DI SUSUN OLEH :
1. SELVIANA TIKNA P
2. SUKMA AKHRIANI
3. RENDRA ELGARA
4. TAUFIK E.S
5. RIZAL RAY SANDY A
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
2014
KLASIFIKASI TANAH
Klasifikasi tanah
merupakan cara
untuk menentukan
jenis tanah. Ada
beberapa sistem
klasifikasi yang telah
di kembangkan,
masing-masing untuk
tujuan kuhusus
dengan beberapa ke
untungan dan
kerugian tertentu
Proses Pembentukan
Tanah
Pembagia
n
Kelompok
Tanah
Berdasarkan
Proses
Transportasi :
a.
Tanah Residual
b.
Tanah Colluvial
c.
d.
e.
Distribusibusi bagian
tanah
Seperti Pemindahan
Penggusuran
Pemampatan
perlu
7
Berikut Keadaan tanah yang mempengaruhi
volume tanah yang sering kita jumpai dalam
pekerjaan-pekerjaan tanah di antaranya :
Keadaan tanah :
Nama Umum
Kerikil (gravel)
pecah
bulat
Pasir (sand)
kering
sedang
basah
Lempung dan lanau
(clay dan silt)
kering
basah
Batu pecah
Tanah
kering
basah
Diameter Butir
(mm)
2.0-50.00
1.70-1.80
1.80-1.90
0.05-2.0
1.40-1.50
1.6-1.75
1.80-1.90
0.001-0.05
1.60-1.80
1.90-2.1
50 lebih
1.55-1.65
campuran
1.50-1.60
1.60-1.70
1
0
Nama Umum
kerikil (gravel)
pasir (sand)
lempung dan
lanau
batu pecah
tanah
1.05-1.25
1.10-1.30
1.15-1.35
1.65-1.75
1.20-1.30
0.80-1.00
0.80-1.00
0.80-1.00
1.25-1.35
0.85-0.95
1
1
Contoh soal :
1
2
1
3
% Swell
Bauksit
33
75
Kaliche
82
55
Cinders
52
66
35
74
22
82
23
81
25
80
41
71
basah
11
80
35
74
antrasit tercuci
35
74
Bitumen muda
35
74
Bitumen tercuci
35
74
Batuan lapukan
75% batu 25% tanah biasa
43
70
33
75
25
80
25
80
Basah
27
79
Lanau (Loam)
23
81
64
61
Kerikil:siap pakai
12
89
Kering
12
89
12
89
12
89
27
79
75
57
75
57
Tanah:Kering padat
padat
Gips dengan pecahan agak besar
dengan pecahan lebih kecil
1
5
18
85
69
59
18
85
18
85
Pasir batu
67
60
Pasir:kering lepas
12
89
sedikit basah
12
89
Basah
12
89
12
89
Basah
10
91
Slag-pecah
67
60
Batu pecah
67
60
75-72
57-58
43
70
Traprock pecah
49
67
Takonit
1
6
Contoh:
1
7
Lempung
kepasiran
Lempung
Tanah berkerikil
1
8
Kondisi Tanah
A. Keadaan asli
B. Keadaan lepas
C. Keadaan padat
A. Keadaan asli
B. Keadaan lepas
C. Keadaan padat
A. Keadaan asli
B. Keadaan lepas
C. Keadaan padat
A. Keadaan asli
B. Keadaan lepas
C. Keadaan padat
Asli
Lepas
Padat
1.00
1.11
0.95
0.90
1.00
0.80
1.05
1.17
1.00
1.00
1.25
0.90
0.80
1.00
0.72
1.11
1.59
1.00
1.00
1.25
0.90
0.70
1.00
0.63
1.11
1.59
1.00
1.00
1.18
1.08
0.85
1.00
0.91
0.93
1.09
1.00
Kerikil
A. Keadaan asli
B. Keadaan
lepas
C. Keadaan
padat
1.00
1.13
1.03
0.88
1.00
0.91
0.97
1.10
1.00
1.00
1.42
1.29
0.70
1.00
0.91
0.77
1.10
1.00
Batu kapur-
A. Keadaan asli
B. Keadaan
pecah batuan lepas
C. Keadaan
lunak
padat
1.00
1.65
1.22
0.61
1.00
0.74
0.82
1.35
1.00
1.00
1.70
1.31
0.59
1.00
0.77
0.76
1.30
1.00
Batu pecah
1.00
1.75
1.40
0.57
1.00
0.80
0.71
1.24
1.00
A. Keadaan asli
B. Keadaan
lepas
C. Keadaan
padat
1
9
2
0
Note : Angka-angka dalam tabel tersebut hanya sekedar untuk gambaran saja, karena
angka pasti masih banyak dipengaruhi oleh fakor-faktor lain misalnya kadar air,
gradasi, dll.
ADAPUN PEKERJAAN
TANAH ANTARA LAIN :
Pembasahan (Watering)
TANAH SEBAGAI
BAHAN KONSTRUKSI
Tanah merupakan
salah satu bahan
konstruksi yang
langsung tersedia
di lapangan, dan
apabila dapat di
gunakan akan
sangat ekonomis.
b. Tanah Kerikil
3. Tanah organis
MACAM-MACAM
PENGERJAAN TANAH
Pekerjaan Galian
Adapun macam-macam
pekerjaan galian :
a. Galian Biasa
b. Galian Deposit
c.
d. Galian Batu
sungai
TIMBUNAN
Timbunan dapat
digunakan sebagai
Lapis Penopang
untuk meningkatkan
daya dukung tanah
dasar,juga di gunakan
di daerah saluran air
dan lokaaasi serupa
dimna bahan yang
plastis sulit
dipadatkan dengan
baik.
Timbunan lolos
air.
PEKERJAAN
GALIAN DAN
TIMBUNAN
PROYEK JALAN BEBAS HAMBATAN SOLO-KERTOSONO
Ngawi Kertosono
90 km
Potongan Melintang
89 km
Nga
Sol wi
o
Kertoso
no
Dukungan Pemerintah
Panjang Biaya TanahBiaya Investasi
Tanah Land CappingKonstruksi
(km)
(Rp. M)
(Rp. M)
(Rp. M)
(Rp. M)
(Rp. M)
Operasi s/d 2009
Pemerintah
PPP
BUJT
TOTAL
169
179
1.367
8.336
1.367
2.918
440
3.020
26.369
1.301
788
4.387
34.705
1.367
1.301
2.918
KETERANGAN :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Cikopo-Palimanan
: 116 km
Pejagan-Pemalang
: 58 km
Pemalang-Batang
: 39 km
Batang-Semarang
: 75 km
Semarang-Solo
: 76 km
Solo-Ngawi : 90 km
Ngawi-Kertosono : 89 km
Kertosono-Mojokerto : 41 km
Mojokerto-Surabaya : 37 km
PEKERJAAN GALIAN
TANAH
disposal area
disposal area
disposal area
disposal area
PEKERJAAN TIMBUNAN
SITE EXISTING PEKERJAAN
OPRIT OVERPASS SINDON 2
(Sta. 5+940)
Rencana Pekerjaan
Oprit
RETAINING WALL
TRUCK
EXCAVATOR
Keterangan :
1.
PEKERJAAN
TIMBUNAN PADA
OVERPASS
VIBRO ROLLER
3
2
TIMBUNAN
TIMBUNAN
PILIHAN
PILIHAN
DUMP TRUCK
RETAINING
RETAINING
WALL
WALL
Keterangan :
1.
2.
3.
Pemadatan tanah dilakukan tiap layer dengan vibro sesuai dengan spesifikasi.
REFERENSI:
WIDI HARTONO,2008, PEMINDAHAN TANAH
MEKANIK (ALAT-ALAT BERAT),SURAKARTA,LPP UNS
DAN UNS PRESS
ATAS PERHATIANYA