Anda di halaman 1dari 5

ASPEK HUKUM

PERIKATAN
Ananta Eka Sunjaya - 52014003

1233 KUH Perdata

Tiap-tiap perikatan dilahirkan baik karena persetujuan dan


atau UU

1234 KUH Perdata

Tiap-tiap perikatan adalah memberikan sesuatu, berbuat


sesuatu, atau tidak melakukan sesuatu
# Memberikan sesuatu : tidak tepat waktu,tidak sesuai
keinginan, tidak sama sekali

1235 KUH Perdata

Kewajiban si berutang adalah menyerahkan kebendaan ybs


dan untuk merawatnya, sampai pada saat penyerahan.

Macam-macam perikatan :
Perikatan bersyarat (Ps.1253 KUH Pedata)
Manakala ia digantungkan pada suatu periwtiwa yang masih
akan datang dan masih belum tentu terjadi.

Perikatan dengan ketetapan waktu (Ps. 1268 KUH


Perdata)
Apa yg harus dibayar pada suatu waktu ditentukan tidak dapat
ditagih sebelum waktu itu datang,tetapi apa yang telah dibayar
sebelum waktu itu datang, tak dapat dimintakan kembali.

Perikatan mana suka (Ps.1272 KUH Perdata)


Si berutang dibebaskan jika ia menyerahkan salah satu
barang yang disebutkan dalam perikatan.

Perikatan tanggung menanggung (Ps.1278)


Salah satu dapat dituntut untuk seluruhnya (see differentie
CV & PT)
Pihak berpiutang boleh memilih siapa yang bertanggung
jawab

Note : Hutang dapat diwarisi

Perikatan dengan ancaman hukuman


Penetapan hukuman dimaksudkan sebagai ganti
penggantian kerugian yang diderita oleh si perpiutang
karena tidak terpenuhinya perikatan pokok.
Perikatan berdasarkan kontrak atau perjanjian

Anda mungkin juga menyukai