin memperbaiki pelayanannya
2.
3.
sesuai kepentingannya masing masing di tempat yang telah disediakan. Apabila nomor
antrian dipanggil, selanjutnya nasabah akan menuju anjungan pelayanan yang sesuai.
Nasabah yang telah menunaikan kepentingannya akan meninggalkan bank melalui pintu
utama. Model antrian yang digunakan yakni First Come First Serve tanpa kelas prioritas.
Ketiga fasilitas pelayanan juga tidak saling berhubungan dan memiliki antrian tersendiri.
Berikut data hasil pengamatan yang telah dilakukan DSS Consultant selama 30 hari:
Tabel Jumlah Pegawai
Pekerjaan
Teller
Fronliner
Customer Service
Jumlah
5
2
1
Fasilitas
A
B
C
Fasilitas
A
Probabilitas Kedatangan
0.82
Pola Distribusi
Belum
B
C
1.2
Diketahui
U(10,20) menit
U(7,10) menit
0.13
0.05
Objektif dan Fakta Sosial, yang merupakan kumpulan informasi yang dapat mempengaruhi
keberjalanan sistem pelayanan kafetaria di Teknik Industri.
Data / Fakta Umum ini antara lain:
a.
Pekerjaan
Teller
Fronliner
Customer Service
b.
Jumlah
5
2
1
Fasilitas
A
B
C
Dalam setiap fasilitas, terdapat probabilitas Kedatangan dan prakiraan waktu sebagai
berikut:
Tabel Probabilitas Kedatangan Nasabah
Fasilitas
A
B
C
Probabilitas Kedatangan
0.82
Pola Distribusi
Belum
0.13
0.05
Diketahui
U(10,20) menit
U(7,10) menit
a.
b.
1.3
pihak bank, nasabah dan interest stake holder yang dilakukan, yaitu proses pelayanan
dimana dalam pelayanan terdapat tahapan tahapan yang harus dilalui. Dimulai dengan
melihat kepentingan dari nasabah tersebut, kemudian nasabah akan dikelompokkan
kedalam fasilitas yang sesuai dengan kepentingannya. Setelah itu nasabah mulai masuk
dalam antrian, dan selanjutnya barulah nasabah dapat menerima pelayanan sesuai dengan
yang nasabah butuhkan.
1.4
Deskripsi Celah
Deskripsi celah adalah penggambaran mengenai celah atau sebab terjadinya suatu
kejadian. Berdasarkan kasus ini Bank Harapan Sejahtera (BHS) kewalahan dalam
memberikan pelayanan karena jumlah nasabah mengalami kenaikan yang tinggi. Oleh
karena itu diperlukan sebuah system pelayanan yang lebih baik sehingga Bank Harapan
Sejahtera (BHS) tidak kewalahan dalam memberikan pelayanan dan dapat meminimasi
panjang antrian dalam sistem. Ekspetasi dari sistem yang dibuat adalah tidak ada nasabah
yang menunggu terlalu lama dan tidak ada nasabah yang harus pulang karena jumlah
nasabah dalam system yang terlalu banyak.
1.5 Rich Picture Diagram