Hasil wawancara yang kami lakukan dengan responden yang berinisial E.P.R didapatkan data sesuai informasi,yaitu sebagai berikut : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Responden memiliki pola makan tidak teratur
Reponden mengalami penurunan nafsu makan Responden kurang mengkonsumsi makanan yang bervariasi Responden tidak pernah sarapan Responden tidak mengkonsumsi susu Responden kurang mengkonsumsi sayuran Responden mengidap insomnia Responden mengalami siklus menstruasi yang tidak teratur, lama dan volume darah yang keluar banyak 9. Responden tidak suka melakukan olahraga SOLUSI UNTUK RESPONDEN Berdasarkan data yang didapat serta hasil diskusi dari kelompok kami didukung dengan beberapa landasan teori yang jelas kami memberikan solusi kepada responden sebaiknya responden melakukan beberapa perubahan untuk mengurangi resiko defisiensi vitamin B ( anemia pernisiosa ) pada responden,seperti perbaikan pola makan dan gaya hidup. Perbaikan pola makan yaitu makan dengan teratur, makan pagi, makan siang, makan malam dan makanan selingan. Karena pola makan yang teratur sangat mempengaruhi status gizi seseorang terutama makan pagi Makanan dikonsumsi harus bervariasi dan memiliki kandungan gizi yang cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi responden. Pada kasus ini responden perlu membiasakan konsumsi sayuran,kacang-kacangan, buah dan susu. Perbaikan gaya yaitu hidup dengan berolahraga secara teratur biasakan tidur lebih awal. \