lupa akan statusnya yang hanya menjadi Hamba. mereka kadang lupa
bahwa masih ada sosok dibalik kesuksesannya, dibalik keberhasilan
karirnya, dibalik akal sehat yang dimilikinya, dibalik segala perubahan
yang telah dibuatnya, yang membutuhkan perhatian. Tidakkah kita
keterlaluan jika kita sampai hati melupakan Dia yang telah memberikan
segala yang kita butuhkan? Tuhan telah memberikan kita kehidupan
dimana segala sesuatu sudah sangat mudah didapatkan, namun kita
kadang terlena dengan segala pemberian-Nya hingga tega melupakan,
bahkan tidak menganggapNya ada. Tuhan tidak pernah menuntut kita
untuk mengganti segala pemberian yang telah Ia berikan kepada kita.
Tidak juga memaksa kita berada dalam keterepurukan. Ia selalu
menyelipkan kemudahan bersamaan dengan kesulitan yang ia berikan.
Masihkah kita tetap tega melupakan Ia dengan Kebesaran hatin-Nya?
Sebagai generasi muda, kita hendaknya mampu memperbaiki,
menyadarkan sesama untuk mengingat keberadaan-Nya, menyadari
bahwa sesungguhnya Dia ada bersama kita dimana saja dan kapan saja.