Anda di halaman 1dari 20

PENJELASAN

TEKNIS
TATA CARA
PENILAIAN
Drs. Sumedi Andono Mulyo, MA,
Ph.D
ANUGERAH
(Ketua Tim Penilai Teknis Pusat)
Bappenas
PANGRIPTA
NUSANTARA 2015
Sosialiasi Mekanisme dan
Kriteria Penilaian
Anugerah Pangripta Nusantara
Tahun 2015,
Ruang Serba Guna Bappenas,

MENGAPA MASIH
PERLU
ANUGERAH PANGRIPTA
TAHUN 2015?
1. Perencanaan yang baik menjadi
salah satu penentu keberhasilan
pencapaian tujuan dan sasaran
pembangunan nasional.
2. Pemberian penghargaan
diharapkan memberi dorongan
semangat untuk meningkatkan
mutu dokumen rencana
pembangunan dan memperkuat
kemitraan Bappenas dan Bappeda.

PELAKSANAAN
PENILAIAN
PANGRIPTA NUSANTARA

No

TAHUN

Dokumen yang Dinilai

Catatan:

2011

RPJMD Provinsi

2012

RKPD Tahun 2012 Provinsi

2013

RKPD Tahun 2013 Provinsi


RKPD Tahun 2013 Kab/Kota

2014

RKPD Tahun 2014 Provinsi


RKPD Tahun 2014 Kab/Kota

2015

RKPD Tahun 2015


Provinsi
RKPD Tahun 2015
Kab/Kota

Sejak Tahun 2013, kedeputian


Pengembangan Regional dan Otda
berkoordinasi dengan kedeputian
Evaluasi Kinerja Pembangunan sebagai
penyelenggara kegiatan, dimana Tim
Penilai Utama dan Tim Penilai Teknis
berasal dari seluruh direktur dan staf
dari kedua kedeputian.

Penilaian Provinsi

TAHAPAN
PENILAIAN RKPD
PROVINSI

Penilaian Tahap
I
(Penilaian
RKPD Provinsi)
BOBOT 30%

Penilaian Tahap
II
(Verifikasi
Proses
Penyusunan
RKPD Provinsi)
BOBOT 30%

Penilaian Tahap
III
(Presentasi dan
Wawancara di
Pusat)
BOBOT 40%

PENETAPAN
PEMENANG
PROVINSI

Penilaian Tahap I terhadap


33 dokumen RKPD Provinsi
yang menghasilkan 12
provinsi nominasi (BOBOT
30%)
1. keterkaitan
2. konsistensi
3. kelengkapan dan
kedalaman
4. keterukuran
Penilaian
Tahap II terhadap

TAHAPAN DAN
KRITERIA
PENILAIAN RKPD
PROVINSI 2015

proses perencanaan di 12
provinsi nominasi (BOBOT 30%)

1. Proses Perencanaan
Dari Bawah (bottomup)
2. Proses Perencanaan
Dari Atas (top-down)
3. Proses Perencanaan
Teknokratik
4. Proses Perencanaan
Politik
5. Inovasi

Penilaian Tahap III melalui


persentasi dan wawancara
terhadap 12 provinsi nominasi
(BOBOT 40%)
1. keterkaitan
2. konsistensi
3. kelengkapan dan
kedalaman
4. keterukuran
5. Proses Perencanaan Dari
Bawah (bottom-up)
6. Proses Perencanaan Dari
Atas (top-down)
7. Proses Perencanaan
Teknokratik
8. Proses Perencanaan Politik
9. Inovasi
10.Tampilan dan Materi
Presentasi
11.Kemampuan Presentasi
dan Penguasaan Materi

KRITERIA
KETERKAITAN (10%)

INDIKATOR
1.Tersedianya penjelasan strategi dan arah kebijakan RKPD Provinsi 2015 yang terkait
dengan: visi dan misi, strategi dan arah kebijakan RPJMD (5%)
2. Tersedianya penjelasan strategi dan arah kebijakan RKPD Provinsi 2015 yang terkait
dengan tujuan, sasaran, dan prioritas RKP 2015 (5%)
3.Terwujudnya konsistensi antara hasil evaluasi pelaksanaan RKPD Provinsi 2014 dengan
isu strategis (7,5%)
4. Terwujudnya konsistensi antara isu strategis dengan prioritas pembangunan (7,5%)

KRITERIA
PENILAIAN

KONSISTENSI (30%)

7. Tersedianya kerangka ekonomi daerah dan kerangka pendanaan 2014 (5%)

TAHAP I
PENILAIAN
DOKUMEN RKPD
PROVINSI 2015
(BOBOT 30%)

5.Terwujudnya konsistensi antara prioritas pembangunan dalam RKPD Provinsi 2015


dengan pagu anggaran SKPD (7,5%)
6. Terwujudnya konsistensi antara prioritas pembangunan dalam RKPD Provinsi 2015
dengan program/kegiatan SKPD (7,5%)

8. Tersedianya kerangka kebijakan keuangan daerah 2015 (5%)

KELENGKAPAN DAN
KEDALAMAN (40%)

KETERUKURAN (20%)

9. Tersedianya analisa, arah kebijakan pembangunan wilayah, dan prioritas


pembangunan wilayah kabupaten/kota 2015 (5%)
10. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan pertumbuhan ekonomi berdasarkan
evaluasi tahun sebelumnya (5%)
11. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan pengurangan kemiskinan berdasarkan
evaluasi tahun sebelumnya (5%)
12. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan pengurangan pengangguran
berdasarkan evaluasi tahun sebelumnya (5%)
13. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan berwawasan lingkungan berdasarkan
evaluasi tahun sebelumnya (5%)
14. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan MDGs berdasarkan evaluasi tahun
sebelumnya (5%)
15. Tersedianya rumusan sasaran pembangunan daerah, hasil program, dan output
kegiatan tahun 2015 dengan indikator kinerja yang terukur (berbasis kinerja)
berdasarkan matrik (10%)
16. Tersedianya prakiraan maju anggaran tahun berikutnya (10%)

KRITERIA

PARAMETER

DARI BAWAH (BOTTOM- 1.


UP)
2.
(25%)
3.

KRITERIA
PENILAIAN

TAHAP II
VERIFIKASI
PROSES
PENYUSUNAN
RKPD 2015
(BOBOT 30%)

DARI ATAS (TOP-DOWN)


(20%)
4.
5.

TEKNOKRATIK
(20%)

6.
7.

POLITIK (20%)

8.

9.

INDIKATOR

Persentase usulan Musrenbang Kabupaten/


Usulan dari Musrenbang Kabupaten/ Kota
Kota yang menjadi kegiatan RKPD Provinsi
dalam penyusunan RKPD Provinsi 2015
2015 (12,5%)
Partisipasi masyarakat dalam
Persentase keterlibatan masyarakat dalam
penyusunan RKPD Provinsi 2015
Musrenbang RKPD Provinsi 2015 (12,5%)
Sinkronisasi Prioritas Daerah dalam RKPD Tingkat kesesuaian tujuan dan sasaran, dan
Provinsi 2015 dan Prioritas Nasional
prioritas pembangunan dalam RKPD Provinsi
dalam RKP 2015
2015 dengan RKP 2015 (10%)
Persentase program dan kegiatan RKPD
Sinergitas program dan kegiatan dalam
Provinsi 2015 yang mendukung RKP 2015
RKPD Provinsi 2015 dan RKP 2015
(10%)
Ketersediaan dan kelengkapan sumber
Persentase program dan kegiatan RKPD
data dan informasi dalam penyusunan
Provinsi 2015 yang dilengkapi dengan
RKPD Provinsi 2015
indikator kinerja (10%)
Tingkat kapasitas perencana Bappeda
Kapasitas Perencana Daerah dalam
Provinsi dalam penyusunan RKPD Provinsi
Penyiapan RKPD Provinsi 2015
2015 (10%)
Pertimbangan dan Pendapat DPRD
Persentase kesesuaian prioritas program dan
Provinsi dalam penyusunan RKPD
kegiatan RKPD Provinsi 2015 dengan usulan
Provinsi 2015
DPRD Provinsi (10%)
Persentase kesesuaian prioritas program dan
Konsultasi Publik dalam penyusunan
kegiatan RKPD Provinsi 2015 dengan usulan
RKPD Provinsi 2015
masyarakat sipil (LSM, PT, dan pelaku usaha)
(10%)
Tingkat kapasitas Perencana Daerah untuk
Inovasi pada proses perencanaan
melakukan inovasi pada proses perencanaan
melalui pendekatan non-konventional (7,5%)

INOVASI (15%)
10. Inovasi pada kebijakan dan program
pembangunan

Tingkat kapasitas Perencana Daerah untuk


melakukan inovasi pada kebijakan dan
program, pembangunan, contoh terkait
dengan regulasi, efisiensi pembiayaan (7,5%)

No.

KRITERIA
PENILAIAN

TAHAP III
PROVINSI
PRESENTASI DAN
WAWANCARA
(BOBOT 40%)

KRITERIA

KETERKAITAN (5%)

KONSISTENSI (5%)

KELENGKAPAN DAN KEDALAMAN (5%)

KETERUKURAN (5%)

DARI BAWAH (BOTTOM-UP) (5%)

DARI ATAS (TOP-DOWN) (5%)

TEKNOKRATIK (5%)

POLITIK (5%)

INOVASI (5%)
TAMPILAN DAN MATERI PRESENTASI
(Visualisasi(tabel, gambar, grafik, peta), alur,
konsistensi, IT) (25%)
KEMAMPUAN PRESENTASI DAN PENGUASAAN
MATERI (pengetahuan tentang RPJMN 2015-2019,
institutional leadership, bahasa penyampaian,
gesture, kualitas argumentasi, waktu ) (30%)

10

11

Penilaian
Kabupaten/Kota

1. Tim Penilai Provinsi


Penilaian
Tahap I
(Penilaian
RKPDK)
BOBOT
40%

TAHAPAN
PENILAIAN RKPD
KABUPATEN/KOT
A

Penilaian
Tahap II
(Verifikasi/wa
-wancara)
BOBOT 60%

PENETAP
AN
RKPDK
TERBAIK

2. Tim Penilai Pusat


Penilaian
Tahap III
(Penilaian
RKPDK)
BOBOT
40%

Penilaian
Tahap IV
(Verifikasi/wa
-wancara)
BOBOT 60%

PENETAPA
N RKPDK
TERBAIK
PROVINSI

TAHAPAN DAN
KRITERIA
PENILAIAN
RKPDK 2015

Provinsi: Bobot 40%)


terhadap dokumen RKPDK
yang menghasilkan Kab/Kota
nominasi, dan Penilaian
Tahap III (Penilai Pusat:
Bobot 40%)
1. keterkaitan
2. konsistensi
3. kelengkapan dan
kedalaman
Penilaian
Tahap II (Penilai
4. keterukuran
Provinsi:
Bobot 60%) terhadap
proses perencanaan di Kab/Kota
nominasi

1. Proses Perencanaan
Dari Bawah (bottomup)
2. Proses Perencanaan
Dari Atas (top-down)
3. Proses Perencanaan
Teknokratik
4. Proses Perencanaan
Politik
5. Inovasi

Penilaian Tahap IV (Penilai Pusat:


Bobot 60%) melalui persentasi dan
wawancara terhadap Kab/Kota
nominasi
1. keterkaitan
2. konsistensi
3. kelengkapan dan
kedalaman
4. keterukuran
5. Proses Perencanaan Dari
Bawah (bottom-up)
6. Proses Perencanaan Dari
Atas (top-down)
7. Proses Perencanaan
Teknokratik
8. Proses Perencanaan Politik
9. Inovasi
10.Tampilan dan Materi
Presentasi
11.Kemampuan Presentasi
dan Penguasaan Materi

KRITERIA
KETERKAITAN (10%)

INDIKATOR
1.Tersedianya penjelasan strategi dan arah kebijakan RKPD Kab/Kota 2015 yang terkait
dengan: visi dan misi, strategi dan arah kebijakan RPJMD (5%)
2. Tersedianya penjelasan strategi dan arah kebijakan RKPD Kab/Kota 2015 yang terkait
dengan tujuan, sasaran, dan prioritas RKPD Provinsi 2015 (5%)
3.Terwujudnya konsistensi antara hasil evaluasi pelaksanaan RKPD Kab/Kota 2014
dengan isu strategis (7,5%)
4. Terwujudnya konsistensi antara isu strategis dengan prioritas pembangunan (7,5%)

KRITERIA
PENILAIAN

TAHAP I DAN
TAHAP III
PENILAIAN
DOKUMEN
RKPDK2015

KONSISTENSI (30%)

5.Terwujudnya konsistensi antara prioritas pembangunan dalam RKPD Kab/Kota 2015


dengan pagu anggaran SKPD (7,5%)
6. Terwujudnya konsistensi antara prioritas pembangunan dalam RKPD Kab/Kota 2015
dengan program/kegiatan SKPD (7,5%)
7. Tersedianya kerangka ekonomi daerah dan kerangka pendanaan 2014 (5%)
8. Tersedianya kerangka kebijakan keuangan daerah 2015 (5%)

KELENGKAPAN DAN
KEDALAMAN (40%)

KETERUKURAN (20%)

9. Tersedianya analisa, arah kebijakan pembangunan wilayah, dan prioritas


pembangunan wilayah kabupaten/kota 2015 (5%)
10. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan pertumbuhan ekonomi berdasarkan
evaluasi tahun sebelumnya (5%)
11. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan pengurangan kemiskinan berdasarkan
evaluasi tahun sebelumnya (5%)
12. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan pengurangan pengangguran
berdasarkan evaluasi tahun sebelumnya (5%)
13. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan berwawasan lingkungan berdasarkan
evaluasi tahun sebelumnya (5%)
14. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan MDGs berdasarkan evaluasi tahun
sebelumnya (5%)
15. Tersedianya rumusan sasaran pembangunan daerah, hasil program, dan output
kegiatan tahun 2015 dengan indikator kinerja yang terukur (berbasis kinerja)
berdasarkan matrik (10%)
16. Tersedianya prakiraan maju anggaran tahun berikutnya (10%)

KRITERIA
DARI BAWAH
(BOTTOM-UP)
(25%)

KRITERIA
PENILAIAN

TAHAP II
VERIFIKASI
PROSES
PENYUSUNAN
RKPDK 2015

DARI ATAS (TOPDOWN) (20%)

TEKNOKRATIK
(20%)

POLITIK (20%)

PARAMETER
1. Usulan dari Musrenbang
Desa/Kelurahan dan Kecamatan dalam
penyusunan RKPD Kab/Kota 2015
2. Partisipasi masyarakat dalam
penyusunan RKPD Kab/Kota 2015
3. Sinkronisasi Prioritas Daerah dalam
RKPD Kab/Kota 2015 dan Prioritas
Nasional dalam RKP 2015
4. Sinergitas program dan kegiatan dalam
RKPD Kab/Kota 2015 dan RKP 2015
5. Ketersediaan dan kelengkapan sumber
data dan informasi dalam penyusunan
RKPD Kab/Kota 2015
6. Kapasitas Perencana Daerah dalam
Penyiapan RKPD Kab/Kota 2015
7. Pertimbangan dan Pendapat DPRD
Kab/Kota dalam penyusunan RKPD
Kab/Kota 2015
8. Konsultasi Publik dalam penyusunan
RKPD Kab/Kota 2015

9. Inovasi pada proses perencanaan

INOVASI (15%)
10. Inovasi pada kebijakan dan program
pembangunan

INDIKATOR
Persentase usulan Musrenbang
Desa/Kelurahan dan Kecamatan yang
menjadi kegiatan RKPD Kab/Kota 2015
(12,5%)
Persentase keterlibatan masyarakat dalam
Musrenbang RKPD Kab/Kota 2015 (12,5%)
Tingkat kesesuaian tujuan dan sasaran, dan
prioritas pembangunan dalam RKPD
Kab/Kota 2015 dengan RKP 2015 (10%)
Persentase program dan kegiatan RKPD
Kab/Kota 2015 yang mendukung RKP 2015
(10%)
Persentase program dan kegiatan RKPD
Kab/Kota 2015 yang dilengkapi dengan
indikator kinerja (10%)
Tingkat kapasitas perencana Bappeda
Kab/Kota dalam penyusunan RKPD Kab/Kota
2015 (10%)
Persentase kesesuaian prioritas program
dan kegiatan RKPD Kab/Kota 2015 dengan
usulan DPRD Kab/Kota (10%)
Persentase kesesuaian prioritas program
dan kegiatan RKPD Kab/Kota 2015 dengan
usulan masyarakat sipil (LSM, PT, dan pelaku
usaha) (10%)
Tingkat kapasitas Perencana Daerah untuk
melakukan inovasi pada proses perencanaan
melalui pendekatan non-konventional
(7,5%)
Tingkat kapasitas Perencana Daerah untuk
melakukan inovasi pada kebijakan dan
program, pembangunan, contoh terkait
dengan regulasi, efisiensi pembiayaan
(7,5%)

No.

KRITERIA
PENILAIAN

TAHAP IV
KAB/KOTA
PRESENTASI DAN
WAWANCARA

KRITERIA

KETERKAITAN (5%)

KONSISTENSI (5%)

KELENGKAPAN DAN KEDALAMAN (5%)

KETERUKURAN (5%)

DARI BAWAH (BOTTOM-UP) (5%)

DARI ATAS (TOP-DOWN) (5%)

TEKNOKRATIK (5%)

POLITIK (5%)

INOVASI (5%)
TAMPILAN DAN MATERI PRESENTASI
(Visualisasi(tabel, gambar, grafik, peta), alur,
konsistensi, IT) (25%)
KEMAMPUAN PRESENTASI DAN PENGUASAAN
MATERI (pengetahuan tentang RPJMN 2015-2019,
institutional leadership, bahasa penyampaian,
gesture, kualitas argumentasi, waktu ) (30%)

10

11

SIMULASI PENILAIAN
RKPD KABUPATEN/KOTA
TAHUN 2015

PARAMETE
R

CONTOH PENILAIAN
TAHAP I
RKPD TAHUN 2015
KABUPATEN/KOTA
(1)
SKALA

INDIKATOR

1. Tersedianya
penjelasan strategi
dan arah kebijakan
RKPD Kabupaten/Kota
yang terkait dengan:
visi dan misi, strategi
dan arah kebijakan
RPJMD (5%)

KETERKAITAN
(10%)

2.

Tersedianya
penjelasan strategi
dan arah kebijakan
RKPD Kab/Kota 2014
yang terkait dengan
tujuan, sasaran, dan
prioritas RKPD
Provinsi 2015 (5%)

SKALA PENILAIAN

Sangat
jelas

Jelas

Kurang
jelas

Tidak jelas

Sangat
jelas

Jelas

Kurang
jelas

Tidak jelas

RKPD Kabupaten/Kota 2015


menyebutkan dan menjabarkan visi,
misi, strategi dan arah kebijakan
RPJMD Kabupaten/Kota secara
lengkap dan runtut dalam bentuk
matrik
RKPD Kabupaten/Kota 2015
menyebutkan visi, misi, strategi dan
arah kebijakan RPJMD
Kabupaten/Kota, tapi kurang lengkap
dan kurang runtut
RKPD Kabupaten/Kota 2015
menyebutkan visi, misi, strategi dan
arah kebijakan RPJMD
Kabupaten/Kota, tapi tidak lengkap
dan tidak jelas
RKPD Kabupaten/Kota 2015 tidak
berpedoman pada RPJMD
Kabupaten/Kota
RKPD Kabupaten/Kota 2015
menyebutkan dan menjabarkan
tujuan, sasaran, dan prioritas RKPD
Provinsi 2015 secara lengkap dan
runtut dalam bentuk matrik
RKPD Kabupaten/Kota 2015
menyebutkan dan menjabarkan
tujuan, sasaran, dan prioritas RKPD
Kabupaten/Kota 2015 tapi kurang
lengkap dan kurang runtut
RKPD Kabupaten/Kota 2015
menyebutkan tujuan, sasaran, dan
prioritas RKP Kabupaten/Kota 2014,
tapi tidak lengkap dan tidak jelas
RKPD Kabupaten/Kota 2015 tidak
berpedoman pada RKPD Provinsi
2015

NILAI

Di isi
berdasark
an
penilaian
masingmasing
indikator
(4,3,1,0)

PENILAIAN TAHAP
I
RKPD TAHUN
2015
KABUPATEN/KOTA
(2)
PENILAIAN TAHAP I ANUGERAH PANGRIPTA NUSANTARA TAHUN 2015
KAB/KOTA XXX PROVINSI XXX BERDASARKAN SKALA NILAI

No.

NAMA PENILAI

1 Penilai 1
2 Penilai 2
3 Penilai 3

KETERKAIT
KETERUKURA
KONSISTENSI
KELENGKAPAN DAN KEDALAMAN
AN
N
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1

PENILAIAN TAHAP I ANUGERAH PANGRIPTA NUSANTARA TAHUN 2015


KAB/KOTA XXX PROVINSI XXX BERDASARKAN PEMBOBOTAN

No.
1
2
3

NAMA PENILAI
Penilai 1
Penilai 2
Penilai 3
Rata-rata

KETERKAIT
AN
1
2
0.20 0.20
0.15 0.15
0.05 0.05
0.13 0.13

KONSISTENSI
3
0.40
0.30
0.10
0.27

4
0.40
0.30
0.10
0.27

5
0.20
0.15
0.05
0.13

6
0.20
0.15
0.05
0.13

KELENGKAPAN DAN KEDALAMAN


7
0.20
0.15
0.05
0.13

8
0.20
0.15
0.05
0.13

9
0.20
0.15
0.05
0.13

10
0.20
0.15
0.05
0.13

11
0.20
0.15
0.05
0.13

12
0.20
0.15
0.05
0.13

13
0.20
0.15
0.05
0.13

14
0.20
0.15
0.05
0.13

KETERUKU NILAI
RAN
TOTA
L
15
16
0.40 0.40 4.00
0.30 0.30 3.00
0.10 0.10 1.00
0.27 0.27 2.67

PENILAIAN
TAHAP I
RKPD TAHUN
2015
KABUPATEN/KOTA
HASIL PENILAIAN TAHAP I SELURUH RKPD (3)
KABUPATEN/KOTA TAHUN 2014
PROVINSI XXX ANUGERAH PANGRIPTA NUSANTARA TAHUN 2014

PROVINSI
XXX

No.
1
2
3
4
..

KAB/KOTA
KAB/KOTA
KAB/KOTA
KAB/KOTA
KAB/KOTA

3 Kab/Kota
Terbaik

1
2
3
4
n

1
2
3
4
..

KETERKAITA
N
1
2
0.13 0.13
0.13 0.17
0.17 0.10
0.13 0.12
0.12 0.12

KONSISTENSI
3
0.27
0.27
0.27
0.27
0.23

4
0.27
0.33
0.27
0.23
0.23

5
0.13
0.13
0.15
0.12
0.12

KELENGKAPAN DAN KEDALAMAN


6
0.13
0.17
0.13
0.12
0.08

7
0.13
0.13
0.15
0.12
0.08

8
0.13
0.17
0.13
0.12
0.08

9
0.13
0.13
0.18
0.12
0.13

10
0.13
0.17
0.17
0.12
0.13

11
0.13
0.13
0.17
0.12
0.13

12
0.13
0.17
0.12
0.12
0.13

13
0.13
0.13
0.17
0.12
0.12

KETERUKURAN
14
0.13
0.17
0.12
0.12
0.12

15
0.27
0.27
0.33
0.23
0.23

16
0.27
0.27
0.23
0.23
0.23

NILAI
TOTAL
2.67
2.93
2.85
2.38
2.30

HASIL PENILAIAN TAHAP I SELURUH RKPD KABUPATEN/KOTA TAHUN 2014


PROVINSI XXX ANUGERAH PANGRIPTA NUSANTARA TAHUN 2014 BERDASARKAN PEMERINGKATAN

No.

PROVINSI
XXX
KAB/KOTA
KAB/KOTA
KAB/KOTA
KAB/KOTA
KAB/KOTA

2
3
1
4
n

KETERKAITA
N
1
2
0.13 0.17
0.17 0.10
0.13 0.13
0.13 0.12
0.12 0.12

6
0.17
0.13
0.13
0.12
0.08

7
0.13
0.15
0.13
0.12
0.08

8
0.17
0.13
0.13
0.12
0.08

KONSISTENSI
3
0.27
0.27
0.27
0.27
0.23

4
0.33
0.27
0.27
0.23
0.23

5
0.13
0.15
0.13
0.12
0.12

KELENGKAPAN DAN KEDALAMAN


9
0.13
0.18
0.13
0.12
0.13

10
0.17
0.17
0.13
0.12
0.13

11
0.13
0.17
0.13
0.12
0.13

12
0.17
0.12
0.13
0.12
0.13

13
0.13
0.17
0.13
0.12
0.12

KETERUKURAN
14
0.17
0.12
0.13
0.12
0.12

15
0.27
0.33
0.27
0.23
0.23

16
0.27
0.23
0.27
0.23
0.23

NILAI
TOTAL

CATATAN:
Seluruh Form Penilaian yang diperlukan dalam Penilaian RKPD Kab/Kota oleh Provinsi tersedia di dalam
CD Pelengkap Anugerah Pangripta Nusantara Tahun 2014.

2.93
2.85
2.67
2.38
2.30

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai