Anda di halaman 1dari 12

Serat Kapas sebagai Bahan Pembuat

Pakaian

Kelompok 8 :
Aldila Kemas Agusta (13304241007)
Hasanah Fajar Sayekti (13304241013)
Haerani Maysarah (133042421034)
Syaefa Aziz Hakim (13304241035)

Serat kapas merupakan serat alam yang banyak


dipakai dalam pembuatan pakaian. Karena
sifatnya yang nyaman dipakai maka serat kapas
menjadi komoditi yang bernilai ekonomis untuk
industri pertekstilan.
Serat kapas adalah serat alam yang berasal dari
serat tumbuh-tumbuhan yang tergolong kedalam
serat selulosa alam yang diambil dari buahnya.
Serat kapas dihasilkan dari rambut biji tanaman
yang termasuk dalam jenis Gossypium.
Serat kapas merupakan sumber bahan baku
utama pembuat kain katun termasuk kain rajut
bahan pembuat kaos.

Struktur Fisik Serat Kapas

Bentuk dan ukuran penampang melintang serat kapas dipengaruhi oleh


tingkat kedewasaan serat yang dapat dilihat dari tebal tipisnya dinding
sel. Serat makin dewasa dinding selnya makin tebal. Untuk menyatakan
kedewasaan serat dapat dipergunakan perbandingan antara tebal
dinding dengan diameter serat. Serat dianggap dewasa apabila tebal
dinding lebih dari lumennya.

Pada satu biji kapas banyak sekali serat, yang saat tumbuhnya tidak
bersamaan sehingga menghasilkan tebal dinding yang tidak sama.
Seperlima dari jumlah serat kapas normal adalah serat yang belum
dewasa. Serat yang belum dewasa adalah serat yang pertumbuhannya
terhenti karena suatu sebab,misalnya kondisi pertumbuhan yang jelek,
letak buah pada tanaman kapas dimana buah yang paling atas tumbuh
paling akhir, kerusakan karena serangga dan udara dingin, buah yang
tidak dapat membuka dan lain-lain. Serat yang belum dewasa
kekuatannya rendah dan apabila jumlahnya terlalu banyak, dalam
pengolahan akan menimbulkan limbah yang besar.

Kekuatan

serat kapas terutama


dipengaruh oleh kadar selulosa
dalam serat, panjang rantai dan
orientasinya. Kekutan serat kapas
perbundel rata- rata adalah 96.700
pound per inci2 dengan minimum
70.000 dan maksimum 116.000
pound per inci2.

Serat

kapas mempunyai afinitas


yang besar terhadap air, dan air
mempunyai pengaruh yang nyata
pada sifat-sifat serat. Serat kapas
yang sangat kering bersifat kasar,
rapuh dan kekuatannya rendah.

Pertumbuhan Serat

Serat

kapas tumbuh menutupi seluruh


permukaan biji kapas. Dalam tiap-tiap
buah terdapat 20 biji kapas atau lebih.
Serat mulai tumbuh pada saat tanaman
berbunga dan merupakan pemanjangan
sebuah sel tunggal dari epidermis atau
selaput luar biji. Sel membesar sampai
diameter maksimum dan kemudian sel
yang berbentuk silinder tersebut tumbuh
yang mencapai panjang maksimum.

Pada saat itu serat merupakan sel yang


sangat panjang dengan dinding tipis yang
menutup protoplesma dan inti. Pada saat
yang sama dengan tumbuhnya serat,
tumbuh juga serat-serat yang sangat pendek
dan kasar yang disebut linter. Lima belas
sampai delapan belas hari berikutnya mulai
masa pendewasaan serat, dimana dinding
sel makin tebal dengan terbentuknya
lapisan-lapisan selulosa dibagian dalam
dinding yang asli.

Dinding yang asli disebut dinding primer dan dinding


yang menebal pada waktu pendewasaan disebut
dinding sekunder. Pertumbuhan dinding sekunder
tersebut berlangsung terus sampai hari ke 45 sampai
hari ke 75 atau satu dua hari sebelum buah terbuka.
Pada waktu serat dewasa, agar sel serat tetap
bertahan dalam lapisan epidermis. Serat selama
pertumbuhan berbentuk silinder dan diameternya
kurang lebih sama di bagian tengah serat, agak
membesar dibagian dasar dan mengecil kearah
ujungnya. Ketika buah kapas terbuka uap air yang
ada di dalam menguap, sehingga serat tidak
berbentuk silinder lagi.

Biji

kapas tidak hanya dilapisi


kabu-kabu, tetapi di luarnya
terdapat lapisan serabut yang
disebut serat kapas (kapas).
Kulit biji menebal membentuk
lapisan serat berderet pada kulit
bagian dalam. Pemanjangan
serat berlangsung sekitar 13-15
hari. Pada waktu buah masak
kulit buah retak dan

Dalam

proses
pengeringan
ini
dinding serat mengerut, lumennya
menjadi lebih kecil dan lebih pipih
dan terbentuk puntiran pada serat
yang disebut konvolusi.
Arah puntiran baik arah S maupun
arah Z dapat terjadi dalam serat
kapas. Jumlah putiran berkisan
antara 50 sampai 100 per inci
bergantung pada jenis, kondisi

Terimakasih . . .

Anda mungkin juga menyukai