Anda di halaman 1dari 1

Abstrak

Limbah B3 merupakan sisa dari proses pengolahan bahan baku yang mengandung
bahan berbahaya dan beracun yang karena sifat dan atau konsentrasinya secara langsung dapat
mencemarkan dan merusak lingkungan hidup, serta membahayakan lingkungan hidup,
kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup lainnya. PT. ALP Petro Industry
adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan minyak pelumas. Perusahaan ini
belum terdapat Tempat Penyimpanan Sementara (TPS) limbah B3. Pada kenyataannya, Limbah
B3 hasil pengolahan minyak pelumas disimpan jadi satu dengan tempat pencucian IBC
(Intermediate Container Ball) dan belum memiliki penerangan yang cukup, penumpukan
drum-drum yang berisi limbah B3 tidak dipisahkan sesuai dengan karakteristiknya, kurangnya
pemberian labeling dan simbol pada drum limbah B3, tidak adanya warning sign, penataan di
dalam TPS belum baik sehingga pengawas sulit melakukan pengecekan dan pemeriksaan di
area tersebut.
Pada perencanaan kali ini akan dibahas tentang TPS (Tempat Penyimpanan Sementara)
limbah B3 yang sesuai dengan standar yang berlaku di indonesia meliputi sistem penerangan,
sistem ventilasi alami, sistem penyalur petir, penentuan jalur forklift, tata cara penyimpanan
dalam TPS serta rencana tanggap darurat (penanganan kebocoran dan lain sebagainya).
Sehingga dapat merencanakan penyediaan TPS Limbah B3 yang sesuai dan memaksimalkan
penyimpanan Limbah B3 sebelum dibawa ke PPLI.
Hasil dari penelitian ini yaitu palet yang digunakan adalah palet stndar yang terbuat
dari bahan kayu dengan ukuran 120 cm x 120 cm, palet tersebut dapat diisi 4 buah drum dan
untuk jalur lalu lintas forklift sudah dibuatkan rute yang sesuai. Perancangan sistem penerangan
dibutuhkan 5 armatur pada TPS penyimpanan B3 bersifat mudah terbakar dan 5 armatur pada
penyimpanan Limbah bersifat beracun yang masing-masing armatur berisi 2 x TL 40 watt.
Untuk sistem penyalur petir pada TPS Limbah B3 dibutuhkan penangkap petir 2 batang, 2
penghantar penurunan dan 4 sistem pembumian yang menghasilkan 5 ohm. Dalam perancangan
ventilasi, digunakan ventilasi alami dengan luasan bukaan 10% dari luas lantai TPS yaitu
sebesar 22,528 m2. Instruksi penanganan kebocoran Limbah B3 dan bahan kimia di khususkan
pada TPS Limbah B3.

Kata kunci : Limbah B3, penerangan, ventilasi, penyalur petir, simbol dan labelling

Anda mungkin juga menyukai