Anda di halaman 1dari 4

SYAHRUL ANAM PERDANA PUTRA

142140017
PENGAUDITAN 1 EA-C

AUDIT LAPORAN KEUANGAN DAN AUDITOR INDEPENDEN


Audit diperlukan untuk mengurangi penyebab terjadinya risiko informasi,
seperti informasi yang diterima oleh pihak lain, bias, volume transaksi, dan kerumitan
transaksi. salah satu cara untuk mengurangi risiko informasi adalah menyediakan
laporan keuangan yang telah diaudit. Manfaat dari audit yaitu bisa akses ke pasar
modal, mudah mendapatkan kredit, mencegah kecurangan, perbaikan dan
pengendalian.
standar auditing yaitu:
a) standar umum terdiri dari audit dilaksanakan oleh orang yang mempunyai
keahlian dan pelatihan teknis yang cukup sebagai auditor, dalam semua
penugasan

mengutamakan

indepedensi,

dan

wajib

menggunakan

profesionalnya dengan cermat dan seksama


b) standar pekerjaan lapangan terdiri dari harus direncanakan sebaik-baiknya
dan asisten harus disupervisi, pemahaman yang memadai atas struktur
pengendalian intern untuk menentukan sifat, saat, dan lingkup audit, bukti
yang kompeten harus diperoleh melaui inspeksi, pengamatan, pengajuan
pertanyaan, konfirmasi sebagai dasar untuk menyatakn pendapat
c) standar pelaporan teridiri laporan audit harus menyatakan apakah laporan
keuangan telah disusun sesuai dengan PABU, laporan audit harus
menunjukkan keadaan jika ditemukan penerapan metode yang tidak
konsisten pengungkapan informatif atas laporan keuangan harus dipandang
memadai kecuali jika dinyatkan lain dalam laporan auditlaporan audit
harus memuat pernyataan mengenai laporan keuangan secara keseluruhan
jika tidak maka harus dijelaskan beserta alasannya

jenis pendapat audit:


wajar tanpa pengecualian, sesuai PABU dalam segala hal yang material, wajar dengan
pengecualian, tidak wajar, dan tidak memberi pendapat.

menurut sumber berbeda yaitu dari mulyadi


Pendapat wajar tanpa pengecualian (unqualified opinion) Pendapat wajar tanpa
pengecualian diberikan oleh auditor jika tidak ada pembatasan dalam lingkup audit
dan tidak ada pengecualian yang signifikan mengenai kewajaran dan penerapan
prinsip akuntansi berterima umum dalam penyusunan laporan keuangan, konsistensi
penerapan akuntansi berterima umum tersebut serta pengungkapan memadai dalam
laporan keuangan.
Pendapat wajar tanpa pengecualian dengan bahasa penjelasan
Jika terdapat hal-hal yang memerlukan bahasa penjelasan, namun laporan
keuangan tetap menyajikan secara wajar posisi keuangan dan hasil usaha klien
auditor dapat menerbitkan laporan audit baku, ditambah dengan bahasa penjelasan.
Pendapat wajar dengan pengecualian
Jika auditor menjumpai kondisi-kondisi maka ia memberikan pendapat
wajar dengan pengecualian dalam laporan audit: Lingkup audit dibatasi oleh klien,
Auditor tidak dapat melaksanakan prosedur audit penting atau tidak dapat
memperoleh informasi penting, kondisi-kondisi yang berada di luar kekuasaan klien
ataupun auditor, Laporan keuangan tidak disusun sesuai dengan prinsip akuntansi
berterima umum, dan Prinsip akuntansi berterima umum yang digunakan dalam
penyusunan laporan keuangan tidak ditetapkan secara konsisten.
Pendapat tidak wajar (adverse opinion) Akuntan memberikan pendapat tidak wajar
jika laporan keuangan klien tidak disusun sesuai dengan prinsip akuntansi berterima

umum, sehingga tidak menyajikan secara wajar posisi keuangan, hasil usaha,
perubahan ekuitas, dan arus kas perusahaan klien.
Pernyataan tidak memberikan pendapat (disclaimer of opinion)yaitu kondisi yang
menyebabkan auditor dinyatakan tidak memberikan pendapat adalah : pembatasan
yang luar biasa terhadap lingkup audit dan auditor tidak independent dalam
hubungannya dengan kliennya.
Dampak E-Commerce terhadap laporan audit dampak e-commerce pada laporan audit
kebanyakan perusahaan publik memberikan akses kepada infoemasi keuangan
melalui situs-situs web awal mereka. pengunjung ke situs web perusahaan bisa
melihat laporan keuangan perusahaan yang paling baru diaudit, termasuk laporan
auditor. sebagai tambahan, adalah umum bentuk perusahaan juga menyertakan
informasi seperti lapiran keuangan tiga bulan yang tidak diaudit, informasi keuangan
lainnya, dan berita untuk wartawan seringkali diberi judul "tentang perusahaan"
bahkan sebelum penggunaan luas atas internet, perusahaan sering menerbitkan
dokumen yang berisi informasi sebgai tambahan untuk laporan keuangan yang
diaudit dan laopran indenpenden.
DAFTAR PUSTAKA
Jusup, Haryono. 2014. Auditing (Pengauditan Berbasis ISA), Edisi 2.
Yogyakarta : STIE YKPN. Dikerjakan tanggal 16 maret 2016 pukul 19.00
http://myblogstudyauditing.blogspot.co.id/2011/08/dampak-e-commerce-padalaporan-audit.html

Anda mungkin juga menyukai