Anda di halaman 1dari 31

Jaringan TCP/IP (Bagian I)

Arsitektur Jaringan TCP/IP

Lapisan 4 : Aplikasi
Lapisan 3 : Transport
Lapisan 2 : Internet
Lapisan 1 : Network Interface

Lapisan Network Interface


Menyediakan teknologi physical dan data
link untuk transmisi di tingkat media
(hardware)
Memungkinkan transmisi melalui suatu
medium jaringan phisik tunggal : ethernet,
token ring, serat optik, atau X.25

Network Interface : Ethernet


A

A= preamble - 8 byte

D=Type - 2 byte

B=Dest. Addr. - 6 byte

E=Data - 46-1500 byte

C=Source Addr. - 6 byte F=FCS - 4 byte

Lapisan Internet
Menyampaikan datagram dari komputer satu ke
komputer lainnya tanpa bergantung pada media
komunikasi yang digunakan
Data dan header lapisan transport difragmentasi
(datagram) sehingga dapat dibawa oleh IP
Tiap datagram dilepas dalam jaringan ke komputer
tujuan (connectionless)
Komputer pengirim tidak mengetahui apakah
datagram tersebut sampai atau tidak

(lapisan internet .... lanjutan)


Diperlukan alamat komputer tujuan (IP address)
IP address menujukkan alamat dari suatu jaringan
dan rute informasi yang dilalui
IP address terdiri atas 32 bit (xx.xx.xx.xx)
Klasifikasi IP address
Kelas Jumlah host
per network
A
16777216
B
65534
C
254
Reserved
-

Valid address range


1.0.0.0 - 126.25.255.254
128.0.0.1 - 191.255.255.254
192.0.0.1 - 222.255.255.254
224.0.0.0 - 255.255.255.254

A.

NETID

31
HOSTID

16

B.

NETID

31
HOSTID

24

C.

Kelas
A
B
C

NETID

Bit untuk identifikasi


Network
Host
7
24
14
16
21
8

hostid

X.

X.X.X

netid

hostid

X.X.
31

HOSTID

netid

netid
X.X.X

Jumlah
Network
Host
128
224
16384
65536
221
256

X.X.
hostid
X.

Beberapa pertimbangan saat menentukan IP address :


Masing-masing logical network harus mempunyai
network address sendiri-sendiri
Semua host pada satu network harus mempunyai
network address yang sama
Semua host pada satu network harus mempunyai
address host yang unik
Jangan menggunakan network address 0 atau 127
(untuk kelas A), 191.255 (untuk kelas B), dan
223.255.255 (untuk kelas C), atau address-address
pada reserved di atas

Lapisan Transport
Menjamin komunikasi yang handal antara
dua buah komputer yang terhubung
Terdiri atas :
TCP (Transmission Control Protocol)
UDP (User Datagram Protocol)

Lapisan Aplikasi

E-Mail (Electronic Mail)


Remote Login (Telnet)
File Transfer (FTP)
Finger
dll

Hubungan ISO dan TCP/IP


ISO
Lapisan

TCP/IP
Fungsi

Application

Presentation

Session

Fungsi

Lapisan

Application

Transport

Transport

Network

Internet

Data Link

Network Interface

Phisycal

Hardware

Keluarga Protocol TCP/IP

ICMP

Aplikasi

Aplikasi

TCP

UDP

IP

APR

HARDWARE INTERFACE

RAPR

TCP (Transmision Control Protocol)


Input
stream
TCP Services

TCP Protocol

IP Services

Output
stream

Layanan TCP menerima aliran data secara


byte stream
Layanan TCP menyediakan :
Suatu end to end communication (socket) yang
handal
Port : alamat socket Bidirectional (full duplex)
Connection oriented
No duplication of data
in sequence (fifo)
Informasi nomor port menentukan service apa
yang dilakukan lapisan diatas TCP (FTP
menggunakan port 21, telnet port 23)

IP (Internet Protocol)
Layanan IP menerima message of unit length
(datagram)
Layanan IP menyediakan :
Routing
Connectionles communication
No guarantee in sequence of delivered data
IP tidak terkait dengan suatu media fisik
Jadi walaupun alamat IP mampu mengidentifikasi
suatu node dalam jaringan, namun IP tidak terkait
langsung dengan alamat yang ada pada media
dimana node tersebut berada

Internet protocol (lanjutan ....)


TTL (time to live) : menentukan berapa
lama IP bisa bertahan hidup dalam jaringan.
Bila IP tidak bisa menemukan alamat
tujuan, maka IP akan mati dengan
sendirinya.

PENGELOLAAN JARINGAN
Suatu aturan yang digunakan memonitor aktifitas
suatu komponen aktif dari jaringan komputer
Pada komponen jaringan ini ditambahkan sebuah
agen (biasanya oleh vendor), yang berfungsi
menyimpan informasi tentang proses pada
komponen tersebut
Agen akan merespon terhadap request dari
manajer

ARSITEKTUR MANAJEMEN
JARINGAN
Management Entity

Network

Agent

Agent
Managed Devices

Agent

Fungsi Masing-masing Entitas (1)


Management Entity :
Operator Notification
Event Logging
System Shutdown
Automatic attempts at system repair
Poll to end station (device) automatically or
with user request

Fungsi Masing-masing Entitas (2)


Agent :
Modul software yang berhubungan dengan
suatu perangkat yang bisa memberikan
informasi tentang keadaan (status) perangkat
tersebut.
Mengirim response atas request yang datang
dari management entity.

FUNGSI UTAMA MANAJEMEN


JARINGAN

Performance Management
Configuration Management
Accounting Management
Fault Management
Security Management

Performance Management
Menjaga internetwork performance pada
level yang dapat diterima
Memperingatkan administrator untuk
menghindari terjadinya masalah
Performance variable :
network throughput
response time

Configuration Management (1)


Memonitor konfigurasi sistem dari suatu
perangkat.
Memudahkan admin untuk menyelesaikan
masalah yang mungkin timbul.
Contoh : Suatu konfigurasi workstation
Operating system : DOS versi 6.0
Ethernet Interface : versi 5.4

Configuration Management (2)


Contoh : Suatu konfigurasi workstation
Operating system : DOS versi 6.0
Ethernet Interface : versi 5.4
TCP/IP software, versi 2.0
Database Software : Oracle versi : 8i
SNMP software, versi 3.1

Accounting Management
Mengukur penggunaan semua network
resource yang penting.
Ada pembatasan (quota) dan ada perbaikan
(tuning) supaya didapat hasil yang optimal.
Penggunaan resource dapat dijaga seadil
dan seoptimal mungkin.

Fault Management
Tujuan : menjaga network supaya tetap
berjalan secara efektif.
Mendeteksi :
Kesalahan
Log
Notify users of

Security Management
Menjaga network dari un-identified user
access.
Menghindari atau mencegah hacker
Menolak akses : in-appropriate access code
(akses ke data kepegawaian oleh bagian
kepegawaian)
Mencegah virus

What User Want From Network


Management (1)
Assurance of continued end-user service
Automatically as possible by integrating
physical and logical network management
Capability to operate fully even when
important network elements have failed.
Capability to monitor and diagnose
unsatisfactory conditions in the entire
network

What User Want From Network


Management (2)
Real time or near real time analysis of
network performance.
Statistics and historical data automatically
saved in standard databse.
Straightforward interface with human
operator.
Increasing operations productivity by
controlling quantity of staff.

What User Want From Network


Management (3)
Providing a powerful network management
database for supporting operations,
administration, analysis, and planning
Dynamic adaption to the ever changing
environment is a key item that drives
network management expenditures.
Dynamic expansion and reconfiguration of
network capacity using bandwidth
management techniques.

What User Want From Network


Management (4)
Use of one network generation source
Improved security of the network
Increasingly accurate and simplified
accounting data
Implementation of generic applications
Integrated network management
Centralization with distributed implementation

Anda mungkin juga menyukai