PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

RUMAH SAKIT JIWA DAERAH

ATMA HUSADA MAHAKAM

JALAN KAKAP NO. 23 TELP. (0541)743364-741035 FAX. 741035 SAMARINDA 75115

INSTRUKSI KERJA ALAT ( IKA)

RUANG INSTALASI GAWAT DARURAT (IGD)
TENSI METER
1.
2.
3.
4.

Mencuci tangan dan menggunakan alat pelindung diri ( APD)

Mempersiapkan alat yang akan digunakan seperti tensi meter dan stetoscope
Persiapkan pasien yang akan diperiksa.
Pasang manset pada lengan kiri atas kemudian letakkan stetoscope pada otot lengan trisep

5.
6.
7.
8.
9.

dan bisep untuk mendengarkan suara nadi

Pompa pada angka tertinggi yang diinginkan untuk menentukan angka sistolik
Buka pompa kemudian dengarkan bunyi detak awal (sistolik) dan detak akhir ( diastolik)
Catat pada lembar pencatatan yang digunakan.
Lepaskan manset dan rapikan alat-alat yang telah digunakan.
Lepas alat pelindung diri ( APD ) dan cuci tangan.

THERMOMETER
1.
2.
3.
4.

Mencuci tangan dan menggunakan alat pelindung diri ( APD )

Mempersiapkan alat yang akan digunakan thermometer digital atau thermomether raksa
Persiapkan pasien yang akan diperiksa
Bersihkan alat atau rendam ujung thermometer pada cairan disenfektan dan keringkan dengan

menngunakan kain halus/kasa.

5. Sebelum menggunakan thermometer pastikan alat ukur menunjukkan angka 0C dan pada
thermomether digital menunjukan angka LoC
6. Pasang thermometer pada Axila pasien yang akan diperiksa selama 3 5 menit dan pada
thermomether digital terdengar suara alarm
7. Catat pada lembar catatan yang telah dipersiapkan dan yang akan digunakan
8. Lepas thermometer dan sterilkan kembali thermometer menggunakan cairan desinfektan dan
keringkan
9. Lepas alat pelindung diri ( APD ) dan cuci tangan.

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

RUMAH SAKIT JIWA DAERAH

ATMA HUSADA MAHAKAM

JALAN KAKAP NO. 23 TELP. (0541)743364-741035 FAX. 741035 SAMARINDA 75115

SUCTION
1. Persiapkan alat dan pasien yang akan dilakukan suction
2. Cuci tangan dan gunakan alat pelindung diri
3. Nyalakan suction dan coba kanul untuk menghisap air bersih pada kom atau wadah yang ada
pastikan suction dapat menghisap air yang ada pada kom atau wadah yang telah disediakan
4. Posisikan pasien secara ekstensi dan mulut dalam posisi terbuka.
5. Bersihkan kanul sebelum melakukan suction dengan cairan desinfektan
6. Gunakan suction untuk menghisap cairan atau sekret yang terdapat pada rongga mulut atau
rongga hidung sampai bersih sampai tidak terdengar suara ronkhi pada area paru dan
tenggorokkan dengarkan menggunakan stetoscope.
7. Setelah selesai bereskan alat suction serta bersihkan kanul dengan cairan desinfektan dan
keringkan
8. Kembalikan pasien kepada posisi semula sebelum melakukan suction.
9. Matikan alat suction dan buang cairan yang terdapat pada tabung alat suction kemudian cuci
dengan air bersih dan keringkan
10. Catat jam dan jumlah sekret yang ada
11. Lepas alat pelindung diri ( APD ) dan Cuci tangan

AUTOCLAVE/STERILISATOR
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Persiapkan alat atau bahan yang akan diseterilkan dan telah dicuci bersih serta dikeringkan
Pastikan Autoclave terhubung dengan sumber listrik
Masukkan alat atau bahan yang akan disterilkan
Tutup pintu autoclave dengan rapat
Tentukan suhu temperature yang dinginkan
Tentukan berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyeterilkan
Nyalakan tombol power hingga alat tersebut sterile dan timer mati ( off ) yang berarti alat

telah sterile
8. Alat siap digunakan
9. Apabila telah mengambil alat yang akan digunakan pastikan tutup kembali pintu autoclave
agar sterilisasi tetap terjaga

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

RUMAH SAKIT JIWA DAERAH

ATMA HUSADA MAHAKAM

JALAN KAKAP NO. 23 TELP. (0541)743364-741035 FAX. 741035 SAMARINDA 75115

ALAT TIMBANG
1. Pastikan timbangan yang akan digunakan normal atau baik dan telah dikalibrasi
2. Apabila ingin menimbang dengan kondisi pasien yang stabil atau dapat berdiri penimbangan
dapat langsung dilakukan lihat hasil dari jarum penujuk dan catat.
3. Apabila ingin menimbang pada pasien yang lemah atau tidak bisa berdiri, timbang petugas
atau keluarga yang akan membantu pasien. Kemudian catat berat dari orang atau petugas yang
akan membantu pasien, timbang secara bersama sama orang yang membantu dan pasien yang
lemah tersebut. Catat berat yang ditunjukkan pada alat pengukur dan kurangkan hasil
timbangan dengan berat petugas atau orang yang membantu dan catat hasil selisih yang
didapatkan pada catatan yang ada atau disediakan.
4. Bereskan alat yang telah digunakan dan kembalikan pada tempat semula.

TABUNG OKSIGEN LENGKAP

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Pastikan tabung oksigen dalam keadaan terisi

Pastikan selang dan kanul yang ada serta regulator dalam keadaan berfungsi baik
Persiapkan alat yang akan digunakan didekat pasien
Cuci tangan dan gunakan Alat Pelindung Diri ( APD )
Posisikan pasien pada posisi yang nyaman dan aman
Pasang selang kanul pada lubang hidung pasien
Putar regulator yang ada pada tabung oksigen dengan jumlah oksigen yang diinginkan dengan

melihat angka pengukur pada regulator dalam jumlah liter

8. Catat jam pemberian dan jumlah oksigen yang diberikan serta reaksi pasien
9. Bila telah selesai matikan regulator dan bereskan selang kanul yang telah digunakan
10. Lepaskan Alat Pelindung Diri ( APD ) dan Cuci Tangan serta keringkan.

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

RUMAH SAKIT JIWA DAERAH

ATMA HUSADA MAHAKAM

JALAN KAKAP NO. 23 TELP. (0541)743364-741035 FAX. 741035 SAMARINDA 75115

LAMPU ULTRAVIOLET ( UV LAMP )

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Bersihkan ruangan atau area yang akan disetrilkan dengan lampu Ultraviolet.
Persiapkan alat atau lampu ultraviolet yang akan dipergunakan
Pastikan alat dalam kondisi baik dan menyala
Setelah semua siap letakkan alat ultra violet kedalam ruangan yang akan diseterilkan
Pasang kabel daya pada penghubung daya yang telah disediakan
Nyalakan alat ultra violet dan sesuaikan waktu yang diinginkan untuk menyetrilkan ruangan
Tutup pintu ruangan yang disetrilkan
Setelah proses seterilisasi selesai matikan alat dan cabut penghubung daya serta letakkan

kembali alat ultraviolet ketempat semula

9. Catat kedalam catatan, ruangan mana yang telah diseterilkan dan berapa lama waktu
penyeterilan
10. Ruangan siap digunakan kembali

LAMPU BEDAH MINOR

1.
2.
3.
4.

Posisikan pasien atau letakkan pasien pada tempat yang telah dipersiapkan
Pastikan lampu dapat menyala serta dapat fokus dengan sesuai
Hubungkan lampu pada penghubung daya yang telah dipersiapkan
Nyalakan lampu dan arahkan kepada pasien ditempat mana yang akan dilakukan pembedahan

atau tindakkan bedah lainnya.

5. Setelah selesai bereskan pasien dan matikan lampu bedah minor
6. Cabut penghubung daya pada lampu bedah minor
7. Letakkan kembali lampu bedah minor pada tempat yang telah disediakan

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

RUMAH SAKIT JIWA DAERAH

ATMA HUSADA MAHAKAM

JALAN KAKAP NO. 23 TELP. (0541)743364-741035 FAX. 741035 SAMARINDA 75115

NEBULIZER
1. Persiapkan alat nebulizer dan kanul nebulizer yang telah disi dengan obat sesuai indikasi
penggunaan
2. Cuci tangan dan pergunakan alat pelindung diri ( APD )
3. Persiapkan pasien pada posisi yang aman dan nyaman
4. Hubungkan alat pada penghubung daya yang telah disediakan dan nyalakan nebulizer sampai
5.
6.
7.
8.
9.
10.

keluar uap udara pada kanul masker

Kenakan masker kanul dan sungkup masker kepada pasien
Perintahkan pasien menghirup udara atau uap yang keluar dari kanul masker
Setelah selesai digunakan, matikan alat dan cabut penghubung daya yang ada
Bereskan alat serta bersihkan dan letakkan alat pada tempat yang telah disediakan
Kembalikan posisi pasien pada posisi semula senyaman mungkin
Lepaskan alat pelindung diri (APD) dan cuci tangan

MONITOR JANTUNG
1.
2.
3.
4.
5.

Persiapkan alat monitor jantung dan persiapkan kelengkapan yang akan digunakan
Cuci tangan dan pergunakan alat pelindung diri (APD)
Persiapkan pasien yang akan dipasangkan monitor jantung
Bersikan area yang akan dipasangkan indikator monitor jantung
Pasang elektrode jantung pada posisi apeks dan kordis jantung serta pasang peelektrode

respiratori pada paru paru

6. Serta pasang elektrode saturasi oksigen pada ibu jari
7. Setelah semua terpasang nyalakan monitor dan prhatikan seluruh nilai yang ada pada monitor
jantung
8. Setelah melakukan tindakkan lepas alat pelidung diri dan cuci tangan

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

RUMAH SAKIT JIWA DAERAH

ATMA HUSADA MAHAKAM

JALAN KAKAP NO. 23 TELP. (0541)743364-741035 FAX. 741035 SAMARINDA 75115

KURSI RODA
1. Persiapkan kursi roda yang akan digunakan dalam kondisi aman dan bersih serta dapat
digunakan
2. Persiapkan pasien yang akan dipindahkan atau pasien yang menggunakan kursi roda
3. Sebelum menggunakan kursi roda pasang kunci pengaman yang tersedia pada kursi roda.
4. Pindahkan pasien secara hati hati dan perlahan dengan dibantu oleh petugas atu keluarga
pasien.
5. Dudukan pasien dengan posisi tegak dan nyaman kemudian pasang sabuk pengaman yang
terdapat pada kursi roda
6. Sebelum menggunakannya lepas kunci pengaman dan kursi roda serta pasien siap
dipindahkan

BRANCHART
1.
2.
3.
4.
5.

Persiapkan branchart yaang akan digunakan dalam keadaan bersih dan dapat digunakan
Persiapkan pasien yang akan dimobilisasi atau dipindahkan
Cuci tangan dan gunakan alat pelindung diri (APD)
Letakkan branchart didekat atau disamping pasien yang akan dimobilisasi
Gunakan alas tempat tidur untuk mengangkat pasien agar lebih mudah dan tidak banyak
bergerak

6. Pindahkan pasien dengan cara menarik alas pasien ke branchart

7. Setelah pasien diatas branchart pasang alat pengaman yang ada pada sisi kanan dan kiri
branchart dan pasang sabuk pengaman yang ada pada branchart

8. Pasien siap dimobilisasi atau di masukkan kedalam ambulance

9. Setelah semua selesai lepas alat pelindung diri (APD) dan cuci tangan kemudian keringkan

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

RUMAH SAKIT JIWA DAERAH

ATMA HUSADA MAHAKAM

JALAN KAKAP NO. 23 TELP. (0541)743364-741035 FAX. 741035 SAMARINDA 75115

AMBU BAGE
1. Persiapkan alat ambu bage yang akan digunakan dalam kondisi baik dan siap
digunakan
2. Cuci tangan dan gunakan alat pelindung diri (APD)
3. Persiapkan pasien yang akan dilakukan ambubage
4. Pasang sungkup atau masker di wajah pasien sesuai dengan lokasi yang
dikehendaki
5. Posisikan leher pasien secara ekstensi dengan membuka rongga mulut dan
kerongkongan
6. Tekan balon ambubage sesuai dengan irama pernafasan sampai dengan ada tandatanda pernafasan normal atau petunjuk secara medis
7. Bila setelah semua dilakukan sesuai prosedur yang ada bereskan alat yang telah
digunakan dan kembalikan posisi pasien pada posisi semula
8. Setelah selesai melakukan tindakkan lepas alat pelidung diri (APD) dan cuci
tangan serta keringkan