Anda di halaman 1dari 18

KEANEKARAGAMAN

MAKHLUK HIDUP

Pengertian
keanekaragaman hayati
Yaitu keanekaragaman yang ditunjukkan
dengan adanya variasi makhluk hidup yang
meliputi bentuk, penampilan, jumlah.

Keanekaragaman
Hayati

Tingkat Gen

Tingkat Spesies

Tingkat
Ekosistem

Terjadi karena keanekaragaman


susunan gen

Keanekaragama
Keanekaragama
nn
Tingkat
Tingkat Gen
Gen

Memunculkan variasi
antar individu dalam spesies

Menyebabkan tidak ada individu


yang sama persis

Contoh keanekaragaman
gen tumbuhan

Setiap jenis terbentuk atas


pengaruh kandungan genetik
dengan habitatnya
Keanekaragama
Keanekaragama
nn
Tingkat
Tingkat spesies
spesies

Menunjukan
adanya
jumlah dan
variasi jenis
organisme

Contoh keanekaragaman jenis


pada Familia Arecaceae

Aren

Kelapa

Pinang

Nipah

(Arenga pinnata)

(Cocos nucifera)

(Arenga catechu)

(Nipa fruticas)

Di Pantai

Di tempat
kering

Di Pegunungan

Di Tempat
Basah

Ke empatnya menempati habitat yang berbeda

Menggambarkan jenis populasi


organisme dalam suatu wilayah

Ditunjukan dengan adanya


perbedaan faktor abiotik

Keanekaragama
Keanekaragama
nn
Tingkat
Tingkat
ekosistem
ekosistem

Ditunjukan dengan adanya perbedaan


komposisi jenis populasi organisme

Macam-macam ekosistem di Dunia

Hutan Hujan
Tropis

Hutan Gurun

Savana

Padang Rumput

Macam-macam ekosistem di Dunia

Hutan Deciduous

Hutan Konifer

Tundra

Terumbu Karang

Klasifikasi Tumbuhan
TUMBUHAN NONVASKULER

Tumbuhan lumut (bryophyta) dibagi


menjadi tiga kelas, yaitu lumut daun
(bryophyta), lumut hati
(hepaticophyta), dan lumut tanduk
(anthocerotophyta).

a. Lumut Daun
Memiliki batang, daun, dan akar
tetapi tidak homolog dengan struktur
yang sama pada tumbuhan vaskuler. Pada
fase sporofit, tumbuhan lumut akan
menghasilkan spora sebagai alat
perkembangbiakannya. Contohnya:
Polytrichum juniperinum, Pogonatum
cirratum, dan Aerobryopsis longissima.

b. Lumut Hati
Bentuknya seperti lobus pada hati hewan.
Hutan tropis merupakan habitat utama spesies
lumut hati dengan keanekaragaman paling besar.
Gametangium pada lumut hati umumnya
terdapat pada struktur batang yang disebut
arkegoniofor dan anteridiofor. Contoh spesies
lumut hati adalah Marchantia polymorpha dan
Porella sp.

c. Lumut Tanduk
Lumut tanduk mempunyai gametofit yang
mirip dengan gametofit pada lumut hati,
perbedaan antara keduanya hanya terdapat pada
sporofitnya. Bukti baru berdasarkan sekuensing
asam nukelat menunjukkan bahwa lumut tanduk
mempunyai hubungan kekerabatan paling dekat
dengan tumbuhan vaskuler. Contohnya:
Anthoceros natans.

TUMBUHAN VASKULER

a. Tumbuhan Vaskuler Tidak Berbiji


- Divisi Lycophyta (likofita)
- Divisi Ekor Kuda (Sfenofita)
- Divisi Pakis (Pteridofita)

b. Tumbuhan Vaskuler Berbiji


Pada tumbuhan berbiji, biji menggantikan spora sebagai
cara utama penyebaran keturunan.
Gymnospermae
-Tidak memiliki bunga yang sesungguhnya, sporofil terpisah atau
membentuk strobilus jantan dan strobilus betina
-Sel kelamin jantan dan betina pada strobilus akan bertemu
membentuk zigot yng akhirnya membentuk biji
-Bakal biji terdapat diluar permukaan dan tidak dilindungi oleh
daun buah
-Merupakan tumbuhan heterospora
-Penyerbukan pertemuan sel kelamin biasanya dibantu angin

Gymnospermae dibagi 4 kelompok, yaitu:


Ginkgoinae, contoh: Ginkgo biloba
Cycadinae, contoh: Pakis haji
Gnetinae, contoh: Gnetum gnemon
Coniferae, contoh: Pinus merkusii

Angiospermae
- Bakal biji atau biji tertutup oleh daun buah
- Memiliki bunga sejati
- Adanya bunga yang menghasilkan sel kelamin
- Terjadi pembuahan ganda
Angiospermae dibagi menjadi 2, yaitu
Dicotiledoneae (dikotil) dan Monocotyledoneae
(monokotil).

THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai