Anda di halaman 1dari 17

SISTEM OPERASI

JARINGAN
Windows Networking

Crt :
Abdul Kadir

Konfigurasi TCP/IP
TCP / IP merupakan protocol pada jaringan komputer
yang memungkinkan komputer dalam suatu jaringan
dapat saling berhubungan, berkomunikasi dan bertukar
data.
TCP adalah protocol yang bertanggung jawab terhadap
pengiriman data atau isi data yang dikirimkan dan menyediakan
bahwa data yang dikirimkan sampai ke tujuan.
IP adalah protocol yang bertanggung jawab sebagai kurir untuk
melakukan hubungan atau koneksi dengan komputer tujuan
tetapi tidak bertanggung jawab terhadap isi data yang
dikirimkan.
IP ADDRESS merupakan pengenal yang digunakan untuk
memberi alamat pada tiap-tiap computer dalam jaringan

Untuk mengkonfigurasi TCP/IP maka lakukan langkah-langkah berikut :


1. Buka Network Connections.
2. Untuk membuka Network Connections, klik Start, klik Control Panel, klik
Network and Internet Connections, kemudian klik Network Connections
3. Klik kanan Local Area Network yang akan dikonfigurasi, kemudian klik
Properties.
4. Di General tab (untuk koneksi) klik Internet Protocol (TCP/IP), dan
kemudian klik Properties.
5. Di General tab, Klik Use the following IP Address. Kemudian masukan
values yang sesuai dari:
IP Address
Subnet mask
Default gateway
Preferred and alternate DNS server
Preferred and alternate WINS server
Setelah semuanya selesai klik OK:

Tool Jaringan
Setelah dilakukan konfigurasi terhadap
TCP/IP maka perlu adanya ujicoba untuk
membuktikan apakah kita sudah berhasil
mengkonfigurasi jaringan tersebut. Berikut
tool-tool atau aplikasi yang dapat
digunakan untuk melakukan test jaringan.
(Ingat semua dijalankan dari command
prompt, DOS)

1. Ping
Program yang digunakan untuk mengecek komunikasi antara computer
dalam sebuh jaringan melalui protocol TCP / IP. Ping akan mengirimkan
Internet Control Message Protocol (ICMP) echo request message pada IP
Address computer yang dituju dan meminta respon dari computer tersebut.
Kegunaan:
a. Mengetahui status up/down komputer dalam jaringan
b. Memonitor availability status komputer dalam jaringan
c. Mengetahui responsitifitas komputer sebuah jaringan
2. Ipconfig
Program yang digunakan untuk mengetahui konfigurasi komputer dalam
suatu jaringan dengan menggunakan perintah dos.
3. Tracert
Suatu perintah untuk menentukan hop atau alamat host, subnetmask, dan
metode untuk routing.
4. Netstat
Netstat digunakan untuk mengetahui status jaringan(netstat singkatan dari
network status).
5. Nslookup
Perintah untuk mengetahui nama server jaringan yang dipakai dan alamat
IPnya.

Berbagi File
Berbagi file dan folder merupakan cara
yang sangat membantu dalam pekerjaan,
jika pekerjaan itu harus dikerjakan secara
bersama. Atau ada rekan sekerja yang
meminta file milik Anda, maka ia tak repot
datang ketempat Anda.
Dengan begitu Anda tidak terganggu dan
rekan sekantor juga tidak perlu capekcapek harus mendatangi anda.

Cara Pertama
Untuk dapat membagi file dan folder
cukup lakukan langkah-langkah berikut.
1. Buka My Documents.
2. Untuk membuka My Documents, klik
Start, dan kemudian klik My Documents.
3. Klik file atau folder yang ingin anda share.
4. Kemudian Drag file atau folder kedalam
Shared Documents

Cara Kedua
1. Buka Windows Explorer
2. Untuk membuka Windows Explorer, klik
kanan pada tombol start, dan kemudian
klik Explorer.
3. Klik kanan pada file atau folder yang ingin
Anda share, kemudian klik Sharing and
Security ... maka akan ditampilkan
gambar berikut

4. Bila anda sudah berhasil melakukan


sharing file, pastikan ada gambar tangan
pada folder yang anda share.

Routing

Topologi jaringan yang akan digunakan terlihat seperti gambar di atas,


merupakan topologi yang agak kompleks, terdiri dari dua buah LAN dengan
keluarga IP:
192.168.1.x
192.168.2.x

Dalam topologi tersebut terdapat dua (2) buah


router, yaitu:
Router 1 yang menghubungkan Internet dengan
LAN 192.168.2.x dengan alamat IP pada card
ethernet yang digunakan 192.168.2.1.
Router 2 yang menghubungkan LAN
192.168.1.x dan LAN 192.168.2.x, dengan
alamat IP 192.168.1.111 dan 192.168.2.112.

Yang menjadi fokus adalah router 2 yang mempunyai


buah interface ethernet card dengan sistem operasi
Windows XP.
Sebagai catatan bahwa untuk keperluan normal cukup
menggunakan konfigurasi LAN 192.168.2.x. Konsep ini
sengaja di kemukakan supaya membuka wawasan
bahwa konfigurasi LAN dapat dibuat kompleks dengan
menambahkan router ke LAN yang lain.
Untuk menset IP address, netmask masing-masing LAN
card kita perlu mengklik property TCP/IP (lihat
konfigurasi TCP/IP) dari masing-masing LAN card.
Jangan lupa aktivkan services routing Windows dari run
command kemudian ketikan services.msc dan jalankan
services Routing and Remote Access.

Router 1
Card Pertama yang menghubungkan jaringan 192.168.2.x
IP Address : 192.168.2.1
Netmask : 255.255.255.0

Router 2
Card Pertama yang terhubung ke
jaringan 192.168.1.x
IP Address : 192.168.1.111
Netmask : 255.255.255.0
Card Kedua yang terhubung ke
jaringan 192.168.2.x
IP Address : 192.168.2.112
Netmask : 255.255.255.0
Gateway : 192.168.2.1
Karena Card Kedua yang akan
menghubungkan router ini kedunia
luar, maka
pada bagian gateway di set ke
Router1 dengan IP 192.168.2.1,
seperti terlihat dari
gambar dibawah.

Anda mungkin juga menyukai