Anda di halaman 1dari 4

BAB 2 SUSUNAN BUMI

Geophysic Data
misal :
kecepatan
rambat
getaran
gempa
bumi
atau
gelombang seismik,
magnetisme,
gaya berat, dan
panas bumi
Interior of the Earth

BERAT JENIS ( BJ ) BUMI dihitung Hukum NEWTON :


m

F .r
m.G

F = gravitasi terhadap m1 sebesar 1 gram 980 cm/det)


r
= radius bumi 6371 x 108 cm
me = massa bumi 7 x 1027 gram
5.976 x 1027 gram
BJ

me
V

5.52 gr/cm3

Seismic Waves ( Gelombang Seismik )


Earthquake (gempa bumi) pelepasan energi secara tiba-tiba,
kemudian, energi tersebut diteruskan melalui bumi ke segala
arah dalam bentuk gelombang seismik SEISMOLOGI
Seismic Waves, dijumpai sebagai :
1. Gelombang yang menembus bumi (body waves)
2. Gelombang-gelombang permukaan (surface waves)

Body Waves dikenal 2 jenis 1. Gelombang P Primer


2. Gelombang S Sekunder

(kec. rambat : gelombang permukaan gelombang


P & S)

Surface Waves dikenal 2 jenis 1. Gelombang R Rayleigh


2. Gelombang L Love

Perbedaan Gelombang P dan Gelombang S :


1. Kecepatan tiba pada seismogram (alat pencatat gempa)
kecepatan gelombang P 1.7 x lebih cepat dari gelombang S
2. Perambatan gelombang P ditandai oleh push-pull motion
(compression -expansion), & gelombang S ditandai oleh shakemotion
3. Gelombang P dapat menembus : zat padat, cair dan gas,
Gelombang S hanya menembus zat padat, tetapi tidak dapat
melalui zat cair
Faktor yg mempengaruhi Kecepatan Gelombang Seismik :
1. Macam dan Sifat Perbatuan yang ditembus (material padat

menyebabkan kecepatan yang lebih besar pada gelombang


seismik)
2. Kepadatan (density) material yang homogen dan merupakan
fungsi tekanan (makin dalam makin bertambah kecepatan)
Uji Eksperimen di Laboratorium membandingkan kecepatan
rambat gelombang seismik melalui bermacam batuan yang
diketahui dengan kecepatan rambat gelombang seismik yang
terjadi pada saat gempa bumi di alam atau gempa bumi
buatan Komposisi (Susunan) Batuan yang menyusun bagian
dalam bumi

Komposisi Bagian Dalam Bumi dari Inti Bumi ke Permukaan


Bumi :

a. Crust ( Kerak Bumi ) kerak samudra komposisi batuan

basaltik/SIMA

kerak kontinen komposisi batuan


granitik/SIAL
b. Mantle ( Selubung Bumi )

upper mantle
transition zone

upper mantle

c. Core ( Inti Bumi ) inner core

outer core
Bidang Diskontinuitas (B.D) batas/kontak antara 2 material
(batuan) dengan densitas yang berbeda, maka gelombang
akan dibiaskan, seperti gelombang cahaya yang melalui zat
dengan indeks yang berbeda
1. B.D Mohorovicik
kerak bumi dan selubung bumi
2. B.D Gutenberg
selubung bumi dan inti bumi
3. B.D Lehman
inti bumi bagian luar & inti bumi bagian
dalam

Crust ( Kerak Bumi )


Kerak bumi bagian dari litosfer dengan ketebalan lapisan
paling tipis & merupakan lapisan yang terletak paling
luar, meliputi :
Characteristics of

1) Oceanic Crust

Seismic P-wave
velocity :
Density :
Probable composition
:

7 km/det

Thickness :

7 km

3,0 gr/cm3
basalt (gabbro in lower
crust)

2) Continental Crust
30 to 50 km (thickest
under mountain)
6 km/det

2.7 gr/cm3
Granite, other plutonic
rocks, schist, gneiss
(covered by
sedimentary rocks)

Terdapat B.D. Conrad Continental Crust dan Oceanic


Crust
B. D Crust = 2,5 3,0 gr/cm3 & Elemen Penyusun di Kerak
Bumi yang jumlah > 1% O, Si, Fe, Ca, Na, K, Mg

Mantle ( Selubung Bumi )


Terletak pada kedalaman 50 km hingga 2900 km
3

Ditandai peningkatan kecepatan gelombang P & S secara


gradual
Elemen Penyusun : dominan O & Si berikatan ion metalik
Mg & Fe
Komposisi tersusun ultramafik (peridotit, dunit, &
batuan yang kaya olivin).
Upper mantle permukaan kerak bumi hingga 400 km
ditandai kecepatan gelombang P dan S yang rendah
(low velocity zone) diperkirakan adanya zona dengan
batuan yang hampir meleleh
Transition Zone kedalaman 400 700 km ditandai
kenaikan kecepatan gelombang seismik.
Lower Mantle kedalaman 700 2900 km ditandai
suhu yang tinggi, namun berupa zat padat, karena
gelombang S terekam

Core ( Inti Bumi )


Terletak pada kedalaman 2900 km hingga 6371 km
Elemen Penyusun : didominasi Ni & Fe
Data gelombang seismik Outer Core kedalaman 2900
5100 km komposisi zat cair ditandai tidak
diteruskannya Gelombang S & kecepatan Gelombang P
turun drastis/tiba2
Data gelombang seismik Inner Core kedalaman 5100
6371 km komposisi zat padat ditandai terekamnya
gelombang S
Shadow Zone daerah di belahan bumi yang terletak di
seberang letak dari fokus gempa yang tidak mencatat
kehadiran Gelombang S

Anda mungkin juga menyukai