Anda di halaman 1dari 26

dr.

Winda Agustin

TOPIK
1. Fungsi Sel dan Jaringan
2. Kebutuhan oksigen dan nutrisi untuk

sel
3. Homeostasis

FISIOLOGI
FISIO (Physis) = FUNCTION/FAAL atau KERJA

(sesuatu yg ada hub. dgn


mekanisme)
LOGI (Logos) = ILMU
Ilmu faal (Fisiologi) :

ilmu yang mempelajari mekanisme fungsional


regulatory system yg menjaga secara optimal
integritas internal environment dlm menunjang
proses kehidupan makhluk hidup (the basic unit of
living matter)

STRUKTUR TUBUH
MANUSIA
SEL
(UNSUR DASAR JARINGAN
TUBUH YANG TERDIRI ATAS
INTI SEL/ NUCLEUS DAN
PROTOPLASMA)

JARINGAN
(KUMPULAN SEL KHUSUS
DENGAN BENTUK &
FUNGSI
YANG SAMA)

ORGAN
(BAGIAN TUBUH/ ALAT
MANUSIA DGN FUNGSI
KHUSUS)

SISTEM

Fisiologi Sel
Sel adalah Unit kehidupan struktural dan
fungsional terkecil dari tubuh yang dapat mengatur
kehidupannya sendiri.
Contoh : Sel darah merah
Sel
Jaringan
Organisme

Organ

Sistem Organ

Fungsi Sel
1. Mempertahankan suatu barrier yang selektif

(membran plasma) diantara sitoplasma dan


lingkungan ekstraselluler.
2. Membawa instruksi dalam bentuk kode (gen)
untuk proses sintesis sebagian besar komponen
selluler.
3. Sebagai aktivitas metabolik

Struktur Sel

Fisiologi Jaringan
Jaringan adalah sekelompok sel yang memiliki
bentuk dan fungsi yang sama.
Macam dan Fungsi Jaringan pada manusia :
1.Jaringan Otot untuk gerak
membran sel otot disebut Sarcolema,
Plasmanya disebut Sarkoplasma.
(otot polos, otot rangka, otot jantung)

Jaringan Otot

WHAT IS THE
DIFFERENT?

TUGAS 1

2. Jaringan Pengikat

untuk mengikat jaringan


dan alat tubuh

3.

Jaringan Tulang.
Menjaga berdirinya tubuh
Membentuk rongga untuk menyiapkan organ-organ yang halus
Membentuk persendian
Sebagai tempat melekatnya ligamen-ligamen dan otot
Jaringan Tulang Rawan (kartilago).
Penutup ujung-ujung tulang
Pada embrio sebagai penyangga sementara akan berubah tulang
keras
Sebagai penyangga misal. Tulang Hidung
Penyambung antar tulang misal. Sendi-sendi

Jaringan Tulang

4. Jaringan

Darah untuk mengedarkan zat


makanan dan oksigen ke seluruh tubuh.( sel
darah dan plasma darah )
5. Jaringan Epithelium untuk melindungi organ
yang dilapisinya.

7. Jaringan

Syaraf untuk menerima dan


meneruskan rangsangan.
8. Jaringan Lemak untuk menyimpan lemak,
cadangan makanan, bantalan proteksi dan
isolasi panas

Kebutuhan Oksigen dan Nutrisi


untuk Sel
Respirasi ialah peristiwa menghirup udara dari luar O 2 kedalam tubuh serta menghembuskan
udara keluar CO2 sebagai sisa oksidasi dari tubuh.
Kebutuhan tubuh akan O2
Untuk oksidasi
Lebih dari 4 menit tidak mendapatkan oksigen dan akan terjadi anoxia (kerusakan otak

irreversibel yang bisa menyebabkan kematian)


Kekurangan O2 bisa menyebabkan pikiran kacau/halusinasi
O2 dari darah tidak cukup (warna merah darah hilang) maka terjadi kebiruan pada bibir,

telinga, tangan makin biru (Sianosis)

Kebutuhan tubuh akan O2

Nutrisi untuk sel


Dari

cairan intraseluler dan cairan interstisial yang


mengelilinginya, sel memisahkan zat-zat kimia seperti asam
amino yang kemudian dibentuk menjadi bahan yang sangat
kompleks yaitu protein yang membentuk protoplasma.
Sel merupakan unit yang sangat aktif yang menyerap
makanan dan mengasimilasi bahan makanan yang kita makan.

Komponen dan Prinsip Homeostasis


Istilah Homeostasis ini mengarah pada pemeliharaan kondisi
konstan dalam lingkungan internal tubuh. Semua organ memiliki
fungsi yang membantu mempertahankan kondisi normal ini
Contoh :
Paru paru menyediakan udara untuk cairan ekstraselular
untuk menggantikan oksigen yang digunakan oleh sel-sel.
Ginjal mempertahankan konsentrasi ion tetap konstan
Sistem gastrointestinal menyediakan kebutuhan nutrisi
Sistem otot menggerakkan tulang
Sistem imun mempertahankan serangan tubuh dari benda
asing

Komponen dan Prinsip Homeostasis

Komponen sistem umpan balik


1.Set Point adalah nilai fisiologis normal dari masing
masing variabel tubuh.
2.Sensor ( penerima ) yang mendeteksi suatu
penyimpangan dari setiap variabel normal
3.Pusat pengendali berfungsi menerima informasi dari
berbagai sensor,mengintegrasi dan memproses
informasi tersebut kemudian menentukan respon
balasan untuk kembali ke set point
4.Efektor yang menjalankan respon dan terus
berlangsung sampai set point tercapai kembali.

Contoh sistem umpan balik yang ada


tubuh

pada

Suhu tubuh
menurun

Mencari kehangatan
(selimut, baju tebal )

Thyroid

Dikeluarkan lebih
banyak sehingga
metabolisme
meningkat

Kel.
Adrenal

Otak
Besar

Kesadaran

Otot
skeletal
Kulit

Peningkatan produksi
hormon untuk
meningkatkan
metabolisme seluller

Otot otot mengigil


untuk meningkatkan
produksi panas

Mengurangi bahkan
mengehentikan produksi
keringat

Mekanisme Kontrol Fisiologis

Untuk
mempertahankan
homeostasis
diperlukan suatu kontrol fisiologis :
1.Kontrol Intrinsik

tubuh

Terdapat dalam organ yang bersangkutan ( contoh : otot


bekerja menggunakan O2 dan mengeluarkan CO2 untuk
menghasilkan energi. Konsentrasi O2 menurun dan CO2
meningkat, melalui otot polos di dinding pembuluh darah
yang mengaliri otot tersebut menghasilkan perubahan kimiawi
sehingga otot polos melemas dan pembuluh terbuka lebar
untuk mengakomodasi peningkatan aliran darah ke otot

2. Kontrol Ekstrinsik
Mekanisme pengaturan yang dicetuskan di luar organ
(sistem saraf dan endokrin), memungkinkan pengaturan
berbagai organ sekaligus untuk mencapai tujuan bersama.

Mekanisme kontrol fisiologis penting untuk


mempertahankan keadaan stabil dan dinamis
lingkungan keseluruhan.

Kontrol Ekstrinsik pada Siklus Menstruasi

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai