No. Dokumen
Tanggal Terbit
PROSEDUR
TETAP
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
No. Revisi
Halaman
Ditetapkan
Kepala Puskesmas Pasar Manna
Prosedur
I.
II.
a. Malaria Falciparum
Lini I : Artesunate+Amodiaguin dosis tunggal selama 3 hari + primakuin
pada hari I
Artesunate : 4 mg/kgbb/hari
Amodiaquin : 10 mg/kgbb/hari
Primakuin : 0,75 mg/kgbb/hari
* Primakuin tidak boleh diberikan pada ibu hamil dan bayi < 1 tahun dan
penderita G6PD.
Lini II : Kina Terasiklin/Doksisiklin selama 7 hari + Primakuin pada
hari I
Kina : 10 mg/kgbb/kali (3 x sehari) selama 7 hari
Doksisiklin dewasa : 4 mg/kgbb/kali (2 x sehari) selama 7 hari
Doksisiklin (8-14 tahun) : 2 mg/kgbb/kali (2 x sehari) selama 7 hari
Tetrasiklin : 4-5 mg/kgbb/kali (4 x sehari) selama 7 hari
Primakuin : 0,75 mg/kgbb/hari
* Doksisiklin/Terasiklin tidak boleh diberikan pada anak dengan umur
dibawah 8 tahun dan ibu hamil.
* Primakuin tidak boleh diberikan pada ibu hamil dan bayi < 1 tahun dan
penderita G6PD.
III.
Unit terkait
Pencegahan
1. Pemberian obat kemoprofilaktis perlu diketahui sensitivitas
plasmodium di tempat tujuan:
- Bila daerah sensitif pada klorokuin cukup profilaktis dengan
pemberian 2 tablet klorokuin (250 mg klorokuin diphospat)
diberikan tiap minggu 1 minggu sebelum berangkat sampai 4
minggu setelah kembali.
- Bila daerah resisten terhadap klorokuin dianjurkan
diberikan:
Doksisiklin 100 mg/hari atau mefloquin 250 mg/minggu
atau klorokuin 2 tablet/minggu ditambah proguanil 200
mg/hari.
- Obat baru yang dipakai untuk pencegahan yaitu primakuin
dosis 0,5 mg/kgBB/hari
2. Pencegahan malaria pada ibu hamil diberikan klorokuin 250
mg tiap minggu mulai dari kehamilan trimester III sampai satu
bulan post partum
1. Dinas kesehatan.
2. Dinas peternakan.
3. Puskesmas.