1301-1212-0550
Redho Prayudha
1301-1212-0550
Preceptor :
Kartika Ruchiatan, dr. SpKK., M. Kes
PENDAHULUAN
Dengan bertambah banyaknya jenis glukokortikosteroid atau glukokortikoid
dan meluasnya pemakaian kortikosteroid dalam ilmu kedokteran, pemakaian preparat
ini perlu diperhatikan efektivitas, indikasi, kontraindikasi, dan efek samping akibat
pemakaian obat ini.
Glukokortikosteroid merupakan suatu preparat yang banyak digunakan untuk
pengobatan, khususnya di bidang dermatologi dengan kemampuan imunosupresif dan
anti-inflamasinya. Sejak tahun 1949, Hench dan kawan-kawanmenemukan manfaat
kortison
pada
pengobatan
penderita
rheumatoid
arthritis.
Sejak
itu
aksi
glukokortikosteroid
melibatkan
difusi
pasif
menurunkan
sintesis
sejumlah
molekul
pro-inflamasi
termasuk sitokin, interleukin, molekul adhesi, dan protease. Hormon ini juga
menghambat mediator inflamasi lain, seperti cyclooxygenase-2 dan bentuk nitric
oxide synthase yang terinduksi.
Hormon ini meningkatkan sintesis molekul-molekul penting lain seperti
annexin 1 dan 2. Annexin dapat mereduksi aktivitas fosfolipase A2 yang dapat
mereduksi pelepasan asam arakhidonat dari fosfolipid membran, membatasi
pembentukan prostaglandin dan leukotrin.
Hormon ini juga dapat meningkatkan molekul penting lain seperti lipokortin
1. Mekanisme aksi lipokortin sampai saat ini belum diketahui dengan jelas, tetapi
efek biologinya adalah menurunkan aktivitas fosfolipase A2 yang menurunkan
pelepasan asam arakhidonat dari fosfolipid membran, sehingga prekursor
pembentukan prostaglandin dan leukotrin menjadi berkurang.
FARMAKOLOGI
Efek farmakologi glukokortikosteroid berupa:
Efek anti-inflamasi
Efek anti-inflamasi primer glukokortikosteroid adalah mengurangi akumulasi
sel pada tempat peradangan, menghalangi perlekatan granulosit pada epitel
pembuluh darah tempat peradangan, dan menghambat produksi kolagen dengan
menghambat aktivitas proline hydroxylase.
Efek imunosupresif
Pada hipersensitivitas tipe lambat, kortisol dapat menghambat kelebihan
limfokin sel target. Efek imunosupresif glukortikosteroid terjadi terhadap
pembentukan antibodi dan imunitas selular. Efek supresi ini masih sedikit
diketahui.
DAFTAR PUSTAKA
1.
2.
3.
4.