ASISTEN ACARA:
(M. Anzja C. Istala)
(Anggara Widystanto)
(Maria Christine R)
DISUSUN OLEH:
Izzuddin Fathan Ainur Afif
13/366366/TK/42108
ROMBONGAN/KELOMPOK
2B/1
YOGYAKARTA
DESEMBER
2014
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada tuhan yang maha esa, karena atas izin dan
ridha-Nya lah Fieldtrip II sebagai rangkaian acara praktikum Geologi Dasar dapat
terlaksana tanpa ada hambatan yang berarti. Penulis ingin menyampaikan terimakasih
kepada orangtua yang selalu mesupport walaupun dari jauh. Kepada Dosen dosen yag telah
membagi ilmu kepada kami. Terimakasih juga ingin penulis sampaikan kepada kakakkakak asisten Praktikum Geologi Dasar, yang telah membimbing kami sampai
sekaranGunung tak lupa juga kepada teman-teman Geologi 14 yang telah membantu,
menemani dan mensupport kami.
Fieldtrip adalah kegiatan rutin di Jurusan Teknik Geologi Universitas Gadjah Mada.
Kegiatan ini dilaksanakan agar para mahasiswa Teknik Geologi yang kelak akan menjadi
Geologist mampu mengetahui keadaa Geologi secara langsunGunung Karena keadaan
geologi di alam tidak selalu sama degan yang ada di teorinya.
Laporan ini tentunya sangat jauh dari kata sempurna, untuk itu kami sebagai penulis
ingin mengatakan mohon maaf apabila ada pernyataan dari penulis yang kurang berkenan.
karena kesempurnaan adalah milik tuhan
DAFTAR ISI
Cover.........................................................................................................................................
Kata Pengantar..........................................................................................................................
Daftar Isi...................................................................................................................................
Daftar foto.................................................................................................................................
BAB I Pendahuluan
...................................................................................................................................................
1
III.1 STA 1
........................................................................................................................................
8
III.2 STA 2
........................................................................................................................................
12
III.3 STA 3 LP 1
........................................................................................................................................
18
III.4 STA 3 LP 2
........................................................................................................................................
20
BAB IV Kesimpulan
...................................................................................................................................................
24
Daftar pustaka
...................................................................................................................................................
25
Lampiran...................................................................................................................................
DAFTAR FOTO
Tabel 1. Tatanan Stratigrafi Pegunungan Selatan Menurut Beberapa Peneliti
Gambar 1.1. Singkapan Diorit pada STA 1
Gambar1.2. Batuan pada sta 1
BAB I
Pendahuluan
Kamera
Kompas Geologi
Lup
Palu Geologi
Plastik Sampel
Peta Topografi
HCL 0,1 M
Topi Lapangan
Digunakan untuk melindungi wajah dan kepala dari sinar matahari
Jas hujan
Digunakan untuk melindungi tubuh jika pada Fieldtrip terjadi hujan
BAB II
Geologi Regional
Daerah Perbukitan Jiwo but mempunyai ciri litologi yang sama dengan Formasi
Oyo yang tersingkap lebih banyak di PeGunungan Selatan. Di daerah Bayat tidak ada
sedimen laut yang tersingkap di antara Formasi Wungkal-Gamping dan Formasi Oyo.
Selama zaman Kuarter, pengendapan batugamping telah berakhir. Pengangkatan
yang diikuti dengan proses erosi menyebabkan daerah Perbukitan Jiwo berubah
menjadi daerah lingkungan darat. Pasir vulkanik yang berasal dariGunung api Merapi
yang masih aktif mempengaruhi proses sedimentasi endapan aluvial terutama di
sebelah utara dan barat laut dari Perbukitan Jiwo.
Keadaan stratigrafi Pegunugan Selatan, dari tua ke muda yaitu :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Formasi Wungkal-Gamping
Formasi Kebo Butak
Formasi Semilir
Formasi Nglanggran
Formasi Sambipitu
Formasi Oyo
Formasi Wonosari
Formasi Kepek.
BAB III
Pemahasan
III.1 STA 1
STA 1 Berlokasi di Gunung Pendul, Desa Gunung Gajah, Kec. Bayat, Kab. Klaten,
Jawa Tengah, dengan koordinat 07 46 20 S / 110 40 20 E.
Lokasi pengamatan berada pada suatu singkapan yang terletak kurang lebih 300m
arah barat jalan desa. jika dilihat dari Gunung pendul, Lokaso pengamata berada di
lereng timur Gunung pendul. Sebelah Utara, Barat dan Selatan Lokasi pengamatan
terdapat tebing yang ditutupi vegetasi. Di Timur Lokasi Pengamatan terdapat
perkebunan milik warga, jalan desa dan menara Air Hargo Tirta Ds Gunung Gajah
1. Morfologi,
Singkapan berada pada lereng gunung pendul dengan dimensi lebar 15m
dan tinggi 5m. singkapan menghadap ke arah timur
2. Litologi
Singkapan diduga sebagai intrusi batuan beku diorit. batuan yang terdapat
pada Lokasi Pengaatan emiliki tingkat pelapukan lapuk dengan struktur lapukan
membawang. selain itu juga ditemukan urat kuarsa pada batuan di lokasi ini
Deskripsi batuan:
8
10
3. Struktur Geologi
Karena adanya adanya urat kuarsa, diduga pada lokasi ini terdapat kekar lain
namun tertutupi oleh lapukan dari batuan
4. Potensi Positif
Lokasi ini cocok untuk dijadikan lahan perkebunan karena tanah hasil
lapukan pada lokasi ini masih baru dan kandungan mineral di dalamnya
masih baik
5. Potensi Negatif
Pada lokasi ini rawan terjadinya pergerakan masa karena kedudukan batuan
yang tidak kokoh
SKETSA STA 1
11
III.2 STA 2
STA 2 Berlokasi di Gunung Temas, Desa Gunung Gajah, Kec Bayat, Kab. Klaten
Jawa Tengah dengan koordinat 07 46 19 S / 110 40 39 E
Singkapan terletak kurang lebih 200m arah selatan dari jalan desa. singkapan
terletak di gunung kemas kira-kira 100m ke selatan dari puncak gunung kemas . pad
bagian selatan lokasi terlihat puncak gunung Baturagung. Pada Barat dan Timurnya
terlihat tebing dan singkapan lain. dan juga ditemukan urat kalsit di utara dari lokasi
pengamatan
1. Morfologi
Lokasi berada di areal sekitar gunung kemas dengan kelerengan yang cukup
terjal kearah selatan. dimensi singkapan memiliki ketinggian sekitar 10m
12
13
14
15
Singkapan tersusun dari batugamping dan Napal yang berlapis denga ketebalan
4-30cm dengan kelerengan N 123 E / 9. Selain itu diantara lapisan ditemukan
Urat Kalsit yang diduga berasal dari Batugamping yang bereaksi dengan air hujan
Disekitar singkapan ditemukan struktur geologi lain seperti adanya lipatan
yang diduga Deformasi Ductile di timur dari lokasi pengamatan. dan ditemukan
pula cermin sesar di selatan Lokasi pengamatan. di areal tersebut banyak
ditemukan drag fold, salah satunya ada pada singkapan yang diamati.
4. Potensi Positif
lokasi ini cocok untuk dijadikan daerah pertambangan batugamping kaena
persediaan batugambing yang banyak
Potensi Negatif
daerah ini rawan longsor karena kurangnya vegetasi dan batuan yang hampir
semua terdiri dari mineral lempung
Sketsa STA 2
17
III.3 STA 3 LP 1
STA 3 LP 1 Berlokasi di Watuprau, Desa Gunung gajah, Kec. Bayat, Kab Klaten
Jawa Tegah dengan koordinat 07 46 00 S / 110 40 14 E
Lokasi Pengamatan 1 terletak pada singkapan yang berada di pinggir jalan Desa
Gunung gajah, daerah malangsari di lereng Gunung semungu. singkapan berupa
batuan sedimen yang mengandung fosil. singkapan berdimensi panjang sekitar 5m
dan tinggi sekitar 1 meter. Singkapan menghadap ke arah utara.
1. Morfologi
Lokasi pengamatan berada di lereng gunung semungu dengan kemiringan
kurag lebih 30 .
2. Litologi
Batuan sedimen klastik berwarna abu-abu kehitaman, dengan butir fragmen
berukuran pasir dan matriks berukuran lanau. butir berbentuk rounded dengan
sortasi yang buruk. Grain supported dan batuan berbentuk masif. batuan tersusun
atas mineral karbonat berukuran lanau dan fossil nummilites sp
18
Deskripsi Kompisisi
a. Fragmen Fosil nummulites sp Berwarna abu-abu, berbentuk bulatan
pipih dengan ruang-ruang (septa
b. Matriks tersusun oleh mineral lempung berwarna jingga kecoklatan
berukuran lempung, berbentuk amorf dengan kilap tanah.
Pada lokasi ini tidak ditemukan struktur geologi apapun, lokasi ini
berpotensi untuk dijadikan lokasi pembelajaran geologi dan geowisata karena
fosil nummulites sp yang terdapat di lokasi ini masih terjaga dengan baik
19
Sketsa STA 3 LP 1
III.4 STA 3 LP 2
STA 3 LP 2 Terletak di Malangsari, Desa gajah, Kec Bayat, Kab klaten Jawa
Tengah denga Koordinat 07 46 02 S / 110 40 09 E berada di sebelah barat LP 1
dengan jarak tempuh memakan waktu 10 menit berjalan kaki
Singkapan terletak di area pemukiman warga, yakni di tepi jalan malangsari.
singkapan menghadap selatan dan dibatasi oleh jalan desa di barat dan utara.
sementara selatan dan timurnya dibatasi oler rumah warga. singkapan berupa endapan
alluvial yang di dalamnya ada batuan metamorf foliasi yang miring ke arah selatan.
pada singkapan terdapat terobosan urat kuarsa yang telah termetamorf
1. Morfologi
Singkapan terletak di areal perumahan warga yang berupa dataran namun
terletak di pegunungan. Dimensi singkapan memiliki panjang 15m dengan
tinggi sekitar 3 meter.
2. Litologi
Batuan dengan lapukan berwarna coklat mengkilap , dan keabu-abuan
mengkilap pada batuan segarnya. Tersusun atas mineral dengan ukuran halus
(<1mm) dengan struktur foliasi, berdasarkan ketahanan pada metamorfisme,
batuan bertekstur relic karena masih terlihat mineral asalnya. Berdasarkan
bentuk kristal bertekstur lepidoblastik karena mineral asalnya berbentuk
Lembaran. Terbentuk oleh metamorfisme Mika. Batuan Bernama Sekis Mika
20
21
Gambar 4.5. Hand sample sekis mika menunjukkan foliasi pada batuan
22
Struktur Geologi
Pada lokasi ini, ditemukan fenomina cross cittng urat kuarsa yang memotong
batuan sekis mika. batuan sekis mika membentuk perlapisan dengan
ketebalan 3-5cm dengan kelerengan N 282 E / 47
Lokasi ini memiliki potensi sebagai daerah pemukiman warga karena kondisi
tanahnya yang kokoh dan juga cocok sebagai lahan perkebunan karena memiliki
tanah yang berasal dari lapukan yang masih muda
Sketsa STA 3 LP 2
23
BAB IV
Kesimpulan
Pada Fieldtrip II Geologi Dasar ini, secara Litologi, STA 1 Berisi Batuan Beku, STA
2 dan STA 3 LP 1 Bersi batuan Sedimen dan STA 3 LP 2 Berisi batuan Metamorf. Secara
Morfologi, Semua Lokasi Pengamatan berada di daerah pegunungan. Secara stratigrai,
lokasi yang mengandung batuan paling tua ada di STA 3 LP 1 yang mengandng batuan
sedimen Nummulites.
Jika dilihat dari potensinya,
1
Batuan Beku pada lereng gunung pendul, Desa Gunung Gajah, Kecamatan
Bayat, Kabupaten Klaten dapat digunakan sebagai bahan bangunan dan objek
penelitian geologi
2
24
Singkapan batu sekis mika dan kuarsit pada formasi kompleks malihan dekat
rumah warga dapat dijadikan sebagai objek penelitian geologi
Daftar Pustaka
Staff Asisten Geologi Fisik.1989.Pedoman Praktikum Geologi Fisik.Yogyakarta : Seksi
Geologi Fisik, Laboratorium Geodinamik, Jurusan Teknik Geologi, Fakultas Teknik,
Universitas Gadjah Mada
Wibandono, Ibnu. Geologi Regional Bayat Klaten
.http://ibnudwibandono.wordpress.com /2010/07/12/geologi-regional-bayat-klaten/
(diakses pada 16 Desember 2013 pukul 02.00)
Alfiyansyah, Diva. Laporan Praktikum Geologi Fisk.Yogyakarta: Program Studi Geofisika,
Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Gadjah
Mada
Soetoto, 2013. Geologi Dasar.Yogyakarta: Penerbit Ombak
25