Post anestesi
Post
Penurunan
anesterikerja
modula oblongata
Penurunan kerja
saraf pernafasan
Penurunan refleksi
batuk
Akumulasi sekret
Inefektif bersihan
jalan nafas
Penurunan
Post anesteri
kerja
LMN
Penurunan kerja
Otot ektremitas
bawah
Kelemahan
otot
Gangguan
mobiltas fisik
Jaringan terputus
Jaringan terbuka
Merangsang area
sensorik
Proteksi kurang
Invaksi bakteri
nyeri
Gangguan rasa
nyaman
Resiko tinggi
infeksi
Distensi kandung
kemih
Penurunan
sensitivitas uretra
& sensasi kandung
kemih
Resiko gangguan
eliminasi BAK
Penurunan progesterone
& estrogen
Kontraksi uterus
Merangsang kelenjar
susu & pertumbuhan
Involusi
Adekuat
Tidak
adekuat
Pengeluaran
lochea
Perdarahan
Hb
Kurang O2
Kelemahan
Peningkatan hormone
prolaktin
Merangsang laktasi
oksitusin
Kekurangan
vol. cairan
& elektrolit
Ejeksi ASI
Psikologi
Penambahan
anggota kel. baru
Masa krisis
Perubahan
pola peran
Tuntutan
anggota baru
Bayi
menangis
Gangguan
pola tidur
Resiko syok
hipovolemik
Resiko kurang
perawatan diri
(Hanifa,2009)
28
29