Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN KASUS UJIAN

MIOMA UTERI DAN KISTA OVARI


Untuk Memenuhi Tugas Kepaniteraan Klinik Bagian Obstetri dan Ginekologi
di RSUD Kota Semarang

Disusun oleh:
Nita puspitasari
406148081
Pembimbing:
dr. Kartika Budi Peranawengrum, Sp.OG

KEPANITERAAN KLINIK ILMU OBSTETRI DAN GINEKOLOGI


RSUD KOTA SEMARANG
UNIVERSITAS TARUMANAGARA
2016

BAB I
LAPORAN KASUS

A IDENTITAS
o Identitas Penderita
Nama

: Ny. SR

Umur

: 44 tahun

Jenis Kelamin

: Perempuan

Pekerjaan

: Ibu rumah tangga

Agama

: Islam

Alamat

: Jl. Jangli jrobang, banyumanik

Tanggal Masuk

: 11 Maret 2016

No.CM

: 335602

B ANAMNESA
Anamnesa dilakukan secara autoanamnesa pada tanggal 14 Maret 2016 pukul 09.00 WIB
di ruang parikesit (gynekologi)
1.

Keluhan Utama
Nyeri perut kiri bawah

2.

Riwayat Penyakit Sekarang

Pasien datang ke RSUD kota Semarang dengan keluhan nyeri perut kiri
bawah.pasien mengatakan Nyeri sudah dirasakan sejak 3 tahun yang hilang
timbul. Satu minggu sebelum pasien berobat ke RSUD pasien mengatakan bahwa ia
pingsan selama 5 jam, nyeri semakin berat dalam 1 minggu terakhir. Nyeri perut
yang dirasakan bertambah berat saat menstruasi, disertai mual, muntah dan pusing
. pasien juga mengatakan os pingsan setiap kali haid. Setiap bulan saat menstruasi
pasien selalu berobat ke bidan untuk suntik obat pereda nyeri. Tiga tahun yang lalu
pasien sudah berobat ke RS Kariyadi, dan dokter mengatakan terdapat kista pada
Rahim pasien yang berukuran kecil, pasien diberi obat dan dianjurkan untuk kontrol
kembali tetapi pasien tidak melanjutkan pengobatannya. Pasien sempat berobat ke
pengobatan alternatif dan tidak ada perubahan. 3 bulan terakhir pasien merasa

terdapat benjolan pada perut kiri bawah pasien, dan tidak merasa semakin
membesar.
Pasien menyangkal adanya penurunan BB, nafsu makan pasien baik, pasien juga
menyangkal mengkonsumsi alcohol dan merokok.

3. Riwayat Haid
i. Menarche : 11 tahun
ii. Lama

: 7 hari

iii. Siklus

: teratur

4. Riwayat Perkawinan
Menikah 2x
Pernikahan pertama tahun 1986 selama 5 tahun (14 / 20)
Pernikahan kedua tahun 1991 selama 25 tahun (19 / 25)
5. Riwayat Obstetri
I/ abortus/ 1986/ usia kehamilan 3 bulan/ tidak kuretase
II/ / 24 tahun / normal / bidan / BBL 2500 gr
III/ / 20 tahun / normal / RS / plasenta letak rendah / normal / 2500 gr
IV/ / 16 tahun / normal / bidan / 2500 gr
6.

Riwayat KB
Suntik 3 bulan

7.

Riwayat Ginekologi
Kista (+) sejak 3 tahun lalu, mioma (-)

8.

Riwayat Penyakit Dahulu


Riwayat Hipertensi

: disangkal

Riwayat DM

: disangkal

Riwayat Penyakit Jantung

: disangkal

Riwayat Alergi

: disangkal

Riwayat Operasi

: disangkal

10 Riwayat Penyakit Keluarga


Riwayat Hipertensi

: disangkal

Riwayat DM

: disangkal

Riwayat Penyakit Jantung

: disangkal

Riwayat keganasan

: disangkal

Riwayat Alergi

: disangkal

C PEMERIKSAAN FISIK
a

Status Present
Keadaan Umum

: baik

Kesadaran

: compos mentis

Tanda Vital

TD

: 120/80mmHg

Nadi

: 88 x/menit

RR

: 20 x/menit

Suhu

: 36,5 o C

TB

: 141 cm

BB

: 48 kg

b Status Internus
Kepala :
Normosefali, tidak teraba benjolan
Mata :
Konjungtiva anemis -/- , Sklera ikterik -/ Telinga :
Discharge (-), bentuk normal
Hidung :
Discharge (-), septum deviasi (-), nafas cuping hidung (-)
Mulut dan Tenggorok :
Bibir

: tidak sianosis

Lidah

: tidak kotor

Uvula

: di tengah

Tonsil

: ukuran T1/T1, tidak hiperemis

Faring

: tidak hiperemis

Leher :

Trakea di tengah, kelenjar tiroid tidak membesar


KGB :
Retroaurikuler, submandibula, cervical , supraclavicula , aksila , dan inguinal tidak
teraba membesar.
Payudara :
Simetris kanan dan kiri, areola mammae hiperpigmentasi ,nipple tidak retraksi,
mammae tidak teraba massa dan tanda radang(-), nyeri tekan (-)
Thoraks :

Paru

Inspeksi

: Retraksi (-), bentuk simetris pada saat statis & dinamis

Palpasi

: Stem fremitus kanan kiri sama kuat.

Perkusi

: Sonor pada kedua lapang paru.

Auskultasi

: Suara dasar vesikuler, rhonki (-/-) ,wheezing (-/-)

Jantung :

Inspeksi

: Tidak tampak pulsasi ictus cordis.

Palpasi

: pulsasi ictus cordis tidak teraba

Auskultasi

: Bunyi Jantung I/II regular,murmur(-/-),gallop (-/-)

Abdomen :
Inspeksi

: simetris, rata, jaringan parut (-),kelainan kulit (-).

Auskultasi : bising usus (+) normal


Perkusi

: timpani

Palpasi

:supel, nyeri tekan (-), hepatomegaly (-), splenomegali (-)

Anus dan genitalia :Tidak tampak adanya kelainan


Ekstremitas :
Atas : Akral hangat , oedem -/- ,
Bawah : Akral hangat , oedem -/- ,

D PEMERIKSAAN PENUNJANG
1.Pemeriksaan Laboratorium Darah
Laboratorium Darah tanggal 10 Maret 2016 :
Pemeriksaan
HEMATOLOGI
Golongan Darah
Hemoglobin
Hematokrit
Leukosit
Eritrosit
Trombosit
Masa Perdarahan /

Hasil
A
9.7
31.50
8.7
4.49
413
02min 00sec

Satuan

Nilai Normal

g/dL
%
/uL

11.7-15.5
35-47
3.6-11.0
150-400
2-7

BT
Masa Pembekuan / 08min 20sec
CT
GDS
Ureum
Creatinin
Natrium
Kalium
Calsium
IMUNOLOGI
HbsAg

USG

82
24.8
0.5
140.0
3.60
1.21
Negatif

4-10
mg/dL
mg/dL
mg/dL
mmol/L
mmol/L
mmol/L

70-115
8.0-20.0
0.5-0.8
135.0-147.0
3.50-5.0
1.12-1.32
Negatif

Kesan : mioma uteri (+), kista ovarii (+)

Foto thorax

Cor
Pulmo

: letak, bentuk dan ukuran normal


: corakan vaskuler normal

Tak tampak bercak pada kedua paru


Diafragma dan sinus costophrenikus baik.

Kesan : Cor normal


Pulmo tak tampak kelainan.

E RESUME

Telah diperiksa perempuan usia 44 tahun datang ke RSUD Kota Semarang dengan keluhan
nyeri perut bagian kiri bawah
Riwayat Obstetri
: P3A1 usia 44 tahun
Riwayat Gyn

: kista (+) 3 tahun lalu

Pemeriksaan fisik

TD

: 120/80mmHg

Nadi

: 88 x/menit

RR

: 20 x/menit

Suhu

: 36,5 o

BMI

: normoweight

pemeriksaan ginekologi

fluksus (+), OUE menutup, korpus uteri lebih kecil dari usia kehamilan
pemeriksaan penunjang :
laboratorium : HB : 9,7
USG

: mioma uteri (+) dan kista ovarii (+)

F DIAGNOSA
P3A1 U44 tahun dengan mioma uteri dan kista ovari
Anemia
G Penatalaksanaan
Rencana rawat inap
o
o
o
o

IVFD RL 20 tpm
Pengawasan keadaan umum, tanda vital, PPV
Memonitor jumlah tetesan infus per menit.
Memenuhi kebutuhan nutrisi

Dilatasi serviks
Evakuasi hasil konsepsi dengan kuretase
H PROGNOSIS

Quo ad Vitam

: dubia ad bonam

Quo ad Sanationam

: dubia ad bonam

Quo ad Fungtionam

: dubia ad bonam

Anda mungkin juga menyukai