Anda di halaman 1dari 4

GLUKOSA

RS. SIDO WARAS

No. Dokumen
05.01.20

No. Revisi
00

Tanggal Terbit
Standar Prosedur
Operasional

Pengertian

Halaman

1/4

Ditetapkan

04 / 01 / 2010

Lany Dwi Kurniawati S,dr,Mkes


Direktur Rumah Sakit Sido Waras
Glukosa adalah gula sederhana ( monosakarida ) yang berfungsi
sebagai sumber utama energi di dalam tubuh. Tubuh membuat

Tujuan

glukosa dari protein, lemak dan karbohidrat.


Sebagai acuan langkah langkah untuk :

Kebijakan

Mengukur tingkat atau kadar glukosa dalam darah.


SK Direktur Rumah Sakit Sido Waras No 0101157/ARS/DIR/I/2010
Tentang kebijakan pelayanan Laboratorium Rumah Sakit Sido

Prosedur

Waras.
I. PRINSIP
Enzymatic colorimetric
Glukosa + O2 + H2O
2 H2O2 + Phenol

Glukosa oxidase

Peroxidase

Gluconic acid + H2O2


Red Cho\inonim

+4 Amino - antipyrine

+ 4H2O

II. METODE
GOD PAP
III. SAMPEL
a. Jenis

: Serum, plasma EDTA

b. Jumlah

: 200 ul

c.

Stabilitas : Suhu kamar stabil selama 8 jam.


Suhu 20 80C serum stabil sampai 2 hari

Segera pisahkan sampel dari sel sel ( centrifuge ) dilakukan


dalam 30 menit setelah pengumpulan sampel.
IV. REAGENT
a.

Jenis

: Glukosa (Analyticon), siap digunakan.

GLUKOSA

RS. SIDO WARAS

No. Dokumen
05.01.20

No. Revisi
00

Halaman

2/4

Simpan : Suhu 20 80C stabil sampai dengan

b.

tanggal kadaluarsa ( sebelum fial dibuka )


Stabil 28 hari pada alat yang dilengkapi
pendingin.
V. KONTROL
a.

Jenis

b.

: Precinorm U
Tindakan : Buka tutup botol hati hati dan pipet
dengan tepat 5 ml aguabidest.
Diamkan selama 30 menit, campur perlahan
untuk mencegah terbentuknya busa.

c.

Simpan

: Suhu 20 80C dalam bentuk

lyophilisate

sampai

dengan

waktu

tanggal

kadaluarsa.
Kontrol yang sudah dilarutkan stabil pada suhu
- 250 selama 12 jam
- 40 selama 1 bulan ( tidak beku ulang )
VI. KALIBRATOR
a.

Jenis

: S1 NaCl 0,9 %
S2 CFAS

b.

Tindakan : Buka tutup botol dengan hati hati dan


tambahkan dengan tepat 3 ml aquabidest.
Diamkan selama 30 menit, campur perlahan
untuk mencegah terjadinya busa.

c.

Simpan

: Suhu 20 80C dalam bentuk lyophilisate sampai


dengan waktu tanggal kadaluarsa.
Kontrol yang sudah dilarutkan stabil pada suhu :
- 250 selama 12 jam
- 40 selama 1 bulan ( tidak beku ulang )

d.

Interval Kalibrasi
Kalibrasi

reagent

dilakukan

setiap

hari

dengan

GLUKOSA

RS. SIDO WARAS

No. Dokumen
05.01.20

No. Revisi
00

Halaman

3/4

menggunakan kalibrator S1.


Kalibrasi dengan kalibrator S2 dilakukan bila :

VII.

Ada penggantian lot number reagent.

Sesuai dengan permintaan dari prosedur QC.

ALAT ALAT
a.

Hitachi 902

b.

Cup sampel tutup

c.

Micropipet 500 ul

d.

Blue tips

VIII.

LANGKAH KERJA
a. Mengerjakan kalibrasi
- Pipet 200 ul kalibrator kedalam sampel cup tutup
- Letakkan pada lubang kalibrator di alat ( S1 posisi 36,
S2 posisi 37 )
- Kerjakan program kalibrator alat.
b. Mengerjakan kontrol
- Pipet 200 ul kontrol kedalam cup sample tutup
- Letakkan pada lubang kontrol di alat ( posisi 51 )
- Kerjakan program kontrol.
c. Melakukan pemeriksaan sampel.
- Sesudah hasil kalibrasi dan kontrol memenuhi syarat,
lakukan pemeriksaan untuk sampel
- Pipet 200 ul sampel ke dalam cup sampel
- Letakkan pada disk sampel
- Kerjakan program sampel

IX. NILAI RUJUKAN


-

Puasa : 70 110 mg/dl

2jpp

: 110 140 mg/dl

Acak

: < 200 mg/dl

GLUKOSA

RS. SIDO WARAS


Unit terkait

No. Dokumen
05.01.20

No. Revisi
00

Halaman

4/4

Anda mungkin juga menyukai