Anda di halaman 1dari 2

.

Keunggulan
Mengurangi pengulangan data
Jumlah data akan dikurangi, dibandingkan dengan ketika file-file komputer
disimpan secara terpisah untuk staf aplikasi komputer. Data yang
terduplikasi hanya terbatas pada field-field yang dibutuhkan untuk
menggabungkan data dari dua tabel.

Mencapai independensi data


Spesifikasi data disimpan dalam basis data itu sendiri daripada di setiap
program aplikasi. Perubahan-perubahan dapat dilakukan satu kali tanpa
dilakukannya perubahan pada program aplikasi yang mengakses data.

Mengambil data dan informasi dengan cepat


Relasi logis dan bahasa query terstruktur memungkinkan pengguna menarik
data dalam hitungandetik atau menit di bandingkan dengan berjam-jam atau
berhari-hari jika mengambil data denganmenggunakan bahasa programan
tradisional seperti java.

Keamanan yang lebih baik


Baik sistem manajemen basis data mainframe maupun komputer mikro
dapat memiliki tingkatpengamanan keamanan yang berlapis seperti kata
sandi, direktori pengguna, dan enkripsi.

2.2.2. Kelemahan
Kebutuhan untuk membeli piranti lunak yang mahal
Sistem manajemen basis data untuk mainframe mahal harganya. Sistem
manajemen basis data berbasis komputer mikro, meskipun harganya hanya
beberapa ratus dolar dapat menjadi pengeluaran sangat besar bagi sebuah
organisasi kecil.

Mendapatkan konfigurasi piranti keras yang besar


Kemudahan dengan mana sistem menajemen basis data dapat menarik
informasi mendoronglebih banyak pengguna memanfaatkan basis data.
Meningkatnya jumlah pengguna yang di dorong oleh kemudahan pengguna
dapat menyebabkan pada meningkatnya jumlah sumberdaya komputer
untuk mengakses basis data.

Memperkerjakan dan memelihara staf DBA


Sistem manajemen basis data menuntut pengetahuan khusus agar dapat
memanfaatkan secarapenuh kemampuannya. Pengetahuan khusus ini paling
baik diberikan oleh administrator basis data.
2.1 Struktur Basis Data

Struktur basis data adalah cara data di organisasi agar pemrosesan data
menjadi lebih efisien. Sistemmanajemen basis data adalah suatu aplikasi peranti lunak
yang menyimpan struktur basis data, data itu sendiri, hubungan diantara data didalam
basis data, nama nama formulir, jenis data dan seluruhuraian field lainnya. Struktur
basis data dibedakan menjadi 3, yaitu :
2.4.1. Struktur Basis Data Hierarkis
Struktur hierarkis untuk basis data pada awalnya merupakan system
pemrosesan transaksi yang melakukan tugas tugas seperti pengendalian
persediaan, entry pesanan, piutang, dan utang dagang. Alasan lain struktur
hierarki ini digunakan karena struktur hierarkimemanfaatkan sumber daya
komputer secara efisien khususnya ketika sebagian besarrecord didalam basis
data akan digunakan dalam suatu aplikasi.
2.4.2 .Struktur Basis Data Jaringan
Struktur basis data jaringan dikembangkan untuk memungkinkan
penarikan recordtertentu. Secara konseptual, setiap record dalam basis data
dapat menunjuk ke semuarecord lain didalam basis data. Mengizinkan
setiap record menunjuk ke record-record yang lainnya akan terlalu kacau,
bahkan profesional sistem informasi sekalipun akan mengalami kesulitan
dalam mengembangkan dan menggunakan basis data dengan menggunakan
struktur jaringan.
2.4.3. Struktur Basis Data Relasional
Struktur ini sering digunakan dalam bisnis. Pekerjaan C. J. Date dan E. F.
Codd berkaitan dengan struktur basis data relasional yang merupakan struktur
yang saat ini paling umum digunakan oleh organisasi bisnis. Dan stuktur basis
data yang terdiri dari tabel-tabel dimana relasi terbentuk secara implisit akan
mudah dipahami dan digunakan.

Anda mungkin juga menyukai