Anda di halaman 1dari 6

GADUH GELISAH (AGITASI)

Gaduh gelisah/agitasi/restlessness adalah merupakan kondisi yang muncul


sebagai suatu ketidak nyamanan serta peningkatan ketegangan dan iritabilitas. Agitasi
eskstrim dapat menjurus kepada confusion (kebingungan), hostility (permusuhan),
dan hiperaktivitas. Dapat timbul tiba-tiba atau terus menerus.
Gejala utama berupa :
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Aktivitas psikomotorik yang meningkat


Wajahnya tampak kebingungan, tegang atau ketakutan
Ekspresi yang diungkapkan menunjukan adanya gangguan afek emosi
Proses pikir yang tidak realistic
Pembicaraan pasien mulai tidak teratur atau cepat
Mondar-mandir atau tidak jarang berlari-lari atau meloncat-loncat

RencanaEvaluasi
1. Evaluasi, riwayat penyakit dan gejala klinis lain melalui anamnesis atau
wawancara
2. Tanda klinis melalui pemeriksaan fisik, pemeriksaan mental dan pemeriksaan
penunjang
3. Anamnesis atau wawancara
4. Ciptakan lingkungan yang kondusif
5. Berusaha menenangkan pasien dan mendengarkan keluhan pasien
6. Tidak menunjukan sikap tidak menyenangkan terhadap pasien
7. Bila pasien tidak bisa ditenangkan ; isolasi pasien atau fiksasi
8. Identifikasi data pasien
9. Tentukan keluhan utama
10. Riwayat psikiatri sekarang : onset, factor pencetus
11. RPD : Psikiatri, medis, Riwayat alcohol, dan zat lain
12. Riwayat pribadi : prenatal, dewasa, psikoseksual
13. Pemeriksaan fisik dan pemeriksaan status mental
14. Pemeriksaan fisik : kesadaran, nadi, pernapasan, Td, suhu
15. Pemeriksaan status mental :
- Gambaran umum : penampilan, perilaku, aktivitas psikomotor, dan sikap
-

terhadap pemeriksaan
Mood dan afek : sensorium dan kognitif
Pembicaraan : pengendalian impuls

Gangguan persepsi : Tilikan, rehabilitasi


Pikiran

Pemeriksaanpenunjang
1. DPL dan hitung jenis
2. Pemeriksaan zat (apabila ada indikasi)
3. Pemeriksaan radiologi (apabila ada indikasi)
Diagnosis
1. Ditegakkan berdasarkan anamnesis, PF, PSM, DD
2. Singkirkan dd/ GMO, penggunaan zat, psikotik, gangguan mood, ansietasdll
3. Tentukan etiologi :
- GMO
: Delirium (dementia, Alzheimer, infeksi, tumor, stroke,
-

gangguan metabolic, endokrin, kejang)


Gangguan penggunaan Zat
: intoksikasi

withdrawal, efek samping obat


Psikosis
Gangguan kepribadian

zat(alcohol,

kafein)

: skizofrenia
: bonderline, paranoid dsb

Penatalaksanaan
Dilakukan sesuai diagnosis dan etiologi
1. Intervensi lingkungan
- Kondisi yang dapat mereduks iagitasi
- Ruangan yang tenang dan bebas dari pasien lain
- Penerangan yang cukup
- Tidur bukan merupakan outcome yang diharapkan karena berhubungan
dengan evaluasi
2. Penanganan farmakologi
Farmakologi agitasi akut tdd :
- Antipsikotik atipikal/tipikal
- Benzodiazepine (lorazepam)
- Pemilihan agen spesifik (ataukombinasi) ditentukan oleh pertimbangan
etiologic, efikasi obat, efeksamping obat, interaksi obat potensial, dan
-

formulasi obat
Antipsikotik atipikal efektif reduksi agitasi, ditoleransi baik dan es
minimal

Setelah episode akut, agen tipikal ini dapat diubah ke oral


Antipsikotik dipertimbangkan sebagai terapi lini pertama pada agitasi
terutama skizofrenia

PENANGANAN PASIEN GADUH GELISAH (AGITASI)


Pasien agitasi
Restrain

psikoterapi
Initial Evaluation
Vital sign
Brief Visual Exam
Temporary Diagnosis
Initial Intervention
Talk to patient
Offer assistance
Oral medication if needed and possible
If not possible : parenteral Medication
Restrain or seclusion if dangerous behavior persist
Benzodiazepine : diazepam 5-30 mg
Haloperidol (2-5 mg)/4x

DAFTAR PUSTAKA
1. Kaplan

H.I,

Sadock

B.J,

Greb

J.A:

SinopsisPaikiatri.

IlmuPengetahuanPerilakuPsikiatriKlinis.Edisike -7, BinarupaAksara. 1997


2. PPDGJ III, Edisi II, DirektoratKesehatanJiwa, DirektoratJenderalPelayananMedik,
DepartemenKesehatan RI.
3. Mohr Pavel., dkk. Journal : Treatment of acute agitation in pshycotic disorder. Care
and treatment in Pshyciatri.Neuroendocrinologi letters No. 4 August Vol. 26,
2005www.nel.edu. Access: July 29, 2015.

DOPS
ILMU KESEHATAN JIWA
RSJD DR AMINOGONDOHUTOMO SEMARANG

Disusunoleh

Ario Agung Waranto


110170005
Pembimbing,

Dr. Sri Woroasih, Sp. KJ


KEPANITERAAN KLINIK
ILMU KESEHATAN JIWA
FAKULTAS KEDOKTERAN UNSWAGATI CIREBON
2015

Anda mungkin juga menyukai