PENDAHULUAN
1.1
ini
investasi
di
bidang
pertokoan/retail
bahkan
penduduk.
Usaha
di
ini
perumahan
dapat
dan
berkembang
perkampungan
dengan
pesat
Hal
retail
dari
department
nasional
ini
usaha
ditunjukkan
kelas
store
sampai
dan
(seperti
Giant
dan
kelas
Matahari,
lain-lain)
di
dengan
minimarket,
(seperti
Alfamart
retail
dan
Carrefour).
tanah
air
cukup
munculnya
usaha
supermarket,
toserba,
hypermarket
berskala
Ramayana,
berskala
Hal
Indomart,
internasional
tersebut
membawa
cara
untuk
dapat
memenangkan
persaingan
dalam
mempertahankan
kualitasnya.
Maka
dari
itu
yang
baik
sehingga
biaya
yang
dikeluarkan
dapat
diminimasi.
Giant Supermarket merupakan salah satu toko retail
dengan format toko swalayan yang menyajikan berbagai
kebutuhan
sehari-hari
Supermarket
juga
(consumer
menjual
fresh
goods).
good
yang
Giant
rentan
ikan
dan
daging.
Giant
Supermarket
masih
mengalami kesulitan dalam menentukan persediaan barangbarang tersebut karena tingkat konsumsi konsumen yang
bersifat probablistik sehingga sulit diprediksi. Selain
itu
proses
penyimpanan
membutuhkan
proses
penanganan
pendinginan
pembungkusan
barang-barang
khusus,
dengan
dengan
tersebut
seperti
suhu
menggunakan
juga
dibutuhkannya
tertentu
plastik
atau
(wrapping)
buah
apel
harus
tersedia
di
Giant
Supermarket
memiliki
jumlah
persediaan
yang
paling
besar
dibuang
begitu
saja
karena
tidak
dapat
kedatangan
dari
barang-barang
2
perishables
dari
barang-barang
tersebut
dan
juga
ini
tertentu
pengadaan
Giant
yang
Supermarket
bisa
persediaan
digunakan
barang
belum
memiliki
dalam
melakukan
perishables.
Pengadaan
dari
data
historis
saja.
Hal
ini
dapat
menjadi
lebih
besar.
mengakibatkan biaya
Selain
itu
kelebihan
karena
terlalu
lama
disimpan.
Sebaliknya,
perusahaan
kebutuhan
yaitu
konsumen
hilangnya
yang
besarnya
kepuasan
tidak
pemenuhan
dapat
diukur
dibidang
tujuan
jasa.
utama
Sehingga
yang
kepuasan
harus
konsumen
dicapai
selain
uraian
tersebut,
penulis
akan
1.2
Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka
masalah
yang
dihadapi
oleh
Giant
Supermarket
adalah
kebijakan
pembelian
dalam
perusahaan
jumlah
yang
yang
selalu
ditentukan
melakukan
berdasarkan
perkiraan. Persediaan buah apel dengan metode kirakira tersebut cenderung mengakibatkan pemesanan buah
apel dalam jumlah yang berlebihan untuk mengantisipasi
kekurangan
persediaan
dan
juga
untuk
mengantisipasi
tersebut
meliputi
biaya
simpan,
biaya
berapa
jumlah
buah
apel
yang
harus
dipesan
agar permintaan konsumen dapat terpenuhi dan apel
yang rusak serta apel yang busuk karena tidak laku
terjual
dapat
diminimasi,
sehingga
total
biaya
2.
3.
bulan
November
2010
hingga
bulan
Januari
2011.
4.
Analisis
masalah
dilakukan
dengan
menggunakan
Perhitungan
besarnya
biaya
ketetapan
yang
yang
dilakukan
ditentukan
mengikuti
pada
saat
7.
Selama
ini
Supermarket
persediaan
buah
berlebihan,
apel
sehingga
di
Giant
tidak
ada
penjualan
yang
ada
dapat
dianggap
sebagai
data permintaan.
8.
9.
promosi,
hari
besar
dan
lain
sebagainya
tahap
ini
dilakukan
persiapan
seperti
lapangan
merupakan
tahap
pengenalan
apel,
untuk
dapat
merumuskan
masalah
yang
yang
dilakukan
informasi-informasi
dengan
yang
cara
berhubungan
mengumpulkan
dengan
tugas
buah
yang
dianalisis
apel.
Data
dalam
yang
penelitian
dibutuhkan
ini
dalam
data
dilakukan
dengan
metode
sebagai berikut:
a.Metode observasi
Metode ini dilakukan dengan cara pengumpulan
data dengan mengadakan pengamatan dan pencatatan
secara langsung dan sistematis terhadap obyek yang
diamati.
b.Metode wawancara
Metode
mengadakan
pengumpulan
tanya
jawab
data
dilakukan
terhadap
dengan
pengelola
dan
mendapatkan
semua
data
yang
pola
distribusi
penjualan
dengan
otomatis.
Model
yang
dibuat
adalah
jumlah
persediaan,
menentukan
biaya
3. Model
yang
sudah
ada
selanjutnya
diverifikasi
tahap
akan
berlanjut
ke
tahap
validasi.
dimaksud
maka
dilakukan
lagi
perancangan
yang
sudah
sesuai
dengan
tujuan
yang
juga
sudah
sesuai
dengan
sistem
pada
skenario
untuk
proses
simulasi.
Namun
Tahap
gambaran
ini
apa
dilakukan
yang
mungkin
untuk
mengetahui
terjadi
di
masa
penyesuaian
dengan
kondisi
yang
mungkin
tujuan
sebelumnya,
yaitu
yang
telah
mengetahui
biaya
ditetapkan
persediaan
yang terjadi.
7. Simulasi
yang
telah
dibuat,
tidak
cukup
jika
beberapa
kali
suatu
simulasi
harus
didapatkan
hasil
yang
sesuai
sistem
yang
sebenarnya.
8. Tahap
terakhir
dari
proses
analisis
adalah
skenario
untuk
dibandingkan
dan
tentang
skenario
membandingkannya
dengan
berdasarkan
yang
data
terbaik
kondisi
telah
yang
diambil.
dan
sebenarnya
Pengambilan
ini
merupakan
tahap
akhir
dari
dalam
bentuk
kata-kata
sehingga
dapat
Perumusan
Masalah,
Tujuan
Batasan
Masalah,
Metodologi
Penelitian,
Penelitian
dan
Sistematika Penulisan.
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan Pustaka berisi uraian singkat tentang
penelitian
yang
dilakukan
orang
lain,
yang
digunakan
saat
dengan
ini,
antara
penelitian
juga
berisi
penelitian
saat
yang
dilaksanakan
tentang
perbandingan
ini
dengan
penelitian
terdahulu.
BAB 3 LANDASAN TEORI
Landasan
Teori
mendukung
berisikan
penelitian
mengenai
sistem
penerapannya
diambil
dan
dari
teori-teori
yang
akan
persediaan
simulasi.
sejumlah
yang
dilakukan
barang
Landasan
buku
serta
teori
referensi
ini
yang
mendukung.
BAB 4 PROFIL PERUSAHAAN DAN DATA
Bagian ini memuat profil singkat perusahaan dan
data-data
yang
dibutuhkan
untuk
melakukan
analisis.
BAB 5 ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Bagian
ini
analisis
memuat
data
dan
penjelasan
tentang
proses
pembahasan
mengenai
hasil
analisis tersebut.
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN
Bagian
yang
ini
berisi
merupakan
ide-ide
ringkasan
jawaban
mengenai
hasil
tujuan
penelitian
penelitian
langkah-langkah
lanjut
dan
untuk
12