Anda di halaman 1dari 2

INFORMED CONSENT

RS PT Freeport
Indonesia

No Dokumen
-

Tanggal Terbit

SPO

No Revisi
-

Halaman :
-

Ditetapkan
DirekturRumahSakit PT Freeport Indonesia

dr. Darma Irawan, Sp.An

Pengertian

Tujuan
Kebijakan
Prosedur

Informed Consent ialah penjelasan yang diberikan oleh dokter tentang


keadaan/ penyakit pasien dan rencana penatalaksanaan serta alternatif
tindakan yang akan ditempuh beserta dengan untung rugi dari setiap
tindakan yang akan ditempuh oleh dokter yang dituangkan dalam suatu
pernyataan tertulis yang dimengerti dan disetujui oleh pasien / keluarga
pasien, saksi saksi beserta dokter yang memberikan penjelasan.
Sebagai pedoman dalam upaya menghilangkan efek emosional yang
ditimbulkan karena tindakan keperawatan dan memberikan rasa aman
pada pasien.
1. Setiap pasien yang akan dilakukan tindakan keperawatan atau
tindakan medis dilakukan informed consent
2. SK direkturtentang informed consent
1. Setelah pasien diperiksa status kesehatannya oleh dokter, apabila
diperlukan suatu tindakan medis maka dokter harus memberikan
informasi selengkap mungkin tentang tindakan dan resiko yang
dialami pasien akibat dilakukan tindakan tersebut, juga bila tindaan
tersebut tidak dilakukan.
2. Pada saat doktermemberikanpenjelasankepadapasiendokter harus
menjelaskanmengenai;
a. Tujuandanprospekkeberhasilantindakanmedisyang akan dilakukan
b. Tata cara, resikodankomplikasi yang mungkinterjadi
c. Alternative tindakanmedis lain yang tersediadanresikonyamasing
masing
d. Prognosis penyakit apabila tindakan medis tersebut dilakukan
atau tidak dilakukan.
e. Diagnosis
3. Pelaksaan

informed

consent

tersebutdianggapbenarbilapersetujuanataupenolakantindakanmedis;
a. Diberikantanpapaksaan
b. Diberikansetelahmendaapatinformasidanpenjelasan
diperlukan

yang

c. Dilakukanpadapasiendewasa yang sehat mental (usia> 21 th)


d. Bagipasiendewasa yang mengalamigangguan mental, tidaksadar,
persetujuandiberikanoleh orang tuaatauwali.
4. Informed consent diberikanpada:
a. Semua Tindakan yang pembedahan dan tindakan inviasif yang
dilakukan di RuangBedah
b. Semua tindakan anestesi dan sedasi sedang dan dalam
c. Semua pemberian darah dan produk/komponen darah
d. Semua pengobatan beresiko tinggi
Unit Terkait

InstalsasiGawatDarurat
RuangRawatInap
RuangOperasi

Anda mungkin juga menyukai