Anda di halaman 1dari 16

Algoritma Struktur Data II

ALGORITMA STRUKTUR DATA


Secara umum, algoritma: "kumpulan urutan

perintah yang menentukan operasioperasi tertentu yang diperlukan untuk


menyelesaikan suatu masalah ataupun
mengerjakansuatu tugas".

Algoritma Struktur data


Pembuatan algoritma harus selalu dikaitkan dengan:

a. Kebenaran algoritma, yakni bila program selesai maka hasilnya juga benar
b. Kompleksitas - lama dan jumlah - waktu proses dan penggunaan memori.
Algoritma - dan tentu program yang baik, bercirikan:
a. Tepat sasaran: memenuhi spesifikasi pekerjaan dan bekerja sesuai tujuan
b. Flexible dan portable: - Flexible untuk dikembangkan lebih lanjut Portable untuk digunakan pada berbagai sistem dan mesin
c. Bersih dari kesalahan sistem ataupun lojik
d. Murah:
- Efisien dalam penggunaan piranti memori dan penyimpanan lainnya.
- Cepat waktu pelaksanaannya.
e. Didokumentasi dengan baik untuk pengoperasian, pemeliharaan dan
pengembangan.
f. Algoritma merupakan pemberian (description) pelaksanaan suatu proses.

Struktur Program C++


Struktur dasar yang harus dimiliki oleh saat

menulis code sintax bahasa C++


Struktur Program Bahasa
C++.
#include <header file >
deklarasi variabel global;
main()
{
deklarasi variabel lokal;
statement statement;
}
fungsi()
{
deklarasi variabel lokal;
statement statement;
}

// Contoh Program 1
#include <conio.h>
#include <Iostream.h>
main()
{
//deklarasi Variabel
int a,b,c;
a=29;
b=5;
c=a+b;
cout <<"Nilai Dari C = " <<c;
getche();
}

Tipe Data
Integer

:Nilai numerik bulat yang dideklarasikan dengan int.

Floating point

:Nilai numerik pecahan ketepatan tunggal yang


dideklarasikan dengan float.

Double precision :Nilai numerik pecahan ketepatan ganda yang

dideklarasikan dengan double.


Karakter

:Dideklarasikan dengan char.

Void

:Dideklarasikan dengan void.

Mengenal Lebih Dalam Tentang


Tipe Data
Tipe
data

Memory

Jangkauan Nilai

Jumlah
digit

Char

1 byte

-128 s.d 127

Int

2 byte

-32768 s.d 32767

Short

2 byte

-32768 s.d 32767

Long

4 byte

-2,147,435,648
2,147,435,6487

Float

4 byte

3.4x 10-38 s.d 3.4x 10+38

5-7

Double

8 byte

1.7x10-308 sd 3.4x 10+38

15-16

Long
double

10 byte

3.4x10-4932
1.1x10+4932

s.d

s.d 19

Fungsi Standar Input / Output


Salah satu perbedaan bahasa C dan C++ yaitu terletak pada file judul

atau header file. Bahasa C menggunakan file judul stdio.h sedangkan


C++ menggunakan file judul iostream.h. Fungsi input / output dalam
bahasa C masih menggunakan kode format, sedangkan C++ tidak
menggunakan kode format.
Fungsi Output.
Fungsi yang menggunakan file judul iostream.h :
cout()

:mencetak hasil.

Fungsi yang menggunakan file judul conio.h :


clrscr()

:membersihkan layar.

gotoxy() :meletakkan kursor di posisi layar tertentu

Fungsi Input

Fungsi yang menggunakan file judul iostream.h :


cin() :memasukkan nilai / input.
Fungsi yang menggunakan file judul conio.h :
getch()

:input 1 karakter tanpa Enter dan tidak ditampilkan.

getchar() :input 1 karakter diakhiri dengan Enter.


getche() :input 1 karakter tanpa Enter tapi ditampilkan.

Contoh Program 2
#include <conio.h>
#include <Iostream.h>
main()
{ int angka;
clrscr();
cout << "Angka : ";
cin >> angka;
cout << endl << "Angka yang dimasukkan adalah " << angka;
getch(); }

OPERATOR
Operator adalah suatu simbol yang digunakan untuk suatu

operasi tertentu.
a) Operator Arithmatika.

Operasi

Operator

Perkalian

Pembagian

Pembagian

Modulus

(Sisa

Pembagian)
Penjumlahan

Pengurangan

b) Operator Unary.
Operator unary merupakan operator yang hanya menggunakan

sebuah operand saja. Salah satunya adalah operator unary ++ dan


--. Operator ++ akan menambah nilai numerik 1 ke pengenal yang
menggunakannya dan operator --akan mengurangi dengan nilai
numerik 1 untuk pengenal yang menggunakannya.
Contoh:x = x + 1
x=x-1

dapat dituliskan sebagai x ++ atau ++ x

dapat dituliskan sebagai x -- atau -- x

x = 5; A = x++;

Hasil : x = 6 dan A = 5

x = 5; A = ++x;

Hasil : x = 6 dan A = 6

Operator Pengerjaan.
Digunakan untuk memindahkan nilai dari suatu ungkapan ke suatu pengenal.
Operato

Contoh

Ekuivalen dengan

A=B+C

Mengerjakan B + C

r
=

Ke A
+=

A+=1

A=A+1

-=

A-=B

A=AB

*=

A*=B

A=A*B

/=

A/=B

A=A/B

%=

A%=B

A=A%B

Operator Pengerjaan.

Digunakan untuk memindahkan nilai dari suatu ungkapan


ke suatu pengenal.
Operator

Arti

<
<=

Lebih Kecil Dari


Lebih
Kecil
Atau

Sama

>
>=

Dengan
Lebih Besar Dari
Lebih
Besar
Atau

Sama

==

Dengan
Tidak Sama Dengan

Operator Logika.
Digunakan untuk membandingkan logika hasil dari operator

operator hubungan. Operator logika membandingkan 2


buah nilai logika. Nilai logika adalah benar atau salah.
Operat

Arti

or
&&
||

Logika AND
Logika OR

Contoh untuk format Printf


Fungsi printf() merupakan fungsi keluaran yang
paling umum digunakan untuk menampilkan
informasi ke layar
// contoh Program 3
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
void main()
{
int a=7;
char b='G';
printf("%c Merupakan Abjad yang Ke %d" ,b,a);
getch();
}

// contoh Program 4
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
void main()
{
Apa perbedaan
float a=7.50, b=243.21;
printf("Bilangan A = %f \n" ,a);
hasil Output
printf("Bilangan B = %f " ,b);
// contoh Program 5
getch();
#include <stdio.h>
}
#include <conio.h>
void main()
{
float a=7.50, b=243.21;
printf("Bilangan A = %4.1f \n" ,a);
printf("Bilangan B = %4.1f " ,b);
getch();
}

Perintah putchar()
Digunakan untuk menampilkan sebuah

karakter ke layar. Penampilan karakter


tidak di mulai dengan enter
// contoh Program 6
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
void main()
{
putchar ('U');
putchar ('T');
putchar ('Y');
getch();
}

Silahkan diCoba Dirumah

Anda mungkin juga menyukai