Anda di halaman 1dari 7

SILABUS 1

Istilah manajemen stres merujuk pada identifikasi dan analisis terhadap permasalahan yang
terkait dengan stres dan aplikasi berbagai alat teraupetik untuk mengubah sumber stres atau
pengalaman stres (Cotton dalam Intan 2012). Berbeda dengan Cotton, Smith (dalam Riskha
2012) mendefinisikan manajemen stres sebagai suatu keterampilan yang memungkinkan
seseorang untuk mengantisipasi, mencegah, mengelola dan memulihkan diri dari stres yang
dirasakan karena adanya ancaman dan ketidakmampuan dalam coping yang dilakukan. Hal
senada juga diungkapkan oleh Margiati (1999) bahwa manajemen stres adalah membuat
perubahan dalam cara anda berpikir dan merasa, dalam cara anda berperilaku, dan sangat
mungkin dalam lingkungan anda. Fadli (dalam Arum 2006) menambahkan bahwa
manajemen stres juga sebagai kecakapan menghadapi tantangan dengan cara mengendalikan
tanggapan secara proporsional.
TEKNIK MANAJEMEN STRESS
1. Menggunakan Teknik Relaksasi Progresif
Beberapa teknik relaksasi dapat digunakan untuk menenangkan pikiran, melepaskan
ketegangan,dan menetralkan respons lari atau lawan GAS. Perawat dapat mendorong klien
untuk menggunakan teknik ini ketika mereka menghadapi situasi kesehatan yang penuh
tekanan, seperti (a) saat persalinan, (b) saat pasca operasi untuk menghilangkan nyeri, dan (c)
sebelum dan selama prosedut relaksasi yang dapat dipinjam atau dibeli oleh klien.
a.
Gejala Yang Berhasil
Hasil yang memuaskan didapatkan dalam program terapi terhadap ketegangan otot,
ansietas, insomnia, depresi, kelelahan, kram otot, nyeri leher dan punggung, tekanan darah
tinggi, fobi ringan dan gagap.
b.
Lama Waktu Untuk Mahir
Satu atau dua minggu. Dua kali 15 menit perhari.
c.

Petunjuk Kilat

Petunjuk untuk mencapai relaksasi otot yang dalam dengan cepat. Seluruh kelompok otot
serentak tegang dan kemudian relaks. Sama seperti sebelumnya, ulangi tiap petunjuk
paling tidak sekali, tegangkan tiap kelompk otot selama lima sampai tujuh detik dan
kemudian relaks sampai 20 sampai 30 detik. Jangan lupa memperhatikan perbedaan antara
perasaan tegang dan relaks.
1) Kepalkan kedua telapak tangan, kencangkan biceps dan lengan bawah. Relaks.

2) Kerutkan dahi anda keatas. Pada saat yang sama tekan kepala anda sejauh mungkin ke
belakang, putar searah dengan jarumjamm dan kebalikannya. Sekarang kerutkan otot
muka anda seperti kenari: cemberut, mata dikedipkan, bibir dimonyongkan ke depan,
lidah ditekanke langit-langit, dan bahi dibungkukkan. Relaks.
3) Lengkungkan punggung ke belakang sambil menarik nafas dalam masuk, tekan ke
luar lambung. Tahan. Relaks. Tekan keluar perut. Tahan. Relaks.
4) Tarik kaki dan ibu jari ke belakang mengarah ke muka. Tahan. Relaks. Lipat ibu jari,
secara serentak kencangkan betis, paha dan bokong. Relaks.
Perhatian Khusus
a.

Jika anda merekam petunjuk dasar untuk memfasilitasi program relaksasi anda,
ingatlah member jarak tiap petunjuk sehingga kesempatan itu dipergunakan untuk
mengalami ketegangan dan relaksasi sebelum diteruskan pada otot berikut atau
kelompok otot.

b.

Kebanyakan orang kurangberhasil ketika mereka mulai relaksasi otot yang dalam,
tetapi ini hanya masalah prakteknya saja. Latihan selama 20 menit mungkin pada
awalnya hanya menghasilkan relaksasi sebagian, hal ini mungkin akan berakhir
dengan relaks seluruh tubuh dalam beberapa saat.

c.

Kadang-kadang pada awalnya, mungkin aka anda rasakan bahwa relaksasi suda
cukup. Walaupun sebagian atas kelompok otot mungkin sudah relaks, tetapi beberapa
jaringan otot masih kontraksi. Ini merupakan cara melemaskan jaringan otot yang
akan memberikan efek emosi yang anda inginkan. Akan menolong dengan berkata
pada diri sendiri selama fase relaksasi. biarkan pergi dan makin jauh.

2. Nafas dalam
Pernafasan Dalam.
Teknik relaksasi dengan latihan nafas dalam sangat mudah dilakukan kapan saja dan
dimana saja yang dibutuhkan hanya posisi paling nyaman (bisa duduk, berbaring, berdiri)
taruh satu tangan diatas perut yang lainya diatas dada kemudian ambil nafas sampai terasa
memenuhi seluruh kapasitas paru, tahan nafas sesaat keluarkan perlahan melalui bibir
seperti anda mau bersiul agar aliran udarah terkontrol, rasakan perubahan kontur abdomen
sewaktu dikosongkan, ulangi siklus inspirasi-ekspirasi sambil terus fokuskan seluruh
kesadaran pada suara nafas, jalani latihan ini selama 5 sampai 10 menit.
a. Peran Pernafasan Dalam
1) Meningkatkan jumlah oksigen yang tersedia di otak.

2) Membuat tubuh rileks dan membersihkan pikiran dari ketegangan.


3) Menetapkan siklus berirama yang membawa harmoni otak pada kondisi gelombang
alpha 8 - 12 cps (siklus per detik).
4) Memperlambat denyut jantung
5) Mengatur tekanan darah,
6) Menghilangkan ketegangan otot dan
7) Mengembalikan keseimbangan mental dan emosional batin.
8) Membersihkan tubuh dan membuat berolahraga lebih efektif.
b. Teknik Pernapasan Dalam
1) Walaupun latihan ini dapat dilakukan dalam berbagai sikap, direkomendasikan
sikap berikut : rebahkan diri di atas permadani atau tikar di lantai. Tekuk kedua
lutut dan direnggangkan kaki anda lebih kurang 8 inci, dengan jari mengarah
sedikit keluar. Pastikan bahwa tulang anda lurus.
2) Amati tubuh anda yang tegang.
3) Letakkan satu tangan di atas perut dan satu tangan di atas dada.
4) Tarik napas pelan-pelan dan dalam melalui hidung masuk ke dalam perut
mendorong dengan tangan anda sekuat-kuatnya selama anda merasa nyaman. Dada
anda harus sedikit bergerak dan bersamaan dengan pergerakan perut.
5) Jika anda merasa mudah dengan langkah ke-4, tersenyum sedikit, tarik napas
melalui hidung dan hembuskan melalui mulut, ciptakan ketenangan, relaks,
desingkan udara seperti angin seraya meniupkan udara dengan lembut ke luar.
Mulut, hidung dan rahang anda akan relaks. Ambil napas panjang , pelan , dalam
yang membesarkan dan mengecilkan perut. Fokuskan pada bunyi dari pernapasan
sambil anda semakin relaks.
6) Lanjutkan napas dalam selama lima atau sepuluh menit setiap kali, satu atau dua
kali sehari, selama dua minggu , kemudian , jika anda suka , perpanjang waktunya
sampai 20 menit.
7) Pada akhir setiap kali pernafasan dalam gunakan waktu sejenak untuk sekali lagi
mengamati tubuh anda yang tegang. Bandingkan ketegangan yang anda rasakan
pada akhir latihan dengan yang anda alami pada awal latihan.
8) Bila anda telah terbiasa dengan pernapasan perut, lakukan setiap saat anda
menginginkannya sepanjang hari saat anda duduk atau berdiri. Konsentrasikan
pada gerakan perut ke atas dan ke bawah, udara ke luar masuk paru-paru anda, dan
perasaan relaks yang dihasilkan dengan napas dalam.
9) Bila anda telah belajar merilekskan diri dengan menggunakan napas dalam,
lakukanlah setiap kali anda merasa tegang.
3. Guide imagery
Imajinasi terbimbing adalah sebuah teknik relaksasi yang bertujuan untuk mengurangi
stress dan meningkatkan perasaan tenang dan damai serta merupakan obat penenang untuk

situasi yang sulit dalam kehidupan. Imajinasi terbimbing atau imajinasi mental merupakan
suatu teknik untuk mengkaji kekuatan pikiran saat sadar maupun tidak sadar untuk
menciptakan bayangan gambar yang membawa ketenangan dan keheningan (National
Safety Council,2004).
a. Manfaat Imajinasi Terbimbing
Imajinasi terbimbing merupakan salah satu jenis dari teknik relaksasi sehingga manfaat
dari teknik ini pada umumnya sama dengan manfaat dari teknik relaksasi yang lain.
Para ahli dalam bidang teknik imajinasi terbimbing berpendapat bahwa imajinasi
merupakan penyembuh yang efektif. Teknik ini dapat mengurangi nyeri, mempercepat
penyembuhan dan membantu tubuh mengurangi berbagai macam penyakit seperti
depresi, alergi dan asma (Holistic-online,2006).
b. Dasar Imajinasi Terbimbing
Imajinasi merupakan bahasa yang digunakan oleh otak untuk berkomunikasi dengan
tubuh. Segala sesuatu yang kita lakukan akan diproses oleh tubuh melalui bayangan.
Imajinasi terbentuk melalui rangsangan yang diterima oleh berbagai indera seperti
gambar aroma, rasa, suara dan sentuhan (Holistic-online, 2006).
c. Proses Asosiasi Imajinasi
Imajinasi yang terbentuk tersebut akan diterima sebagai rangsang oleh berbagai indra,
kemudian rangsangan tersebut akan dijalankan ke batang otak menuju sensor thalamus.
Di talamus rangsang diformat sesuai dengan bahasa otak, sebagian kecil rangsangan itu
ditransmisikan ke amigdala dan hipokampus sekitarnya dan sebagian besar lagi dikirim
ke korteks serebri, di korteks serebri terjadi proses asosiasi pengindraan dimana
rangsangan dianalisis, dipahami dan disusun menjadi sesuatu yang nyata sehingga otak
mengenali objek dan arti kehadiran tersebut. Hipokampus berperan sebagai penentu
sinyal sensorik dianggap penting atau tidak sehingga jika hipokampus memutuskan
sinyal yang masuk adalah penting maka sinyal tersebut akan disimpan sebagai ingatan.
Hal hal yang disukai dianggap sebagai sinyal penting oleh hipokampus sehingga
diproses menjadi memori. Ketika terdapat rangsangan berupa bayangan tentang hal
hal yang disukai tersebut, memori yang telah tersimpan akan muncul kembali dan
menimbulkan suatu persepsi dari pengalaman sensasi yang sebenarnya, walaupun
pengaruh / akibat yang timbul hanyalah suatu memori dari suatu sensasi (Guyton&Hall,
1997).
d. Macam Teknik Imajinasi terbimbing

Berdasarkan pada penggunaannya terdapat beberapa macam teknik imajinasi


terbimbing (holistic-online.2006):
1) Guided Walking Imagery : teknik ini ditemukan oleh psikoleuner. Pada teknik ini
pasien dianjurkan untuk mengimajinasikan pemandangan standar seperti padang
rumput, pegunungan, pantai dll. kemudian imajinasi pasien dikaji untuk
mengetahui sumber konflik.
2) Autogenic Abeaction : dalam teknik ini pasien diminta untuk memilih sebuah
perilaku negatif yang ada dalam pikirannya kemudian pasien mengungkapkan
secara verbal tanpa batasan. Bila berhasil akan tampak perubahan dalam hal
emosional dan raut muka pasien
3) Covert sensitization : teknik ini berdasar pada paradigma reinforcement yang
menyimpulkan bahwa proses imajinasi dapat dimodifikasi berdasarkan pada
prinsip yang sama dalam modifikasi perilaku.
4) Covert Behaviour Rehearsal : teknik ini

mengajak

seseorang

untuk

mengimajinasikan perilaku koping yang dia inginkan. Teknik ini lebih banyak
digunakan.
4. Latihan fisik yoga
Latihan adalah salah satu cara penurunan stress yang paling sederhana dan efektif.
Kegiatan fisik secara teratur adalah penyaluran alamiah system tubuh ketika tubuh dalam
keadaan menyerang dan menghindar. Setelah latihan tubuh anda kembali kekeadaan
keseimbangan normal dan anda merasa rileks dan segar.
a. Latihan Aerobik
Tujuan latihan aerobic adalah menghasilakan efek latihan yang secara bertahap
memperkuat system kardiovaskular dan meningkatkan stamina. Untuk menghasilkan
efek ini perlu latihan tiga hari seminggu. Tiap denyut jantung anda harus mencapai
rentang aerobic yang tepat untuk usia dan bertahan selama 20 menit. Latihan di bawah
denyut jantung aerobic tidak akan memberikan efek latihan, dan latihan konsisten di
atas denyut jantung aerobic akan terlalu memaksa jantung.
b. Latihan Intensitas Rendah
Latihan dengan intensitas rendah, tidak cukup menggiatkan atau memperpanjang efek
latihan. Latihan ini dapat digunakan untuk meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas otot
serta gerak sendi.
Penelitian yang baru dimulai untuk menjelaskan mengapa latihan efektif dalam
menurunkan ansietas umum dan depresi. Selama 15 menit sampai 20 menit latihan yang

giat merangsang baik sekresi neurokimia yang disebut katekolamin ke dalam otak, dan
melepaskan endorphin ke dalam darah. Orang depresi sering kekurangan katekolamin.
Endorphin adalah penghilang nyeri alamiah dan peningkan suasana hati.
a. Kontraindikasi
1) Memulai secara tiba-tiba program latihan aerobic dapat menyebabkan serangan
jantung yang fatal jika tidak melakukan pemanasan. Memulai secara perlahan dengan
latihan intensitas rendah seperti jalan dan kalistenik bila anda mempunyai pola
kegiatan yang lebih banyak duduk, atau berat badan berlebih, makan terlalu banyak
lemak atau makanan banyak mengandung garam atau merokok.
2) Jangan memulai program latihan tanpa konsultasi dokter untuk uji fisik keseluruhan
bila usia anda lebih tiga puluh tahu, obesitas (20% diatas berat normal), atau
mempunyai tekanan darah tinggi, penyempitan pembuluh darah, atau kadar kolesterol
tinggi.
3) Bila anda mulai program latihan, temui dokter anda bila merasakan palpitasi jantung,
pusing, nyeri dada, atau sangat sulit bernafas.
b. Instruksi
Buat catatan harian untuk mendapatkan waktu yang tepat dalam jadwal latihan yang
dapat meningkatkan latihan intensitas rendah.

SILABUS 2
Psikoterapi Suportif
Definisi
Psikoterapi ialah suatu cara pengobatan terhadap masalah emosional
seorang pasien yang dilakukan oleh seorang yang terlatih dalam hubungan
profesional secara sukarela, dengan maksud hendak menghilangkan,
mengubah, atau menghambat gejala-gejala yang ada, mengoreksi perilaku
yang terganggu dan mengembangkan pertunbuhan kepribadian secara
positif
Psikoterapi Suportif (atau supresif, atau non-spesifik)
Psikoterapi suportif adalah suatu bentuk terapi alternatif
yang mempunyai tujuan untuk menolong pasien beradaptasi
dengan baik terhadap suatu masalah yang dihadapi dan untuk
mendapatkan suatu kenyamanan hidup terhadap gangguan
psikisnya. Untuk mengembalikan keadaan jiwa yang rapuh ataupun
mengalami gangguan ke arah keseimbangan, yang terutama
dilakukan adalah menekan ataupun mengontrol gejala-gejala yang

terjadi dan untuk menstabilkan pasien ke dalam suasana yang aman


dan terlindungi untuk melawan ataupun menghadapi tekanan yang
mungkin saja berat naik yang datang dari luar maupun dari dalam
dirinya
Psikoterapi suportif (juga disebut psikoterapi berorientasi
hubungan) menawarkan dukungan kepada pasien oleh seorang
tokoh yang berkuasa selama periode penyakit, kekacauan atau
dekompensasi sementara. Pendekatan ini juga memiliki tujuan
untuk memulihkan dan memperkuat pertahanan pasien dan
mengintegrasikan kapasitas yang telah terganggu. Cara ini
memberikan suatu periode penerimaan dan ketergantungan bagi
pasien yang membutuhkan bantuan untuk menghadapi rasa
bersalah, malu dan kecemasan dan dalam menghadapi frustasi atau
tekanan eksternal yang mungkin terlalu kuat untuk dihadapi.
Terapi suportif menggunakan sejumlah metoda, baik
sendiri-sendiri atau konbinasi, termasuk :
kepemimpinan yang kuat, hangat, dan ramah
pemuasan kebutuhan tergantungan
mendukung perkembangan kemandirian yang sah pada
akhirnya
membantu mengembangkan sublimasi yang menyenangkan
(sebagai contohnya, hobi)
istirahat dan penghiburan yang adekuat
menghilangkan ketegangan eksternal yang berlebihan.jika
mungkin
perawatan di rumah sakit jika diindikasikan
medikasi untuk menghilangkan gejala
bimbingan dan nasehat dalam menghadapi masalah sekarang.
Cara ini rnenggunakan teknik yang membantu pasien merasa
aman, diterima, terlindungi, terdorong dan tidak merasa cemas
Psikoterapi suportif cocok untuk berbagai penyakit
psikogenik. Terapi ini dapat dipilih jika penilaian diagnostik menyatakan bahwa
proses kematangan yang bertahap didasarkan
pada perluasan sasaran baru untuk identifikasi, adalah jalan yang
paling menjanjikan untuk perbaikan

Anda mungkin juga menyukai