Anda di halaman 1dari 12

Keluarga Binaan

PEMBIMBING:

PROF. DR. NERSERI BARUS, MPH .


DR. MASDALENA NASUTION, M.KES
DISUSUN OLEH :
K A R I N A D W I A S TA R I
113307038

Latar belakang
Masa remaja merupakan salah satu periode dari
perkembangan manusia. Masa ini merupakan masa
perubahan atau peralihan dari masa kanak-kanak ke
masa dewasa yang meliputi perubahan biologis,
perubahan psikologis, dan perubahan sosial.

Sensus Penduduk tahun 2010


jiwa.

jumlah penduduk Indonesia: 238 juta

Jumlah penduduk Provinsi Sumatera Utara


jumlah penduduk usia 7-12 tahun
usia 13-15 tahun

13 juta jiwa

1,7 juta jiwa

833 ribu jiwa

16-18 tahun

758ribu jiwa dan

19-24 tahun

1,4 juta jiwa.(BPS, 2016)

Tujuan Home Visit


Tujuan Umum
Untuk mendapatkan informasi mengenai status kesehatan Lansia yang
menjadi keluarga binaan.

Tujuan khusus
Mengetahui keterangan tentang struktur keluarga lansia yang menjadi
keluarga binaan.
Mengetahui tentang pelayanan kesehatan dalam keluarga binaan.
Mengetahui tentang perilaku berisiko dalam keluarga binaan.
Mengetahui kondisi fisik bangunan rumah keluarga binaan.
Mengetahui keadaan fisik anggota anggota keluarga binaan.

Bab 2
Tinjauan Pustaka
Remaja adalah orang muda (young people) yaitu penduduk usia
1024 tahun (UNFPA dan WHO).
Menurut Depkes RI (2005), masa remaja merupakan suatu
proses tumbuh kembang yang berkesinambungan, yang
merupakan masa peralihan dari kanak-kanak ke dewasa muda.
Keluarga Remaja adalah keluarga yang memiliki anak remaja
usia 10-24 tahun, dan belum menikah.

Pertumbuhan fisik remaja


pertambahan tinggi badan yang cepat (pacu tumbuh)
perkembangan seks sekunder
perkembangan organ-organ reproduksi
perubahan komposisi tubuh
perubahan sistem sirkulasi dan sistem respirasi yang berhubungan dengan kekuatan
dan stamina tubuh.

Batasan usia remaja dan perkembangan psikososial


Remaja awal (12-15 tahun)
Remaja pertengahan (16-18 tahun)
Remaja akhir (18-21 tahun)

Perubahan lingkungan selama remaja


Dalam kesehariannya, remaja tidak lepas dari pergaulan
dengan remaja lain. Remaja dituntut memiliki ketrampilan
social (social skill) agar dapat menyesuaikan diri dengan
kehidupan sehari-hari.
Keterampilan tersebut meliputi kemampuan
berkomunikasi, menghargai diri sendiri dan orang lain,
mendengarkan pendapat atau keluhan dari orang lain,
memberi atau menerima umpan balik, memberi atau
menerima kritik, bertindak sesuai norma dan aturan yang
berlaku dan sebaginya

Perkembangan Kesehatan Reproduksi Remaja


kebersihan alat-alat genital
akses terhadap pendidikan kesehatan
hubungan seksual pranikah
penyakit menular seksual (PMS)
pengaruh media massa
akses terhadap pelayanan kesehatan reproduksi yang terjangkau
hubungan yang harmonis antara remaja dengan keluarganya

Bab 3
Laporan Kegiatan
Gambaran Umum Keluarga Binaan
Keluarga Binaan yang dijadikan binaan terhadap masalah kesehatan adalah
keluarga-keluarga yang memiliki anak remaja dengan kriteria usia 10-24
tahun.
Lokasi survei dilaksanakan di wilayah kerja Dusun III, Desa Paya Geli
Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang.

Berdasarkan keterangan dari Kepala Dusun, wilayah tersebut mempunyai


4.923 kepala keluarga, dengan jumlah penduduk 21.265 orang dan jumlah
remaja 4.446 orang. Luas wilayah Desa Paya Geli Kecamatan Sunggal
Kabupaten Deli Serdang 3,4 Km2.

Rencana kegiatan keluarga binaan


Tanggal

No

Kegiatan

29

30

31

Survei Penduduk

Survei Keluarga

Kunjungan ke Kelbin

Identifikasi Masalah

Prioritas Masalah

10

Alternatif Pemecahan
6

Masalah Keluarga
Binaan

7
8

Pengawasan dan
Pembinaan
Evaluasi

Anda mungkin juga menyukai