KUESIONER

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM AGRIBISNIS

Disusun Oleh :

KARTIKA AYU DAMAYANTI

135130047

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN YOGYAKARTA
2016

A. Subsistem I
1. Darimanakah benih/bibit diperoleh?
2. Sarana produksi apa yang diperlukan?
3. Dari mana untuk mendapatkan sarana produksi?
4. Tanaman apa saja yang bapak tanam selain bawang merah?
5. Jenis bawang merah apa sajakah yang ditanam?
6. Jenis bibit unggul apa yang digunakan?
7. Sebelum dilakukan penanaman, apakah langsung membeli bibit atau dilakukan
pembenihan sendiri?
8. Berapakah modal yang diperlukan dalam 1 kali tanam?
9. Darimanakah bapak mendapatkan modal untuk usaha tani bapak? Adakah
dukungan dari instansi pemerintah?
10. Bagaimana status kepemilikan lahan?
11. Berapakah luas lahan yang dimiliki?
12. Jenis tanaman apa sajakah yang ditanam?
13. Darimanakah bapak memperoleh bibit bawang?
14. Bagaimana cara anda mendapatkan serta mengatasi bahan baku yang jenisnya
musiman? Apakah ada kegiatan lain untuk menggantikan hal tersebut apabila
bahan baku tidak trsedia?
15. Apa hambatan-hambatan penyediaan sarana produksi?
16. Darimana sajakah tenaga kerja yang digunakan untuk melakukan budidaya?
17. Bagamana sistem pengairan yang digunakan?
18. Bagaiman bibit diperoleh?
19. Apakah bibit/benih yang digunakan merupakan bibit unggul ?
20. Bagaimana cara mendapatkan bibit/benih unggul tersebut ?
21. Apakah anda bisa membedakan bibit berkualitas baik dan buruk ?
22. Apakah bibit/benih yang anda pergunakan benih unggul bersertifikat?
23. Berapa kebutuhan bibit/benih per satuan luas lahan?
24. Apakah ada perlakuan bibit atau benih sebelum ditanam , bagaimana caranya ?
25. Dalam satu Ha lahan berapa banyak bibit yang dibutuhkan ?
26. Apakah lahan yang dikelola milik sendiri/sewa?
27. Apa saprodi yang dibutuhkan saat ini?
28. Bagaimana sistem pengairan lahan yang bapak lakukan ?
29. Berapakah luas lahan pertanian yang bapak miliki, ataukah bapak hanya
menggarap lahan pertanian milik orang lain ?
30. Apakah anda / kelompok tani anda pernah berhubungan dengan pihak koperasi
dalam hal peminjaman modal?
31. Sistem irigasi apa yang anda gunakan dalam melakukan kegiatan pertanian?
32. Bagaimana cara bapak/ibu mendapatkan benih?
33. Bagaimana cara bapak/ibu mendapatkan pupuk?
34. Bagaimana status kepemilikan lahan yang bapak gunakan untuk budidaya?
35. Bagaimana cara untuk mendapatkan modal usaha?
36. Darimanakah tenaga kerja yang digunakan?
37. Bagaimana pemenuhan bahan baku?
38. Adakah masalah yang dihadapi untuk pemenuhan bahan baku?
39. Bagaimana status kepemilikan lahannya? Jika sewa bagaimana sistem bagi
hasilnya?

40. Berapakah luas lahan yang digunakan untuk usaha tani?

41. Darimanasajakah modal awal didapatkan?
42. Bagaimana sistem bagihasil lahan sewa?
43. Bagaimana memperoleh sarana produksi?
44. Apa yang dilakukan jika input sulit didapat?
45. Fasilitas apa yang diberikan oleh penyuluh kepada petani?
46. Berapa jumlah benih yang digunakan dan berapa harga benih per Kg?
47. Berapa jumlah pupuk yang digunakan dan berapa harga benih per Kg?
48. Berapa jumlah masing-masing sarana produksi yang anda perlukan untuk satu
musim tanam?
49. Kendala apasaja yang sering dihadapi dalam penyiapan lahan?
50. Apa yang dilakukan petani jika terjadi kenaikan harga pupuk?
51. Apakah peran pemerintah dalam pengadaan saprodi ?
52. Bagaimana peran pemerintah dalam infrastruktur untuk mendukung pertanian ?
53. Program apa saja yang ditawarkan oleh pemerintah dalam bidang pertanian di
desa ini ?
54. Apakah selama melakukan usaha tani kekurangan bahan baku?
55. Berapa banyak tenaga kera yang dibutuhkan ?
56. Untuk tenaga kerja dalam usaha tani menggunakan tenaga kerja keluarga apa
ada tenaga kerja dari luar ?
57. Apakah pernah terjadi kelangkaan bahan baku? Dari mana memperolehnya?
Apakah ada campurtangan pemerintah? Apakah ada kemitraan dengan pihak
lain? Apakah ada pelatihan khusus untuk memberdayakan masyarakat sekitar?
58. Berapa modal pertama yang bapak keluarkan saat memulai usaha tani?
59. Apakah sejauh ini ada program pemberdayaan dari pemerintah atau instansi
untuk kemajuan lele lahan terpal?
60. Bagaimana sistem irigasi dalam budidaya?
61. Bagaimana ketersediaan tenaga kerja disini?
62. Berapa banyak tenaga kerja yang ada disini dan bagaimana pembagian tugasnya?
63. Adakah masalah dengan sistem pengairan?Bagaimana mengsiasati harga yang
tidak stabil?
B. Subsistem II
1. Tindakan apa yang bapak lakukan jika mengalami gagal panen?
2. Apakah bapak tepat dalam mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman?
3. Berapa tenaga kerja yang dibutuhkan pada saat musim panen?
4. Adakah masalah yang dikomplen ketika proses produksi terjadi?
5. Apakah saat ini ada lembaga yang menunjang untuk hasil produksi itu sendiri?
6. Bagaimana cara mengatasi hama dan penyakit pada tanaman?
7. Hama apa saja yang menyerang tanaman musiman?
8. Apa saja penyakit yang menyerang pada tanaman bapak?
9. Bagaimana ciri-ciri tanaman yang terserang penyakit?
10. Pola tanam seperti apa yang dilakukan bapak?
11. Bagaimana menghadapi musim yang tidak tentu saat budidaya?
12. Bagaiman solusi bapak dalam menghadapi masalah usaha tani?
13. Masalah apa saja yang dihadapi oleh bapak?

14. Bagaimana menghadapi tantangan di era globalisasi?

15. Untuk penyiraman tanaman bawang menggunakan teknik apa?
16. Dalam 1 ha lahan, membutuhkan berapa tenaga kerja?
17. Untuk budidaya ikan dalam penggunaan terpal, berapa lama terpal harus diganti?
18. Apakah penggunaan terpal dapat mempengaruhi kualitas ikan?
19. Berapa lama waktu bawang merah/lele untuk dipanen?
20. Berapakah volume dan jenis pupuk apa saja yang digunakan?
21. Bagaimana usaha bapak untuk memperkecil terjadinya gagal panen?
22. Apa prinsip dalam hidup bapak untuk mencapai hasil produksi yang berkualitas,
bertahan dalam masalah yang dihadapi sewaktu-waktu serta meyakinkan para
konsumen bahwa produk bapak terbaik dan berkualitas dari segi mutu?
23. Apakah ada perlakuan khusus dalam melakukan budidaya ikan menggunakan
kolam terpal? Jika ada apa sajakah perlakuannya?
24. Apabila ditinjau dari segi ekonomi (pendapatan, penerimaan, dan keuntungan)
bagaimanakah hasil dari usaha tani yang bapak peroleh? Apakah sudah cukup
menjanjikan atau belum?
25. Apa saja solusi yang dilakukan jika gagal panen?
26. Faktor-faktor apa sajakah yang mempengaruhi kegagalan panen?
27. Bagaimana mensiasati untuk memperkecil adanya kegagalan panen?
28. Apakah bapak bergabung dengan kelompok tani? Jika iya menurut bapak apa
manfaatnya?
29. Sudahkah menerapkan pertanian organik? Jika iya sejak kapan melakukannya?
Dan apa kendala-kendala kerugian yang diterima?
30. Apakah produktivitas hasil panen tiap tahun meningkat?
31. Adakah masalah dalam pengolahan lahan?
32. Metode apa yang bapak gunakan?
33. Apa sajakah kendala yang dihadapi dalam usaha tani?
34. Teknik budidaya apa yang digunakan?
35. Apa saja kendala dalam usaha yang dijalankan?
36. Dalam proses budidaya, bagaimana cara mengendalikan terjadinya serangan
hama dan penyakit pada tanaman?
37. Berapa kali bapak panen dalam 1 tahun, dan berapa jumlahnya?
38. Berapakah volume produksi tanaman pertahun/permusim?
39. Berapakah pendapatan produksi pertahun/permusim?
40. Apa permasalahan yang dihadapi saat melakukan usaha tani?
41. Apakah alat-alat produksi yang digunakan sudah menggunakan teknologi
canggih?
42. Kendala apa yang dihadapi saat melakukan budidaya?
43. Jenis hama apa saja yang menyerang tanaman?
44. Bagaimana cara mengatasi hama yang menyerang tanaman?
45. Berapakah hasil panen dalam 1 kali musim?
46. Kapan dilakukannya pemupukan?
47. Bagaimana untuk mengatasi hama penyakit?
48. Apakah penggunaan pupuk pada saat budidaya mempengaruhi peningkatan
produksi?

49. Apa teknologi yang digunakan untuk proses pengolahan?

50. Bagaimana menjaga kualitas produk hasil pertanian bapak?
51. Bagaimana upaya untuk meningkatkan hasil produksi?
52. Bagaimana peranan teknologi informasi dalam menunjang usaha tani saudara?
53. Bagaimana proses penanaman hingga panen?
54. Berapa kali bapak menyemprotkan pestisida selama penanaman hingga panen?
55. Bagaimana cara mengatasi hama dan penyakit pada saat budidaya?
56. Pada saat musim paceklik, apa yang bapak lakukan? Apakah menanam tanaman
lain atau mengganti pekerjaan sementara?
57. Apa yang bapak lakukan ketika terjadi permintaan bawang meningkat sementara
produksi bawang merah menurun?
58. Teknologi apa yang sudah diterpakan untuk proses pembuatan kerajianan
tersebut?
59. Bagaimana cara mengimplementasikannya supaya menjadi tanaman berkualitas?
60. Adakah perbedaan teknik budidaya pada musim kemarau dan penghujan?
61. Apa sajakah permasalahan pada produksi usahatani bapak dalamwaktu satu
tahun ini berdasarkan pola tanam dan kendalanya?
62. Bagaimana menghadapi musim yang tidak menentu saat budidaya ?
63. Kendala apa saja yang dihadapi dalam melakukan kegiatan petanian?
64. Teknologi modern apa yang bapak gunakan untuk usaha ini? dan manfaat apa yg
bapak rasakan dengan teknologi tersebut?
65. Dengan keadaan lingkungan didaerah sini, metode pertanian apa yang
mendukung bapak dalam Usaha tani ?
66. Bagaimana proses pengolahan lahan sebelum budidaya ?
67. Apakah pergiliran tanaman bisa efektif untuk mengatasi ledakan hama ?
68. Sejauh mana para petani mengetahui takaran pupuk yang baik dan benar ?
69. Efektifkah penggunaan musuh alami pembasmi hama ?
70. Apakah saprodi yang diberikan petani susah digunakan secara maksimal ?
71. Apakah ada perbedaan teknik penanaman pada waktu musim kemarau dan
musim penghujan?
72. Dalam satu kali musim panen berapa kali kisaran penyemprotan pestisida?
73. Dalam 1 ha lahan berapa banyak pupuk yang dibutuhkan ?
74. Apakah sudah diterapkan Standart Operasional prosedur (SOP) dalam teknik
budidaya?
75. Apakah perlu dilakukan pembersihan terpal pada budidaya ikan lele dalam terpal
?
C. Subsistem III
1. Berapakah penghasilan yang didapat dalam 1 kali panen?
2. Bagaimana kendala pengolahan hasil panen ?
3. Apakah usaha tani bawang merah ini selalu menguntungkan disetiap panennya ?
4. Apakah pemasarannya sudah didistribusikan diseluruh wilayah diindonesia?
5. Apakah kiat-kiat bapak dalam menghadapi persaingan dipasar ?
6. Bagaimana cara pemasaran produk yang dihasilkan?
7. Apa saja yang dilakukan pada saat penanganan pasca panen?

8. Bagaimana rantai pemasaran hasil panen bapak?

9. Apakah hasil panen dikonsumsi sendiri atau dijual semua?
10. Bagaimana kegiatan pasca panen yang dilakukan?
11. Kemanakah hasil pertanian dipasarkan?
12. Bagaimana cara meningkatkan nilai tambah setelah tanaman dipanen?
13. Apa yang dilakukan jika hasil panen melimpah?
14. Apa tindakan petani dalam penanganan pasca panen?
15. Apakah sebagian hasil panen bapak olah sendiri?
16. Apa sajakah teknologi yang digunakan dalam pengolahan hasil panen?
17. Bagaimana cara menanggulangi apabila pada saat panen bawang harga turun?
Apakah ada upaya nilai tambah?
18. Apa guna sortasi tanaman pada saat panen?
19. Apa sajakah produk olahan dari hasil usahatani?
20. Apakah ada promosi dalam memasarkan hasil baik melalui internet maupun yang
lainnya?
21. Dalam memasarkan produk bagaimana rantai pemasarannya ?
22. Dalam pengolahan hasil bagaimana caranya mempertahankan kualitas ?
23. Apakah ada pihak terkait yang membantu melakukan promosi ?
24. Apakah kendala yang dihadapi dalam menangani pengolahan hasil ?
25. Apakah sudah ditetapkan standart untuk hasil atau produk ?
26. Bagaimana mengatasi kendala yag dihadapi dalam pemasaran ?
27. Apakah produk kesulitan dalam menembus pasaran ?
28. Bagaimana kriteria bawang merah yang dicari saat ini?
29. Hal apa yang mempengaruhi penurunan jumlah permintaan bawang merah saat
ini?
30. Bagaimana menurut anda mengenai perbandingan biaya produksi dan harga jual?
31. Dimana tempat menjual hasil panen bapak/ibu?
32. Apakah bila musim panen tiba bapak/ibu menjual hasil pertaniannya atau hanya
dikonsumsi s aja ?
33. Lokasi manasaja yang sudah dipasarkan untuk produk tersebut?
34. Bagaimana cara mengatasi persaingan usaha dalam produk yang sama?
35. Bagaimana penentuan harga jual produk?
36. Apakah ada kerjasama dengan pihak lain?
37. Apa dan bagaimana strategi pemasaran yang bapak gunakan? Sudah kemana saja
produk yang ibu pasarkan?
38. Bagaimana penanganan pasca panen?
39. Apakah ada program kemitraan dalam hal pemasaran produk jadi?
40. Apakah ada kerja sama tertentu dalam pihak lain dalam proses pemasaran?
41. Adakah kemitraan dalam pemasaran hasil produksi?
42. Apa permasalahan yang dihadapi saat melakukan pemasaran hasil pertanian?
43. Berapakah harga jual tanaman pada setiap panennya?
44. Apakah dalam pemasaran bapak menggunakan jasa pengepul? Jika iya menurut
bapak apa dampak positif dan negatifnya?
45. Apakah produk pertanian bapak memerlukan promosi?
46. Berapakah ukuran lele yang dominan diminati para konsumen?
47. Apakah pemerintah maupun penyuluh ikut mempromosikan hasil usaha tani ?
48. Untuk produk sekunder sendiri bagaimana nilai tambahnya ?

49. Bagaimana cara mengatasi, jika terjadi penurunan harga jual ?

50. Apakah kualitas produk sudah sesuai dengan permintaan pasar ?
51. Bagaiman bapak menghadapi persaingan bisnis ini, yang umunya banyak orang
mengusahakannya? (ikan lele)
52. Apakah petani dapat menentukan harga jual?
53. Apa saja olahan yang dihasilkan dari komoditas tersebut?
54. Bagaimana bapak menanggapi perubahan harga dipasar terhadap hasil panen?