Anda di halaman 1dari 5

RESUME MATA KULIAH UMUM

IMPLEMENTASI MANAJEMEN KONSTRUKSI UNTUK MENINGKATKAN


EFEKTIF DAN EFISIEN PROYEK

Manajemen adalah mempercepat proses dan meningkatkan mutu.


Kata kunci adalah :
1.
2.
3.
4.

Manajemen Konstruksi
Sumber daya
Proyek Industri Konstruksi
Efektif dan Efisien

Manajemen adalah :
1. Seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain.
2. Proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian kegiatan,
anggota organisasi dan menggunakan sumber daya organisasi untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan.
Konsep :
1. Manajemen adalah suatu usaha memanfaatkan sumber daya untuk tercapai
dengan efektif dan efisien.
2. Konstruksi adalah kegiatan yang berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan
membangun suatu bangunan.
3. Manajemen konstruksi adalah bagaimana suatu pekerjaan pembangunan yang
dikelola agar diperoleh hasil sesuai dengan tujuan dari pembangunan tersebut.
4. Tujuan Manajemen Konstruksi adalah mengelola sumber daya yang terlibat dalam
proyek.
Fungsi Manajemen :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Penetapan tujuan
Perencanaan
Pengorganisasian
Pengisian Staf
Pengarahan
Pengawasan
Pengedalian
Koordinasi

Sumber daya sebagai input terdiri dari :


1.
2.
3.
4.
5.
6.

Man (Manusia, SDM)


Machine (Alat)
Material (Bahan)
Money (Biaya)
Method (Metode)
Market (Pasar)

Tahapan Manajemen Konstruksi :


1.
2.
3.
4.
5.

Tahapan Pengembangan Proyek


Perencanaan
Pelelangan
Pelaksanaan
Pemeliharaan dan pengoperasian

Unsur Utama
1. Prosedur operasi yakni fungsi-fungsi manajemen.
2. Brainware (SDM) = Manager
3. Perangkat kerasnya yakni organisasi dan penunjangan.
Konsep Proyek adalah :
Proyek adalah suatu usaha yang dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu jelas
waktu dan akhir, jelas anggaran, jenis rangkaian serta syarat pekerjaan aktivitas
yang akan diselesaikan.

Sasaran Proyek Triple Constrains

BIAYA
ANGGARA
N

JADWAL
WAKTU

MUTU
KERJA

Sasaran proyek yang efektif dan efisien adalah :


1.
2.
3.
4.

Waktu Tr Tp
Biaya Cr Cp
Mutu Qr Qp
Tidak menibulkan dampak lingkungan

Keterangan :
r

= Real

= Perencanaan

Prinsip dasar Manajemen adalah :


Efisiensi adalah kemampuan menggunakan seminimal mungkin untuk mencapai
tujuan orang (doing things right).
Efektifitas adalah kemampuan menentukan tujuan yang tepat (doing the right
things).
Efisiensi dan efektif adalah tepat sasaran dan hemat biaya.
Aspek Pengelolaan Biaya
1. Perencanaan Alokasi Sumber daya = Jumlah jam kerja, tenaga kerja, material dan
peralatan.
2. Estimasi Biaya = RAB dan analisa biaya dan penjelasannya.
3. Pengendalian Anggaran = Supervisi dan controlling

Pengendalian Mutu
1. Program pengendalian mutu = Dokumentasi policy kualitas, orang pelaksanaan,
rencana kerja.
2. Quality control = Kegiatan dan acceptance / bila sesuai dengan spek.
3. Quality assurance = Jaminan / confidence standar mutu.
Pengendalian Waktu
1.
2.
3.
4.

Identifikasi item pekerjaan.


Urutan kegiatan
Estimasi Waktu
Penjadwalan dan pengendalian

Kesehatan dan keselamatan


1.
2.
3.
4.

Sistem manajemen
Desain Tim
Aktifitas beresiko
Kebijakan K3

Manfaat Manajemen konstruksi :


1. Bekerja
2.
3.
4.
5.

tahap

pelaksanaan

dapat

dimulai

lebih

awal

tanpa

menunggu

perencanaan teknis seluruhhnya.


Waktu untuk merencanakan.
Skala prioritas (material, peralatan dll)
Pengawasan konstruksi dari orang ahli / berpengalaman.
Investor terbantu untuk kegiatan rutin.

Bidang utama Manajemen Konstruksi :


1. Memahami sifat dan ciri khas proyek
2. Memahami rencana dan tujuan proyek yang paling khusus rawan dan paling kritis
agar dapat mengantisipasi lebih dini dan tepat.
3. Merencanakan pelaksanaan proyek.
4. Menentukan penggunaan peralatan sesuai kebutuhan dalam pelaksanaan proyek.
5. Melaksanakan tindakan control dan perbaikan sepanjang diperlukan.
Kesimpulan
1. Penerapan system manajemen konstruksi dalam proses pembangunan industry
konstruksi secara efektif dan efisien. Dapat mengoptimalkan pengelolaan baik
dari segi waktu, biaya dan mutu.
2. Efektif dan efisien penerapan system manajemen kontruksi dalam proses.

Anda mungkin juga menyukai