Anda di halaman 1dari 6

PROGRAM LINEAR

1. Menentukan Nilai Optimum


Hal yang harus diperhatikan dalam menyelesaikan soal dengan program linier :

a. Tentukan model matematikanya


b. Gambar grafik dari model tersebut
c. Tentukan daerah himpunan penyelesaian
d. Tentukan titik-titik verteks (pojok)
2. Persamaan Garis
a. Persamaan dengan gradien m melalui P (x1, y1) adalah y - y1 = m (x - x1)
b. Persamaan garis yang melalui dua titik P (x1, y1) dan Q (x2, y2) adalah :

c. Garis Yang Membagi Bidang Menjadi Dua Bagian


3. Program Linear
Di dalam program linier kita akan menemukan sebuah fungsi linier yang disebut fungsi tujuan
atau
fungsi objektif dan sebuah sistem pertidaksamaan linier yang disebut kendala
atau batasan.

Program linier untuk dua variabel dapat ditulis dengan :

Maksimum , dengan batasan :

, Atau

Minimun , dengan batasan :

Persoalan yang ada adalah bagaimana menentukan nilai x dan y yang terdapat pada kendala yang
membuat fungsi tujuan f (x,y) menjadi optimum (maksimum/minimum).

Contoh :
Tentukan nilai maksimum : , dengan batasan :

Jawab :

Himpunan Penyelesaian dari sistem Pertidaaan :


adalah daerah yang diarsir pada grafik dibawah ini :

Titik-titik ekstrim dari himpunan penyelesaian (HP) adalah :

O (0,0); A (2,0); C (0,2) dan

Titik A merupakan titik potong garis 3x + y = 6 dengan sumbu x, yaitu:


y = 0 --> 3x + 0 = 6

x=2
Jadi A (2,0)
Titik C merupakan titik potong garis x + 2y = 4 dengan sumbu y, yaitu :
x=0 0 + 2y = 4
y=2
Jadi C (0,2)
Titik B merupakan titik potong garis3x + y = 6, dengan garis x + 2y = 4, yaitu :

Titik O merupakan titik potong garis x = 0 dengan y = 0


Nilai f (x,y ) = 4x + y pada setiap titik ekstrim adalah :
f (o)= f (0,0) = 4 (0) + 0 = 0
f (A) = f (2,0) = 4 (2) + 0 = 8

f (C) = f (0,2) = 4 (0) + 2 = 2

Nilai f (x, y) paling besar adalah 8, yang diperoleh pada titik ekstrim A (2,0)

Grafik Himpunan Penyelesaiaan Pertidaksamaan Linier Dua Variabel


Penyelesaian pertidaksamaan pada diagram cartesius, caranya sebagai berikut:
1. Jika garis itu tidak melalui titik (0,0) maka ambilah titik lain sebagai titik uji, yaitu (0,0)!
2. Jika garis itu melalui titik (0,0) maka ambilah titik lain sebagai titik uji (ambil sembarang
selain titik (0,0))!

Contoh 1
Langkah-langkah atau cara membuat grafik x - y≤

1) Buatlah grafik fungsi linier: x - y = 4 atau y = x - 4


2) Ujilah dengan cara mensubtitusikan (0,0) pada fungsi linier y = x - 4, sehingga didapat: 0
- 0 ≤ 4 ↔ 0 ≤ 4 atau 4 ≥ 0 (benar)
Jadi, titik (0,0) memenuhi pertidaksamaan linier tadi.
• Arsirlah Himpunan penyelesaiaannya (bidang yang memuat titik (0,0)).

Grafik fungsi linier y ≥ 2x ↔ 2x – y

1) Buatlah grafik: y = 2x
2) Karena grafik fungsi tersebut ternyata melalui titik (0,0), maka ujilah dengan titik
sembarang (selain (0,0)), misal kita ambil titik (2,1), kemudian disubstitusikan pada
persamaan grafik di atas, sehingga didapat: 4 - 1 ≥0 ↔ 3 ≥ 0 (ini salah).
Jadi, HP (daerah yang akan diarsir) tidak melalui titik (2,1).

Arsirlah HP-nya (bidang yang tidak memuat titik (2,1)).

3) Menentukan titik optimum, maksimum dan minimum.


Tentukan Hp dari 2x + 5y ≤ 10 dan 4x + 3y

Menentukan titik optimum sama halnya dengan mencari irisan dari kedua
pertidaksamaan. Caranya, kedua pertidaksamaan diubah menjadi persamaan
dengan dua variabel (sementara).
2x + 5y = 10…(1) |x2| ↔ 4x + 10y = 20
4x + 3y = 12…(2) |x1| ↔ 4x + 3y = 12 –
7y = 8
y = 8/7
y = 8/7 subtitusikan ke (1)
2x + 5 ( 8/7) = 10

Anda mungkin juga menyukai