Anda di halaman 1dari 28

Matahari Sebagai Bintang

Mata Kuliah Ilmu Kealaman Dasar


Dosen Pembimbing: Ade Suryanda, M.Si

Kelompok 2
Aditya Pratama
Anis Maryani
Hutmiati
Rr. Suci Wulan Lestary
START

Peta Konsep
Matahari

Spektrum Matahari

Keadaan dan Sifat Matahari

Frekuensi dan Panjang


Gelombang Sinar Tampak

Fungsi Matahari

Senyawa Penyusun Utama


Matahari

Susunan Lapisan Matahari

Bintik Matahari

Jarak Matahari ke Bumi

Prominensa

NEXT

Peta Konsep
Flare

Badai Matahari

Proses Pembentukan Energi


Matahari

Perubahan Bentuk Korona


Matahari

Halo Matahari

Gerhana Matahari

Plage

BACK

Matahari

Matahari adalah bintang induk tata surya dan merupakan


komponen utama tata surya ini.
Matahari adalah bintang yang jaraknya paling dekat dengan
bumi baik pada gugusan galaksi Bima Sakti maupun pada
galaksi Andromeda. Matahari adalah sebuah bintang karena
matahari memancarkan cahaya yang dihasilkan sendiri.
Matahari dapat memancarkan cahaya dan panas yang amat
sangat besar energinya karena dihasilkan dari reaksi fusi nuklir
penggabungan inti atom hidrogen.
Matahari dikategorikan ke dalam bintang kerdil (tipe G V) yang
berukuran tengahan, tetapi nama ini bisa menyebabkan
kesalahpahaman karena dibandingkan dengan bintang-bintang
yang ada di dalam galaksi Bima Sakti, matahari termasuk cukup
besar dan terang. Bintang diklasifikasikan dengan diagram
Hertzsprung-Russell.
NEXT

Hertzsprung-Russel Diagram

MAP

Keadaan dan Sifat Matahari


Keadaan Matahari
Suhu matahari pada pusatnya sekitar 15.000.000C
sedangkan di permukaan hanya 6000C. Suhu tersebut
timbul sebagai akibat reaksi nuklir dari Hidrogen
berubah menjadi Helium. Pada setiap detiknya terdapat
reaksi nuklirdari 600 juta ton hidrogen berubah menjadi
helium. Reaksi tersebut telah berlangsung selama 5.000
juta tahun. Tetapi sisa hidrogennya masih cukup untuk
hidup selama 5.000 juta tahun lagi. Matahari mempunyai
diameter 1.400.000 km atau 109 x diameter bumi.
Matahari memancarkan energi dalam bentuk
gelombang-gelombang elektromagnet. Termasuk
kedalamnya adalah gelombang radio, inframerah,
cahaya ulra violet, sinar X dan sinar gamma.
NEXT

Keadaan dan Sifat Matahari

MAP

Fungsi Matahari

Sebagai sumber utama energi di permukaan


bumi
Sumber energi: fotosintesis
Membuat bumi tetap hangat bagi kehidupan
Cahaya ultraviolet dari matahari digunakan
sebagai salah satu antiseptik untuk
membersihkan alat-alat
Membantu pembentukan vitamin D
Membuat udara dan air bersirkulasi

Susunan Lapisan Matahari


1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Inti
Zona Radiatif
Zona Konvektif
Fotosfer
Kromosfer
Korona
Bintik Matahari
Granula
Prominensa

MAP

Jarak Matahari ke Bumi


Matahari merupakan
bintang yang paling dekat
dengan bumi, yaitu berjarak
rata-rata 149.600.000
kilometer (92,96 juta mil).
Jarak matahari ke bumi ini
dikenal sebagai satuan
astronomi dan biasa
dibulatkan (untuk
penyederhanaan hitungan)
menjadi 150 juta km.

MAP

Spektrum Matahari

Warna putih pada matahari dapat kita dispersikan


sehingga menghasilkan warna-warna seperti merah,
kuning, hijau, biru, nila, ungu yang disebut
spektrum matahari.
Urutan warna dari panjang gelombang panjang ke
pendek adalah merah, jingga, kuning, hijau, biru,
ungu. Ketika panjang gelombang diperpanjang
melewati cahaya merah, akan
didapatiinframerah,gelombang mikrodanradio.
Ketika panjang gelombang diperpendek melewati
cahaya ungu, didapati ultraungu,sinar-x, dansinar
gamma.
MAP

Frekuensi dan Panjang Gelombang Sinar Tampak

MAP

Sinar Merah adalah sinar dengan


panjang gelombang terpanjang
dengan frekuensi terendah.

Sinar Ungu adalah sinar dengan


panjang gelombang terpendek dengan
frekuensi terbesar.

Senyawa Penyusun Utama Matahari


Senyawa penyusun utama:
Gas Hidrogen (74%)
Helium (25%)
Senyawa penyusun lainnya terdiri atas:
Besi
Nikel
Silikon
Oksigen
Karbon
Sulfur
Magnesium
Neon
Kalsium
Kromium

Senyawa Penyusun Utama Matahari

MAP

Bintik Matahari
Bintik Matahari
adalah granulagranula cembung
kecil yang ditemukan
di bagian fotosfer
Matahari dengan
jumlah yang tak
terhitung.

MAP

Bintik Matahari
memiliki daerah yang
gelap bernama
umbra, yang
dikelilingi oleh daerah

Prominensa

Prominensa merupakan gejala


munculnya lidah-lidah api atau
busur-busur api yang muncul dari
permukaan matahari di
Kromosfer.
Prominensa berupa gumpalan
gas panas yang terlontar dengan
dahsyat dari permukaan
matahari, menyerupai lidah api
besar yang melengkung.
Ada beberapa jenis prominensa
yaitu prominensa quiescent
(tenang) , yang lebih aktif yaitu
eruptif (ledakan), dan surge
(yang paling aktif).
MAP

Plage

Kadang-kadang matahari diamati dalam satu


panjang gelombang tertentu untuk mengetahui
tingkah laku matahari pada panjang gelombang
tersebut. Pengamatan dengan cara tersebut
menunjuk adanya bagian-bagian kromosfer yang
lebih terang dari bagian sekitarnya, dan berarti
aktivitas unsur yang bersangkutan lebih banyak
dibanding unsur lain.
Daerah ini diberi nama Plage dan biasanya terletak
di sekitar daerah bintik matahari. Kadang-kadang
plage ini memancarkan cahayanya dalam banyak
panjang gelombang dan disebut faculae (obor-obor
kecil). Gejala ini bisa tampak jelas di bagian tepi
matahari karena disini fotosfer tidak terlalu terang.
MAP

Flare

Flare adalah peristiwa


peningkatan intensitas
pancaran selama
beberapa menit di
kromosfer.
Flare berlangsung pada
daerah yang
diameternya mencapai
beberapa puluh ribu
kilometer.
Pada saat flare terjadi
munculah pancaran
partikel-partikel
MAP

Perubahan Bentuk Korona

Koronaadalah bagian
paling luar dariatmosfer.
Diperkirakan keadaan
korona ditentukan oleh
medan magnet di
permukaan matahari.
Keadaan medan magnet
menjadi rumit ketika
jumlah bintik matahari
menjadi banyak. Pada
saat demikian dikatakan
kegiatan matahari sedang
meningkat dan
MAP
pengaruhnya
membuat

Proses Pembentukan Energi Matahari

Matahari bersinar karena memancarkan cahaya.


Cahaya atau energi Matahari berasal dari reaksi
nuklir. Reaksi nuklir yang terjadi pada matahari
berasal dari reaksi fusi (penggabungan) inti
atom hidrogen menjadi inti atom helium.
Reaksi fusi terjadi karena suhu inti Matahari
mencapai 15.000.000 Kelvin dan tekanannya 200
miliar kali tekanan di permukaan Bumi.
Reaksi fusi yang terjadi pada matahari dan
semua bintang mampu menghasilkan energi yang
sangat besar.
Energi yang di pancarkan Matahari yang berupa
cahaya dan panas itu merupakan sumber energi
utama bagi kehidupan semua makhluk hidup di
Bumi.

MAP

Gerhana Matahari

Matahar
i

Penumbr
a
Bum
i

Umbra

Penumbr
a

NEXT

Tempat Terjadi
Gerhana
Matahari

Gerhana Matahari
Gerhana Matahari terjadi ketika posisi bulan
terletak di antara Bumi dan Matahari sehingga
menutup sebagian atau seluruh cahaya
Matahari.
Walaupun Bulan lebih kecil, bayangan Bulan
mampu melindungi cahaya Matahari
sepenuhnya karena Bulan yang berjarak ratarata jarak 384.400 kilometer dari Bumi, lebih
dekat jika dibandingkan Matahari yang
mempunyai jarak 150.000.000 kilometer.
NEXT

Gerhana Matahari
Gerhana Matahari Total

Sebuah gerhana
Matahari dikatakan
sebagai gerhana total
apabila saat puncak
gerhana, piringan
Matahari ditutup
sepenuhnya oleh
piringan Bulan. Saat itu,
piringan Bulan sama
besar atau lebih besar
dari piringan Matahari.
Ukuran piringan

Gerhana Matahari
Gerhana Matahari Cincin

Gerhana cincin terjadi


apabila piringan Bulan (saat
puncak gerhana) hanya
menutup sebagian dari
piringan Matahari. Gerhana
jenis ini terjadi bila ukuran
piringan Bulan lebih kecil
dari piringan Matahari.
Sehingga ketika piringan
Bulan berada di depan
piringan Matahari, tidak
seluruh piringan Matahari
akan tertutup oleh piringan
Bulan. Bagian piringan

Gerhana Matahari
Gerhana Matahari Sebagian

MAP

Gerhana sebagian
terjadi apabila piringan
Bulan (saat puncak
gerhana) hanya
menutup sebagian dari
piringan Matahari. Pada
gerhana ini, selalu ada
bagian dari piringan
Matahari yang tidak
tertutup oleh piringan
Bulan.

Badai Matahari
Badai Matahari terjadi ketika ada
pelepasan seketika energi
magnetik yang terbentuk di
atmosfer matahari.
Badai Matahari terjadi ketika
muncul Flare dan Coronal Mass
Ejection (CME). Flare adalah
ledakan besar di atmosfer
Matahari yang dayanya setara
dengan 66 juta kali ledakan bom
atom Hiroshima.
Adapun CME merupakan ledakan
sangat besar yang menyebabkan
lontaran partikel berkecepatan
400 kilometer per detik.
MAP

Halo Matahari

Halo Matahari merupakan fenomena optik


yang menampilkan bentuk cincin di sekitar
sumber cahaya. Di alam biasanya dapat
dilihat saat bulan purnama atau saat Matahari
terang di siang hari (waktu cerah).
Fenomena tersebut terjadi akibat refleksi dan
refraksi cahaya matahari/bulan oleh kristalkristal es yang terdapat di awancirrus, awan
yang terletak di tingkatan atmosfer yang dise
but troposfer, sekitar 5-10 km dari permukaan
bumi.
MAP

Anda mungkin juga menyukai